MANAJEMEN Ahmad Zainul Abidin (1910116210019)

Ikhwanul Ilmi (1910116110004)

Muhammad Rayhan Ramadhan (1910116110005)

PRODUKSI Dewi Kusumaningtiyas P. (1910116120002)

Luthfia Rahma Meziha (1910116220004)
Sri Annisa (1910116220018)
Pengertian manajemen
Manajemen secara etimologi berasal dari kata to manage yang berarti mengatur atau merencanakan. Adapun
tujuan utama mempelajari manajemen adalah Agar orang atau kelompok dapat bekerja secara efisien dengan
cara yang sistematis sehingga segala sumber daya yang ada seperti tenaga, dana dan peralatan dapat digunakan
sebaik mungkin untuk menc-apai hasil yang diharapkan.

Ricky W.Griffin mendefinisikan manajenem sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordin-
asian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan dan efisien.
Fungsi dan Tanggung Jawab Manajemen Produksi
Pimpinan Produksi

1. Mengorganisir semua pekerja dalam pementasan seni pertunjukan.

2. Bertanggung jawab secara keseluruhan atas pelaksanaan dan keberhasilan produksi.
3. Menjadi ujung tombak terdepan hingga selesainya pementasan maupun laporan pela
ksanaan kegiatan yang dilakukan.
4. Harus memahami peran, tugas, dan tanggung jawabnya sebagai pimpinan.
5. Kontroling kerja kerumahtanggaan, operasioanl staf, pemilihan tempat pementasan,
hingga standar kualitas tempat yang digunakan sebagai pertunjukan.
6. Menjadi motor penggerak bawahan agar seluruh staf mau dan mampu bekerja
maksimal demi tercapainya kesuksesan pementasan.
sekretaris Produksi
1. Bertanggung jawab dalam membukukan dan mencatat semua kegiatan yang berhubungan de-
ngan prodiksi seni pertunjukan.
2. Membuat proposal pementasan dan surat menyurat yang berhubungan dengan pementasan.
3. Membuat arsip surat masuk dan surat keluar dan membuat rancangan kegiatan yang berhubu-
ngan dengan administrasi kesekretariatan.
4. Berkoordinasi dengan pimpinan produksi dalam hal kesekretariatan.
5. Membuat laporan pekerjaan kepada pimpinan produksi sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

bendahara Produksi
1. Bertanggung jawab terhadap semua hal yang berhubungan dengan keuangan.
2. Membuat administrasi keuangan.
3. Membuat laporan keuangan.
4. Berkoordinasi dengan pimpinan produksi dalam hal kebendaharaan.
Seksi dokumentasi
1. Bertanggung jawab atas dokumentasi kegiatan baik itu visual, audio,dan audiovisual.
2. Merencanakan, melaksanakan, dan menyimpan semua dokumentasi kegiatan pementasan.
3. Berkoordinasi dengan pimpinan produksi yang berhubungan dengan dokumentasi.
4. Menyerahkan semua kerja dokumentasi pada pimpinan produksi untuk dapat digunakan
pada keperluan lain setelah pementasan selesai.

Seksi publikasi
1. Bertanggung jawab terhadap segala urusan promosi kegiatan pertunjukan.
2. Merancang publikasi untuk berbagai media, baik itu media cetak, media audio, maupun media
audiovisual.
3. Tidak hanya merancang namun juga melaksanakan dan mewujudkan segala media yang telah
dirancang oleh tim produksi.
4. Berkoordinasi dengan pimpinan produksi untuk urusan rancangan dan pelaksanaan publikasi.
Seksi pendanaan
1. Bertanggung jawab terhadap penyediaan dana yang dibutuhkan dalam proses dan pelaksanaan pementasan.
2. Melakukan penggalangan dana dalam bentuk uang, namun didalamnya tercakup upaya mendapatkan dukungan
atau sponsor atau bantuan nonuang, seperti sumbangan pemikiran, tenaga, pinjaman tempat, dan fasilitas.
3. Meyakinkan pada pihak lain mengenai pentingnya visi dan misi pertunjukan yang digelar, sehingga pihak lain
yakin untuk mendukung pementasan yang akan digelar.
House manager

1. Mengemban pelayanan publik dan bertanggung jawab kepada pimpinan produksi dalam layanan staf produksi dan
layanan publik.
2. Pelayanan ditujukan kepada seluruh staf yang bekerja.
3. Layanan publik diberikan dalam hubungan pemberian servis kepada penonton mulai dari pembelian karcis, pelay-
nan gudang, hingga kenyamanan penonton.
4. Tugas pelayanan publik dilakukan dari pelayanan kenyaman kepada penonton, karcis hingga suasana pementasan
agar berjalan lancar dan nyaman.
5. Pelayanan kepada staf produksi dalam bentuk membarikan kesejahteraan berupa layanan konsumsi sejak penyelen
ggaraan produksi mulai dari rapat pertama, pelatihan, galdi kotor, gladi bersih, pementasan hingga acara pembubaran
produksi.
6. Hak dan kewajiban House Manager adalah berkonsultasi kepada pimpinan produksi dan pimpinan artistik dalam
hal pelayanan staf.
 House manager
Bidang-bidang yang termasuk dalam House Manager adalah:
Seksi konsumsi Seksi ticketing Seksi keamanan Seksi transportasi Seksi gudang
Fungsi dan Tanggung Jawab Manajemen artistik
sutradara

1. Membuat konsep pertunjukan,

2. Mengatur jalannya pertunjukan,
3. Memilih lakon yang akan dipentaskan,
4. Memilih pemain dan melatih pemain sesuai dengan konsep pertunjukan.
5. Membuat konsep artistik dan berdiskusi dengan penata-penata artistik.
pemeran
1. Membuat konsep pemeranan dengan sutradara,
2. Menganalisi naskah lakon dengan sutradara sebagia persiapan pementasan,
3. Merancang pemeranan dan berkoordinasi dengan sutradara,
4. Melaksanakan observasi pad aperan yang akan dimainkan,
5. Melakukan interpretasi hasil observasi agar peran yang diobserasi tersebut menjadi bagian dari pemeran,
6. Melaksanakan latihan dengan sutradara,
7. Bermain peran dalam pementasan sesuai dengan hasil latihan dengan sutradara.

Pimpinan artistik
1. Bertangung jawab terhadap segala artistik karya dan tata ututan pementasan agar menjadi pementasan yang
harmonis.
2. Bertangung jawab terhadap masalah teknis tata letak, pencahayaan, kostum, tata rias, musik, dan tata suara
(sound).
3. Mengevaluasi hasil tata setting agtau panggung, tata cahaya, kostum, tata rias, tata bunyi dan suara.
 Pimpinan artistik
Pimpinan artistik dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh:
Stage manager Penata panggung Penata kostum & rias Penata cahaya, bunyi dan suara