JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi

BENGKULU Terhadap Audit

Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

PEMAHAMAN MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP AUDIT

(STUDI KASUS MAHASISWA AKUNTANSI DI PTN DAN PTS PROV.
BENGKULU)
Abstract
This study aims to determine differences in Citra Puspa Permata
understanding of auditing between accounting email:citrapuspapermata9578@gmail.com
students who have not worked and accounting
students who have worked with the provisions that all
students have taken the Auditing course. By involving
25 respondents of accounting students who have not
worked, and 25 respondents of accounting students
who have worked and have taken the Auditing
course. The hypothesis testing in this study uses the
Mann-Whitney U-Test.
With the results of the study which showed
that there were no significant differences in audit
understanding between accounting students who had
not worked and accounting students who had worked
with the provisions that all students had taken the
Auditing course. This is also supported by the results
of the mean rank value which shows the average
score of answers of accounting students who have
not worked and has taken the Auditing course of
30.74 and the results of the average score of answers
of accounting students who have worked and have
taken Auditing courses are 32.55.

Keywords: Auditing, Mann-Whitney U-Test,

Accounting

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
perbedaan pemahaman mengenai audit antara
mahasiswa akuntansi yang belum bekerja dan
mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
dengan ketentuan semua mahasiswa telah
mengambil mata kuliah Pengauditan/ Auditing.
Dengan melibatkan 25 responden mahasiswa
akuntansi yang belum bekerja, dan 25 responden
mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja dan
telah mengambil mata kuliah Pengauditan/
Auditing. Adapun pengujian hipotesis dalam
penelitian ini menggunakan uji Mann-Whitney
U-Test.
Dengan hasil penelitian yang
menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan

89
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

pemahaman audit yang signifikan antara

mahasiswa akuntansi yang belum bekerja dan
mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
dengan ketentuan semua mahasiswa telah
mengambil mata kuliah Pengauditan/ Auditing.
Hal tersebut juga di dukung dengan hasil nilai
mean rank yang menunjukkan hasil skor rata-
rata jawaban mahasiswa akuntansi yang belum
bekerja dan sudah mengambil mata kuliah
Pengauditan/ Auditing sebesar 30.74 dan hasil
skor rata-rata jawaban mahasiswa akuntansi
yang sudah bekerja dan sudah mengambil mata
kuliah Pengauditan/ Auditing sebesar 32.55.

Kata kunci : Pengauditan/ Auditing, Mann-

Whitney U-Test , Akuntansi

PENDAHULUAN jasa akuntansi pada masa depan.

Pendidikan akuntansi di Indonesia
Akuntansi merupakan salah satu
bertujuan menghasilkan lulusan yang
jurusan di fakultas ekonomi dan bisnis
beretika dan bermoral tinggi.
yang sekarang banyak diminati oleh
Pendidikan tinggi akuntansi yang
mahasiswa, banyak mahasiswa memilih
tidak dapat menghasilkan seorang
jurusan akuntansi didorong oleh keinginan
profesionalisme sebagai akuntan tentunya
mereka untuk menjadi profesional di
tidak akan laku di pasaran tenaga kerja
bidang akuntansi. Selain itu mahasiswa-
(Widyastuti, 2004).
mahasiswa tersebut juga termotivasi oleh
Saat ini dunia usaha maju dan
anggapan yang mengatakan akuntan di
berkembang begitu pesat mendorong
masa mendatang akan sangat dibutuhkan
timbulnya akan kebutuhan ketersediaan
oleh banyak organisasi dan perusahaan,
tenaga kerja yang berkompeten dan
khususnya di Indonesia.
profesional dibidang akuntansi, tidak
Pendidikan akuntansi merupakan
hanya sekedar mampu menyusun,
gambaran untuk profesi akuntan yang
memeriksa, dan menganalisis laporan
dipandang elegan. Pendidikan akuntansi
keuangan perusahaan saja namun lebih
harus menghasilkan akuntan yang
dari itu mampu melakukan proses
profesional dibidangnya dan mampu
pengauditan secara baik dan benar.
mengikuti perkembangan kebutuhan akan

90
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

Agar dapat melakukan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk mengkaji lebih
maka diperlukan pemahaman yang benar lanjut dalam penelitiannya yang berjudul
tentang apa itu audit dan proses “Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
pengauditan itu sendiri. terhadap Audit (studi kasus mahasiswa
Mata kuliah Pengauditan/ Auditing akuntansi di PTN dan PTS Prov
diajarkan di Jurusan Akuntansi Program Bengkulu)”.
Studi S1 Akuntansi sebagai salah satu TUJUAN PENELITIAN
mata kuliah Wajib. Tujuan mata kuliah ini Mengetahui perbedaan pemahaman
agar mahasiswa memahami tentang audit, mengenai audit antara mahasiswa
jasa audit dan seluk beluk Pengauditan akuntansi yang belum bekerja dan
lainnya sesuai dengan kondisi, lingkungan, mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
praktek bisnis, hukum, dan standar di dengan ketentuan semua mahasiswa telah
Indonesia (Arens, dkk, 2011). Menurut mengambil mata kuliah Pengauditan/
Arens, dkk (2011) materi pokok yang Auditing
harus dikuasai mahasiswa dalam mata
kuliah ini yakni pemahaman tentang TINJAUAN PUSTAKA
proses audit dan penerapannya. Pengertian Pemahaman
Penelitian ini dilakukan didasari oleh Pemahaman berasal dari kata paham.
beberapa hasil wawancara awal yang Paham dalam kamus besar bahasa
dilakukan oleh penulis kepada beberapa indonesia memiliki arti pandai atau
mahasiswa akuntansi yang telah mengerti benar sedangkan pemahaman
mengambil mata kuliah Pengauditan/ adalah proses, cara, perbuatan memahami
Auditing yang diketahui bahwa masih atau memahamkan.
banyak mahasiswa akuntansi yang belum
mengetahui ataupun memahami tentang Pengertian Akuntansi

Audit. Padahal seharusnya setiap American Accounting Association

mahasiswa akuntansi mengetahui dan mendifinisikan akuntansi yaitu proses

memahami tentang seluk beluk mengidentifikasikan, mengukur, dan

Pengauditan/ Auditing, sehingga tidak melaporkan, informasi terkait ekonomi,

terjadi kesalahan penafsiran pada saat untuk memungkinkan adanya penilaian

mahasiswa nanti dihadapkan pada suatu dan keputusan yang dapat berguna dengan

proses Audit. Berdasarkan uraian diatas

91
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

tepat bagi mereka yang menggunakan memberikan pendapat mengenai

informasi tersebut. materialitas dan kewajaran laporan
keuangan tersebut audit juga merupakan
Auditing
Auditing menjadi salah satu mata aktivitas pemeriksaan sebuah entitas

kuliah yang ada dalam kurikulum ekonomi, dengan cara yang objektif dan

perkuliahan pada jurusan Akuntansi. Mata dilakukan secara kritis dan sistematis. Ini

kuliah ini menjadi cukup penting untuk merupakan salah satu syarat karakteristik

dipahami karena merupakan mata kuliah seoarang auditor yang baik, di mana ketika

keahlian yang dapat membuka lapangan melakukan audit ia akan melakukan secara

pekerjaan bagi lulusan akuntansi itu objektif, ini berarti bahwa seorang yang

sendiri. Saat ini telah banyak berdiri melakukan audit akan bekerja secara bebas

perusahaan perseorang atau persekutuan dari konflik kepentingan yang akan ia

yang bergerak di bidang akuntansi dan hadapi.

auditing yaitu Kantor Jasa Akuntan (KJA) Tingkat Pemahaman Auditing

maupun Kantor Akuntan Publik (KAP). Paham dalam kamus besar bahasa
Menurut A Statement of Basic Indonesia (KBBI) adalah pandai dan
Auditing Concepts, (ASOBAC), auditing mengerti benar (tentang suatu hal),
adalah suatu proses sistematik untuk pemahaman adalah proses, perbuatan
menghimpun dan mengevaluasi bukti memahami atau memahamkan. Hal ini
secara objektif mengenai asersi tentang berarti bahwa orang yang memiliki
berbagai tindakan atau kejaidan ekonomi pemahaman auditing adalah orang yang
untuk menentukan tingkat kesesuaian pandai dan mengerti benar tentang
antara asersi tersebut. auditing (Nugraha, 2012). Pemahaman

Tuanakotta (2014), audit adalah auditing akan diukur dengan menggunakan

suatu pemeriksaan yang dilakukan secara nilai mata kuliah Auditing.

kritis dan sistematis yang berbasis pada Standar Audit

resiko, oleh pihak yang independen, Standar audit merupakan sebuah
terhadap laporan keuangan yang telah panduan wajib untuk membantu auditor
disusun oleh manajemen, beserta catatan- memenuhi tanggung jawab profesionalnya
catatan pembukuan dan bukti-bukti dalam audit atas laporan keuangan.
pendukungnya, dengan tujuan untuk dapat Pedoman ini mencakup pertimbangan

92
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

mengenai kualitas professional seperti H1 : Terdapat perbedaan pemahaman audit

kompetensi, dan independensi, persyaratan yang signifikan antara mahasiswa
pelaporan dan bukti (Arens dkk, 2011). akuntansi yang belum bekerja dan
Dalam 10 standar audit yang berlaku mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
umum yang disusun oleh IAPI (Institute dengan ketentuan semua mahasiswa telah
Akuntan Publik Indonesia) pada 2011 mengambil mata kuliah Pengauditan/
standar umum terdiri dari standar Auditing
pekerjaan lapangan dan standar pelaporan. METODOLOGI PENELITIAN
Profesi Audit 1. Desain Penelitian
Kantor Akuntan Publik (KAP) saat Metode Penelitian yang digunakan
ini terus berkembang selain menyediakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif.
jasa audit, jasa atestasi, serta jasa Analisis data kuantitatif digunakan untuk
assurance lainnya saat ini juga melihat hasil kuesioner dengan
menyediakan jasa-jasa tambahan yang menggunakan tabulasi yang berupa
biasanya diberikan oleh KAP meliputi jasa penilaian dari hasil pengisian kuesioner
akuntansi dan pembukuan, perpajakan, tersebut.
serta konsultasi manajemen. KAP terus Pendekatan yang digunakan penulis
mengembangkan produk dan jasa baru, pada penelitian ini adalah pendekatan
termasuk perencanaan keuangan, penilaian komparatif. Yaitu sebuah penelitian untuk
usaha, akuntansi forensik, audit internal mengetahui perbandingan perbedaan
yang dikontrakkan (outsourcing) serta jasa pemahaman mengenai audit antara
penasehat tekhnologi informasi (Arens mahasiswa akuntansi yang belum bekerja
dkk, 2011). dan mahasiswa akuntansi yang sudah
bekerja dengan ketentuan semua
HIPOTESIS
mahasiswa telah mengambil mata kuliah
H0 : Tidak terdapat perbedaan pemahaman
Pengauditan/ Auditing pada mahasiswa
audit yang signifikan antara mahasiswa
akuntansi di PTN dan PTS Prov Bengkulu.
akuntansi yang belum bekerja dan
2. Objek dan Subjek Penelitian
mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
Objek penelitian ini adalah
dengan ketentuan semua mahasiswa telah
Pemahaman mahasiswa akuntansi terhadap
mengambil mata kuliah Pengauditan/
audit. Subjek dari penelitian ini adalah
Auditing.

93
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

mahasiswa akuntansi di PTN dan PTS Teknis analisis data yang digunakan
Prov Bengkulu. dalam penelitian ini adalah dengan
3. Teknik Pengambilan Sampel menggunakan analisis statistik yaitu uji
Dalam penelitian ini sampel yang hipotesis. Untuk memudahkan perhitungan
digunakan melalui cara non-probability statistik tersebut, maka digunakan program
sampling dan dengan menggunakan teknik SPSS (Statistical Product and Service
pengambilan sampel purposive sampling. Solutions) 16.
Pengambilan sampel ini disesuaikan Tahap pertama pada analisis data ini
dengan kriteria tertentu sebagai berikut ini: adalah dengan melakukan uji asumsi
1. Mahasiswa jurusan akuntansi yang klasik yang terdiri dari uji validitas, uji
telah menyelesaikan mata kuliah reliabilitas, dan uji normalitas, ketiga
Pengauditan/ Auditing, karena dalam pengujian ini berguna untuk menguji
mata kuliah tersebut telah mencakup kualitas dari alat ukur itu sendiri. Adapun
materi tentang audit. tahap-tahap yaitu :
2. Membagi Kelompok Mahasiswa 1. Uji Validitas
yang sudah bekerja dan belum Uji validitas adalah uji
bekerja. yang digunakan untuk
Proses penyebaran kuesioner menunjukkan sejauh mana alat
penelitian ini dilakukan dengan ukur yang digunakan dalam
menggunakan teknik simple random mengukur apa yang diukur.
sampling. Dan sampel penelitian yang Ghozali (2009) menyatakan bahwa
digunakan adalah sebanyak 50 orang. uji validitas digunakan untuk
4. Data Penelitian mengukur sah, atau valid tidaknya
Data yang digunakan dalam suatu kuesioner. Suatu kuesioner
penelitian ini adalah tergolong data primer. dikatakan valid jika pertanyaan
Dimana sumber data primer tersebut pada kuesioner mampu untuk
diperoleh langsung dari mahasiswa. mengungkapkan sesuatu yang akan
5. Teknik Pengumpulan Data diukur oleh kuesioner tersebut.
Teknik pengumpulan data yang 2. Uji Reliabilitas
digunakan dalam penelitian ini adalah Uji reliabilitas adalah uji yang
dengan menggunakan kuesioner. digunakan untuk mengukur sejauh
6. Teknik Analisis Data mana pengukuran dari suatu tes

94
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

tetap konsisten setelah dilakukan kuesioner. Terdiri dari mahasiswa

berulang-ulang terhadap subjek dan akuntansi yang melibatkan 25 responden
dalam kondisi yang sama. mahasiswa akuntansi yang belum bekerja
Penelitian dianggap dapat dan telah mengambil mata kuliah
diandalkan bila memberikan hasil Pengauditan/ Auditing, dan 25 responden
yang konsisten untuk pengukuran mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja
yang sama. Tidak bisa diandalkan dan telah mengambil mata kuliah
bila pengukuran yang berulang itu Pengauditan/ Auditing.
memberikan hasil yang berbeda- PENGUJIAN DATA
beda. Pengujian data dalam penelitian ini
3. Uji Normalitas dilakukan dengan menggunakan uji asumsi
Uji normalitas adalah suatu uji klasik yang terdiri dari uji validitas, uji
yang digunakan untuk melihat reliabilitas, dan uji normalitas. Ketiga
apakah data variabel yang diuji pengujian ini berguna untuk menguji
berdistribusi normal dan layak kualitas dari alat ukur itu sendiri.
untuk diuji statistik maka 1. Uji Validitas Data
diperlukan uji normalitas. Untuk mengetahui bahwa instrumen
3. Pengujian Hipotesis yang digunakan sudah valid atau belum
Menurut Sugiyono (2010) uji Mann- maka digunakan faktor analisis dengan
Whitney U-test digunakan untuk menguji teknik analsis R product moment untuk
signifikan hipotesis komparatif dua sampel menilai valid tidaknya suatu butir
independen bila datanya berbentuk ordinal. pertanyaan. Jika nilai Rhitung lebih besar
Tes ini merupakan tes yang terbaik dari Rtabel maka dapat disimpulkan bahwa
menguji hipotesis komparatif dua sampel butir pernyataan tersebut valid.
bila datanya berbentuk ordinal. Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Data
HASIL DAN PEMBAHASAN Question Rhitung Rtabel Ket
Deskripsi Umum Responden 1 0.538 0,279 Valid
2 0.501 0,279 Valid
Data diperoleh dari responden
3 0.632 0,279 Valid
melalui kuisioner yang telah disebar dan 4 0.351 0,279 Valid
telah dikembalikan kepada peneliti. 5 0.741 0,279 Valid
Kuisioner yang disebar pada Mahasiswa 6 0.355 0,279 Valid
Akuntansi strata S1 sebanyak 50

95
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

7 0.436 0,279 Valid 0,818. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

8 0.571 0,279 Valid semua butir pernyataan dapat dijadikan
9 0.438 0,279 Valid alat ukur yang reliabel.
10 0.590 0,279 Valid
Sumber : Data Hasil Pengolahan SPSS
3. Uji Normalitas Data
Berdasarkan tabel diatas bahwa nilai
Uji normalitas ini dilakukan untuk
Rhitung untuk masing-masing butir
mengetahui apakah populasi data
pernyataan bernilai antara 0,351 sampai
berdistribusi normal atau tidak. Data yang
0,741 sedangkan Rtabel diperoleh nilai
berdistribusi normal ditunjukkan dengan
sebesar 0,279. Hal ini berarti semua nilai
nilai signifikansi di atas 0,05. Adapun
Rhitung lebih besar dari Rtabel sehingga
hasil uji normalitas dapat dilihat pada
dapat disimpulkan bahwa seluruh
tabel dibawah ini:
pernyataan tersebut valid dan layak
Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Data
digunakan sebagai alat ukur dalam
Total
pengujian statistik. Jawaban

2. Uji Reliabilitas Data N 50

Normal Mean 59.75
Uji reliabilitas dilakukan dengan Parametersa,,b Std. 18.733
Deviation
melihat hasil dari Cronbach’s Alpha
Most Extreme Absolute .185
Coefficient, bila nilainya diatas 0,60
Differences Positive .184
(mendekati angka satu), maka item-item Negative -.185
Kolmogorov-Smirnov Z 1.172
pernyataan dalam kuisioner tersebut Asymp. Sig. (2-tailed) .128
semakin reliabel (konsisten). Hasil Sumber : Data Hasil Pengolahan SPSS
pengujian reliabilitas data untuk 10 Berdasarkan hasil pengujian data
pernyataan kuesioner dalam penelitian ini, diatas menunjukan bahwa adanya
dapat dilihat pada tabel berikut: distribusi data yang normal. Hal ini
ditunjukkan dengan uji Kolmogorov-
Tabel 4.2 Hasil Uji Reliabilitas Data Smirnov yang memiliki tingkat signifikasi
Cronbach's Alpha N of Items sebesar 0,128 yang berada diatas 0,05
0.818 10 4. Uji Hipotesis
Sumber : Data Hasil Pengolahan SPSS Pengujian hipotesi ini menggunakan
Dari hasil pengujian reliabilitas uji data dua sampel (independen) yang
diatas dapat diketahui bahwa Cronbach tidak berhubungan yaitu uji Mann-Whitney
Alpha dari 10 pernyataan tersebut bernilai

96
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

U-Test, pengujian ini dilakukan untuk dari 0,05. Dengan hasil tersebut maka H0
mengetahui apakah terdapat perbedaan diterima dan H1 ditolak.
pemahaman yang signifikan antara Ditambah lagi tidak terdapat
mahasiswa akuntansi yang belum bekerja perbedaan yang signifikan antara hasil
dan mahasiswa akuntansi yang sudah skor rata-rata jawaban mahasiswa
bekerja dengan ketentuan semua akuntansi yang belum bekerja yang
mahasiswa telah mengambil mata kuliah sebesar 30.74 dan hasil skor rata-rata
Pengauditan/ Auditing. Hasil pengujian jawaban mahasiswa dan mahasiswa
Mann-Whitney U-Test yang diperoleh dari akuntansi yang sudah bekerja yaitu sebesar
hasil output SPSS ini dapat dilhat pada 32.55.
tabel berikut ini : Dengan hasil tersebut maka dapat
Tabel 4.4 Hasil Uji Mann-Whitney disimpulkan bahwa H0 diterima, dan
Test Statisticsa diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan
Total Jawaban pemahaman audit yang signifikan antara
Mann-Whitney U 14.500
mahasiswa akuntansi yang belum bekerja
Wilcoxon W 35.000
Z -.932 dan mahasiswa akuntansi yang sudah
Asymp. Sig. (2-tailed) .351
bekerja dengan ketentuan semua
Sumber : Data Hasil Pengolahan SPSS
mahasiswa telah mengambil mata kuliah
Pengauditan/ Auditing.
Tabel 4.5 Hasil SPSS Ranks Hipotesis
PENUTUP
Sum
Status Mean
N of Kesimpulan
Mahasiswa Rank
Ranks
Hasil penelitian yang telah dilakukan
Total Belum Kerja 25 30.74 417.00
Jawaban mengenai Pemahaman Mahasiswa
Sudah Kerja 25 32.55 431.00
Akuntansi terhadap Audit (studi kasus
Total 50 mahasiswa akuntansi di PTN dan PTS
Prov Bengkulu). Dengan melibatkan 50
Sumber : Data Hasil Pengolahan SPSS
responden yang terdiri dari 25 responden
Berdasarkan hasil pengujian Mann-
mahasiswa akuntansi yang belum bekerja,
Whitney U-Test sebelumnya diperoleh
dan 25 responden mahasiswa akuntansi
hasil asymp.sig (2-tailed) atau probabilitas
mahasiswa yang sudah bekerja, dengan
sebesar 0,351 yang diketahui lebih besar
ketentuan semua mahasiswa telah

97
 JURNAL AGHINYA STIESNU Pemahaman Mahasiswa Akuntansi
BENGKULU Terhadap Audit
Volume 3 Nomor 1 , Januari-Juni 2020
E-ISSN 2621-8348 Citra Puspa Permata

mengambil mata kuliah Pengauditan/ Desti Fitriani. Jakarta: Salemba

Auditing.
Maka disimpulkan hasil uji hipotesis
yang telah dilakukan dengan menggunakan
alat uji Mann-Whitney Utest ini dinyatakan
telah menghasilkan nilai asymp.sig (2-
tailed) atau probabilitas signifikasi sebesar
0,351 yang probabilitasnya jauh lebih
besar dari 0,05. Dengan demikian maka
H0 diterima dan H1 ditolak, keputusan
Empat.
Ghozali, Imam. (2009). “Aplikasi Analisis
Multivariate dengan Program SPSS
“. Semarang : UNDIP.
Institute Akuntan Publik Indonesia (2011).
Standar Profesional Akuntan Publik.
Jakarta: Salemba Empat.
KBBI, (2016). Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI). [Online]
Available at: http://kbbi.web.id/pusat

diterimanya H0 tersebut menggambarkan Mulyadi,. (2002). Auditing. Jakarta:

tidak terdapat perbedaan pemahaman audit Salemba Empat.

yang signifikan antara mahasiswa Nugraha, (2012). Pengaruh Independensi,

akuntansi yang belum bekerja dan Kompetensi, Dan Profesionalisme
Terhadap Kualitas Audit. Jurnal
mahasiswa akuntansi yang sudah bekerja Ilmiah Mahasiswa Akuntansi. Vol.
dengan ketentuan semua mahasiswa telah 1, No. 4. Juli 2012.

mengambil mata kuliah Pengauditan/ Statement of Basic Auditing Concepts,

Auditing. Dan hal tersebut juga di dukung (ASOBAC),
dengan hasil nilai mean rank yang Sugiyono (2006). Metode Penelitian
dihasilkan. Bisnis, Cetakan ke 9, Alfabeta,
Bandung.
Saran
Penelitian selanjutnya sebaiknya Sugiyono (2010). Metode Penelitian Bisnis
(Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
menggunakan model perbandingan yg lain dan R&D), Cetakan ke-25, Alfabeta,
untuk memperkuat hasil pengujian ini. Bandung.
Penelitian selanjutnya sebaiknya Tuanakotta, Theodorus M. (2014). Audit
menggunakan sample dan kuisioner yg Berbasis ISA (International
Standards on Auditing). Jakarta:
lebih luas lagi. Salemba Empat
DAFTAR PUSTAKA Widyastuti, dkk. (2004). Pengaruh
Arens, A., Beasley, M.S., Elder, R.J., and Motivasi Terhadap Minat
Jusuf, A.A., (2011). Jasa Audit dan Mahasiswa Akuntansi Untuk
Assurance Pendekatan Terpadu Mengikuti Pendidikan Profesi
Adaptasi Indonesia. Terjemahan Akuntansi (PPAk). SNA. 2-3
Desember. Hal 320-339.

98