Anda di halaman 1dari 96

B A B III

AKUNTABILITAS KINERJA

A
kuntabilitas kinerja pada hakekatnya menggambarkan hasil dari
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang dilaksanakan oleh
jajaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebagai bentuk
fasilitasi atas pembangunan yang melibatkan seluruh masyarakat.
Oleh karena itu pada Bab ini akan diuraikan akuntabilitas kinerja Pemerintah
Kota Tangerang Selatan mencakup capaian atas indikator kinerja makro dan
capaian atas indikator kinerja pada sasaran stratejik (mikro). Indikator kinerja
makro perlu diungkapkan mengingat indikator ini merupakan perwujudan
menyeluruh dan komprehensif atas kinerja Pemerintah Kota Tangerang
Selatan, kinerja makro merupakan kinerja yang dihasilkan dari beberapa
variabel yang saling terkait antara lain kinerja pemerintahan, swasta, dan
partisipasi masyarakat. Selain itu capaian indikator makro ini dapat
diperbandingkan antar Pemerintah Daerah yang lain, karena umumnya indikator
kinerja makro ini juga digunakan secara seragam oleh Pemerintah Daerah
lainnya.

3.1. CAPAIAN INDIKATOR KINERJA MAKRO

Untuk mengukur capaian kinerja makro, seperti juga tertuang dalam


LAKIP Pemerintah Kota Tangerang Selatan tahun-tahun sebelumnya,
beberapa indikator kinerja makro yang digunakan untuk mengukur
keberhasilan menyeluruh Pemerintah Kota Tangerang Selatan tahun
2009 adalah :

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 1
 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB);
 Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE);
 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK);
 Indeks Pembangunan Manusia (IPM);
 Angka Harapan Hidup (AHH);
 Angka Kematian Bayi (AKB);
 Rata-rata Lamanya Sekolah (RLS);
 Angka Melek Huruf (AMH);
 Angka Partisipasi Sekolah (APS).

TABEL 3.1.
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA MAKRO

NO INDIKATOR MAKRO 2009


1 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
a. Atas Dasar Harga Berlaku (jutaan rupiah) 10.127.849,79
b. Atas Dasar Harga Konstan/Th. 2000 (jutaan rupiah) 4.947.866,89
2 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 8,49
3 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja / TPAK (%) 62,92
4 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 75,01
5 Angka Harapan Hidup / AHH (Tahun) 69,90
6 Rata-rata Lamanya Sekolah / RLS (Tahun) 10,50
7 Angka Melek Huruf / AMH (%) 99,20
8 Angka Partisipasi Sekolah
a. APK (Angka Partisipasi Kasar)
- SD 99,25
- SLTP 89,33
- SLTA 71,10

b. APM (Angka Partisipasi Murni)


- SD 81,25
- SLTP 49,33
- SLTA 38,76

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 2
 PDRB; merupakan jumlah nilai tambah barang dan jasa akhir
yang dihasilkan (nilai barang dan jasa akhir dikurangi biaya untuk

menghasilkannya) oleh berbagai unit produksi dalam jangka waktu


satu tahun. Unit-unit produksi dikelompokkan dalam 9 (sembilan)
lapangan usaha. Untuk memperlihatkan pertumbuhan PDRB,
Pemerintah Kota Tangerang Selatan menggunakan PDRB Harga
Berlaku yang mempresentasikan pertumbuhan ekonomi Kota
Tangerang Selatan atas barang dan jasa yang diproduksi dalam
satu tahun. PDRB atas dasar berlaku tahun 2008 meningkat
sebesar yaitu sebesar Rp.10.127.849,79 (jutaan rupiah) dan PDRB
atas dasar harga konstan Rp. 4.947.866,89 (jutaan rupiah).

 TPAK; menunjukkan komposisi penduduk usia kerja yang


bekerja. Batasan usia penduduk usia kerja yang digunakan disini
adalah penduduk yang berusia 10 tahun keatas. Penduduk usia
kerja dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu angkatan kerja dan
bukan angkatan kerja. Angkatan kerja adalah penduduk yang aktif
secara ekonomi, yaitu mereka yang bekerja dan yang sedang
mencari pekerjaan, sedangkan bukan angkatan kerja adalah
penduduk yang tidak aktif secara ekonomi dengan kegiatan antara
lain sedang bersekolah, mengurus rumah tangga dan lainnya

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 3
(termasuk pensiunan, orang jompo, orang cacat, penerima
pendapatan dan lainnya). Gambaran mengenai TPAK tahun 2009
adalah 62,92%.

 AHH; merupakan indikator utama yang digunakan dalam


mengukur kinerja makro bidang kesehatan. Angka Harapan Hidup
(AHH) menunjukkan rata-rata usia harapan hidup seseorang. Dalam
bidang kesehatan, upaya untuk menaikkan angka ini tercermin
dengan adanya upaya-upaya dalam meningkatkan pelayanan
dalam bidang kesehatan. AHH dapat digunakan untuk menilai
tingkat kesehatan secara umum yang sekaligus memperlihatkan
keadaan dan sistem pelayanan kesehatan di masyarakat, karena
dipandang sebagai output dari upaya peningkatan derajat
kesehatan. AHH tahun 2009 sebesar 69,90 tahun.
 RLS; menunjukkan rata-rata lamanya seseorang pernah
mengikuti pendidikan formal (bersekolah). RLS diukur dari tingkat
pendidikan dasar atau tingkat SD. RLS pada tahun 2009 sebesar
10,50 tahun. Hal ini mengindikasikan bahwa kesempatan seseorang
mengikuti pendidikan formal sampai pada akhir putus sekolah
adalah selama 10,50 tahun, atau jika dikaitkan dengan tingkat
pendidikan berarti sampai dengan kelas 1 SLTA.
 APK dan APM; yang dihitung dari jumlah penduduk usia yang
bersekolah dibagi dengan jumlah penduduk menurut usia sekolah,
data dapat dilihat pada tabel di atas. Namun dilihat dari capaian
angka APK dan APM pada tataran SLTA masih sangat rendah, hal
ini perlu mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kota
Tangerang Selatan mengingat tingkat pendidikan pada tataran ini
sangat diperlukan terutama dalam mempersiapkan dunia kerja yang
semakin kompetitif seperti sekarang ini.

3.2. METODOLOGI PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2010

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 4
Penyusunan LAKIP Tahun 2010 ini merupakan penyusunan tahun kedua
bagi Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam mengimplementasikan
sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) yang didasarkan
pada ketentuan SK Kepala LAN Nomor : 239/IX/6/8/2003 tentang
Penyempurnaan Pedoman Penyusunan LAKIP dan Peraturan Menpan
Nomor: 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja
dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP Kota
Tangerang Selatan tahun 2010 merupakan laporan pertanggungjawaban
kinerja Pemerintah Kota Tangerang Selatan tahun masa transisi dari
Penjabat Walikota Tangerang Selatan.

Hambatan utama yang dijumpai dalam penyusunan LAKIP berupa


pengumpulan data kinerja, umumnya telah dapat diatasi dengan cara
mengumpulkan data kinerja dari laporan monitoring dan evaluasi triwulan
IV serta data sekunder dari LAKIP SKPD-SKPD.

Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan menggunakan metode


perbandingan capaian kinerja sasaran. Metode perbandingan capaian
kinerja sasaran dilakukan dengan membandingkan antara rencana
kinerja (performance result) dengan realisasi yang dicapai organisasi.
Selanjutnya akan dilakukan analisis terhadap penyebab terjadinya celah
kinerja (performance gap) yang terjadi serta tindakan perbaikan yang
diperlukan di masa mendatang. Metode ini terutama bermanfaat untuk
memberikan gambaran baik kepada pihak eksternal tentang sejauhmana
pelaksanaan misi organisasi dalam rangka mewujudkan tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan, maupun sebagai umpan balik untuk
perbaikan perencanaan di masa mendatang.

3.3. PENGUKURAN DAN ANALISIS KINERJA ATAS CAPAIAN


SASARAN STRATEJIK

3.3.1. PENGUKURAN DAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2010

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 5
Pengukuran pencapaian keberhasilan/kegagalan kinerja sasaran stratejik
tahun 2010 didasarkan pada SK. LAN Nomor : 239/IX/6/8/2003 tanggal
23 Maret 2003 dan Peraturan Menpan Nomor: 29 tahun 2010 tentang
Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah dan RPJMD Kota Tangerang Selatan
Prototipe (RPJMD Kabupaten Tangerang yang dimodifikasi) serta
Rencana Kinerja Pemerintah Daerah Tahun 2010 sedangkan untuk
menggambarkan keberhasilan/kegagalan pencapaian sasaran ini telah
disepakati suatu skala pengukuran ordinal pencapaian kinerja dalam
empat kategori sebagai berikut :

Klasifikasi Nilai Capaian Predikat


Kinerja
 80 % atau lebih : Sangat berhasil
 70 % - 79 % : Berhasil
 50 % - 69 % : Cukup berhasil
 Kurang dari 50 % : Kurang berhasil

Secara umum, Kota Tangerang Selatan telah dapat melaksanakan tugas


utama yang menjadi tanggungjawab organisasi. Dalam tahun 2010
pelaksanaan Rencana Kerja Pemerintah Daerah dan telah dituangkan
dalan Penetapan Kinerja tahun 2010 mencakup 18 sasaran strategis
dengan 135 indikator sasaran dan capaiannya diukur secara rata-rata.
Dengan menggunakan pendekatan penilaian sendiri (self assesment)
berdasarkan pendekatan skala ordinal, capaian kinerja dari 18 rata-rata
indikator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam tahun 2010, dapat
disimpulkan sebagai berikut :

 16 sasaran (88,89%) dikategorikan sangat berhasil

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 6
 2 sasaran (11,11%) dikategorikan berhasil

Apabila dikaitkan dengan pencapaian misi yang telah ditetapkan, maka


pemetaan sasaran beserta capaian dan predikatnya tampak sebagai
berikut :

TABEL 3.2.
HUBUNGAN MISI DENGAN SASARAN DAN CAPAIANNYA

Capaian Predikat
No Uraian Misi Sasaran
rata-rata
1 Membangun 1.1.1 Meningkatnya rata-rata 104,35 Sangat
sumberdaya manusia lama sekolah (RLS) Berhasil
melalui peningkatan
mutu pendidikan dan
peningkatan derajat
kesehatan yang
menjangkau seluruh
lapisan masyarakat
1.1.2 Meningkatnya angka 85,40 Sangat
melek huruf (AMH) Berhasil
1.2.1 Meningkatnya Angka 88,45 Sangat
Harapan Hidup (AHH), Berhasil
1.2.2 Menurunnya Proporsi 92,96 Sangat
Kematian Bayi Berhasil
1.2.3 Menurunnya Proporsi 93,75 Sangat
Kematian Ibu Berhasil
2 Meningkatkan 2.3.1 Meningkatnya laju 88,10 Sangat
pemerataan dan pertumbuhan ekonomi Berhasil
pertumbuhan ekonomi (LPE)
melalui fasilitasi
pengembangan
usaha di bidang
industri, agribisnis,
agro industri, dan
jasa, serta
memberikan akses
lebih besar

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 7
Capaian Predikat
No Uraian Misi Sasaran
rata-rata
pengembangan
koperasi, usaha kecil
dan menengah, dan
sektor informal.
2.3.2 Menurunannya angka 94,75 Sangat
kemiskinan Berhasil
2.3.3 Menurunnya angka 74,52 Berhasil
pengangguran
3 Mewujudkan 3.4.1 Meningkatnya 83,33 Sangat
keserasian dan penanganan sampah Berhasil
keseimbangan
pembangunan yang
berwawasan
lingkungan melalui
sistem perencanaan
dan pengendalian
Tata Ruang yang
terstruktur.
3.4.2 Meningkatnya 77,85 Sangat
pengendalian Berhasil
Lingkungan Hidup dan
Tata Ruang
3.4.3 Meningkatnya Ruang
100,00 Sangat
Terbuka Hijau
Berhasil
4 Menciptakan tata 4.5.1 Meningkatnya unit 90,14 Sangat
kepemerintahan yang pelayanan publik sesuai Berhasil
bersih, transparan, standar
dan bertanggung
jawab (good
governance)
4.5.2 Meningkatnya kualitas 95,00 Sangat
pelaksanaan SPM berhasil
4.5.3 Meningkatnya intensitas 100,00 Sangat
pelaksanaan berhasil
pengawasan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 8
Capaian Predikat
No Uraian Misi Sasaran
rata-rata
internalserta
meningkatnya tindak
lanjut temuan
pengawasan
5 Meningkatkan 5.6.1 Meningkatnya kualitas 88,89 Sangat
pembangunan infra jaringan irigasi berhasil
struktur bagi
percepatan aspek-
aspek pembangunan.
5.6.2 Meningkatnya daya 81,62 Sangat
dukung, kapasitas, dan berhasil
kualitas pelayanan
prasarana jalan
6 Memenuhi hak-hak 6.7.1 Meningkatannya 96,00 Sangat
politik dan sosial pembinaan nilai-nilai berhasil
warga untuk kebangsaan.
melakukan partisipasi
kritis dalam proses
pembangunan
7 Memberdayakan 7.8.1 Meningkatnya 98,96 Sangat
perempuan dan pembinaan dalam berhasil
kesetaraan gender pemberdayaan
dalam kegiatan perempuan
pembangunan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 9
3.3.2. CAPAIAN KINERJA SASARAN TAHUN 2010

Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah memenuhi kewajiban Inpres


Nomor 7 Tahun 1999 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah dengan menyusun LAKIP.
Sasaran, target, realisasi, capaian serta faktor-faktor yang mempengaruhi
keberhasilan maupun kegagalannya kami uraikan pada bagian
berikutnya.

Tujuan 1 Meningkatkan mutu dan pemerataan pelayanan


pendidikan untuk peningkatan daya saing sumberdaya
manusia (SDM) di Kota Tangerang Selatan.
Sasaran 1.1 Meningkatnya Rata-Rata Lama Sekolah (RLS)

Pembangunan dalam bidang pendidikan pada hakekatnya ditujukan


untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sejalan dengan
paradigma baru di era globalisasi, mutu dan pemerataan pendidikan
sesuai dengan standar nasional dan internasional menjadi faktor yang
memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan kualitas hidup.
Dengan adanya penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan
terjadi efektivitas dan efisiensi dalam pemanfaatan sumber daya ekonomi
sehingga menjadi lebih bernilai, memiliki daya saing dan pada akhirnya
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kaitan hal di atas, maka Pemerintah Kota Tangerang Selatan


merumuskan sasaran ini. Bahkan pendekatan pengembangan
pendidikan yang bermutu dan merata dengan standar nasional dan
internasional dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 10
dikembangkan bersifat tepat guna dalam arti mudah diaplikasikan dan
memiliki manfaat yang nyata.

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Rasio Murid SD per
Siswa 40 40 100,00 40 40 100,00
Kelas
2 Angka Putus
Prosen 1 1 100,00 1 1 100,00
Sekolah Dasar
3 Prosentase Lulusan
SD melanjutkan ke
Sekolah Menengah
Prosen 95 97 102,11 95 90 94,74
Pertama
(SMP)/Madrasah
Tsana-wiyah (MTs)
4 Prosentase Lulusan
SMP melanjutkan ke
Sekolah Menengah Prosen 70 85 121,43 70 85 100,00
Atas(SMP)/Madrasah
Aliyah (MA)
5 Cakupan siswa
terutama siswa
Prosen 100 100 100,00 100 75 75,00
miskin SD penerima
BOS
6 Rasio Murid SMP per
Siswa 40 30 75,00 40 40 100,00
Kelas
7 Angka Putus SMP Prosen 1 1 100,00 1 1 100,00
8 Cakupan siswa
terutama siswa
Prosen 100 100 100,00 100 75 75,00
miskin SMP
penerima BOS
9 Prosentase lulusan
SMA/ MA
Prosen 25 20 80,00 25 20 80,00
melanjutkan ke
perguruan tinggi

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 11
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
10 Prosentaselulusan
SMK diterima di
Prosen 20 25,00 125,00 20 0 0,00
dunia kerja sesuai
dengan keahliannya
Rata-rata 104,35 83,29
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


rata-rata 104,35% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Dengan
pendidikan yang bermutu dan merata diharapkan siswa mempunyai
kualitas sehingga dalam era globalisasi dapat bersaing dalam memperoleh
pendidikan yang lebih tinggi dan dapat bekerja dengan kualitas standar
nasional ataupun internasional. Program dan kegiatan yang mendukung
pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal sebagai berikut :

1) Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun

Dalam tahun 2010 program ini diarahkan pada peningkatan wajib


belajar 9 tahun dengan kegiatan berupa pembangunan ruang kelas
SDN, penambahan ruang kelas SDN, penambahan ruang kelas SDN,
pembangunan halaman sekolah, pengadaan mebeleur SDN,
pengadaan mebeleur SMP, rehabilitasi rumah dinas Kepala Sekolah
SDN, rehabilitasi sedang/berat ruang kelas SDN, penambahan ruang
kelas SMP dan hasil yang dicapai antara lain :

 Pembangunan ruang kelas SDN sebanyak 18 lokal tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Penambahan ruang kelas sebanyak sebanyak 31 lokal tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pembangunan halaman sekolah sebanyak 5 SDN tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 12
 Pengadaan mebeleur SDN sebanyak 30 SDN tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

 Pengadaan mebeleur SMPN sebanyak 9 SMPN tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Rehabilitasi berat/sedang ruang kelas SDN sebanyak 102 lokal


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Rehabilitasi berat/sedang ruang kelas SMPN sebanyak 9 lokal


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

Sasaran 1.2 Meningkatnya Angka Melek Huruf (AMH)

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran


sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Guru SD/SMP/
SMA, SMK
memiliki
Prosen 90 95 105,56 90 80 83,33
Kualifikasi
sesuai dgn
kompetensi
2 Jaringan
perpustakaan Unit 1 1 100,00 1 1 100,00
Daerah
3 Jumlah
Penduduk Buta
Prosen 4 3 75,00 4 3 75,00
Aksara Usia 15-
44 Tahun
4 jumlah Prosen 85 50 58,82 85 50 58,82
penduduk usia
sekolah yang
belum

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 13
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
bersekolah di
SD/MI,
SMP/MTs dan
SMA/MA
menjadi peserta
didik Program
Paket A,B dan
C
5 Pembinaan
kepada
Orang 100 80 80,00 100 80 80,00
organisasi
kepemudaan
6 Tumbuhnya
pemuda
Orang 100 100 100,00 100 50 50,00
sebagai
wirausaha baru
7 Pembinaan klub
Klub 15 10 66,67 15 10 66,67
olahraga
8 Kompetisi
Kompeti
Cabang 10 10 100,00 10 10 100,00
si
Olahraga
9 Terbinanya bibit
olahragawan Orang 50 35 70,00 50 30 60,00
berbakat
10 Penyuluhan
Kegiata
bahaya narkoba 5 5 100,00 5 5 100,00
n
bagi pemuda
11 Jumlah fasilitas
olahraga dan Unit 20 16 80,00 20 16 80,00
kesenian
12 Jumlah
pembinaan
pada kelompok Kali 10 7 70,00 10 7 70,00
seni budaya
daerah

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 14
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
13 Jumlah objek
wisata
Objek 1 1 100,00 1 1 100,00
unggulan yang
dikembangkan
14 Tingkat
kunjungan Prosen 20 15 75,00 20 15 75,00
wisatawan
15 Jenis dan paket
Jenis 1 1 100,00 1 1 100,00
wisata
Rata-rata 85,40 80,29
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


rata-rata 85,40% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”.

Program dan kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud


meliputi hal-hal sebagai berikut:

2) Program Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga


Kependidikan.

Program ini diarahkan pada kegiatan pengembangan mutu dan


kualitas program pendidikan dan pelatihan bagi Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, dengan kegiatan berupa sosialisasi sertifikasi pendidik,
peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan,
peningkatan tenaga pendidik taman kanak-kanak, peningkatan
kompetensi kepala sekolah SMP, SMA dan SMK, bimbingan teknis
pengawas SD, SMP, SMA dan SMK, Pengembangan sistem
pendataan dan pemetaan pendidik dan tenaga kependidikan, fasilitasi
kegiatan belajar mengajar pendidik dan tenaga kependidikan, dengan
hasil yang dicapai antara lain:

 Sosialisasi sertifikasi pendidik sebanyak 200 guru tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 15
 Peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
sebanyak 850 guru dan pejabat struktural tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

 Peningkatan tenaga pendidik taman kanak-kanak sebanyak 140


guru tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Peningkatan kompetensi kepala sekolah SMP, SMA dan SMK


sebanyak 30 kepala sekolah tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 bimbingan teknis pengawas SD, SMP, SMA dan SMK sebanyak


49 pengawas/orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pengembangan sistem pendataan dan pemetaan pendidik dan


tenaga kependidikan sebanyak 1 dokumen tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

 Fasilitasi kegiatan belajar mengajar pendidik dan tenaga


kependidikan sebanyak 2.136 orang tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

3) Program Pendidikan Non Formal.

Program ini diarahkan pada penurunan angka buta huruf, peningkatan


keterampilan dan keahlian hidup (life skill) berupa kegiatan
pengembangan pendidikan keaksaraan tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

4) Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan prioritas pengembangan


kreativitas dan keterampilan pemuda, dengan kegiatan berupa
pembinaan organisasi KNPI/training ESQ, pembinaan organisasi
gerakan pramuka/kursus pengelola dewan kerja (KPDK), pembinaan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 16
tata upacara bendera, pembinaan paskibraka, pelantikan anggota PPI
2010, latihan dasar kepemimpinan (pelajar SMA), kemah bakti
pemuda, penyuluhan pencegahan penggunan narkoba dikalangan
generasi muda, dengan hasil yang dicapai antara lain:

 Pembinaan organisasi KNPI/training ESQ sebanyak 200 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pembinaan organisasi gerakan pramuka/kursus pengelola dewan


kerja (KPDK) sebanyak 200 orang tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Pembinaan tata upacara bendera sebanyak 14 SLTA tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pembinaan paskibraka sebanyak 50 orang tercapai 100% dari


target yang ditetapkan.

 Pelantikan anggota PPI 2010 sebanyak 50 orang tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Latihan dasar kepemimpinan (pelajar SMA) sebanyak 100 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Kemah bakti pemuda sebanyak 140 orang tercapai 100% dari


target yang ditetapkan.

 Penyuluhan pencegahan penggunan narkoba dikalangan generasi


muda sebanyak 150 orang tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

5) Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan


Kecakapan Hidup Pemuda
Program ini diarahkan pada kegiatan scout rescue pramuka penegak,
dengan jumlah 1 kegiatan dengan peserta 150 orang 100% dari target
yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 17
6) Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga

Program tersebut diarahkan pada kegiatan peningkatan dan


pemasyarakatan olahraga dengan kegiatan berupa pembinaan
kesegaran jasmani rohani pegawai, penyelenggaraan kompetisi
olahraga, persiapan (training centre) pengiriman atlet kota Tangerang
Selatan ke PORPROV III Banten di Kabupaten Lebak, Pekan olahraga
Kota Tangerang Selatan, kompetisi olahraga pelajar kota Tangerang
Selatan, POPCADA/PORCADA dengan hasil yang dicapai antara lain:

 Pembinaan kesegaran jasmani rohani pegawai sebanyak 600


orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyelenggaraan kompetisi olahraga sebanyak140 atlet/ pelajar


tercapai 99% dari target yang ditetapkan.

 Persiapan (training centre) pengiriman atlet kota Tangerang


Selatan ke PORPROV III Banten di Kabupaten Lebak sebanyak
100 atlet/ pelatih tercapai 99% dari target yang ditetapkan.

 Pekan olahraga Kota Tangerang Selatan sebanyak 2.000 orang


tercapai 99% dari target yang ditetapkan.

 Kompetisi olahraga pelajar kota Tangerang Selatan sebanyak


3.000 orang tercapai 99% dari target yang ditetapkan.

 POPCADA/PORCADA sebanyak 3.000 orang tercapai 89% dari


target yang ditetapkan.

7) Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Olah Raga

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Peningkatan


Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga dengan kegiatan
berupa pengadaan prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan
cabang olahraga atletik, pengadaan prasarana olahraga di kota

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 18
Tangerang Selatan cabang olahraga sepak bola, pengadaan
prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan cabang olahraga tenis
meja, rehabilitasi stadion mini Ciputat tahap I, pengadaan prasarana
olahraga di kota Tangerang Selatan cabang olahraga bulutangkis,
dengan hasil yang dicapai antara lain:

 Pengadaan prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan cabang


olahraga atletik sebanyak 8 item tercapai 60% dari target yang
ditetapkan.

 Pengadaan prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan cabang


olahraga sepak bola sebanyak 3 item tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

 Pengadaan prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan cabang


olahraga tenis meja sebanyak 5 item tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

 Pengadaan prasarana olahraga di kota Tangerang Selatan cabang


olahraga bulutangkis sebanyak 125 item tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

 Rehabilitasi stadion mini ciputat tahap I sebanyak 1 unit tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

8) Program Pengembangan Nilai Budaya

Program ini diarahkan pada kegiatan pemilihan duta wisata kota


Tangerang Selatan. Jumlah kegiatan pada program ini sebanyak 1
kegiatan dengan peserta sebanyak 150 orang tercapai tercapai 100%
dari target yang ditetapkan.

9) Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

Program tersebut diarahkan pada kegiatan pendataan kekayaan


budaya Kota Tangerang Selatan dengan kegiatan berupa pagelaran
seni dan budaya tingkat Kota Tangerang Selatan, diklat pembekalan
seni pertunjukan bagi kelompok seni dan budaya, penampilan seni dan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 19
budaya, pengolahan data potensi wisata dan obyek daya tarik wisata,
dengan hasil yang dicapai antara lain:

 Pagelaran seni dan budaya tingkat Kota Tangerang Selatan


sebanyak 4 sanggar seni tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Diklat pembekalan seni pertunjukan bagi kelompok seni dan


budaya sebanyak 200 orang tercapai 60% dari target yang
ditetapkan.

 Penampilan seni dan budaya sebanyak 35 orang tercapai 80%


dari target yang ditetapkan.

 Pengolahan data potensi wisata dan obyek daya tarik wisata


sebanyak 20 orang tercapai 80% dari target yang ditetapkan.

Tujuan 2 Meningkatkan mutu dan cakupan pelayanan kesehatan


untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat

Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan dapat tercermin dari


tingkat kesehatan masyarakat yang merupakan salah satu indikator
pembangunan manusia. Salah satu indikator kesehatan adalah Angka
Harapan Hidup (AHH) yang menunjukkan perkiraan lama hidup rata-rata
penduduk dengan asumsi tidak ada perubahan pola moralitas menurut
umur. Untuk itu pelayanan kesehatan dan sarana serta prasarana
kesehatan yang menjadi urusan wajib pemerintah daerah perlu
ditingkatkan.

Sasaran 2.1. Meningkatnya Angka Harapan Hidup (AHH),

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Cakupan Prosen 80 80 100,00 80 80 100,00

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 20
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
pelayanan
kesehatan rawat
jalan
2 Cakupan
pelayanan Prosen 50 50 100,00 50 50 100,00
kesehatan remaja
3 Cakupan jaminan
pemeliharaan
kesehatan
Keluarga Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
Miskin dan
masyarakat
rentan
4. Cakupan
pemberian
makanan
pendamping ASI Prosen 100 90 90,00 0 0 0,00
pada anak usia 6-
24 bln keluarga
miskin
5. Meningkatnya dan
terpeliharanya
sarana dan
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
prasarana
puskesmas, pustu
dan jaringannya
6. Pembangunan
Rumah Sakit
Umum Daerah Unit 1 1 100,00 1 0 0,00
Kota Tangerang
Selatan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 21
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
7. Layanan
masyarakat
Prosen 100 85 85,00 100 80 80,00
miskin di RS
Swasta
8. Terpenuhinya
persyaratan mutu,
keamanan dan
khasiat produk
obat, perbekalan
kesehatan rumah Prosen 75 75 100,00 75 75 100,00
tangga, obat
tradisional,
kosmetika, produk
komplemen,
pangan
9. Menurunnya
angka kesakitan,
kematian dan
kecacatan akibat Prosen 95 20 21,05 95 20 21,05
penyakit menular
dan penyakit tidak
menular.

Rata-rata
88,45 78,88
Kategori
Sangat Berhasil Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


rata-rata 88,45 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Upaya Kesehatan Masyarakat

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 22
Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Sosialisasi pengelola program kesehatan indera, kesehatan gigi,


kesehatan kerja, kesehatan jiwa dan batra tercapai 50% dari
target.

 Pelayanan kefarmasian dan perbekalan kesehatan sebanyak 64


kali tercapai 100% dari target.

 Peningkatan kesehatan masyarakat sebanyak 2.400 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Optimalisasi kader kesehatan remaja sebanyak 36 orang tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pelayanan kesehatan di luar jam kerja sebanyak 20.016 jam


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pembentukan Tim kesehatan hari-hari besar dan kesiap siagaan


bencana alam sebanyak 12 tim tercapai 90% dari target yang
ditetapkan.

 Peningkatan Kualitas Dokter dengan Pelatihan GELS tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

2) Program Obat dan Perbekalan Kesehatan;

Program tersebut diarahkan untuk pemenuhan ketersediaan obat dan


alat kesehatan serta pembangunan gudang obat dan alat kesehatan.
Jumlah kegiatan pada program ini sebanyak 5 kegiatan dengan hasil
yang telah dicapai adalah pengadaan obat dan perbekalan kesehatan
Puskesmas dan RSUD As Sholihin tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

3) Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan sarana dan


Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 23
 Pembangunan puskesmas Pakulonan, Benda Baru, Pondok
Benda, Serua, Pondok Ranji, Rengas, Pondok Betung, Pondok
Kacang Timur, Pondok Pucung sebanyak 9 puskesmas tercapai
100% dari target yang ditetapkan.

 Rehabilitasi Puskesmas Pondok Jagung, Kampung Sawah


sebanyak 2 puskesmas tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Bangunan pengelola limbah medis (insenator) sebanyak 1


bangunan tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pengadaan alat kesehatan puskesmas sebanyak 1 paket tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

4) Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Pelayanan


Kesehatan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Kemitraan peningkatan kualitas dokter dan paramedis sebanyak


12 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi program Jamkesda sebanyak 60 orang tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Verifikasi/validasi data masyarakat kurang mampu sebanyak


1.000 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

5) Program Pengawasan Obat dan Makanan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan peningkatan pengawasan


keamanan dan bahan berbahaya sebanyak 1 kegiatan tercapai 100%
dari target yang ditetapkan.

6) Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyemprotan/fogging sarang nyamuk sebanyak 100 lokasi


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 24
 Pelaksanaan BIAS sebanyak 357 SD tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

 Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular


sebanyak 11 kegiatan tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pencegahan penularan endemik/epidemik sebanyak 7 kecamatan


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

7) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Sistem informasi kesehatan keluarga sebanyak 1 paket tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Peningkatan strata posyandu sebanyak 737 posyandu tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Peningkatan usaha kesehatan sekolah sebanyak 2 pertemuan


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyuluhan kesehatan ibu, bayi dan anak sebanyak 120 peserta


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

8) Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan naskah akademik bidang kesehatan sebanyak 1


dokumen tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyusunan bahan untuk penyusunan RAPERDA sebanyak 1


dokumen tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pembuatan profil kesehatan kota Tangerang Selatan sebanyak 1


dokumen tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pengelolaan tenaga medis dan non medis sebanyak 72 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 25
10) Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana RSU/RS
Jiwa/ RS Paru-Paru/RS.Mata

Program ini diarahkan pada kegiatan perencanaan pengadaan


pembuatan RSU Kota Tangerang Selatan dan Gudang Obat. Jumlah
kegiatan pada program ini sebanyak 2 kegiatan dengan hasil yang
telah dicapai antara lain :

 Penyusunan rivieu perencanaan RSUD sebanyak 10 paket


tercapai 100% dari target.

 Pembangunan rumah sakit sebanyak 1 unit tercapai 100% dari


target.

11) Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Program tersebut diarahkan pada kegiatan penyuluhan menciptakan


lingkungan sehat masyarakat dan sekolah. Jumlah kegiatan pada
program ini sebanyak 2 kegiatan dengan hasil tercapai 100% dari
target.

Sasaran 2.2 Menurunnya Proporsi Kematian Bayi

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran


sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Cakupan balita
gizi buruk
Prosen 100 90 90,00 100 90 90,00
mendapat
perawatan
2 Cakupan ibu
hamil
Prosen 100 80 80,00 100 90 90,00
mendapat 90
tablet Fe
3 Cakupan balita Kali 2 2 100,00 2 2 100,00

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 26
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
mendapat
kapsul vitamin
A
Rata-rata 92,96 93,30
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 92,96 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Program tersebut diarahkan pada kegiatan prioritas pemantauan dan


penanggulangan gizi balita, pemberian vitamin A balita, pemberian garam
yodium dan sosialisasi pemberian ASI eksklusif. Jumlah kegiatan pada
program ini sebanyak 6 kegiatan dengan hasil yang telah dicapai tercapai
100% dari target.

2) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pelatihan manajemen terpadu balita sakit sebanyak 36 orang tercapai


100% dari target.

 Lomba bayi dan balita sehat Indonesia sebanyak 50 balita tercapai


100% dari target.

 Penjaringan kesehatan siswa kelas 1 SD sebanyak 24 SD tercapai


100% dari target.

 Pelatihan manajemen asfikisia bayi baru lahir sebanyak 6 orang


tercapai 100% dari target.

 Pembinaan dan monitoring sebanyak 12 PKM tercapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 27
Sasaran 2.3 Menurunnya Proporsi Kematian Ibu

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran


sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Trg Real %
Cap Cap
1 Cakupan wanita
usia subur yang
Prosen 80 75 93,75 80 70 87,50
mendapatkan
kapsul yodium
2 Cakupan ibu
hamil mendapat Prosen 0 0 0,00 90 80 88,89
90 tablet Fe
Rata-rata 93,75 88,19
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


rata-rata 93,75 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Program tersebut diarahkan untuk pemberian tambahan makan dan


vitamin. Jumlah kegiatan pada program ini sebanyak 1 kegiatan dengan
hasil yang telah dicapai adalah pemberian makanan tambahan untuk 15
orang atau tercapai 100% dari target yang direncanakan.

2) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia

Program tersebut diarahkan untuk pelayanan kesehatan usia lanjut.


Jumlah kegiatan pada program ini sebanyak 7 kegiatan dengan hasil
tercapai 100% dari target yang direncanakan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 28
Tujuan 3 Meningkatkan pertumbuhan dan kinerja ekonomi
berbasis ekonomi lokal untuk peningkatan daya beli
masyarakat dan ketahanan pangan
Perkembangan perekonomian dan perdagangan saat ini mulai menunjukan
perkembangan yang meningkat. Hal ini terlihat dari tumbuhnya pusat-pusat
perbelanjaan dan perdagangan. Disamping membawa dampak negatif
antara lain berkurangnya aktivitas pasar daerah dan desa yang terkesan
tradisional dan kurang menarik, padahal cukup banyak masyarakat yang
menggantungkan mata pencahariannya pada pasar tradisional ini.

Sasaran 3.1 Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi (LPE)

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Peningkatan Prosen
volume dan
nilai ekspor
5 5 100,00 5 5 100,00
melalui
perencanaan
terintegrasi
2 pengawasan Kali
barang & jasa 4 4 100,00 4 3 75,00
yang beredar
3 Penyelesaian Prosen
kasus-kasus
100 100 100,00 100 100 100,00
pengaduan
konsumen
4 Kawasan Lokasi
perdagangan
5 4 80,00 5 4 80,00
PKL yang
tertata

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 29
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
5 Kemitraan Mitra
100 80 80,00 100 80 80,00
usaha IKM
6 Penerapan IKM
standar
10 7 70,00 10 7 70,00
produk /
manajemen
7 Pendaftaran Merk
20 18 90,00 20 16 80,00
merk dagang
8 Peningkatan Prosen
jumlah
industri mikro, 20 12,66 63,30 20 15 75,00
kecil dan
menengah
9 Wirausaha Unit
100 100 100,00 100 70 70,00
baru
10 Kluster KUKM Kluster 1 1 100,00 1 1 100,00
11 Promosi Kali
4 6 150,00 4 4 100,00
KUKM
12 HAKI KUKM Merk 20 20 100,00 20 10 50,00
13 Pendidikan Unit
dan Pelatihan 500 200 40,00 500 300 60,00
KUKM
14 Lembaga Prosen
keuangan 10 8 80,00 10 8 80,00
mikro
15 Koperasi Koperasi
berprestasi 5 5 100,00 5 5 100,00
(kualifikasi A)
16 Peningkatan Prosen
jumlah
5 3 60,00 5 5 100,00
anggota
koperasi
17 Mutu dan Prosen 5 3 60,00 5 5 100,00
Jenis layanan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 30
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
usaha
koperasi
18 Peningkatan Prosen
penjualan
10 8 80,00 10 8 80,00
hasil
pertanian
19 Keterlibatan
para pelaku
pertanian
dalam
Kali 1 1 100,00 1 1 100,00
pameran atau
promosi
produk hasil
pertanian
20 Meningkatnya
investasi dan
investor di
bidang Prosen 10 9 90,00 10 8 80,00
Pertanian,
peternakan
dan perikanan
21 Meningkatnya
jumlah
investasi dan
investor
Prosen 10 9 90,00 10 8 80,00
melalui
promosi dan
kebijakan
regulasi
22 Tersedianya Dok 5 5 100,00 5 5 100,00
Profile

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 31
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
investasi
potensial
Rata-rata 88,10 84,55
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 88,10 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengembangan informasi peluang pasar perdagangan luar negeri


sebanyak 60 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Informasi peluang pasar perdagangan luar negeri sebanyak 1 website


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi kebijakan penyederhanaan prosedur dan dokumen


ekspordan impor sebanyak 100 orang tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

2) Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengawasan barang dan jasa, SNI, wajib pendaftaran buku petunjuk,


penggunaan (manual), kartu garansi dan pengawasan pupuk bersubsidi
sebanyak 10 buku tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi barang kena cukai illegal dan cukai palsu sebanyak 280
orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pengawasan barang kena cukai illegal dan cukai palsu sebanyak 7


kecamatan tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 32
 Penyuluhan kemetrologian sebanyak 120 orang tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

3) Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan Naskah Akademik Perdagangan sebanyak 15 buku


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyusunan Draft Raperda Perdagangan sebanyak 20 buku tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi Kajian Akademik Perdagangan sebanyak 15 pengusaha


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Rapat Koordinasi antara Pemasok Distributor sebanyak 120 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Temu Usaha UMKM dan Pengusaha Besar sebanyak 16 UMKM


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyusunan Data Base Informasi Perdagangan sebanyak 15 buku


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pendataan perusahaan perdagangan sebanyak 10 buku tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi Pemanfaatan Tanda Daftar Perusahaan sebanyak 120


pelaku usaha tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyusunan Kajian Evaluasi Penataan Pasar Ciputat sebanyak 1


dokumen tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

4) Program Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Kajian Efektifitas Pertumbuhan Cluster Industri Kecil Menengah


sebanyak 10 buku tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 33
 Penyusunan Naskah Akademik Tentang Pengaturan, Pembinaan dan
Pengendalian Industri sebanyak 20 buku tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Sosialisasi PERMEN No. 41 Tahun 2008, Peraturan Walikota No. 47


Tahun 2009 sebanyak 60 orang tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Pengendalian/Pengawasan Perijinan Perusahaan Industri sebanyak 14


orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pembuatan Profil Potensi Unggulan sebanyak 20 buku tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

5) Program penciptaan iklim Usaha Kecil Menengah yang kondusif

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan Naskah Akademik Raperda tentang Usaha Kecil dan


Menengah sebanyak 35 eksemplar tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Penyusunan Naskah Akademik Raperda tentang Perkoperasian


sebanyak 35 eksemplar tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi Regulasi di Bidang Usaha Kecil Menengah sebanyak 120


orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi Regulasi di Bidang Koperasi sebanyak 120 orang tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Penyediaan bantuan pengembangan usaha kecil dan menengah


sebanyak 32 UKM tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Bantuan Peningkatan Produktivitas Koperasi dan UKM P2WKSS


sebanyak 61 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pelatihan Teknis Produksi dan Manajemen Koperasi P2WKSS


sebanyak 50 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 34
 Fasilitasi permasalahan produksi UKM di Kecamatan Setu sebanyak 8
kelompok tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

6) Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif


Usaha Kecil Menengah

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Memfasilitasi Peningkatan Kemitraan Usaha bagi Usaha mikro kecil


menengah sebanyak 2 dokumen tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Pelatihan Kewirausahaan Bagi UMKM sebanyak 50 orang tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pelatihan Managemen dan Usaha Koperasi sebanyak 100 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi HaKI bagi Pelaku Usaha Kecil dan Menengah sebanyak 75


orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyusunan dan Inventarisasi HaKI UKM Kota Tangerang Selatan


sebanyak 75 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pelatihan Pola Pengelolaan Limbah Industri dalam Menjaga Kelestarian


Kawasan UMKM sebanyak 50 orang tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

7) Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan Data Profile Koperasi Kota Tangerang Selatan sebanyak 1


paket tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi prinsip- prinsip pemahaman perkoperasian sebanyak 120


orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Pembinaan dan Pengembangan Koperasi sebanyak 100 koperasi


tercapai 100% dari target yang ditetapkan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 35
 Pelatihan Kewirausahaan Managemen Koperasi Pola Syariah
sebanyak 50 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

8) Program peningkatan pemasaran hasil produksi


pertanian/perkebunan

Program ini diarahkan pada kegiatan promosi hasil produk


pertanian/perkebunan unggul daerah di Tangerang Selatan, Provinsi
Banten, Batam dan Bandung sebanyak 5 kegiatan, tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

9) Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi

Program ini diarahkan pada kegiatan koordinasi perencanaan dan


pengembangan penanaman modal seperti koordinasi Pengumpulan dan
pengolahan Data Penyusunan Kebijakan bidang BUMD dan BLUD,
koordinasi Inventarisasi, sosialisasi Permasalahan Pembentukan BUMD
dan BULD sebanyak 5 kegiatan, tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

10) Program Pengembangan sentra-sentra industri potensial

Program ini diarahkan pada kegiatan sistim informasi web site dinas
perindustrian dan perdagangan sebanyak 1 website, tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

Kendala yang dihadapai untuk mencapai sasaran yang ingin di capai


yaitu:

 Belum terciptanya iklim usaha yang kondusif untuk menarik investasi


baik dalam maupun luar negeri dalam rangka meningkatkan laju
pertumbuhan ekonomi daerah.

 Keterbatasan SDM, belum terjalinnya kerjasama antar koperasi,


terbatasnya sarana dan prasarana serta kurangnya promosi.

 Belum terciptanya iklim usaha yang kondusif untuk menarik investasi


baik dalam maupun luar negeri dalam rangka meningkatkan laju
pertumbuhan ekonomi daerah.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 36
Solusi terhadap kendala tersebut untuk dimasa yang akan datang
yaitu:

 Meningkatkan SDM para pelaku usaha di Kota Tangerang Selatan.

 Mengadakan penyuluhan dan sosialisasi perkoperasian secara terus


menerus, pelatihan bagi pengurus maupun pengelola koperasi-koperasi
terutama koperasi baru sesuai dengan bidang usahanya, meningkatkan
koordinasi lintas sektor serta memberikan fasilitasi permodalan bagi
koperasi dan usaha kecil yang sehat.

 Meningkatkan SDM para pelaku usaha di Kota Tangerang Selatan.

Sasaran 3.2 Menurunnya angka kemiskinan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Ketersediaan
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
pangan
2 Keamanan
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
pangan
3 Cadangan
Ton 500 400 80,00 500 400 80,00
pangan
4 Prosentase
PKMS yang
memperoleh
bantuan Sosial Prosen 80 75 93,75 80 75 93,75
untuk
pemenuhan
dasar
5 Prosentase Prosen 80 80 100,00 80 80 100,00
korban
bencana yang
menerima

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 37
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
bantuan sosial
selama masa
tanggap
darurat
Rata-rata 94,75 94,75
Kategori Sangat Berhasil Sangat berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


rata-rata 94,75% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/perkebunan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan data base potensi produk pangan sebanyak 1 buku tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pemanfaatan Pekarangan untuk Pengembangan Pangan sebanyak


5 jenis tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian sebanyak


60 orang petani tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Survey data dasar rumah tangga desa mandiri pangan sebanyak 1 buku
tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

2) Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT)


dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

Program tersebut diarahkan pada kegiatan prioritas Peningkatan


Kemampuan (Capacity Building) petugas dan pendamping sosial
pemberdayaan Fakir Miskin, KAT dan Penyandang Masalah Kesejahteraan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 38
Sosial (PMKS) Lainnya. Jumlah kegiatan pada program ini sebanyak 2
kegiatan dengan hasil yang telah dicapai antara lain:

 Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin sebanyak 50 orang


atau tercapai 100% dari target;

 Penyaluran raskin sebanyak 336.800 orang atau tercapai 100% dari


target.

 Penyusunan data base dan Sosialisasi PMKS sebanyak 1 sistem atau


tercapai 100% dari target.

3) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah sebanyak 100 orang


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat


darurat dan kejadian luar biasa sebanyak 100 orang tercapai 100% dari
target yang ditetapkan.

 Pengadaan sarana logistik dan obat-obatan bagi korban bencana


sebanyak 8 item barang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

4) Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana,


PSK, narkoba dan penyakit sosial lainnya)

Program tersebut diarahkan pada kegiatan prioritas pemberdayaan eks


penyandang penyakit sosial sebanyak 130 orang tercapai 100% dari target
yang ditetapkan.

5) Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial

Program tersebut diarahkan pada kegiatan prioritas peningkatan jejaring


kerjasama pelaku-pelaku usaha kesejahteraan sosial masyarakat sebanyak
6 kegiatan tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 39
Kendala yang dihadapi untuk pencapaian sasaran tersebut adalah semakin
kompleksnya masalah sosial, ekonomi dan psikologi, sehingga menambah
jumlah Penyandang Masalah Kesejateraan Sosial (PMKS) dan keterbatasan
sarana dan prasarana usaha penanganan bencana situ gintung.

Solusi dari permasalahan tersebut di tahun yang akan datang adalah


Peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan sosial, peningkatan sarana
dan prasarana pelayanan sosial dan peran serta masyarakat, Orsos, LSM
dan Pelaku usaha dalam bidang usaha kesejahteraan sosial

Sasaran 3.3 Menurunnya angka pengangguran

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Peningkatan
kapasitas tenaga Orang 250 200 80,00 250 180 72,00
penyuluh
2 Peningkatan
kapasitas petani
pelaku agribisnis Prosen 70 60 85,71 70 50 71,43
dalam produksi
dan pemasaran
3 Peningkatan
produksi budi Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
daya perikanan
4 Peningkatan hasil
pemasaran Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
produk perikanan
5 Meningkatnya
jumlah kegiatan Prosen 20 20 100,00 20 20 100,00

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 40
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
pendidikan dan
keterampilan
pencari kerja
6 Jumlah kegiatan
Prosen 20 15 75,00 20 15 75,00
padat karya
7 Jumlah tenaga
kerja yang
Prosen 20 15 75,00 20 15 75,00
terserap dalam
pasar kerja
8 Menurunnya
kasus/perselisihan Prosen 10 5 50,00 10 5 50,00
ketenagakerjaan
9 jumlah
KK 100 5 5,00 100 50 50,00
transmigran
Rata-rata 74,52 77,05
Kategori Berhasil Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 74,52% atau tercapai dengan ”berhasil”. Program dan kegiatan
yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal sebagai
berikut :

1) Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pemeliharaan Rutin Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian


Tepat Guna sebanyak 1 paket tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

 Pelatihan Pemanfaatan Lahan Perkarangan dan Lahan Tidur


sebanyak 22 macam tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Bantuan Bibit Ikan sebanyak 400 ekor tercapai 100% dari target yang
ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 41
 Restrukturisasi Kandang sebanyak sebanyak 10 buah tercapai 100%
dari target yang ditetapkan.

 Pelatihan Penerapan Teknologi Pertanian Modern Bercocok Tanam


sebanyak 2 kegiatan tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

2) Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengembangan Pertanian Tanaman Pangan sebanyak 1 paket


tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyediaan Bibit Unggul Tanaman Sayuran dan Buah-buahan


sebanyak 13 jenis tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

 Penyediaan Stock Tanaman Penghijauan sebanyak 1 paket tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Pengembangan Bibit Unggul Pertanian sebanyak 2 jenis tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

3) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis sebanyak 80 orang tercapai


100% dari target yang ditetapkan.

 Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis


sebanyak 210 orang tercapai 100% dari target yang ditetapkan.

4) Program pengembangan budidaya perikanan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengembangan Bibit Ikan Unggul sebanyak 2 jenis tercapai 100%


dari target yang ditetapkan.

 Pelatihan Magang Kelompok Petani Ikan sebanyak 50 orang 100%


dari target yang ditetapkan.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 42
 Pemanfaatan Perairan Umum sebanyak 133.870 ekor 100% dari
target yang ditetapkan.

 Pengadaan Jaring Apung sebanyak 8 petak 100% dari target yang


ditetapkan.

 Pembangunan dan Rehabilitasi Prasarana Budidaya sebanyak 9 unit


100% dari target yang ditetapkan.

6) Program optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi


perikanan

Program tersebut diarahkan untuk kegiatan Kajian optimalisasi


pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan sebanyak 1 judul 100%
dari target yang ditetapkan.

7) Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

Program tersebut diarahkan diarahkan untuk kegiatan penyusunan data


base tenaga kerja daerah sebanyak 1 sistem 100% dari target yang
ditetapkan.

8) Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan

Program tersebut diarahkan untuk kegiatan Fasilitasi penyelesaian


prosedur pemberian perlindungan hukum dan jaminan sosial
ketenagakerjaan sebagai berikut:

 Musyawarah Pembentukan Dewan Pengupahan Tripartit/Fasilitasi


Penyelesaian Prosedur Pemberian Perlindungan Hukum sebanyak 1
kegiatan 100% dari target yang ditetapkan.

 Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan Tentang


Ketenagakerjaan sebanyak sebanyak 50 orang 100% dari target yang
ditetapkan.

 Pemantauan Kinerja Lembaga Tenaga Kerja sebanyak 85 %, 100%


dari target yang ditetapkan.

9) Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 43
Program tersebut diarahkan untuk kegiatan Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit AI dan Pelaksanaan Pengawasan Ternak
Antar Daerah sebanyak 1 kegiatan atau 100% dari target yang
ditetapkan.

10) Program peningkatan produksi hasil peternakan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat sebanyak 14 jenis


100% dari target yang ditetapkan.

 Pelaksanaan Pengawasan Ternak Antar Daerah sebanyak 180 orang


100% dari target yang ditetapkan.

12) Program peningkatan penerapan teknologi peternakan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengadaan Alat Laboratorium Peternakan sebanyak 2 unit 100% dari


target yang ditetapkan.

 Renovasi Gedung Klinik Hewan sebanyak 1 gedung 100% dari target


yang ditetapkan.

Kendala yang dihadapi untuk pencapaian sasaran tersebut yaitu:

 Terbatasnya budidaya ikan air tawar, terbatasnya penyediaan bibit ikan,


terbatasnya lahan pertanian yang sebagian besar untuk pemukiman dan
perumahan Kota Tangerang Selatan;

 Kurangnya jumlah sumber daya manusia yang mendukung pelaksanaan


tugas di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan;
 Belum optimalnya pemahaman sumber daya manusia yang menangani
keuangan daerah dari SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang
Selatan;
 Koordinasi yang belum optimal di antara masing-masing SKPD dan antara
SKPD dengan pihak eksternal Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam
meningkatkan pendapatan;

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 44
 Belum tuntasnya proses penyerahan aset dari Kabupaten Tangerang;

 Tingkat kedisiplinan yang belum optimal dari aparatur Pemerintah Kota


Tangerang sehingga mempengaruhi kinerja.

 Masih terbatasnya budidaya ikan air tawar, terbatasnya penyediaan bibit


ikan, terbatasnya lahan pertanian yang sebagian besar untuk pemukiman
dan perumahan Kota Tangerang Selatan.

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:

 Meningkatkan keberpihakan Pemerintah Daerah terhadap program-


program dan kegiatan kegiatan yang dilakukan terkait dengan potensi
pertanian dan perikanan dan pertanian. Melalui peningkatan produksi,
produktifitas dan mutu hasil dari perikanan dan kelautan dengan cara
intensifikasi, ekstensifikasi dan diverifikasi usaha perikanan air tawar,
pembentukan Balai Benih Ikan (BBI);

 Penambahan pegawai baru di lingkungan Pemerintah Daerah.

 Melakukan pendidikan dan pelatihan SDM dalam bidang pengelolaan


keuangan daerah pada SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah.

 Melakukan koordinasi diantara SKPD dan antar SKPD dengan pihak


eksternal Pemerintah Kota Tangerang Selatan.

 Melakukan koordinasi dengan Kabupaten Tangerang untuk mempercepat


penyerahan Aset Pemerintah Kota Tangerang Selatan serta inventarisasi
ulang terhadap aset Pemerintah Daerah.

 Meningkatkan disiplin aparatur Pemerintah Daerah.

 Mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah dengan meningkatkan


keberpihakan Pemerintah Daerah terhadap program-program dan kegiatan
kegiatan yang dilakukan terkait dengan potensi pertanian dan perikanan
dan pertanian. Melalui peningkatan produksi, produktifitas dan mutu hasil
dari perikanan dan kelautan dengan cara intensifikasi, ekstensifikasi dan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 45
diverifikasi usaha perikanan air tawar, pembentukan Balai Benih Ikan
(BBI).

Tujuan 4 Mencapai keseimbangan antara pemanfatan sumber


daya alam (SDA) dengan perlindungan kelestarian
lingkungan hidup

Sasaran 4.1 Meningkatnya penanganan sampah

Keberhasilan pencapaian sasaran ini dilaksanakan melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Meningkatkan
kapasitas
pengelolaan
Prosen 60 50 83,33 60 50 83,33
sampah
berbasis
masyarakat
2 Meningkatkan
kemitraan
pengelolaan Mitra 3 2 66,67 3 2 66,67
sampah
dengan swasta
3 Jumlah TPS Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
dan TPA
dioperasikan
sesuai

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 46
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
persyaratan
teknis dan
lingkungan
Rata-rata 83,33 83,33
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 83,33% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Program ini diarahkan pada kegiatan penyediaan sarana dan prasarana


pengelolaan persampahan, Sosialisasi Pengelolaan Persampahan,
Fasilitasi Sarana dan Prasarana Persampahan, Peningkatan peran serta
masyarakat dalam pengelolaan persampahan, Seminar PSBM, Sosialisasi
Program PSBM dan Workshop PSBM dan hasil yang dicapai tercapai 100%
dari target.

2) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Pengadaan Kendaraan Operasional Roda Dua hasil yang dicapai 100%


dari target.

 Pengadaan BAK ARM ROLL hasil yang dicapai 100% dari target.

 Operasional Pengangkutan Sampah hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengawasan Kebersihan di Jalur Utama Ciputat, Serpong dan Pamulang


hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 47
 Pemusnahan Sampah Lama di TPA Cipeucang hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Pembuatan DED TPA Cipeucang hasil yang dicapai 100% dari target.

3) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Program ini diarahkan pada kegiatan Penyediaan prasarana dan sarana


pengelolaan persampahan, sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan,
peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan,
Pelatihan Daur Ulang Sampah/Pembuatan Kompos dan hasil yang dicapai
tercapai 100% dari target.

Permasalahan yang dihadapi pada pelaksanaan Urusan ini di tahun 2009


adalah, kegiatan belum optimalnya sarana dan prasarana penanganan
masalah persampahan.

Kendala yang dihadapi untuk pencapaian sasaran tersebut yaitu:

 Belum optimalnya sarana dan prasarana penunjang;

 Belum diserahkannya aset-aset yang menjadi pengelolaan Dinas


Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan;

 Belum adanya Tempat Pengelolaan Sementara Terpadu (TPST) /


Tempat Pembuangan Akhir (TPA);

 Masih lemahnya koordinasi antara lembaga/SKPD lain yang terkait


dengan penanganan sampah.

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:

 Meningkatkan kapasitas pengelolaan sampah berbasis masyarakat;

 Meningkatkan jumlah TPS dan TPA dioperasikan sesuai persyaratan


teknis dan lingkungan;

Sasaran 4.2 Meningkatnya Pengendalian Lingkungan Hidup dan Tata


Ruang

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 48
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran
sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Meningkatnya
jumlah produk
Buah 10 10 100,00 10 10 100,00
perencanaan
tata ruang
2 Ketaatan
Prosen 90 80 88,89 90 75 83,33
terhadap RTRW
3 Menurunnya
jumlah Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
pelanggaran
4 Jumlah dokumen
perencanaan
(masterplan)
Dok 5 5 100,00 5 5 100,00
kawasan dan
infrastruktur
daerah
5 Jumlah dokumen
pengendalian
Dok 5 5 100,00 5 5 100,00
ruang (zoning
regulation)
6 Jumlah kajian
pengembangan
berbagai sektor
untuk
Kajian 2 2 100,00 2 2 100,00
mendukung
pertumbuhan
perekonomian
kota
7 Jumlah dokumen Dok 3 3 100,00 0 0 0,00
kerjasama
pembangunan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 49
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
dan penataan
ruang kawasan
perbatasan
8 Sertifikasi Tanah
Prosen 20 10 50,00 20 10 50,00
Aset Daerah
9 Tersedianya
tanah untuk
sarana
Ha 100 60 60,00 100 60 60,00
penyelenggaraa
n pemerintah
daerah
10 Tersedianya
Area 1 1 100,00 1 1 100,00
TPU
11 Rasio bangunan
Prosen 90 80 88,89 90 75 83,33
ber-IMB
12 Cakupan
pelayanan air Prosen 90 0 0,00 0 0 0,00
bersih
13 Pembangunan
hunian vertikal
yang terjangkau
masyarakat
dilengkapi Komplek 2 2 100,00 2 2 100,00
dengan
prasarana dan
sarana yang
memadai
14 Jumlah usaha Prosen 100 80 80,00 100 75 75,00
dan atau
kegiatan
mentaati
persyaratan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 50
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
administratif dan
teknis
pengendalian
pencemaran air
15 Jumlah sumber
yang telah
Prosen 50 0 0,00 0 0 0,00
dipulihkan akibat
pencemaran air
Rata-rata 77,85 87,64
Kategori Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 77,85% atau tercapai dengan ”berhasil”. Program dan kegiatan
yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal sebagai
berikut:

1) Program Pemanfaatan Ruang

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan standarisasi pengendaliaan pemanfaatan ruang sebanyak 1


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan rumusan program penataan perkotaan sebanyak 1 dokumen


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan data base sarana dan prasarana perkotaan sebanyak 1


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembuatan Siteplan Pusat Perkantoran sebanyak 10 dokumen hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi Ijin Mendirikan Bangunan (IMB), Reklame, Lingkungan


tentang Proses Penerbitan AMDAL, sebanyak 100 orang hasil yang
dicapai 100% dari target, Penggunaan Lahan Fasos Fasum hasil yang
dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 51
2) Program Perencanaan Tata Ruang

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Konsultasi Publik di Tingkat Kecamatan sebanyak 7 kecamatan, hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Konsultasi Publik Dengan Stakeholder (Seminar) sebanyak 1 laporan,


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sinkronisasi dan Koordinasi Dengan Kabupaten/Kota di Wilayah


Perbatasan sebanyak 1 laporan, hasil yang dicapai 100% dari target.

 Workshop Pemetaan Digital sebanyak 30 orang, hasil yang dicapai 100%


dari target.

 Penyusunan Master Plan Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan SMA


hasil yang dicapai 100% dari target.

3) Program Kerjasama Pembangunan

Program ini diarahkan pada kegiatan Koordinasi Penilaian Kota Sehat,


Monitoring, evaluasi dan pelaporan, fasilitasi rapat koordinasi pengendalian
pembangunan dana non APBD TA 2010, inventarisasi data pembangunan
dana Non APBD TA 2010, hasil yang dicapai 100% dari target

4) Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura hasil yang dicapai 100% dari


target.

 Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Penyusunan kebijakan pengendalian pencemaran dan perusakan


lingkungan hidup sebanyak 2 buku, hasil yang dicapai 100% dari target.

5) Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 52
 Perencanaan pengembangan infrastruktur sebanyak 4 dokumen hasil
yang dicapai 100% dari target.

 Pembangunan/peningkatan infrastruktur sebanyak 121 lokasi hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Pelaksanaan Pembangunan Peningkatan Infrastruktur Pemasangan dan


Relokasi PJU di Tangerang Selatan hasil yang dicapai 100% dari target.

6) Program Pengembangan Perumahan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penetapan kebijakan, strategi dan program perumahan sebanyak 1


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan norma, standar, pedoman, dan manual (NSPM) sebanyak 1


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Koordinasi pembangunan perumahan dengan lembaga/badan usaha


sebanyak 3 dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan masyarakat kurang


mampu sebanyak 100 unit hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembangunan sarana dan prasarana rumah sederhana sehat sebanyak


2 lokasi hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembangunan sarana dan prasarana rumah sederhana sehat sebanyak


2 bidang hasil yang dicapai 100% dari target.

7) Program Pemberdayaan komunitas Perumahan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Fasilitasi pembangunan


prasarana dan sarana dasar pemukiman berbasis masyarakat, BOP PNPM
Reguler 2010 (Reguler), Penyusunan Strategi Penanggulangan Kemiskinan
Daerah (Reguler), BOP PNPM program paket (paket-P2KP), BOP PNPM
PLPBK-ND, hasil yang dicapai 100% dari target.

8) Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan cepat


tumbuh

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 53
Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Perencanaan Teknis Bangunan Gedung Pemerintah 2011 sebanyak 1


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Perencanaan Teknis Penataan Lingkungan 2011 sebanyak 1 dokumen


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi Pemanfaatan Tata Ruang sebanyak 240 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

9) Program peningkatan kapasitas kelembagaan perencanaan


pembangunan daerah

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Bintek Peningkatan Keahlian Tenaga Pengawasan sebanyak 1 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Rancangan Isu-Isu Strategis Daerah sebanyak 1 dokumen


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Bimtek Perencanaan di Tingkat Kota sebanyak 60 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Pembinaan Jasa Konstruksi di Kota Tangerang Selatan


sebanyak 75 orang hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi kebijakan perencanaan pembangunan daerah sebanyak 70


orang hasil yang dicapai 100% dari target.

10) Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber-


Sumber Air, meliputi Penguatan Kapasitas Kelembagaan Pengelola DAS
Cisadane (Lanjutan), Sosialisasi Pemanfaatan Air Hujan, Inventarisasi
Pemanfaatan Sumberdaya Air Tanah, Pengendalian dan Pengawasan
pemanfaatan SDA, Analisis Sifat Dasar Tanah hasil yang dicapai 100%
dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 54
 Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi
SDA, meliputi Sosialisasi Perlindungan dan Konservasi SDA dan
Kegiatan Penghijauan di Kota Tangerang Selatan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Pengawasan dan Pendataan Pemanfaatan Sumberdaya Alam sebanyak


20 buku hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Naskah Akademik sebanyak 1 dokumen hasil yang dicapai


100% dari target.

11) Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber daya Alam

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Perencanaan dan penyusunan


program pembangunan pengendalian sumber daya alam dan lingkungan
hidup, meliputi sarana penunjang, pelaksanaan fs pembangunan
laboratorium dan pelaksanaan DED pembangunan laboratorium hasil yang
dicapai 100% dari target.

12) Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya


Alam dan Lingkungan Hidup

Program tersebut diarahkan pada kegiatan peningkatan edukasi dan


komunikasi masyarakat di bidang lingkungan meliputi sarana penunjang,
workshop pendidikan lingkungan hidup, fasilitasi lomba sekolah Adiwiyata
dan pengembangan data dan informasi lingkungan format SLHD hasil yang
dicapai 100% dari target.

13) Program Peningkatan Pengendalian Polusi

Program tersebut diarahkan pada kegiatan penyuluhan dan pengendalian


polusi dan pencemaran berupa inventarisasi data industri dan sosialisasi
kali bersih sebanyak 50 industri dan 6 perusahaan, hasil yang dicapai
100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 55
14) Program pembangunan sistem pendaftaran tanah

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Penyusunan sistem


pendaftaran tanah meliputi :

 Penyusunan peraturan walikota pengadaan tanah sebanyak 1


peraturan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi peraturan walikota pengadaan tanah sebanyak 1 kali hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi keputusan dan SK pengadaan tanah sebanyak 3 keputusan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi penyusunan RKA dan DPA pengadaan tanah instansi


pemerintah sebanyak 3 RKA/DPA hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Pengadaan Tanah sebanyak 3 kegiatan hasil yang dicapai


100% dari target.

 Survey lokasi pengadaan tanah sebanyak 49 kelurahan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Supervisi Rencana Penyusunan Proposal Rencana Pengadaan Tanah


sebanyak 4 berkas hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Penetapan SP2LP sebanyak 4 berkas hasil yang dicapai


100% dari target.

15) Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan


Pemanfaatan Tanah

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama antara


BPN dengan Pemkot Tangerang Selatan ttg percepatan pengurusan
hak dan penerbitan sertifikat tanah milik Pemerintah Kota Tangerang
Selatan sebanyak 2 kesepakatan dan perjanjian hasil yang dicapai
100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 56
 Identifikasi tanah milik pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak
54 lokasi hasil yang dicapai 100% dari target.

 Diskusi/seminar nasional dibidang pertanahan sebanyak 1 kali hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Bimbingan teknis pengelolaan dokumen PPAT bagi aparatur dibidang


pertanahan sebanyak 1 kali hasil yang dicapai 100% dari target.

Kendala dalam pelaksanaan pembangunan untuk pencapaian sasaran


tersebut adalah:

 Belum terlaksananya ganti rugi tanah untuk pembebasan lahan untuk


pembangunan tempat pembuangan sampah akhir;

 Belum tersosialisasinya Peraturan Walikota tentang Pengadaan Tanah


ke instansi terkait;

 Belum terfasilitasinya penetapan lokasi Pengadaan Lahan Tempat


Pembuangan Akhir Sampah Cipeucang

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:

 Perlu dilakukannya sosialisasi mengenai tahapan permohonan


penetapan lokasi;

 Memfasilitasi penyusunan proposal permohonan penetapan lokasi


dengan memperhatikan syarat minimal isi uraian proposal dan
kelengkapan proposal;

 Agar di tahun 2011 Peraturan Walikota tentang Pengadaan Tanah


disosialisasikan kepada instansi terkait, Pemprov Banten dan
Kemendagri, sehingga ada pemecahan solusinya.

Sasaran 4.3 Meningkatnya Ruang Terbuka Hijau

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja


sasaran sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 57
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Tersedianya
ruang terbuka
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
hijau yang
fungsional
Rata-rata 100,00 100,00
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
100% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”.

Program dan kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud


meliputi hal-hal sebagai berikut :

1) Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Pengadaan Sarana dan


Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran sebanyak 1 unit dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

2) Program Pengelolaan Areal Pemakaman

Program ini diarahkan pada kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana


Pemakaman, Pemeliharaan TPU khusus Makam Pahlawan Seribu,
Pemeliharaan TPU di Babakan dan Pd. Benda, Pemasangan Paving Block
TPU Juramangu Timur, Pembuatan Pagar dan Plang Papan Nama TPU
Babakan, Survey Fasos Fasum Perusahaan Pembangunan Perumahan, dan
Study Banding Ke Pemakaman San Diago Hill Kab. Kerawang, dengan
jumlah 7 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

3) Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Program tersebut diarahkan pada kegiatan Pelaksanaan Penataan RTH


( Pengadaan Alat Pertamanan), Pelaksanaan Pemeliharaan Taman,
Pengadaan Mobil Tanki Siram, Sosialisasi kebijakan, norma, standard,

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 58
prosedur dan manual pengelolaan RTH, dengan jumlah kegiatan sebanyak 1
kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

4) Program Penataan Daerah Otonomi Baru

Program tersebut diarahkan pada kegiatan fasilitasi penyiapan data dan


informasi pendukung proses pemekaran daerah, fasilitasi pemantapan
SOTK pemerintah daerah otonom baru,dan fasilitasi percepatan
penyelesaian tapal batas wilayah administrasi antar daerah, dengan jumlah
kegiatan sebanyak 7 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

5) Program Perencanaan Pembangunan Daerah

Program ini diarahkan pada kegiatan penyelenggaraan musrenbang


kelurahan & kecamatan sebanyak 26 kegiatan dan survey dan verifikasi
usulan hasil musrenbang kelurahan & kecamatan sebanyak 1 kegiatan atau
tercapai 100% dari target.

Tujuan 5 Meningkatnya sinergisitas, produktivitas, dan


akuntabilitas dalam manajemen tata kepemerintahan
daerah
Manajemen Pemerintah Daerah khususnya di bidang keuangan telah
mengalami perkembangan yang pesat. Diawali dengan terbitnya paket
Undang-Undang tentang Otonomi Daerah, kemudian paket Undang-
Undang Keuangan Negara itu sudah saatnya Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah dilaksanakan dengan memperhatikan asas efisien, efektif
dan ekonomis. Terkait dengan hal tersebut, Pemerintah Kota Tangerang
Selatan berupaya mengimplementasikan hal tersebut dan merumuskan
dalam sasaran ini.

Sasaran 5.1 Meningkatnya unit pelayanan publik sesuai standar

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran


sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 59
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Pembangunan
Gedung Pusat Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
Pemerintahan
2 Tingkat Ketersediaan
saluran air limbah Prosen 90 80 88,89 90 50 55,56
rumah tangga
3 Tingkat Ketersediaan
MCK di lingkungan Prosen 100 80 80,00 100 80 80,00
pemukiman
4 Tersedianya jaringan
Paket 1 1 100,00 1 1 100,00
dan sistim e’Gov
5 Jumlah Raperda Dokumen 12 12 100,00 12 12 100,00
6 peningkatan kinerja
pengelolaan keuangan Prosen 100 70 70,00 100 100 100,00
daerah
7 Peningkatan kapasitas
personil untuk
mengoperasikan SAP
(Sistem Akuntansi
Pemerintahan),
laporan neraca
Prosen 70 0 0,00 70 70 100,00
(pertanggungjawaban),
LRA (Laporan
Realisasi Anggaran)
dan CALK (Catatan
Atas Laporan
Keuangan)
8 peningkatan PAD Prosen 5 5 100,00 5 5 100,00
9 Peningkatan dana
Prosen 5 5 100,00 5 5 100,00
perimbangan
10 peningkatan kinerja Prosen 80 75 93,75 80 75 93,75
pelayanan umum di
kecamatan dan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 60
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
kelurahan
11 Meningkatnya jumlah
aparat yang mengikuti
Prosen 60 60 100,00 60 60 100,00
diklat teknis dan
fungsional
12 Banyaknya jumlah
alumni diklat struktural
Prosen 30 30 100,00 30 25 83,33
yang menduduki
jabatan
13 Meningkatnya
Unit 28 25 89,29 28 25 89,29
pelayanan publik
14 Pemantapan penataan
SOTK pemerintah Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
daerah
15 Tersedianya data
organisasi
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
kemasyarakatan dan
keagamaan
16 Tersedianya data base
Paket 1 1 100,00 1 1 100,00
sistem kearsipan
17 Tersedianya sistem
Paket 1 1 100,00 1 1 100,00
keamanan data
18 Peningkatan jumlah
penduduk yang Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
memiliki KTP
19 Peningkatan jumlah
penduduk yang Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
memiliki akta kelahiran
20 Peningkatan jumlah
pasangan yang Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
memiliki akta nikah
21 Tersedia data dan Dokumen 5 5 100,00 5 5 100,00
informasi perencanaan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 61
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
pembangunan
22 Data dan Informasi
Dokumen 7 5 71,43 7 5 71,43
capaian kinerja
23 Jumlah dokumen
pengembangan Dokumen 5 4 80,00 5 4 80,00
wilayah strategis
Rata-rata 90,15 93,62
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 90,15 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah

Dalam tahun 2010 program ini telah dilaksanakan kegiatan-kegiatan antara


lain sebagai berikut:

 Pembahasan rancangan peraturan daerah sebanyak 8 dokumen


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembahasan Raperda Inisiatif tentang Kedudukan Protokoler dan


Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD sebanyak 1 dokumen hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Hearing/ dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah


dan tokoh masyarakat/ tokoh agama sebanyak 36 kali hasil yang dicapai
100% dari target.

 Rapat-rapat paripurna sebanyak 40 kali hasil yang dicapai 100% dari


target.

 Penyusunan Profil Anggota DPRD sebanyak 100 dokumen hasil


yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 62
 Reses 1, 2 dan 3 sebanyak 540 dokumen hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Bimbingan Teknis Pembekalan Anggota DPRD sebanyak 3 kali hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Asuransi Kesehatan DPRD sebanyak 1.620 orang hasil yang dicapai


100% dari target.

 Fasilitasi Pengiriman Kursus/Pelatihan/Bintek Bagi Anggota DPRD


sebanyak 3 kali hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi Peraturan Perundangan yang baru sebanyak 1 kali hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Penyelenggaraan Workshop Fasilitasi Untuk Harmonisasi


Pelaksanaan Tugas Legislatif dan Eksekutif yang Lebih Komprehensif
sebanyak 77 orang hasil yang dicapai 100% dari target.

2) Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/ wakil kepala


daerah

Program ini diarahkan pada kegiatan pengembangan dan pembinaan


jaringan komunikasi dan informasi, dengan jumlah 1 kegiatan dan hasil yang
dicapai adalah pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan
informasi sebanyak 1 paket atau tercapai 100% dari target.

3) Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi

Program ini diarahkan pada kegiatan penyusunan draft produk-produk


hukum dinas Kota Tangerang Selatan, dengan jumlah 1 kegiatan dan hasil
yang dicapai adalah dokumen draft produk hukum sebanyak 6 raperda atau
tercapai 100% dari target.

4) Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan


daerah

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 63
Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain
sebagai berikut:

 Bimbingan teknis implementasi paket regulasi tentang pengelolaan


keuangan daerah sebanyak 40 orang hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Penyusunan KUA dan PPAS Tahun 2011 sebanyak 2 dokumen hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan KUA dan PPAS Perubahan APBD T.A. 2010 sebanyak 2


dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan standar harga barang dan jasa sebanyak 2 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Draft Peraturan - Peraturan Perijinan sebanyak 3 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Analisa Standar Belanja (ASB) sebanyak 5 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Pra Raperda Pajak Daerah sebanyak 4 kegiatan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Perda APBD TA. 2011 sebanyak 3 kegiatan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Draft Laporan Keuangan Tahun 2009 Hasil Evaluasi Internal


sebanyak 5 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah sebanyak


5 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Meningkatnya Pengelolaan Aset Daerah sebanyak 6 kegiatan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Raperda Tentang Tata Cara Penyelesaian Ganti Rugi dan


Piutang Daerah sebanyak 3 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 64
 Penyusunan KEPWAL tentang Majelis TPTGR sebanyak 5 kegiatan hasil
yang dicapai 100% dari target.

 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah sebanyak 16 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Pencocokan data pengeluaran APBD Kota Tangerang Selatan sebanyak


4 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Laporan Keuangan Triwulan I Pemerintah Kota Tangerang


Selatan sebanyak 6 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyempurnaan Sistem Aplikasi Gaji dan Tunjangan Pegawai Se-Kota


Tangerang Selatan sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Peningkatan SDM Pengurus Barang dan Penyimpan Barang sebanyak 2


kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Optimalisasi Dana Perimbangan Kota Tangerang Selatan sebanyak 7


kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Peningkatan Pelaksanaan SIstem Akuntansi Pemerintah Daerah-


Administrasi Umum sebanyak 7 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Koordinasi Penetapan Target dan Realisasi Penerimaan PAD 2010


sebanyak 9 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Pedoman Pelaksanaan APBD Kota Tangerang Selatan T.A.


2011 sebanyak 4 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

5) Program Pengembangan dan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Penyusunan Database Perijinan Bidang Pembangunan dan Lingkungan


sebanyak 2 kecamatan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 65
 Penyusunan Database Perijinan Bidang Perekonomian dan Kesra
sebanyak 2 kecamatan hasil yang dicapai 100% dari target.

6) Program Pendidikan Kedinasan

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Workshop gladi manajemen pemerintahan tingkat desa/kelurahan


sebanyak 160 orang hasil yang dicapai 100% dari target.

 Seminar peningkatan ketrampilan dan profesionalisme pegawai dalam


pembangunan Kota Tangerang Selatan sebanyak 626 orang hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Bintek Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan sebanyak 300 orang hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Bintek Pengadaan Barang/ Jasa dan Ujian Sertifikasi Pengadaan


Barang/Jasa sebanyak 100 orang hasil yang dicapai 100% dari target.

7) Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Penyelenggaraan Analisis Jabatan Terhadap Lembaga dan Unit Kerja


Perangkat SKPD sebanyak 26 dokumen hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Pengiriman peserta diklat prajabatan golongan II dan III sebanyak 638


orang hasil yang dicapai 100% dari target.

 Seleksi Peserta Diklat Kepemimpinan Tk II, III dan IV SKPD sebanyak 42


orang hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 66
 Pengiriman Peserta Diklat Kepemimpinan Tk II dan III sebanyak 12 orang
hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyelenggaraan dengan fasilitasi Diklatpim Tk IV sebanyak 30 orang


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Diklat Penatausahaan Keuangan Daerah sebanyak 36 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Diklat Pengadaan Barang dan Jasa sebanyak 40 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Diklat Bendahara Pengeluaran SKPD sebanyak 36 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

8) Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Pelaksanaan Ujian Dinas dan formasi pegawai sebanyak 48 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan rencana pembinaan karir PNS sebanyak 1 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Pembangunan/Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah


sebanyak 3 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

9) Program Penataan Daerah Otonomi Baru

Program ini diarahkan pada kegiatan fasilitasi percepatan penyerahan aset


lanjutan sebanyak 1 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

10) Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Pendataan dan penataan dokumen/arsip daerah sebanyak 80 album


hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 67
 Penataan arsip pendaftaran pajak daerah sebanyak 2 kegiatan hasil
yang dicapai 100% dari target.

11) Program Penataan Administrasi Kependudukan

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Pembangunan dan pengoperasian SIAK secara terpadu sebanyak 6


kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan lembaga kemasyarakatan kelurahan sebanyak 8 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi peningkatan pelayanan publik dalam bidang


kependudukan sebanyak 8 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Sosialisasi peningkatan pelayanan publik dalam bidang


kependudukan sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Pembinaan lembaga kemasyarakatan kelurahan sebanyak 4 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengembangan data base kependudukan sebanyak 3 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi Kebijakan Kependudukan sebanyak 70 orang hasil yang


dicapai 100% dari target.

12)Program Pengembangan Data/Informasi

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Updating Sistem Informasi Pemerintah Kota Tangerang Selatan


sebanyak 6 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 68
 Pengumpulan, updating dan analisis data informasi capaian target kinerja
program dan kegiatan sebanyak 3 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Pengembangan dan pendataan perijinan rumah tinggal sebanyak 1


kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Survey dan Verifikasi usulan hasil Musrenbang Kelurahan sebanyak 7


kelurahan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengumpulan, updating dan analisis data informasi capaian target kinerja


program dan kegiatan sebanyak 3 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Penyusunan dan pengumpulan data informasi kebutuhan penyusunan


dokumen perencanaan sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100%
dari target.

13)Program Penataan Peraturan Perundang-undangan

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Sosialiasai Peraturan Tentang Pelayanan Perijinan sebanyak 240 orang


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembahasan dan Penyusunan Tata Tertib dan kode etik DPRD


sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Legislasi rancangan peraturan perundang-undangan sebanyak 1


kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan


perundang-undangan yang baru,lebih tinggi dari keserasian antar
peraturan perundang-undangan daerah sebanyak 1 kegiatan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Penyusunan rencana kerja rancangan peraturan perundang-undangan


sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 69
 Legislasi rancangan peraturan perundang-undangan sebanyak 2
kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Publikasi peraturan perundang-undangan sebanyak 5 set hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Forum pertemuan penegakan perda sebanyak 5 perda hasil yang dicapai


100% dari target.

 Forum Koordinasi Penyusunan Prolegda 2011 sebanyak 20 nama perda


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi perijinan sebanyak 3 event hasil yang dicapai 100% dari


target.

 Peningkatan Sistem Pengelolaan Aset Daerah sebanyak 4 kegiatan hasil


yang dicapai 100% dari target.

14)Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi


sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi


sebanyak 2 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengkajian dan pengembangan sistem informasi sebanyak 2 kegiatan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi


sebanyak 1 kegiatan hasil yang dicapai 100% dari target.

15)Program kerjasama informsi dan media massa

Program ini telah dilaksanakan kegiatan penyebarluasan informasi


pembangunan daerah dan pemerintahan daerah antara lain sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 70
 Peningkatan kerjasama kemitraan media sebanyak 56 media hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Penyusunan dan pembuatan kliping pemberitaan sebanyak 120 kliping


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Informasi penyelenggaraan pemerintah daerah melalui media cetak dan


elektronik hasil yang dicapai 100% dari target.

16)Program perencanaan pembangunan daerah

Program ini diarahkan pada kegiatan pengembangan partisipasi masyarakat


dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik sebanyak 3
dokumen hasil yang dicapai 100% dari target.

17)Program Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Umum

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

 Koordinasi pelayanan perijinan sebanyak 9 kegiatan hasil yang dicapai


100% dari target.

 Fasilitasi pelayanan perijinan sebanyak 22 item hasil yang dicapai 100%


dari target.

 Fasilitasi dan koordinasi perijinan bidang pembangunan dan lingkungan


sebanyak 7 kecamatan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi dan koordinasi perijinan bidang perekonomian dan kesra


sebanyak 2.000 BAPL hasil yang dicapai 100% dari target.

18)Program perbaikan sistem administrasi kearsipan

Program ini diarahkan pada kegiatan pengumpulan dokumen aset tercapai


100% dari target.

19)Program Dukungan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

Program ini telah dilaksanakan dengan kegiatan-kegiatan antara lain


sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 71
 Pembinaan perangkat kecamatan, kelurahan dan desa sebanyak 1 kali
hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi agenda tahunan Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak


1 kali hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Penyelenggaraan PEMILUKADA Kota Tangerang Selatan


sebanyak 1 kali hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi lomba desa dan kelurahan sebanyak 1 kali hasil yang dicapai
100% dari target.

Sasaran 5.2 Meningkatnya kualitas pelaksanaan SPM


Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja
sasaran sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Cakupan
pelayanan Prosen 50 50 100,00 50 50 100,00
Mobil Tinja
2 Cakupan dan
jenis perijinan
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
yang
tertangani
3 Jumlah
dokumen
kerjasama
pembangunan
Dokumen 3 3 100,00 3 3 100,00
dan penataan
ruang
kawasan
perbatasan
4 Meningkatnya Prosen 100 75 75,00 100 75 75,00
kinerja

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 72
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
pelayanan
Menurunnya
pelanggaran Prosen 50 50 100,00 0 0 0,00
disiplin
Rata-rata 95,00 93,75
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian

rata-rata 95,00 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan


kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

Program ini diarahkan pada 2 kegiatan Perencanaan pembangunan


prasarana dan fasilitas perhubungan dan Sosialisasi kebijakan di bidang
perhubungan Sistem Satu Arah (SSA), hasil yang dicapai 100% dari target.

Sasaran 5.3 Meningkatnya intensitas pelaksanaan pengawasan


internal serta meningkatnya tindak lanjut temuan
pengawasan
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran
sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Penurunan
Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
jumlah temuan
2 Jumlah tenaga Prosen 100 100 100,00 10 100,00
pemeriksa dan
10
aparatur
pengawas
yang

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 73
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
profesional
3 Menurunnya
pelanggaran
Prosen 50 50 100,00 50 50 100,00
disiplin
pegawai
Rata-rata 100,00 100,00
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 100 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut :

1) Program Penataan dan Penyempurnaan kebijakan sistem dan


prosedur pengawasan

Program ini diarahkan pada kegiatan penataan dan penyempurnaan


kebijakan sistem dan prosedur pengawasan, dengan jumlah 3 kegiatan hasil
yang dicapai adalah antara lain :

 Penyusunan Pedoman Penyelenggaraan Reklame di Sepanjang Jalan


Raya Serpong sebanyak 105 buku, hasil yang dicapai 100% dari target;

 Penyusunan Norma Pengawasan dan Kode Etik Pejabat Pengawas


Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak 5 set, hasil yang tercapai
100% dari target;

 Penyusunan Tata Naskah Dinas sebanyak 30 buku, hasil yang tercapai


100% dari target.

2) Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 74
Program ini diarahkan pada kegiatan penanganan pengaduan masyarakat
dan Pembentukan Unit Khusus Penanganan Pengaduan Masyarakat
dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

3) Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian


Pelaksanaan Kebijakan KDH

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pemeriksaan Reguler SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang


Selatan sebanyak 320 LHP dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pemeriksaan Biaya Operasional Pendidikan di Lingkungan Pemerintah


Kota Tangerang Selatan sebanyak 10 LHP dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Pemeriksaan Operasional Puskesmas di Lingkungan Pemerintah Kota


Tangerang Selatan sebanyak 5 LHP dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Pemeriksaan Penerimaan Siswa Baru (PSB) di Lingkungan Pemerintah


Kota Tangerang Selatan sebanyak 10 LHP dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Pemeriksaan Kas Opname dan Stock Opname pada SKPD di Lingkungan


Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak 5 LHP dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Reviu Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tangerang Selatan Tahun


2009 sebanyak 5 LHP dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pemeriksaan/Klarifikasi setasi Kasus Pengaduan Masyarakat sebanyak 6


Lap dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyelenggaraan Fasilitasi Penyusunan LKPD sebanyak 5 dokumen


laporan LHP dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyusunan Daftar Inventarisasi TLHP Inspektorat Kota Tangerang


Selatan sebanyak 5 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 75
 Penyusunan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) tahun 2011
Inspektorat Kota Tangerang Selatan sebanyak 5 set dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Mengikuti RAKORWASDA dan RAKORNAS antara Inspektorat Provinsi


dan Inspektorat Kabupaten/Kota se- Provinsi Banten dengan BPKP, Itjen
Depdagri sebanyak 5 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

Tujuan 6 Meningkatnya kualitas infrastruktur dan pemukiman

Sasaran 6.1 Meningkatnya kualitas jaringan irigasi


Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja sasaran
sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Trg Real %
Cap Cap
1 Rasio jaringan
irigasi kondisi Prosen 90 80 88,89 90 75 83,33
baik
Rata-rata 88,89 83,33
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil

Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian


88,89% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan kegiatan
yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal sebagai
berikut :

1) Program Pembangunan turap/talud/bronjong

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 76
 Pengawasan Pelaksanaan Pembangunan Turap sebanyak 7 paket
dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelaksanaan Fisik Pembangunan Turap sebanyak 7 paket dengan hasil


yang dicapai 100% dari target.

2) Program pengembangan, pengelolaan dan konversi sungai, danau dan


sumber daya air lainnya

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pemeliharaan dan rehabilitasi embung dan bangunan penampung air


lainnya sebanyak 7 paket dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sungai, danau


dan sumber daya air lainnya sebanyak 4 kegiatan dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

Kendala dalam pelaksanaan pembangunan untuk pencapaian sasaran


tersebut adalah:

 Keterbatasan anggaran dalam pembangunan dan pemeliharaan jalan


dan jembatan serta jaringan irigasi.

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:

 Peningkatan alokasi Anggaran Pembangunan dan pemeliharaan jalan


dan jembatan, serta jaringan irigasi, melalui Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kota Tangerang Selatan, Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Provinsi Banten maupun Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara.

Sasaran 6.2 Meningkatnya daya dukung, kapasitas, dan kualitas


pelayanan prasarana jalan
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja
sasaran sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 77
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Proporsi
panjang
jaringan jalan
Prosen 90 80 88,89 90 75 83,33
dan Jembatan
dalam kondisi
baik
2 Rasio
ketersediaan
sarana dan
prasarana
Prosen 70 65 92,86 70 60 85,71
kebinamargaan
dan pengairan
dengan
kebutuhan
3 Luas
genangan
banjir
tertangani di
ha 10 0 0,00 0 0 0,00
daerah
perkotaan &
kualitas
penanganan
4 Jumlah Uji KIR Prosen 100 107,98 100,00 100 100 100,00
5 Rambu-rambu
Lalulintas
Prosen 100 100 100,00 100 100 100,00
setiap ruas
jalan
6 Menurunnya
Jumlah Titik Prosen 20 20 100,00 20 20 100,00
Rawan Macet
Rata-rata 81,62 93,81

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 78
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 81,62 % atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Perencanaan pembangunan jalan sebanyak 5 kegiatan dengan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Pembangunan Rehabilitasi/pemeliharaan jalan sebanyak 60 ruas dengan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengadaan Lahan untuk Jalan Alternatif Jalan Raya Buaran-Rawa Buntu


4 bidang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

2) Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan jalan penyusunan Simplified


Desain Ruas Jalan sebanyak 1 dolkumen dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan desain jembatan sebanyak 1


dolkumen dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Rehabilitasi/pemeliharaan jalan sebanyak 98 km dengan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Pemeliharaan Jembatan sebanyak 21 unit dengan hasil yang dicapai


100% dari target.

 Pengawasan Pemeliharaan / Peningkatan Jalan Berkala sebanyak 8


dokumen dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 79
3) Program inspeksi kondisi Jalan dan Jembatan

Program ini diarahkan pada kegiatan perencanaan fisik peningkatan jalan


dan jembatan perkotaan sebanyak 1 dokumen dan bimbingan teknis jalan
dan jembatan sebanyak 30 peserta dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

4) Program Pembangunan sistem informasi/data base jalan dan jembatan

Program ini diarahkan pada kegiatan penyusunan sistem informasi data


base jalan sebanyak 1 paket dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

5) Program peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan

Program ini diarahkan pada kegiatan penggadaan alat berat sebanyak 2 unit
dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

6) Program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan


jaringan pengairan lainnya

Program ini diarahkan pada kegiatan Perencanaan pembangunan reservoir


DED Pembangunan Waduk Resapan sebanyak 1 dokumen dan
Perencanaan pembangunan pintu air sebanyak 1 dokumen dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

7) Program pengendalian banjir

Program ini diarahkan pada kegiatan mengendalikan banjir pada daerah


tangkapan air dan badan-badan sungai dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

Kendala dalam pelaksanaan pembangunan untuk pencapaian sasaran


tersebut adalah:

 Belum optimalnya pembangunan infrastruktur di Kota Tangerang Selatan.


Hal ini dapat dilihat dari masih banyaknya jalan yang rusak sedang dan
berat dan terdapatnya saluran/drainase yang tidak berfungsi sempurna

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 80
karena rusak atau pun terputus karena adanya bangunan maupun
timbunan/endapan lumpur.

 Terbatasnya jumlah personil yang menangani bidang kebinamargaan dan


pengairan baik PNS, CPNS, TKS pada Dinas Bina Marga dan Pengairan
belum terlalu banyak. Hal ini tidak sebanding dengan jumlah pekerjaan
dan luas wilayah yang harus di tangani.
 Belum optimalnya penanganan banjir di Kota Tangerang Selatan. Kota
Tangerang Selatan memiliki 31 titik rawan banjir yang tersebar diseluruh
kawasan. Hal ini mengakibatkan Kota Tangerang Selatan menjadi
wilayah yang perlu penanganan serius untuk mengatasi banjir tersebut.
 Belum optimalnya ketersediaan sarana dan prasarana yang menunjang
kegiatan infrastruktur. Sarana dan prasarana yang ada masih sangat
minim sehingga banyak penanganan perbaikan maupun pembangunan
infrastruktur menjadi terhambat.

 Belum tersedianya data valid tentang Kebinamargaan dan Pengairan.


Data jalan, jembatan dan saluran/drainase masih sangat terbatas
sehingga menyulitkan didalam merumuskan kebijakan dan pengambilan
keputusan.

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:
 Dinas Bina Marga dan Pengairan akan mengalokasikan anggaran yang
cukup besar untuk pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur guna
meningkatkan ketersediaan infrastruktur yang layak. Walaupun anggaran
tersebut belum bisa digunakan untuk menangani seluruh pembangunan
infrastruktur sesuai dengan yang diharapkan, setidaknya dapat
mengurangi angka kerusakan terhadap kondisi infrastruktur tersebut.
 Keterbatasan personil ini disiasati dengan penambahan jumlah tenaga
kerja sukarela (TKS) dengan kualifikasi yang sesuai dengan bidang
teknis yang ditangani.
 Dinas Bina Marga dan Pengairan akan melakukan normalisasi
saluran/drainase maupun perbaikan turap/talud/bronjong yang tersebar di

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 81
beberapa wilayah di Kota Tangerang Selatan. Setidaknya hal ini dapat
mengurangi resiko terjadinya banjir.
 Untuk mengatasi keterbatasan sarana dan prasarana akan dilaksanakan
pengadaan untuk hal tersebut, meskipun dengan dukungan anggaran
yang masih jauh dari kondisi ideal. Diharapkan pada tahun-tahun
mendatang pengadaan sarana dan prasarana tersebut dapat ditingkatkan
dimana secara bertahap Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota
Tangerang Selatan akan melengkapi sarana dan prasarana yang belum
memadai.

 Diupayakan untuk mendapatkan data/informasi yang berasal dari pusat,


provinsi, wilayah induk maupun sumber-sumber lainnya. Selain itu juga
dilaksanakan survei dan pendataan secara langsung guna mendapatkan
data/informasi tentang kebinamargaan dan pengairan tersebut.
Dukungan anggaran untuk mengatasi hal ini walaupun ada, tetapi masih
jauh dari yang diharapkan.

Tujuan 7 Meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai kebangsaan


serta partisipasi sosial & politik

Sasaran 7.1 Meningkatannya pembinaan nilai-nilai kebangsaan


Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja
sasaran sebagai berikut:

No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009


Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Tingkat
keamanan dan
Prosen 10 10 100,00 10 10 100,00
kenyamanan
lingkungan
2 Penurunan Prosen 5 5 100,00 5 5 100,00
angka kriminal di
lingkungan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 82
No Indikator Kinerja Satuan 2010 2009
Trg Real % Cap Trg Real % Cap
masyarakat
3 Penurunan
penyakit Prosen 10 8 80,00 10 8 80,00
masyarakat
4 Pembinaan
politik kepada
Paket 1 1 100,00 1 1 100,00
masyarakat dan
partai
5 SOP
Penanggulangan Paket 1 1 100,00 1 1 100,00
bencana
Rata-rata 96,00 96,00
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 96% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut :

1) Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

Program ini diarahkan pada kegiatan fasilitasi peningkatan pemeliharaan


Kantrantibmas dan Pencegahan tindak kriminal sebanyak 6 kegiatan,
dengan hasil yang dicapai yaitu

 Penyusunan SK Walikota tentang rencana pengamanan PILKADA


langsung Kota Tangerang Selatan sebanyak 1 MOU, dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Sosialisasi PILKADA aman dan damai sebanyak 7 kecamatan dengan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelatihan SATGAS pengamanan PILKADA langsung Kota Tangerang


Selatan sebanyak 75 personil dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 83
 Pelatihan dasar Satpol PP Kota Tangerang Selatan sebanyak 100
personil dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penanggulangan demontrasi bersifat massal sebanyak 100 personil


dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pengamanan Walikota / Wakil sebanyak 2 orang dengan hasil yang


dicapai 100% dari target.

 Pemantauan dan Penyelidikan Lapangan KOMINDA Kota Tangerang


Selatan, sebanyak 10 kali dengan hasil yang dicapai 50% dari target.

 Fasilitasi dan Mediasi Penanganan Konflik antar Ormas/LSM di Kota


Tangerang Selatan sebanyak 4 kali dengan hasil yang dicapai 50% dari
target.

 Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kota Tangerang


Selatan sebanyak 50 kali dengan hasil yang dicapai 70% dari target.

 Monotoring dan Evaluasi ketertiban dan ketentraman sebanyak 5 buku


dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan


siskamswakarsa di daerah dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Monitoring dan evaluasi ketertiban dan ketentraman Kecamatan Serpong


Utara sebanyak 7 kecamatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

2) Program pengembangan wawasan kebangsaan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penertiban PSK sebanyak 80 orang PSK dengan hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Pelaksanaan Rapat-rapat FKUB Kota Tangerang Selatan sebanyak 25


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelaksanaan Rapat-rapat FPK Kota Tangerang Selatan sebanyak 25


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 84
 Fasilitasi Dewan Penasihat FKUB Kota Tangerang Selatan sebanyak 10
orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Dewan Penasihat FPK Kota Tangerang Selatan sebanyak 10


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Pengurus Harian FKUB Kota Tangerang Selatan sebanyak 12


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Pengurus Harian FPK Kota Tangerang Selatan sebanyak 12


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelaksanaan Rapat-rapat PAKEM Kota Tangerang Selatan sebanyak 25


orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Pengurus PAKEM Kota Tangerang Selatan sebanyak 10 orang


dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama


sebanyak 60 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

3) Program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pengadaan Perahu Karet dan Tenda Pengungsi sebanyak 12 unit dengan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Verifikasi dan Validasi Database Linmas dan Daerah Potensi Bencana


Alam sebanyak 50 buku dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Bimbingan dan Penyuluhan Masyarakat Daerah Rawan Bencana


sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

4) Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran sebanyak 100


peserta dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 85
5) Program Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertiban dan
Keamanan

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut

 Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara bagi Anggota Linmas Kota


Tangerang Selatan sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara bagi Pelajar dan Mahasiswa di


Kota Tangerang Selatan sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara bagi Aparatur Pemerintah di Kota


Tangerang Selatan sebanyak 50 orang dengan hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara bagi Organisasi


Masyarakt/Lembaga Swadaya Masyarakat di Kota Tangerang Selatan
sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

6) Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat)

Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyusunan Database Korban Penyalahgunaan Narkoba sebanyak 20


buku dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyuluhan Pencegahan Peredaran /Penggunaan Narkotika di kalangan


Pelajar dan Mahasiswa sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi sebanyak 6


kelurahan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Penyuluhan pencegahan peredaran/ penggunaan minuman keras dan


narkoba sebanyak 2 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

7) Program Pendidikan Politik Masyarakat

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 86
Program tersebut diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pendidikan Politik bagi Pelajar dan Mahasiswa di Kota Tangerang


Selatan sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan Politik bagi Organisasi Masyarakat dan LSM di Kota


Tangerang Selatan sebanyak 100 orang dengan hasil yang dicapai 100%
dari target.

 Verikasi dan Validasi Database Ormas, LSM dan OKP berbasis


Masyarakat sebanyak 50 buku dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Partisipasi Politik Perempuan menjelang Pilkada Walikota/Wakil


Walikota Tangerang Selatan sebanyak 100 orang dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Organisasi Masyarakat/Lembaga Swadaya Masyarakat


sebanyak 60 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Monitoring dan Evaluasi Organisasi Masyarakat/Lembaga Swadaya


Masyarakat di Kota Tangerang Selatan sebanyak 6 kali dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan Partai Politik di Kota Tangerang Selatan sebanyak 100 orang


dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Verifikasi dan Validasi Partai Politik di Kota Tangerang Selatan sebanyak


50 buku dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

8) Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Sosliasasi Ketentraman dan Ketertiban Umum sebanyak 100 orang


dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan Pedagang K-5 sebanyak 75 orang dengan hasil yang dicapai


100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 87
 Sosialisasi Penertiban Pekerja Seks Komersial (PSK) sebanyak 100
orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan Linmas sebanyak 70 orang dengan hasil yang dicapai 100%


dari target.

 Monitoring dan Evaluasi Ketertiban, Keamanan dan Ketentraman


Kecamatan Pamulang sebanyak 8 kelurahan dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

 Pembinaan Aparatur Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Pamulang


sebanyak 49 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan Linmas Dalam Rangka Pengamanan Pilkada Tangsel 2010


sebanyak 80 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan dengan


hasil yang dicapai 100% dari target.

 Monitoring Evaluasi Ketentraman Ketertiban Kecamatan Serpong


sebanyak 9 kelurahan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pembinaan aparatur ketentraman dan ketertiban Kecamatan Serpong


sebanyak 70 orang dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

Kendala dalam pelaksanaan pembangunan untuk pencapaian sasaran


tersebut adalah:

 Semakin kompleksnya masalah sosial, ekonomi dan psikologi, sehingga


menambah jumlah Penyandang Masalah Kesejateraan Sosial (PMKS).

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan datang


antara lain:

 Peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan sosial, peningkatan sarana


dan prasarana pelayanan sosial dan peran serta masyarakat, Orsos,
LSM dan Pelaku usaha dalam bidang usaha kesejahteraan sosial.

Tujuan 8 Meningkatkan partisipasi dan akses perempuan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 88
dalam kegiatan pembangunan

Sasaran 8.1 Meningkatnya pembinaan dalam pemberdayaan


perempuan
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui indikator kinerja
sasaran sebagai berikut:

No Indikator Satuan 2010 2009


Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
1 Advokasi dan
Keg 2 2 100,00 2 2 100,00
fasilitasi
2 Paket
Paket 2 2 100,00 2 2 100,00
Kebijakan
3 Paket
pembinaan
peningkatan
kapasitas
terhadap
Paket 5 5 100,00 0 0 0,00
organisasi
berbasis
gender (PKK,
Dharma
Wanita dll)
4 Peningkatan
kualitas
pendidikan, Prosen 10 10 100,00 5 5 100,00
kesehatan dan
ekonomi
5 Rata-rata
jumlah anak Anak 2 2 100,00 2 2 100,00
per-keluarga
6 Cakupan
peserta KB Prosen 80 75 93,75 80 75 93,75
aktif

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 89
No Indikator Satuan 2010 2009
Kinerja Trg Real % Cap Trg Real % Cap
Rata-rata 98,96 98,96
Kategori Sangat Berhasil Sangat Berhasil
Sasaran tersebut dalam tahun 2010, telah dilaksanakan dengan capaian
rata-rata 98,96% atau tercapai dengan ”sangat berhasil”. Program dan
kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran dimaksud meliputi hal-hal
sebagai berikut:

1) Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan


Anak

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Peningkatan kapasitas dan jaringan kelembagaan pemberdayaan


perempuan dan anak sebanyak 100 orang dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Pembentukan Lembaga P2TP2A sebanyak 85 orang dengan hasil


yang dicapai 100% dari target.

2) Program keserasian kebijakan peningkatan kualitas Anak dan


Perempuan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Sosialisasi Gerakan Sayang Ibu sebanyak 100 orang dengan hasil


yang dicapai 100% dari target.

 Bina GS dan fasilitasi lomba GSI tingkat Kota Tangerang Selatan


dan tingkat Provinsi sebanyak 1 kegiatan dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

3) Program Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam


pembangunan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 90
 Sosialisasi Peningkatan Peran Serta Wanita Menuju Keluarga
Sehat Sejahtera (P2WKSS) sebanyak 100 orang dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

 Bina Wilayah Peran Serta Wanita Menuju Keluarga Sehat


Sejahtera (P2WKSS) sebanyak 100 orang dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi Lomba Peran Serta Wanita Menuju Keluarga Sehat


Sejahtera (P2WKSS) Tingkat Propinsi sebanyak 200 orang
dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Pelatihan Ketrampilan bagi Perempuan dan pembinaan P2WKSS


Tingkat Provinsi Banten sebanyak 140 orang dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

4) Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan


Perempuan

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Pelaksanaan kebijakan perlindungan perempuan di daerah


sebanyak 2 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

 Fasilitasi upaya perlindungan perempuan terhadap tindak


kekerasan sebanyak 3 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100%
dari target.

5) Program Keluarga Berencana

Program ini diarahkan pada kegiatan sebagai berikut:

 Penyediaan Pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi bagi Keluarga


Miskin sebanyak 30 alokon dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

 Koordinasi Pelaksanaan dan fasilitasi pertemuan KB Tingkat


Kecamatan, Desa sebanyak 4 kegiatan dengan hasil yang dicapai
100% dari target.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 91
6) Program pembinaan peran serta masyarakat dalam pelayanan
KB/KR yang mandiri

Program ini diarahkan pada kegiatan Fasilitasi pembentukan


kelompok masyarakat peduli KB sebanyak 7 kegiatan dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

7) Program promosi kesehatan ibu, bayi dan anak melalui kelompok


kegiatan di masyarakat

Program ini diarahkan pada kegiatan Penyuluhan kesehatan ibu, bayi


dan anak melalui kelompok kegiatan di masyarakat sebanyak 5
kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

8) Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan

Program ini diarahkan pada kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan


Organisasi Masyarakat Pedesaan sebanyak 5 kegiatan,
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis dan
Masyarakat sebanyak 3 kegiatan, Penyelenggaraan Diseminasi
Informasi bagi Masyarakat Desa sebanyak 2 kegiatan, Verifikasi data
lembaga kemasyarakataan RT/RW Desa dan Kelurahaan sebanyak 1
kegiatan dan Pembinaan Keterampilan Anak/Remaja Putus Sekolah
sebanyak 1 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

9) Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

Program ini diarahkan pada kegiatan pelatihan ketrampilan


manajemen badan usaha milik desa pengembangan manajemen
bisnis/wirausaha bagi usaha kecil sebanyak sebanyak 100 orang
dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

10) Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial

Program ini diarahkan pada kegiatan fasilitasi pertemuan pos KB dan


institusi masyarakat kelurahan, sosialisasi pembinaan peran serta

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 92
masyarakat untuk ber-PHBS, sosialisasi keterampilan keluarga pra
sejahtera/daur ulang limbah, dan fasilitasi penyuluhan keluarga
berencana sebanyak 4 kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari
target.

11) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun


Desa

Program ini diarahkan pada kegiatan sosialisasi pembangunan


daerah masyarakat desa, pelaksanaan musyawarah pembangunan
desa, pembinaan tim penggerak PKK kelurahan dengan hasil yang
dicapai 100% dari target.

12) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa

Program ini diarahkan pada kegiatan pembinaan dan penyuluhan


peraturan desa tentang apb desa sebanyak 1 kegiatan dengan hasil
yang dicapai 100% dari target.

13) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

Program ini diarahkan pada kegiatan pelatihan aparatur pemerintah


desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa sebanyak 2
kegiatan dengan hasil yang dicapai 100% dari target.

Kendala dalam pelaksanaan pembangunan untuk pencapaian


sasaran tersebut adalah:

 Terbatasnya tenaga dan SDM petugas lapangan KB


(PLKB),Belum berjalannya mekanisme operasional dari tingkat
kecamatan sampai dengan tingkat Desa.

 Belum optimalnya lembaga kelompok swadaya masyarakat dan


peran serta masyarakat.

 Kualitas hidup perempuan masih tertinggal dibandingkan kualitas


hidup laki-laki, serta masih terjadinya tindak kekerasan terhadap
perempuan dan anak.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 93
 Masih rendahnya kesadaran hukum dari masyarakat dan belum
berjalannya organisasi-organisasi kemasyarakatan, banyaknya
para pengusaha yang belum patuh terhadap administrasi
perizinan yang berlaku. Hal lainnya adalah belum optimalnya
penyelenggaraan penertiban penyakit masyarakat.

Langkah-langkah yang akan dilakukan pada tahun yang akan


datang antara lain:

 Peningkatan penyuluhan dan bimbingan keluarga terhadap


pentingnya program Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
melalui penambahan PLKB, meningkatkan Kemampuan dan
Keterampilan Pengelola KB.

 Meningkatkan program pembinaan lembaga.

 Meningkatkan program kesetaraan gender melalui pembinaan,


pelatihan, dan pembekalan keterampilan dan kecakapan hidup
bagi kaum perempuan.

 Meningkatkan program kualitas hidup dan pemberdayaan


perempuan dan anak.

 Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat sesuai dengan


peraturan perundang-undangan yang ada.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 94
3.4. AKUNTABILITAS KEUANGAN

Untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang tercermin


dalam pelaksanaan berbagai program dan kegiatan, dalam tahun 2010
Pemerintah Kota Tangerang Selatan memiliki Laporan Realisasi Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah sebagai berikut:

LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA


DAERAH PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN
TAHUN 2010
Anggaran Realisasi
No Uraian %
Rp Rp
A Pendapatan 795.439.417.568.75 918.193.486.176.00 115,43
- PAD 110.366.185.000.00 131.500.021.623.00 119,14
- Dana 458.282.516.311.75 535.764.379.133.00 116,91
Perimbanga
n
- Lain-lain 226.790.716.257.00 250.929.085.420.00 110,64

B Belanja 830.239.232.361,85 727.053,375,477 87,57


- Belanja 419.775.348.884.85 352.654.528.941 84,01
Tidak
Langsung
- Belanja 410.463.883.477 374.398.846.536 91,22
Langsung

Surplus/Defisit (34.799.814.793) 191.140.110.699 (549,26)


C Pembiayaan 34.799.814.793 0 0,00

SILPA 0 191.077.200.165 0,00


Sumber data: LRA Kota Tangerang Selatan tahun 2010

Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam Anggaran Pendapatan dan


Belanja Daerah tahun 2010 terlihat telah dapat meningkatkan
pendapatannya dengan menggali potensi-potensi sumber pendapatan

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 95
daerah dan menggiatkan pegawai Pemerintah Kota Tangerang Selatan
untuk lebih aktif dalam memungut retribusi yang sudah ada. Hal ini terlihat
dari rencana anggaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2010
sebesar Rp.110.366.185.000,- terealisasi sebesar Rp. 131.500.021.623,-
atau 119,14%. Sedang dilihat dari sisi Belanja terjadi efisiensi yang dapat
dilihat dari realisasi Belanja Tidak Langsung hanya terealisasi sebesar
Rp. 352.654.528.941,- atau 84,01% dan Belanja Langsung terealisasi
sebesar Rp. 374.398.846.536,- atau 91,21%.

Pada saat perencanaan APBD tidak surplus atau defisit anggaran tetapi
realisasi APBD terlihat surplus sebesar Rp. 191.140.110.699,-.

LAKIP Kota Tangerang Selatan Tahun 2010 BAB


III - 96

Anda mungkin juga menyukai