Nama : Salsa Nabila

NIM : L1B019016

Tugas Review Papper Rekayasa Akuakultur

Pemetaan Kesesuaian Perairan Untuk Budidaya Ikan Karamba Jaring Apung (KJA) di
Sebagian Pantai Timur Kabupaten OKI Sumatera Selatan

Sektor perikanan di Indonesia merupakan salah satu sektor kegiatan ekonomi Negara
Indonesia, saat ini terjadi peningkatan konsumsi hasil perikanan. Hal ini menjadi acuan akan
perlunya peningkatan hasil sumber daya perikanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
dalam mauapun luar (ekspor). Peningkatan hasil perikanan diperoleh dari perikanan tangkap
maupun budidaya yang harus terus berkembang seiring dengan bertambahnya tingkat
kebutuhan sumber daya. Misalnya dengan menggunakan teknologi budidaya KJA yang
merupakan alternatif untuk menambah produksi perikanan. Budidaya dengan sistem KJA
juga perlu memperhatikan faktor fisika,kimia dan biologi berdasarkan yang dianjurkan. Agar
dapat memilih lokasi perairan yang tepat untuk kegiatan budidaya dapat dengan
menggunakan teknologi penginderaan jarak jauh. Tujuan dari penelitian ini adalah
menganalisis kesesuaian perairan yang dapat digunakan untuk budidaya KJA dengan
menggunakan Landsat_ETM7+ di sebagian perairan Pantai Timur Kabupaten OKI.

Penelitian ini menggunakan metode survey dan analisis data dengan memilih 10 titik
sampling yang ditetapkan menggunakan metode purposive sampling dan dengan bantuan
GPS. Kemudian menggunakan citra Landsat_ETM7+ yang terlebih dahulu dilakukan koreksi
radiometrik dan geometrik. Data yang dianalisis yaitu kedalaman, keterlindungan lokasi,
suhu permukaan laut (°C), salinitas (ppm), Kekeruhan (NTU), Kecerahan (m), MPT (mg/L),
Klorofil (ug/l), pH. Kemudian dianalisis korelasi data survey dengan citra lalu ditentukan
apakah perairan tersebut sesuai untuk budidaya KJA.

Berdasarkan hasil perhitungan dengan survey dan dikorelasikan dengan citra maka
diperoleh nilai salinitas sekitar 9,0-25,5 ppm, kecepatan arus antara 0-0,15 cm/s, pH berkisar
antara 6,44-7,89, DO berkisar antara 3,47-4,28mg/L. Suhu yang diperoleh berkisar antara
28,65-32,35 oC, konsentrasi klorofil-a berkisar antara 1,252 µg/l – 11,583 µg/l semua
parameter ini memiliki nilai yang dikategorikan sesuai untuk kegiatan KJA. Namun untuk
konsentrasi muatan padatan tersuspensi berkisar antara 295,75 mg/l – 995,75 mg/l, kisaran ini
tidak baik bagi pertumbuhan orgaisme air khususnya air. Maka dari itu dapat dikatakan
bahwa perairan Pantai Timur Kabupaten OKI Sumatera Selatan sesuai bersyarat hingga
sesuai. Pada titik yang dinyatakan sesuai bersyarat perlu dilakukan perlakuan khusus karena
memiliki faktor pembatas dalam pengembangannya.