Anda di halaman 1dari 2

TRAGEDI KARBALA

Karbala merupakan sebuah kota di irak yang terletak sekitar 100


kilometer sebelah barat kota baghdad irak. Tragedi karbala suatu tragedi yang
besar sepanjang sejarah. Dimana seorang cucu Nabi yang bernama saidina
Husen mati syahid di Medan perang tersebut pada tanggal 10 muharram tahun
61 hijriah. Kisah ini bermula dari perpindahan kekuasaan muawiyah kepada
yazid disaat masa tua muawiyah, inilah awal mula terjadi perpecahan. Yazid
merupakan seorang pemabuk, dia orang yang gemar mengumpulkan wanita
cantik untuk bernyanyi, dia juga fasek, dia tidak segan-segan membunuh orang
yang berbeda pendapat dengannya.

Yazid sedang berada di negeri syam, dia memerintahkan semua


bawahannya seperti gubernur di daerah-daerah termasuk yang ada di kuffah
dan dimadinah semua harus mengambil baiat dari rakyat atas nama yazid.

Yazid : wahai seluruh bawahanku kuperintahkan kepada kalian semua


untuk mengambil tanda tangan baiat dari rakyat untukku. Siapa yang
tidak mau maka bunuhlah mereka. (sambil berdiri di depan bawahan
dan memakai gerakan)

Bawahan: (menjawab dengan serentak )baik tuanku, kami akan


melaksanakan.

Perintah ini sampai kepada walid bin u’tbah,walid bin u’tbah adalah
penguasa madinah bawahannya yazid dan menjalankan perintah yazid.

Walid bin u’tbah : wahai rakyarku,ku perintahkan kepada kalian semua


untuk membaiat yazid kalau tidak mau maka akan ku beri hukuman
kepada kalian (berdiri di depan masarakat bersama pengawal dan
wajah yang garang )

(masyarakat semua ketakutan )


Berita tersersebut didengar oleh saidina husen dan pencintanya dan
ahlulbainya. Pada saat di datangi oleh pasukan tentara wad bin u’tbah
menuju ke tempat saidina husen

Tentara walit bin u’tbah : wahai saidina husen,kami ke sini di


perintahan oleh tuan kami walit bin u’tbah untuk membaat yazid (berbicara
sopan dan duduk

Saidina husen :tolong berikan aku waktu berfikir waktu


merenungkanya berbicara dengan lembut dan tersenyum.

Anda mungkin juga menyukai