0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
13 tayangan2 halaman
Bab ini menjelaskan tentang Tari Barong, salah satu tarian tradisional Bali yang menggunakan topeng dan kostum untuk mewakili makhluk mitologis. Tari ini dipercaya bersifat sakral dan memiliki makna spiritual. Sejarah Tari Barong diduga berasal dari mitologi Hindu maupun pengaruh Tiongkok, dan menampilkan pertarungan antara kebaikan melawan kejahatan diwakili oleh Barong dan Rangda.
Bab ini menjelaskan tentang Tari Barong, salah satu tarian tradisional Bali yang menggunakan topeng dan kostum untuk mewakili makhluk mitologis. Tari ini dipercaya bersifat sakral dan memiliki makna spiritual. Sejarah Tari Barong diduga berasal dari mitologi Hindu maupun pengaruh Tiongkok, dan menampilkan pertarungan antara kebaikan melawan kejahatan diwakili oleh Barong dan Rangda.
Bab ini menjelaskan tentang Tari Barong, salah satu tarian tradisional Bali yang menggunakan topeng dan kostum untuk mewakili makhluk mitologis. Tari ini dipercaya bersifat sakral dan memiliki makna spiritual. Sejarah Tari Barong diduga berasal dari mitologi Hindu maupun pengaruh Tiongkok, dan menampilkan pertarungan antara kebaikan melawan kejahatan diwakili oleh Barong dan Rangda.
Tari Barong ialah salah satu tari tradisional yang menggunakan media topeng dan kostum sebagai perwujudan dari makhluk-makhluk yang di percaya oleh masyarakat Bali. Menurut kepercayaan masyarakat Bali, Tari Barong ini dianggap kesenian yang sakral sehingga terdapat juga kesan mistis di dalamnya. Tari Barong biasa ditandai dengan adanya topeng hewan berkaki empat yang besar dan kostumnya dikenakan oleh satu hingga dua orang. Tarian ini merupakan peninggalan kebudayaan pra-Hindu dan bercerita tentang hal paling klise, yaitu pertentangan antara kebaikan dan kejahatan. Tari Barong ini merupakan tarian tradisional yang cukup terkenal di Bali. selain memiliki nilai seni, Tari Barong ini juga memiliki makna- makna spiritual di dalamnya.
2.1.1 Sejarah Tari Barong
Asal usul dari Tari Barong ini masih belum diketahui secara pasti, namun ada beberapa versi sejarah yang menceritakan tentang awal terbentuknya Tari Barong ini. Pertama, Dari mitologi Hindu menjelaskan bahwa kata “Barong” diambil dari kata Bahruang dalam bahasa sansekerta merupakan binatang yang dianggap memiliki kekuatan gaib dan sering disebut sebagai pelindung kebaikan. Kedua, Beberapa sumber mengatakan bahwa sejarah Tari Barong Bali merupakan saduran dari cerita masyarakat Tiongkok yaitu Barongsai,sementara beberapa orang lainnya menganggap ada perbedaan yang sangat jelas antara Barongsai dan Barong dimana menurut mereka tarian Barong memiliki nilai cerita yang baik serta tidak jarang diselingi oleh humor yang segar sehingga dapat menjaga penonton agar tidak bosan. Tarian Barong ini menceritakan tentang kisah yang paling sering diceritakan dalam cerita 3 rakyat manapun yaitu tentang pertempuran antara pihak baik melawan pihak jahat. Sepanjang sejarah Tari Barong Bali, pihak yang baik selalu digambarkan dengan sosok Barong, makhluk buas berkaki empat yang didalamnya dikendalikan oleh dua orang penari. Pihak jahat juga selalu digambarkan dengan sama, yaitu Rangda, sebuah sosok mirip wanita menyeramkan yang memiliki dua buah taring besar di mulutnya.