Anda di halaman 1dari 18

B A B II

PERENCANAAN DAN
PERJANJIAN KINERJA

P
erencanaan secara terpadu sebagai bagian dari sistem manajemen
pemerintahan dibutuhkan oleh setiap instansi pemerintah.
Demikian juga Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam
pelaksanaan pembangunannya mengacu pada beberapa dokumen
perencanaan.

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP) merupakan rencana


untuk 20 tahun ke depan yang sampai saat ini baru akan disusun sebagai dasar
pembangunan Kota Tangerang Selatan dimana RPJPD nantinya akan menjadi
landasan kampanye bagi balon-balon walikota Tangerang Selatan. Sesudah
Walikota Tangerang Selatan terpilih maka harus menyusun Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai komitmen Walikota
terpilih untuk 5 tahun ke depan, dimana RPJMD mencakup visi, misi, tujuan,
sasaran serta cara pencapaian tujuan dan sasaran tersebut yang akan
diuraikan dalam bab ini. Berhubung Walikota Tangerang Selatan masih dijabat
oleh Penjabat Walikota maka RPJMD Kota Tangerang Selatan menggunakan
RPJMD Prototipe (RPJMD Kabupaten Tangerang tahun 2009-2013 yang
dimodifikasi).

2.1. PENDAHULUAN

Perencanaan strategis merupakan langkah awal dalam sistem


akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang dijadikan dasar dalam
melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah. Sebagai dokumen

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 1
perencanaan, maka selain mempertimbangkan aspek sumber daya
manusia dan sumber daya lainnya juga diperlukan adanya analisis
terhadap lingkungan organisasi baik internal maupun eksternal dengan
memperhitungkan kekuatan (strenghts), kelemahan (weaknesses),
peluang (opportunities), dan tantangan/kendala (threats) yang ada.

Dengan mempertimbangkan beberapa hal di atas, rencana strategis


setidaknya mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, program dan kegiatan
yang realistis dengan mengantisipasi dan mengarahkan anggota
organisasi dalam mengambil keputusan tentang masa depannya,
membangun operasi dan prosedur untuk mencapainya, dan menentukan
ukuran keberhasilan/kegagalannya. Dengan visi, misi, dan strategi yang
jelas dan tepat, maka diharapkan instansi pemerintah akan dapat
menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yang dihadapi.

Pernyataan visi dirumuskan untuk menjabarkan pertanyaannya akan


kemana suatu organisasi akan dibawa. Sedangkan pernyataan misi yang
disusun dengan mempertimbangkan analisis lingkungan internal dan
eksternal digunakan untuk menggambarkan posisi organisasi saat ini.
Akhirnya tentang bagaimana kita menuju kesana dijawab dengan
merumuskan strategi pencapaian tujuan dan sasaran dalam wujud
menetapkan program dan kegiatan yang harus dilaksanakan oleh
organisasi.

2.2. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH


(RPJMD) PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota


Tangerang Selatan seharusnya disusun berdasarkan hasil lokakarya
yang diikuti oleh dinas serta instansi terkait lainnya di lingkungan
Pemerintah Kota Tangerang Selatan, termasuk pertimbangan pendapat
dari instansi yang mengerti dalam penyusunan RPJMD. Dimana dalam
penyusunan RPJMD harus memperhatikan keselarasannya dengan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 2
dokumen/peraturan yang lebih tinggi seperti Rencana pembangunan
Jangka Panjang Nasional (RPJPN), Rencana Jangka Menengah
Nasional (RPJMN), RPJP Provinsi Banten dan RPJM Provinsi Banten.
Seperti sudah dijelaskan di atas bahwa Kota Tangerang Selatan belum
mempunyai Walikota definitif sehingga belum mempunyai RPJMD, untuk
itu Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam membuat laporan kinerja
(LAKIP) mengacu pada RPJMD Prototipe (RPJMD Kabupaten
Tangerang tahun 2009 – 2013 yang dimodifikasi).

RPJMD Kota Tangerang Selatan yang digunakan dalam penyusunan


LAKIP tahun ini merupakan RPJMD Prototipe yang disusun mengacu
kepada RPJMD Kabupaten Tangerang sebagai Kabupaten induk.
Dengan semangat untuk melakukan perbaikan yang terus menerus,
maka penyusunan RPJMD Kota Tangerang Selatan akan dilaksanakan
seiring dengan pemilihan Kepala Daerah Kota Tangerang Selatan,
ditujukan:

a. Untuk dijadikan landasan operasional oleh seluruh organisasi


perangkat daerah dalam menyusun Renstra Badan/Dinas/Kantor
selama kurun waktu tahun 2010-2014, sehingga kegiatan
Pemerintah Kota Tangerang Selatan selama kurun waktu tersebut
tetap terarah pada pencapaian hasil sesuai dengan rencana yang
telah ditetapkan.

b. Penilaian kinerja seluruh jajaran organisasi perangkat daerah


Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam kurun waktu lima tahun
ke depan dapat diukur dan dievaluasi secara obyektif sesuai dengan
penyusunan LAKIP.

Pada bagian selanjutnya dalam bab ini, akan diuraikan secara singkat
substansi RPJMD Prototipe Kota Tangerang Selatan serta perjanjian
kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Dokumen Penetapan
Kinerja Tahun 2010.

2.2.1. PERNYATAAN VISI DAN MISI

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 3
Visi merupakan suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa
depan berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh instansi
pemerintah. Dengan mengacu pada batasan tersebut serta pertimbangan
kondisi obyektif seluruh sumber daya dan komitmen untuk meraih masa
depan yang lebih baik, maka visi Kota Tangerang Selatan ditetapkan
sebagai berikut: *)

“Terwujudnya Masyarakat Kota Tangerang Selatan yang Beriman,


Maju, Mandiri, Berorientasi Industri dan Berwawasan Lingkungan“

Adapun makna dan arti kata yang tersebut dalam visi di atas adalah:

a. Masyarakat Kota Tangerang Selatan ; adalah kelompok orang


dengan segala aspek kehidupannya yang memanfaatkan sumber
daya alam dan sumber daya buatan yang berada di wilayah Kota
Tangerang Selatan.

b. Beriman; adalah percaya, yakin dan bertaqwa kepada Tuhan yang


Maha Esa dengan memenuhi segala perintah-Nya dan menjauhi
segala larangan-Nya serta hidup rukun antar umat manusia.

c. Maju; berarti cerdas, sehat dan dinamis menuju taraf hidup yang
lebih baik, proaktif, kreatif dan disiplin sesuai dengan fungsi, peran
dan kedudukan masing-masing anggota masyarakat.

d. Mandiri; berarti mampu mengatasi permasalahan hidup,


bertanggungjawab dengan tidak ada ketergantungan pada atau
dikendalikan oleh pihak lain.

e. Berorientasi Industri; berarti mengarah pada pertimbangan


ekonomis dengan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri
tetapi berorientasi pasar.

f. Berwawasan Lingkungan; berarti orientasi pembangunan


mempertimbangkan kondisi lingkungan yang harus dipatuhi oleh
setiap pelaku pembangunan.
Untuk mewujudkan visi tersebut, maka Pemerintah Kota Tangerang
Selatan menjabarkannya ke dalam misi sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 4
*) Mengacu pada RPJMD Kabupaten Tangerang tahun 2009 – 2013 (dengan penyesuaian Kata

Kabupaten Tangerang menjadi Kota Tangerang Selatan).

a. Membangun sumberdaya manusia melalui peningkatan mutu


pendidikan dan peningkatan derajat kesehatan yang menjangkau
seluruh lapisan masyarakat.

b. Meningkatkan pemerataan dan pertumbuhan ekonomi melalui


fasilitasi pengembangan usaha di bidang industri, agribisnis, agro
industri, dan jasa, serta memberikan akses lebih besar
pengembangan koperasi, usaha kecil dan menengah, dan sektor
informal.

c. Mewujudkan keserasian dan keseimbangan pembangunan yang


berwawasan lingkungan melalui sistem perencanaan dan
pengendalian Tata Ruang yang terstruktur.

d. Menciptakan tata kepemerintahan yang bersih, transparan, dan


bertanggung jawab (good governance).

e. Meningkatkan pembangunan infra struktur bagi percepatan aspek-


aspek pembangunan.

f. Memenuhi hak-hak politik dan sosial warga untuk melakukan


partisipasi kritis dalam proses pembangunan.

g. Memberdayakan perempuan dan kesetaraan gender dalam kegiatan


pembangunan.

2.2.2. PRIORITAS DAERAH TAHUN 2010


Kota Tangerang Selatan merupakan daerah otonom yang terbentuk pada
akhir tahun 2008 berdasarkan Undang-undang Nomor: 51 Tahun 2008
tentang Pembentukan Kota Tangerang Selatan di Propinsi Banten
tertanggal 26 November 2008. Sebagai daerah yang baru terbentuk, Kota
Tangerang Selatan belum memiliki dokumen Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJM) Daerah sehingga RKPD Tahun 2010 masih
mengacu kepada RPJM Kabupaten Tangerang Tahun 2008 - 2013.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 5
Berdasarkan masalah dan tantangan pokok yang dihadapi oleh
pemerintah Kota Tangerang Selatan, ditetapkanlah beberapa prioritas
dan fokus masing-masing sebagai berikut :

a. Optimal Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Yang Efektif


Dan Efisien, meliputi:

 Penyusunan regulasi penyelenggaraan pemerintahandaerah


diantaranya tugas pokok dan fungsi Satuan kerja pemerintah
Daerah (SKPD);

 Penyediaan prasarana dan sarana pemerintahan;

 Pengelolaan data sebagai dasar perencanaan pembangunan;

 Peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia;

 Penentuan identitas daerah;

 Operasional SKPD;

 Penyelenggaraan pemerintahan daerah.

b. Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah

Pelaksanaan pemilihan kepala daerah melalui fasilitasi


pelaksanaannya dan pendataan kependudukan

c. Peningkatan Kualitas Infrastruktur Dasar, meliputi:

 Penyediaan prasaranadan sarana persampahan;

 Peningkatan sarana perkotaan dan penataan utilitas perkotaan;

 Penyediaan prasarana dan sarana persampahan;

 Penyediaan prasarana dan sarana pemakaman;

 Peningkatan kualitas prasarana dan sarana transportasi;

 Peningkatan kualitas prasarana permukiman;

 Pengendalian Banjir;

 Penataan Ruang;

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 6
 Pengembangan pengelolaan dan konservasi Sumber Daya Air;

 Penataan Permukiman Perkotaan.

d. Peningkatan Kualitas Pelayanan Pendidikan, meliputi:

 Peningkatan kualitas sarana pendidikan;

 Pemantapan penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar


Sembilan Tahun;

 Peningkatan mutu dan relevansi pendidikan menengah;

 Peningkatan kompetensi pendidik.

e. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan, meliputi:

 Peningkatan kualitas sarana kesehatan;

 Penurunan kematian ibu dan anak, kekurangan gizi dan


pemberantasan penyakit menular;

 Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dasar;

 Peningkatan Pemanfaatan Obat;

 Pemantapan Revitalisasi Program KB;

 Peningkatan kualitas penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

f. Peningkatan Akses Masyarakat Miskin Kepada Pelayanan Dasar

Peningkatan akses masyarakat miskin kepada pelayanan dasar


pendidikan dan kesehatan.

g. Pengembangan Program Pembangunan Berbasis Masyarakat

Peningkatan keberdayaan masyarakat melalui penanggulangan


kemiskinan perkotaan (PNPM) dan penyelenggaraan padat karya
produktif.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 7
h. Penanggulangan Pengangguran

Penurunan angka pengangguran perkotaan melalui pelatihan dan


pemagangan tenaga kerja usia muda terdidik dan pengembangan
informasi pasar kerja.

i. Pengembangan Industri, Jasa Dan Perdagangan

Pemberdayaan usaha mikro dan kecil melalui peningkatan akses


terhadap permodalan.

j. Pengembangan Pertanian dan Perikanan

Pengembangan pertanian dan perikanan perkotaan.

k. Penanganan Bencana Situ Gintung

 Penempatan kembali (resettlement) para pengungsi

 Penetapan kebijakan terkait perencanaan tata ruang kawasan situ

 Penyelenggaraan pelayanan pendidikan pasca Situ Gintung

 Penyelenggaraan pelayanan kesehatan pasca Situ Gintung

 Perbaikan infrastruktur jalan pasca Situ Gintung

2.2.3. TUJUAN DAN SASARAN STRATEJIK

Pemerintah Kota Tangerang Selatan menetapkan tujuan stratejik


berdasarkan visi, misi dan faktor-faktor kunci keberhasilan. Sasaran-
sasaran stratejik Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang merupakan
bagian integral dalam proses perencanaan stratejik organisasi
dirumuskan untuk masing-masing tujuan yang telah ditetapkan.

Tujuan dan sasaran stratejik yang ditetapkan berdasarkan misi dan


bidang pembangunan di atas dapat diuraikan sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 8
Tujuan 1.

Meningkatkan mutu dan pemerataan pelayanan pendidikan untuk


peningkatan daya saing sumberdaya manusia (SDM) di Kota
Tangerang Selatan.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya rata-rata lama 1. Program wajib
sekolah (RLS) belajar pendidikan dasar 9
tahun

2 Meningkatnya angka melek 1. Program Peningkatan Mutu


huruf (AMH) Pendidikan dan Tenaga
Kependidikan
2. Program Pengembangan
Budaya Baca dan Pembinaan
Perpustakaan
3. Program Pendidikan Non
Formal
4. Program Peningkatan Peran
Serta Kepemudaan
5. Program Pengembangan
Kebijakan dan Manajemen
Olah Raga
6. Program Pengembangan Nilai
Budaya
7. Program Pengembangan
Masyarakat Pariwisata

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 9
Tujuan 2.

Meningkatkan mutu dan cakupan pelayanan kesehatan untuk


peningkatan kualitas hidup masyarakat.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya Angka Harapan 1. Program Obat dan
Hidup (AHH), Perbekalan Kesehatan

2 Menurunnya Proporsi 1. Program Kesehatan Ibu dan


Kematian Bayi Anak

3 Menurunnya Proporsi 1. Program Kemitraan


Kematian Ibu Peningkatan Pelayanan
Kesehatan
2. Program Pengadaan,
Peningkatan Sarana dan
Prasarana RSU/ RS Jiwa/ RS
Paru-paru/ RS Mata
3. Program Obat dan
Perbekalan Kesehatan
4. Program Perbaikan Gizi
Masyarakat
5. Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Menular

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 10
Tujuan 3.

Meningkatkan pertumbuhan dan kinerja ekonomi berbasis ekonomi


lokal untuk peningkatan daya beli masyarakat dan ketahanan
pangan.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya laju 1. Program Perlindungan
pertumbuhan ekonomi (LPE) Konsumen dan Pengamanan
Perdagangan
2. Program Perdagangan
3. Program Perencanaan
Pembangunan Ekonomi
4. Program Pengembangan
Usaha Kecil dan Menengah
5. Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
6. Program Pengembangan
Sistem Usaha Bagi Usaha Kecil
Mikro dan Menengah
2 Menurunannya angka 1. Program Peningkatan
kemiskinan Kesejahteraan Sosial
3 Menurunnya angka 1. Program Peningkatan Produksi
pengangguran Pertanian dan Kegiatan
2. Program Pengembangan
Budidaya Perikanan
3. Program Pencegahan Dini dan
Penananggulangan Korban
4. Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Ternak
5. Program Peningkatan
Kesejahteraan Sosial

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 11
NO SASARAN PROGRAM
6. Program Peningkatan Investasi
7. Program Pengembangan Data /
Informasi
8. Program Formasi dan
Pengadaan Pegawai

Tujuan 4.

Mencapai keseimbangan antara pemanfataan sumber daya alam


(SDA) dengan perlindungan kelestarian lingkungan hidup.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya penanganan 1.Program Pengembangan Kinerja
sampah Pengelolaan Persampahan
2 Meningkatnya pengendalian 1. Program Pengendalian
Lingkungan Hidup dan Tata Pencemaran dan Perusakan
Ruang Lingkungan Hidup
3 Meningkatnya Ruang 1. Program Pengelolaan Ruang
Terbuka Hijau Terbuka Hijau ( RTH )
2. Program Penataan Penguasaan
Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah
3. Program Pengelolaan Areal
Pemakaman
4. Program Penataan dan
Pengelolaan Taman Kota
5. Program Pengembangan
Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
6. Program Perlindungan dan
Konservasi Sumber Daya Alam
7. Program Peningkatan Kualitas

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 12
dan Akses Informasi SDA dan
Lingkungan Hidup

Tujuan 5.

Meningkatnya sinergisitas, produktivitas, dan akuntabilitas dalam


manajemen tata kepemerintahan daerah.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya unit 1. Program Peningkatan
pelayanan publik sesuai Sarana dan Prasarana
standar Sekretariat DPRD dan DPRD
2. Program Pengembangan
Komunikasi, Informasi dan Media
Massa
3. Program Penataan
Peraturan Perundang-undangan
2 Meningkatnya kualitas 1. Peningkatan Pelayanan
pelaksanaan SPM Kedinasan KDH/WKDH
3 Meningkatnya intensitas 1. Program Peningkatan dan
pelaksanaan pengawasan Pengembangan Pengelolaan
internalserta meningkatnya Keuangan Daerah
tindak lanjut temuan 2. Program Pengembangan,
pengawasan Pengelolaan, Pendapatan
Daerah
3. Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH
4. Program Peningkatan Sumber
Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
6. Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
7. Program Mengintensifkan
Penanganan Pengaduan
Masyarakat

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 13
NO SASARAN PROGRAM
8. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
9. Program Mengintensifkan
bahan-Bahan Produk Hukum
Daerah
10. Program Penataan Peraturan
Perundang-undangan
11. Program Teknik Legal Drafting
12. Program Penataan Administrasi
Kependudukan
13. Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
14. Program Pengembangan
Data/Informasi
15. Program Penataan Daerah
Otonom Baru
16. Program Perencanaan
Pengembangan Wilayah
Strategis dan Cepat Tumbuh

Tujuan 6.

Meningkatnya kualitas infrastruktur dan pemukiman.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya kualitas 1. Program Pengembangan dan
jaringan irigasi Pengelolaan Jaringan Irigasi,
Rawa dan Jaringan Pengairan
Lainnya
2 Meningkatnya daya dukung, 1. Program Pembangunan Jalan
kapasitas, dan kualitas dan Jembatan
pelayanan prasarana jalan 2. Program Rehabilitasi /
Pemeliharaan Jalan dan
Jembatan
3. Program Pembangunan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 14
NO SASARAN PROGRAM
Sistem Informasi / Database
Jalan dan Jembatan

Tujuan 7.

Meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai kebangsaan serta


partisipasi sosial & politik.

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatannya pembinaan 1. Program Peningkatan
nilai-nilai kebangsaan. Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan
2. Pemeliharaan
Kantrantibmas dan Pencegahan
Tindak Kriminal
3. Pendidikan Politik
Masyarakat
4. Pencegahan Dini dan
Penanggulangan Korban
Bencana Alam
5. Program Pelayanan dan
Rehabilitasi Kesejahteraan
Sosial

Tujuan 8.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 15
Meningkatkan partisipasi dan akses perempuan dalam kegiatan
pembangunan

NO SASARAN PROGRAM
1 Meningkatnya pembinaan 1. Program Peningkatan
dalam pemberdayaan Keberdayaan Masyarakat
perempuan Pedesaan
2. Program Keserasian Kebijakan
Peningkatan Kualitas Anak dan
Perempuan
3. Program Pengembangan
Lembaga Ekonomi Pedesaan
4. Program Peningkatan Keluarga
Berencana

2.3. RENCANA KINERJA TAHUN 2010

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tangerang Selatan


tahun 2010 masih bergabung dengan Kabupaten Tangerang sehingga
dalam menyusun Kebijakan Umum Anggaran (KUA) APBD dan Prioritas
dan Pagu Anggaran Sementara (PPAS) sebagai pedoman bagi seluruh
kegiatan SKPD dengan sendirinya masih bergabung dengan Kabupaten
Tangerang.

Berdasarkan KUA dan PPAS tahun 2010 disusun Rencana Kerja


Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Selatan tahun 2010.
Rencana Kerja ini pada hakekatnya merupakan Rencana Kinerja yang
menjabarkan target kinerja yang harus dicapai dalam tahun 2010. Target
kinerja menunjukkan nilai kuantitatif yang melekat pada setiap indikator
kinerja, baik pada tingkat sasaran stratejik maupun tingkat kegiatan dan
merupakan pembanding bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi
yang dilakukan setiap akhir periode pelaksanaan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 16
Rencana Kinerja Tahun 2010 merupakan komitmen seluruh pegawai
untuk mencapai kinerja yang sebaik-baiknya dan sebagai bagian dari
upaya memenuhi misi yang ada. Dengan demikian, seluruh proses
perencanaan dan pengendalian aktivitas operasional Pemerintah Kota
Tangerang Selatan sepenuhnya dapat ditujukan pada Rencana Kinerja
Tahun 2010 ini.

2.4. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2010

Berdasarkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota


Tangerang Selatan tahun 2010, maka disusun suatu dokumen perjanjian
kinerja yang disebut Dokumen Penetapan Kinerja. (Lihat Lampiran 2)

Tapkin merupakan suatu kesepatakan atau perjanjian kinerja yang dibuat


oleh Walikota Tangerang untuk mewujudkan target kinerja tertentu
berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh pemerintah Kota
Tangerang Selatan yang disusun dengan memperhatikan dokumen
perencanaan jangka menengah, dokumen perencanaan kinerja tahunan
serta dokumen penganggaran dan atau pelaksanaan anggaran.

Manfaat Tapkin dapat digunakan untuk memantau dan mengendalikan


pencapaian kinerja organisasi,melaporkan capaian realisasi kinerja
dalam LAKIP dan menilai keberhasilan organisasi.

Untuk tahun 2010 Tapkin Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengacu


kepada Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor: SE/31/M.PAN/12/2004 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010


BAB II - 17
LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010
BAB II - 18

Anda mungkin juga menyukai