Nama : M.

Imam Ghozali
NIM :1994074005
Prodi : S1 Teknik Mesin
Mata Kuliah : Teknologi Pengelasan
Soal
1. Faktor yang mempengaruhi hasil pengelasan salah satunya adalah dari faktor
manusianya/ operator las. mengapa operator las dapat mempengaruhi hasil las?
BAB I
1. Mengapa proses manufaktur menjadi penting dalam dunia industri?
2. Apa kaitannya proses pengelasan dengan proses manufaktur?
BAB II
1. Jelaskan bagaimana awaal mula proses pengelasan dalam dunia industri!
2. Bagaimana definisi las sesuai AWS?
3. Bagaimana pengembangan teknologi las sampai saat ini menurut pendapat anda?

Jawaban
BAB I

1. Untuk menghasilkan produk yang kompetitif, maka menjadi penting untuk merancang
produk yang lebih murah, berkaitan dengan material, proses manufaktur atau pemindahan
dan penyimpanannya. Suatu produk dirancang mempunyai kekuatan yang tinggi, tahan
korosi, mempunyai umur pakai yang panjang atau yang lain, namun demikian criteria
ekonomis tetap dipertimbangkan. Untuk komponen-komponen yang diproduksi secara
masal, perancangan disesuaikan denga mesin-mesin yang ada, yaitu  untuk minimasi
berbagai macam waktu set-.up. Sangat penting karena sebelum revolusi industri
pengadaan barang dilakukan secara manual, dan itu membutuhkan kerja keras. Setelah
terjadi revolusi industri akan menjadi lebih efeisien, aman, dan produksi akan meningkat
drastis.
2. Karena proses pengelasan merupakan bagian dari proses manufaktur, yaitu assembly
operations, atau proses menggabungkan 2 benda yang berbeda dari bentuk awal.
BAB II
1. Pada awalnya proses pengelasan dimulai dengan proses pematrian atau lebih dikenal
dengan brazing. Yang sudah dilakukan 4000 tahun sampai 3000 tahun SM. Penggunaan
pengelasan busur dilakukan oleh Bemades pada tahun 1885 menggunakan elektroda dari
grafit.selain itu, terdapat juga penemuan yang lain oleh Thimson pada tahun 1886 yaitu las
resistemsi listrik.
2. Menurut AWS las merupakan proses penyambungan logam maupun non logam dengan
cara pemberian panas pada material yang akan disambung hingga mencapai
temperatur las tanpa adanya tekanan (pressure) dan tanpa adanya logam pengisi (filler).
3. Pada tahap-tahap permulaan dari pengembangan teknologi las, biasanya pengelasan hanya
dipergunakan pada sambungan-sambungan dan reparasi-reparasi yang kurang penting.
Tetapi setelah melalui pengalaman dan praktek yang banyak dan waktu yang lama, maka
sekarang penggunaan proses-proses pengelasan dan penggunaan konstruksi las merupakan
hal yang umum di semua negara di dunia. Menurut syaa perkembangan teknologi las
sudah berkembang dengan pesat. Hal itu dibuktikan dengan adanya berbagai cara
penyambungan dengan las.