TOKITA SISWA

PANDEMI TAK MENYURUTKAN SEMANGAT DALAM MENGIKUTI LOMBA MAPEL

Hai sobat Abiwara, perkenalkan nama saya Lubna Aqilah Jantri. Disini saya akan
berbagi cerita tentang pengalamanku selama mengikuti lomba lomba. Mengikuti suatu
perlombaan adalah suatu kebanggaan bagi saya, bukan cuma saya semua orang pasti bangga jika
mengikuti perlombaan.

Sobat Abiwara mau tau pengalamanku selama mengikuti lomba? Jadi, pertama kali saya
ikut lomba, saya mengikuti Pesta Siaga di SDN Pati Lor 1,2,3,4 dan 5. Pesta siaga itu seperti
lomba Pramuka, tapi khusus Pramuka Siaga. Saya mengikuti Pesta Siaga saat saya kelas 4 SD.
Untuk mengikuti Pesta Siaga ini saya dan teman-teman berlatih dengan sungguh sungguh. Saya
dan teman-teman belajar lebih dalam tentang mata angin, tali temali, baris berbaris, semaphore
dan morse. Saya juga belajar menari diiringi musik tradisional. Saya dan teman-teman juga harus
kompak untuk ini. Saat lomba di mulai saya dan teman-teman sangat bersemangat. Tapi, saat
pengumuman pemenang saya dan teman-teman belum menang. Kecewa?? memang saya rasakan
tapi saya tetap semangat dan rajin belajar

Saya masuk ke SMP Negeri 5 Pati, melalui jalur zonasi. Saya di SMP Negeri 5 Pati,
masuk di kelas 7A, saya tidak menyangka bisa masuk ke kelas 7A, karena kata kakak kelas saya
dulu kelas 7A itu kelas yang paling bagus. Baru 1 Semester saya bersekolah di kelas 7 saya
mengikuti lomba MGMP IPA. Untuk mengikuti lomba MGMP IPA ini, saya di bimbing oleh
guru mapel IPA di kelas saya yaitu Pak Didik, dan guru mapel IPA di kelas lain yaitu Bu
Andayani. Saya belajar dengan baik untuk lomba ini, namun saya belum bisa masuk 3 besar.
Tapi, saya bersyukur sudah bisa mendapat nomor 19 dari 188 peserta.

Oh iya... di SMP Negeri 5 Pati ini, saya mengikuti ekstrakurikuler salah satunya, English
Club. Baru 5 kali pertemuan di English Club, saya di tunjuk untuk mengikuti English
Competition cabang News Report. Untuk mengikuti cabang News Report harus berpasangan.
Saya dan teman-teman lain yang ditunjukkan untuk mengikuti English Competition, selalu
berlatih dengan giat baik di rumah maupun di sekolah. Saat latihan di sekolah, kami di bimbing
oleh pengampu ekstrakurikuler English Club yaitu Mom Nanik dan guru bahasa Inggris lainnya.
Saya dan teman-teman berlatih untuk English Competition, hingga meninggalkan kelas beberapa
hari. Capek memang saya rasakan, tapi saya bersyukur bisa ikut English Competition ini, karena
saya bisa mengenal teman-teman saya, mengenal guru di SMP Negeri 5 Pati, dan berkeliling
sekolah. Karena saat ini sedang ada Pandemi Covid-19, jadi para siswa bersekolah lewat daring
di rumah. English Competition di laksanakan pada 20 - 23 Mei 2021. Meski lomba dilaksanakan
masih lama, saya dan teman-teman sudah membuat video untuk lomba ini.
 Saat saya sedang latihan di sekolah, saya di chat oleh guru mapel IPS di kelas saya, Bu
Nita. Saya di tawari untuk mengikuti lomba MGMP IPS. Saya menerima tawaran tersebut dan
belajar materi IPS yang sudah di berikan guru saya. Saat dilakukan simulasi Lomba IPS saya
menjawab soal dengan deg-degan karena soalnya agak berbeda dengan materi. Saya fikir akan
mendapat nilai yang kurang bagus, ternyata saya berada di urutan ke 11. Lalu saat
dilaksanakannya lomba IPS saya agak lebih tenang karena soalnya tidak sesulit yang soal
Simulasi. Namun saya belum bisa masuk ke babak final. Saya bersyukur karena, Alhamdulillah
dalam hasil lomba IPS saya menempati urutan ke 16. Walaupun saya belum pernah menang, saya
bersyukur bisa mengikuti lomba lomba. Saya tetap semangat dan terus berusaha, dan juga rajin
belajar. Karena masih banyak jalan untuk sukses. Jadi, kalau sobat Abiwara mengikuti lomba dan
belum menang jangan patah semangat ya..

Jadikan itu sebagai semangat untuk bisa mengikuti lomba lainnya. Nah, sobat Abiwara cukup
sampai di sini cerita saya ya sobat, semoga bermanfaat.

Nah… Sobat Abiwara walaupun dimasa pandemic ini jangan pernah putus assa dalam belajar,
berkreasi, berlatih disetiap kemampuan yang kita miliki. Sobat Abiwara tetap semangat ya
jangan jadikan pandemic kali ini untuk bermalas-malasan ya. Jangan lupa selalu taati protokol
kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan dan selalu jaga
kesehatan.