Anda di halaman 1dari 18

E-government

Rekha Adji Pratama


E-government adalah aplikasi teknologi informasi yang berbasis
internet dan perangkat digital yang dikelola pemerintah untuk memberi
pelayanan publik
Traditional & Future model

Traditional Future
Terminology: e-Government
• Bring the public services to the web and
mobile application
• Penggunaan teknologi informasi oleh
pemerintah untuk pertukaran informasi
dengan stakeholder yang terkait.
KARAKTERISTIK E-GOVERNMENT
• Merupakan suatu mekanisme baru (modern)
antara pemerintah dg masyarakat dan kalangan
lain yg berkepentingan (stakeholder)
• Melibatkan penggunaan TI (terutama Internet)
• Memperbaiki mutu (kualitas) pelayanan yg
selama ini berjalan.
PEMICU UTAMA E-GOVERNMENT
• Era Globalisasi yg Datang Lebih Cepat
• Isu Hukum, HAM, pasar terbuka, Korupsi hrs
direspon cepat agar tdk diasingkan -> reposisi gov
dari local oriented service ke global oriented service.
• Kemajuan TI yg sgt cepat
• Meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat
KEUNTUNGAN E-GOVERNMENT
• Melayani masyarakat secara elektronik:
• 24 jam sehari
• 7 hari seminggu
• Kapan pun
• Dari manapun
• Online
• Melayani masyarakat lebih cepat, efisien,
transparan, dan responsif
CONTOH PELAYANAN
• Pembayaran pajak
• Informasi pelayanan kesehatan
• Pendaftaran izin perusahaan
• Perpanjang SIM
• Mencari dan melamar kerja
• Bayar SPP
ASPEK UTAMA JENIS PELAYANAN E-GOVERNMENT

• Aspek Kompleksitas
-> seberapa rumit anatomi sebuah aplikasi
Egov yg ingin dibangun.
• Aspek Manfaat
-> seberapa besar manfaat yg dirasakan
penggunanya.
E-GOVERNMENT DI INDONESIA
• E-Government di Indonesia sudah dicanangkan
sejak tahun 2003, tetapi sampai hari ini hasilnya
masih belum terlalu menggembirakan
• Tuntutan akan penyelenggaraan pemerintahan
yang efektif, efisien, dan akuntabel semakin
tinggi → bagaimana teknologi informasi (TI) bisa
membantu ?
• Munculnya kendala-kendala implementasi e-
government
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (1)
• Mitos:
• e-government = situs web pemerintah
• Kenyataan:
• Membangun situs web pemerintah adalah usaha
untuk membangun interaksi antara pemerintah
dengan masyarakat & dunia usaha → sebagian (kecil)
dari cakupan e-government
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (2)
• Mitos:
• e-government = pengembangan sistem-sistem
informasi
• Kenyataan:
• Sistem-sistem informasi penting untuk pengelolaan
data dan informasi
• Pengembangan sistem-sistem informasi terkait
dengan sistem dan proses birokrasi → keduanya
perlu diselaraskan
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (3)
• Mitos:
• pengembangan e-gov dapat dilakukan secara
bertahap
• Kenyataan:
• Mitos tersebut benar, dengan catatan
pengembangan e-gov perlu perencanaan dan desain
yang matang
• Kesesuaian visi, misi, dan tujuan e-gov dengan visi, misi,
dan tujuan penyelenggaraan pemerintahan
• Penyelarasan dengan sistem dan proses birokrasi
• Strategi yang pas
• Kebutuhan sumber daya (SDM, finansial)
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (4)
• Mitos:
• yang diperlukan adalah sistem-sistem informasi yang
terdapat di berbagai dinas dan unit untuk
mendukung pengambilan keputusan dan/atau
pelayanan publik
• Kenyataan:
• Sistem-sistem informasi bekerja tergantung kualitas
data
• Sistem dan proses birokrasi sering memerlukan data/
informasi yang berasal dari sumber-sumber yang
berbeda → perlu integrasi data/informasi
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (5)
• Mitos:
• pengembangan e-government hanya memerlukan
SDM bidang TI saja
• Kenyataan:
• Banyak urusan pengembangan e-gov yang tidak bisa
diselesaikan oleh SDM teknis TI (mis: menentukan
strategi dan penahapan pengembangan e-gov)
• Pengembangan e-gov menyangkut berbagai bidang
selain TI (interdisipliner)
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (6)
• Mitos:
• e-government dapat dikembangkan secara bottom-
up (dari bawah ke atas)
• Kenyataan:
• Jika dilakukan secara bottom-up, semakin ke atas
akan semakin sulit untuk mengintegrasikan hasil-
hasilnya
• Pengembangan e-government lebih baik dilakukan
secara top-down
• Ide, konsep, dan inisiatif berasal dari pimpinan
• Perlu kepemimpinan yang tepat
MITOS DAN KENYATAAN E-GOVERNMENT DI
INDONESIA (7)
• Mitos:
• e-government itu mahal, sehingga belum menjadi
prioritas
• Kenyataan:
• Pengadaan sistem komputerisasi dan penyelarasan
dengan proses birokrasi memang mahal, tetapi jika
berhasil, ada banyak keuntungan dan multiplier
effect yang bisa diperoleh
• Keputusan pengembangan e-gov memerlukan visi
dan strategi yang tepat → kepemimpinan TI (IT
leadership)
Thank You

Anda mungkin juga menyukai