Manuskrip harus ditulis dalam bahasa Indonesia, dengan judul, abstrak, dan kata kunci
dalam bahasa Indonesia dan Inggris dengan format seperti yang tertuang dalam petunjuk
penulisan ini. Persiapan manuskrip meliputi format pengetikan naskah dan penulisan isi
setiap bagian naskah. Penulis perlu memastikan naskahnya tidak ada kesalahan pengetikan
Bagian dari manuskrip hasil penelitian ditulis secara rinci meliputi bagian judul, data
lengkap penulis, abstrak (Indonesia dan Inggris), kata kunci (Indonesia dan Inggris), latar
belakang (pada tinjauan pustaka ditulis pendahuluan), metodologi (tidak untuk manuskrip
tinjauan pustaka), hasil (tidak untuk manuskrip tinjauan pustaka), pembahasan (tidak untuk
manuskrip tinjauan pustaka), kesimpulan (termasuk di dalamnya saran), ucapan terima
kasih, dan referensi. Penulisan uraian bagian manuskrip/ naskah mengikuti ketentuan
berikut ini
1. Judul
a. Judul hendaknya ringkas dan informatif, dengan jumlah kata tidak lebih dari 12,
sudah termasuk kata penghubung. Agar judul dapat dibuat singkat dan ringkas dalam
12 kata, hindari kata penghubung dan penyebutan obyek, tempat atau bahan
penelitian yang sangat terperinci.
b. Judul mengandung kata-kata kunci dari topik yang diteliti.
c. Jenis huruf Times New Roman 14, dengan jarak baris satu spasi.
d. Judul dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris, sesuai dengan bahasa yang
dipergunakan dalam manuskrip.
e. Hindari penggunaan singkatan, rumus dan rujukan.
3. Kata Kunci
a. Kata kunci terdiri atas 3 sampai 5 kata dan/atau kelompok kata.
b. Ditulis sesuai urutan abjad
c. Antara kata kunci dipisahkan oleh titik koma (;).
d. Hindari banyak kata penghubung (dan, dengan, yang dan lain-lain).
e. Pendahuluan
1) Hindari sub-sub di dalam pendahuluan.
2) Pendahuluan hendaknya mengandung latar belakang masalah, permasalahan dan
tujuan penelitian.
3) Persentase panjang halaman pendahuluan antara 10-15% dari panjang
keseluruhan sebuah manuskrip.
4) Rujukan ditunjukkan dengan menuliskan nama keluarga/nama belakang penulis
dan tahun terbitan, tanpa nomor halaman. Landasan teori ditampilkan dalam
kalimat-kalimat lengkap, ringkas, serta benar-benar relevan dengan tujuan
penulisan artikel ilmiah.
4. Metode Penelitian
a. Informasikan secara ringkas mengenai materi dan metode yang digunakan dalam
penelitian, meliputi subyek/bahan yang diteliti, alat yang digunakan, rancangan
percobaan atau desain yang digunakan, teknik pengambilan sampel, variabel yang
akan diukur, teknik pengambilan data, analisis dan model statistik yang digunakan.
b. Hindari penulisan rumus-rumus statistik secara berlebihan.
c. Jika menggunakan metode yang sudah banyak dikenal, sebutkan nama metodenya
saja. Jika diperlukan, sebutkan sumber rujukan yang digunakan sebagai acuan.
d. Untuk penelitian kualitatif, metode penelitian dapat menyesuaikan.
6. Simpulan
a. Simpulan hendaknya merupakan jawaban atas pertanyaan penelitian, dan
diungkapkan bukan dalam kalimat statistik.
b. Ditulis sepanjang satu paragraf dalam bentuk esai, tidak dalam bentuk numerical.
7. Ucapan Terimakasih
a. Ucapan terimakasih umumnya ditempatkan setelah simpulan.
b. Berisi ucapan terimakasih kepada lembaga pemberi dana, dan atau individu yang
telah membantu dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan manuskrip.
8. Daftar Pustaka
Ketentuan umum penulisan daftar pustaka:
a. Rujukan yang dicantumkan dalam daftar pustaka hanyalah rujukan yang benar-benar
dikutip dalam manuskrip.
b. Untuk artikel hasil penelitian, daftar pustaka dirujuk dari sekitar 10-15 artikel jurnal
ilmiah.
c. Kemutakhiran jurnal ilmiah yang dirujuk harus diperhatikan, sekurang-kurangnya
merupakan hasil publikasi yang relevan dalam 10 tahun terakhir.
d. Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan urutan abjad nama penulis.
e. Ketentuan nama penulis: nama yang ditampilkan adalah nama akhir (nama keluarga)
penulis diikuti dengan singkatan nama awal (dan tengah jika ada). Jika penulisnya
lebih dari satu orang, maka cara penulisannya sama.
f. Penulisan judul rujukan diawali dengan huruf kapital hanya pada awal kalimat.
g. Setiap penulisan nama, tahun, judul artikel dan seterusnya diakhiri dengan titik (.)
sebelum dilanjutkan kata berikutnya. Khusus penulisan volume (nomor) jurnal diberi
tanda titik dua (:) tanpa jarak spasi. Contoh-contoh penulisan dapat dilihat pada
penjelasan setiap jenis pustaka yang layak dirujuk.
JUDUL(font 14)
Judul publikasi (berbeda dengan judul penelitian) yang ditulis mengandung kata kunci
utama
dan tidak menggunakan singkatan, 12-14 kata.Penulis perlu menuliskan juga judul pendek
yang diinginkan ditulis sebagai page header di setiap halaman jurnal.Penulis tidak
menuliskan kata studi/ hubungan/ pengaruh dalam judul publikasi.
Contoh:“Penurunan tingkat nyeri pada balita yang dilakukan pemasangan infus melalui
terapi musik”
Penulis
Nama lengkap penulis (tanpa gelar) diletakkan di bawah judul. Urutan penulis berdasarkan kontribusinya
dalam proses penulisan (lihat panduan penulisan Dikti tentang petunjuk sistem skor untuk penentuan hak
kepengarangan bersama sebuah karya tulis ilmiah).
Contoh: Widyasari1*, Nyimas Heny Purwati1, Suhendar Sulaeman2
Data penulis
Contoh:
1. Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jakarta 10510. Indonesia
2. Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Jakarta. .......... Indonesia
*E-mail: Widyasari@gmail.com
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Abstrak
Abstrak ditulis menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris. Jumlah kata tidak melebihi
150 kata, tidak ada kutipan dan singkatan/akronim. Abstrak harus diawali dengan
pendahuluan (latar belakang, masalah, dan tujuan). Metode (desain, sampel, cara
pengumpulan, dan analisis data). Hasil yang ditulis adalah hasil riset yang diperoleh untuk
menjawab masalah riset secara langsung. Tuliskan satu atau dua kalimat
untukmendiskusikan hasil dan kesimpulan. Rekomendasi dari hasil penelitian dituliskan
dengan jelas.
Kata kunci. Kata kunci ditulis menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris. Berisi kata
atau frase maksimal enam kata. Kata kunci diurutkan berdasarkan abjad.
Abstract
Pendahuluan
Pendahuluan berisi justifikasi
pentingnya penelitian dilakukan. Pembahasan
Kebaruan hal yang dihasilkan dari
penelitian ini dibandingkan hasil Uraian pembahasan dengan cara
penelitian sebelumnya perlu ditampilkan membandingkan data yang diperoleh
dengan jelas. Nyatakan satu kalimat saat ini dengan data yang diperoleh
pertanyaan (masalah penelitian) yang pada penelitian/ tinjauan sebelumnya.
perlu untuk menjawab seluruh Tidak ada lagi angka statistik dalam
kegiatan penelitian yang dilakukan pembahasan. Pembahasan diarahkan
penulis. Penulisan pendahuluan tidak pada jawaban terhadap hipotesis
melebihi enam paragraf. penelitian. Penekanan diberikan pada
kesamaan, perbedaan, ataupun
Metode keunikan dari hasil yang peneliti
peroleh. Peneliti melakukan pembahasan
Metode menjelaskan tentang desain, mengapa hasil penelitian menjadi seperti
sampel, instrumen, prosedur itu. Pembahasan diakhiri dengan
pengambilan, pengolahan, dan analisis memberikan rekomendasi penelitian
data, serta etika pengambilan data. yang akan datang berkaitan dengan
topik tersebut.
Hasil
Ucapan Terima Kasih
Hasil dinyatakan berdasarkan tujuan
penelitian. Pada hasil tidak
Ucapan terima kasih diberikan
menampilkan data yang sama dalam
kepada sumber dana riset (institusi
dua bentuk yaitu tabel/gambar/grafik
pemberi, nomor kontrak, tahun
dan narasi. Kutipan tidak ada pada bagian
penerimaan) dan orang yang
hasil. Nilai rerata (mean) harus disertai
mendukung pemberian dana tersebut.
dengan standar deviasi. Penulisan tabel
Nama orang yang mendukung atau
menggunakan ketentuan berikut.
membantu penelitian dituliskan dengan
Tabel hanya menggunakan 3 garis row
jelas.
(tidak menggunakan garis kolom),
contoh:
Referensi
Tabel 1. Karakteristik Responden
Referensi hanya memuat artikel yang
Karakteristi Jumlah persentase telah dipublikasi, dan dipilih yang
k (n) (%) paling relevan dengan naskah. Cara
aaaaaaa X XX penulisan rujukan mengikuti gaya
bbbbbb Y YY pengutipan “nama-tahun” (APA style).
ccccccc Z ZZ Semua rujukan yang tertulis dalam
referensi harus dirujuk di dalam naskah.
Penulisan nilai rerata, SD, dan uji t Penulis harus dirujuk didalam naskah
menyertakan nilai 95% CI. Penulisan dengan menuliskan nama keluarga/nama
kemaknaan tidak menyebutkan P lebih belakang penulis dan tahun penerbitan di
dahulu. Contoh penulisan: Rerata umur dalam kurung menggunakan format:
kelompok intervensi 25,4 tahun (Potter & Perry, 2006) atau Potter dan
(95% CI). Berdasarkan uji lanjut Perry (2006). Nama penulis pertama
antara kelompok intervensi dan dan “dkk”, bila terdapat lebih dari
kontrol didapatkan hasil yang enam penulis.
bermakna (contoh: p=0,001;α=0,05)
Contoh:
Jurnal
Tuhebwe, D., Tumushabe, E., Leontsini,
E., & Wanyenze, R. K. (2014).
Pneumonia among children under
five in Uganda: Symptom recognition
and actions taken by caretakers.
African Health Sciences, 14(4), 993–
1000.
Buku
Bowden, V.R., Dickey, S.B., &
Greenberg, C.S. (2010). Children
and their families: The continuum of
care. (2nd edition). Philadelphia:
W.B. Saunders Company.
Artikel online
Supriadi, T. (2009). Rumah Sakit di
Sumut belum berikan data penyakit.
Waspada Online. Diperoleh dari
http://www.waspada.co.id.