Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

jefry moh 2021. Pengaruh Terapi Latihan Bobath Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien
Pasca Stroke Di Klinik Holistic Nursing Therapy Kecamatan Dringu Kabupaten
Probolinggo. Skripsi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hafshawaty Pesantren Zainul
Hasan Probolinggo. Pembimbing (1) Dodik Hartono, S.Kep,Ns., M.Tr.Kep (2)
Ro’isah, S.KM., S.Kep.Ns., M.Kes
Stroke merupakan penyebab utama gangguan aktivitas fungsional seperti
kelemahan kekuatan otot. terapi latihan bobath merupakan salah satu metode terapi latihan
pada stroke. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi latihan bobath terhadap
kekuatan otot pasien pasca stroke di Klinik Holistic Nursing Therapy Kecamatan Dringu
Kabupaten Probolinggo.
Jenis penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan desain one group pre-post design.
Populasi seluruh pasien pasca stroke di Klinik Holistic Nursing Therapy Kecamatan Dringu
Kabupaten Probolinggo sebanyak 36 responden, penentuan sampel menggunakan tekhnik
accidental sampling yang memenuhi kriteria sebanyak 33 responden. Instrumen yang
digunakan lembar observasi penilain kekuatan otot MMT (Manual Muscle Testing) dan modul
latihan terapi bobath. Pengelolahan data dengan proses Editing, Coding, Scoring dan
Tabulating, selanjutnya dianalisis menggunakan uji Wilcoxon.
Hasil penelitian ini menunjukkan nilai kekuatan otot sebelum dilakukan terapi
latihan boabth yaitu 2,48 dan nilai sesudah dilakukan latihan terapi bobath 3,73, hasil uji analisis
mengunakan wilcoxon ada pengaruh latihan latihan terapi bobath terhadap kekuatan otot pada
pasien pasca stroke di Klinik Holistic Nursing Therapy Kecamatan Dringu Kabupaten
Probolinggo, (-valeu= 0,000 < α =0,05).
Terapi latihan bobath merupakan salah satu rehabilitasi yang efektif dilakukan dalam
meningkatkan kekuatan otot sehingga disarankan untuk pasien pasca stroke melakukan latihan
ini untuk menangani kekakuan atau keterbatasan gerak pada anggota badan.

Kata kunci : latihan bobath,kekuatan otot, pasca stroke.

Anda mungkin juga menyukai