1
perusahaan secara positif. Akuntabilitas dapat dipenuhi dan asimetri informasi
dapat dikurangi jika perusahaan melaporkan dan mengungkapkan kegiatan
CSRnya ke para stakeholders. Dengan pelaporan dan pengungkapan CSR, para
stakeholders dapat mengevaluasi bagaimana pelaksanaan CSR dan memberikan
penghargaaan /sanksi terhadap perusahaan sesuai hasil evaluasinya. Semakin
tinggi tingkat pengungkapan CSR menunjukan semakin tinggi pula tingkat
operasional perusahaan meningkat dan akan mempengaruhi nilai perusahaan.
Ketiga, good corporate governance mempengaruhi hubungan antara kinerja
keuangan dan nilai perusahaan secara negative. Semakin tinggi kepemilikan
manajerial suatu perusahaan maka nilai perusahaan akan semakin turun dengan
adanya kepemilikan manajerial, manajemen dan pemilik akan cenderung bersikap
oportunistik. Manajer cenderung melakukan tindakan atas kepentingan sendiri.
Control antara pemilik dengan manajemen tidak optimal sehingga dianggap
mekanisme control tidak berjalan dengan baik sehingga mengakibatkan turunnya
nilai perusahaan.
Menurut Andri dan Hanung (2007) dalam Nica Febrina (2010:5) nilai
perusahaan adalah nilai jual perusahaan atau nilai tumbuh bagi pemegang saham,
nilai perusahaan akan tercermin dari harga pasar sahamnya. Nilai perusahaan
menurut Rika dan Ishaludin (2008: 7) didefinisikan sebagai nilai pasar. Semakin
tinggi harga saham perusahaan secara maksimum apabila harga saham perusahaan
meningkat. Semakin tinggi harga saham, maka makin tinggi kemakmuran
pemegang saham. Untuk mencapai nilai perusahaan umumnya para pemodal
menyerahkan pengelolaaannya kepada para profesional. Para profesional
diposisikan sebagai manajer ataupun komisaris. Nilai perusahaan dapat dilihat
dari kemampuan perusahaan membayar deviden. Pembayarn deviden menjadi
tolak ukur bagi para pelanggannya dalam penilaian perusahaan.
2
kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat maka semakin meningkat
juga nilai perusahaan. Investor akan lebih berminat dengan perusahaan yang
memiliki image yang baik di masyarakat, karena jika semakin tinggi nilai
perusahaan maka konsumen akan lebih menjadi loyalitas sehingga dalam waktu
jangka panjang penjualan perusahaan akan membaik dan profitabilitas akan
meningkat.
3
variabel dependen Tobin Q, variabel independennya menggunakan, likuiditas
Kinerja Keuangan dan Nilai perusahaan dan variabel pemoderasi CSR dan GCG
sampel perusahaan yang ada di Bursa Efek Indonesia . Peneliti berharap untuk
kedepannya dengan melihat hasil dari penelitian ini perusahaan dapat menerapkan
prinsip corporate social responsibility dan good corporate governance secara
lebih baik agar dapat mencapai tujuan perusahaan.