Harga jahe merah memang sering naik turun, dan biasanya berada pada range
harga Rp20ribu – Rp25ribu per kilogram. Kita ambil harga tengahnya saja, yaitu
Rp22.500 per kg. Maka hasil penjualan adalah:
Angka ini adalah perhitungan kasar, namun bisa dijadikan acuan untuk melihat
potensi usaha budidaya jahe merah.
Ada beberapa karakteristik yang harus terpenuhi untuk menanam jahe merah,
antara lain:
Jahe merah tumbuh pada iklim dengan curah hujan 2.500 hinga 4.000
mm per tahun
Jahe merah yang masih muda yang berusia 2 – 7 bulan membutuhkan
matahari yang cukup sehingga harus berada di tempat yang terbuka
dengan suhu udara sedang antara 20 hingga 35 derajat celcius.
Rentang derajat keasaman tanah pada pertumbuhan jahe merah
cukup tinggi, yakni 4,3 sampai 7,4 dan tumbuh di jenis tanah gembur
yang mengandung humus.
Siapkan tanah, pupuk organik, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1 atau 3:2:1.
Media Tanam Jahe Merah
Persiapan pembibitan
Bibit jahe merah berasal dari jahe yang sudah tua dan tidak ada tanda
pembusukan pada jahe tersebut. Pastikan tidak terdapat lecet pada rimpang,
biasanya terjadi saat penggalian.
Jangan menyimpan bibit terlalu lama karna akan mempengaruhi mutu bibit
jaher merah. Potonglah rimpang yang akan dijadikan bibit dengan cutter yang
bersih dan steril.
Pengecambahan
Pada proses ini kita harus memeriksa apakah ada serangan jamur pada bibit
jamur merah. Rendam bibit pada larutan fungisida (misalnya Dithane M-45)
selama 15 menit.
Atau Anda cukup merendam bibit jahe merah lalu meletakkannya pada tempat
yang lembab agar kecambah muncul. Periksa bibit jahe tersebut secara teratur
dan basahi setiap hari hingga kecambah muncul. Biasanya butuh waktu 2
minggu.
Penyemaian
Proses penyemaian jahe merah biasanya digunakan menggunakan peti kayu.
Cara melakukannya cukup mudah; letakkan bibit jahe merah pada peti kayu,
berikan sekam padi atau abu gosok, benih akan tumbuh setelah 2-4 minggu.
Lalu rimpang yang tersisa bisa ditanam kembali di tempat penyemaian agar
tumbuh bibit baru.
Usaha budidaya jahe merah bisa dikatakan susah-susah gampang. Jika Anda
melakukan penanaman pada 1 polybag dapat menghasilkan kurang lebih 20 kg
jahe merah bahkan lebih saat panen. Jika ada 20 sak karung maka dapat
menghasilkan 400 kg setiap panen. Itu berarti Anda dapat meraup keuntungan
hingga 10 juta rupiah jika harga per kilonya 25 ribu.
Itulah sedikit ulasan tentang analisis usaha budidaya jahe merah yang bisa
menjadi usaha sampingan Anda. Karena bisa dilakukan di pekarangan rumah,
bisnis ini jauh lebih fleksibel dibandingkan jenis pertanian yang lain.