Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

SELOKA 7 (1) (2018) : 1 – 3

http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/seloka

Judul Hendaknya Ringkas dan Informatif

Nama Penulis¹, Nama Penulis2 & Nama Penulis3

¹ Afiliasi Penulis
² Afiliasi Penulis
3
Afiliasi Penulis

Article Info Abstract

________________ ___________________________________________________________________
History Articles Abstrak ditulis secara ringkas dan faktual, meliputi tujuan penelitian, metode
Received: penelitian, hasil dan simpulan.
xxxx 2018 Abstrak ditulis dalam satu paragraf; ditulis dalam Bahasa Inggris, panjang abstrak
Accepted: berkisar antara 150 - 200 kata.
xxxx 2018 Hindari perujukan dan penggunaan singkatan yang tidak umum.
Published:
April 2018
________________
Keywords:
Kata kunci terdiri atas 3
sampai 5 kata dan/atau
kelompok kata.
Ditulis sesuai urutan abjad
____________________

DOI
https://doi.org/10.15294/
seloka.v7i1.19550

© 2018 Universitas Negeri Semarang


Correspondence address: p-ISSN 2301-6744
Alamat Korespendensi Penulis
e-ISSN 2502-4493
E-mail: (alamat email penulis pertama)

1
 Nama Penulis¹, Nama Penulis2 & Nama Penulis3 / SELOKA 7 (1) (2018) : 1 - 3
INTRODUCTION
Hindari sub-sub di dalam pendahuluan.
Pendahuluan hendaknya mengandung latar
belakang masalah, permasalahan dan tujuan
penelitian. Persentase panjang halaman
pendahuluan antara 10-15% dari panjang
keseluruhan sebuah manuskrip.
Rujukan ditunjukkan dengan menuliskan
nama keluarga/nama belakang penulis dan tahun
terbitan, tanpa nomor halaman.
Landasan teori ditampilkan dalam kalimat-
kalimat lengkap, ringkas, serta benar-benar relevan
dengan tujuan penulisan artikel ilmiah.
METHODS
Informasikan secara ringkas mengenai
materi dan metode yang digunakan dalam
penelitian, meliputi subyek/bahan yang diteliti, alat
yang digunakan, rancangan percobaan atau desain
yang digunakan, teknik pengambilan sampel,
variabel yang akan diukur, teknik pengambilan
data, analisis dan model statistik yang digunakan.
Hindari penulisan rumus-rumus statistik
secara berlebihan. Jika menggunakan metode yang
sudah banyak dikenal, sebutkan nama metodenya
saja.
Jika diperlukan, sebutkan sumber rujukan
yang digunakan sebagai acuan. Untuk penelitian
kualitatif, metode penelitian dapat menyesuaikan.
RESULTS AND DISCUSSION
Format hasil penelitian dan pembahasan
tidak dipisahkan, mengingat jumlah halaman yang
tersedia bagi penulis terbatas.
Hasil penelitian dapat disajikan dengan
dukungan tabel, grafik atau gambar sesuai
kebutuhan, untuk memperjelas penyajian hasil
secara verbal.
Judul tabel dan grafik atau keterangan
gambar disusun dalam bentuk frase (bukan
kalimat) secara ringkas.
Keterangan gambar/grafik diletakkan di
bawah gambar/grafik tersebut, sedangkan judul
2
tabel diletakkan di atasnya. Judul diawali dengan
huruf kapital. Contoh dapat dilihat pada file
Pedoman.
Jangan mengulang menulis angka-angka
yang telah tercantum dalam tabel di dalam teks
pembahasan. Jika akan menekankan hasil yang
diperoleh sebaiknya sajikan dalam bentuk lain,
misalnya persentase atau selisih. Untuk
menunjukkan angka yang dimaksud, rujuk saja
tabel yang memuat angka tersebut.
Pada umumnya jurnal internasional tidak
menginginkan bahasa statistik (seperti:
significantly different, treatment, dll) ditulis dalam
pembahasan. Hindari copy dan paste tabel hasil
analisis statistik langsung dari software pengolah
data statistik.
Materi pembahasan terutama mengupas
apakah hasil yang didapat sesuai dengan hipotesis
atau tidak, dan kemukakan argumentasinya.
Pengutipan rujukan dalam pembahasan
jangan terlalu panjang (bila perlu dihindari).
Sitasi hasil penelitian atau pendapat orang
lain hendaknya disarikan dan dituliskan dalam
kalimat sendiri (tidak menggunakan kalimat yang
persis sama). Kumpulan penelitian sejenis dapat
dirujuk secara berkelompok.
CONCLUSION
Simpulan hendaknya merupakan jawaban
atas pertanyaan penelitian, dan diungkapkan bukan
dalam kalimat statistik. Ditulis sepanjang satu
paragraf dalam bentuk esai, tidak dalam bentuk
numerical.
REFERENCES
Ketentuan umum penulisan daftar pustaka.
Rujukan yang dicantumkan dalam daftar pustaka
hanyalah rujukan yang benar-benar dikutip dalam
manuskrip.
Untuk artikel hasil penelitian, daftar pustaka dirujuk dari
sekitar 10-15 artikel jurnal ilmiah. Sedangkan
artikel non-penelitian sekurang-kurangnya telah
merujuk 15 artikel ilmiah.
Kemutakhiran jurnal ilmiah yang dirujuk harus
diperhatikan, sekurang-kurangnya merupakan
 Nama Penulis¹, Nama Penulis2 & Nama Penulis3 / SELOKA 7 (1) (2018) : 1 - 3

hasil publikasi yang relevan dalam 10 tahun Rusdiyanto, E. (2001). Peranan Tanaman dalam
terakhir. Mengurangi Pb dari Emisi Gas Buang Kendaraan
Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan Bermotor di Jakarta.
urutan abjad nama penulis. http://www.ut.ac.id/olsupp/FMIPA/LING1112/
Ketentuan nama penulis: nama yang ditampilkan adalah Peranan-tan-htm
nama akhir (nama keluarga) penulis diikuti Sangat, H. M., Zuhud, E. A. M., & Damayanti, E. K.
dengan singkatan nama awal (dan tengah jika (2000). Kamus Penyakit dan Tumbuhan Obat
ada). Jika penulisnya lebih dari satu orang, maka (Etnofito-medika). Jakarta: Yayasan Obor
cara penulisannya sama. Indonesia.
Penulisan judul rujukan diawali dengan huruf kapital Steel, R. G. D. & Torrie, J. H. (1991). Prinsip dan
hanya pada awal kalimat. Penulisan judul rujukan Prosedur Statistika. Suatu Pendekatan Biometrik.
diawali dengan huruf kapital hanya pada awal Terjemahan B. Sumantri. Jakarta: PT Gramedia
kalimat. Pustaka Utama.
Suparta, O., Sudradjat, & Sasmit, T. (2002). Pengaruh
Contoh penulisan daftar pustaka: Perlakuan Kepadatan Ulat Sutera terhadap
Ancok, D. (1999). Validitas dan Reliabilitas Instrumen Produksi dan Mutu Kokon di Tabing, Kabupaten
Penelitian. dalam: Singarimbun M dan Efendi Solok Sumatera Barat. Buletin Penelitian
(Eds). Metode Penelitian Survey. Jakarta: LP3ES. Kehutanan, 18(1), 70-81.
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Wiryawan, K. G., Luvianti, S., Hermana, W., & Suharti,
Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. S. (2007). Peningkatan Performa Ayam Broiler
Aritonang, M. W. (2004). Kajian Penyakit Ayam Broiler dengan Suplementasi Daun Salam (Syzygium
pada Kandang Close House. Skripsi. Bogor: polyantum) sebagai Antibakteri Escherichia coli.
Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian J. Media Peternakan, 30(1), 55-62.
Bogor.
Ernada, S. E. (2005). Challenges to The Modern Concept
of Human Rights. J. Sosial-Politika, 6(11), 1-12.
Kasip, L. M. (2000). Pembentukan Galur Baru Ulat
Sutera (Bombyx mori L) melalui Persilangan Ulat
Sutera Bivoltine dan Polyvoltine. Disertasi.
Bogor: Program Pascasarjana Institut Pertanian
Bogor.
Levy, M. (2000). Environmental Scarcity and Violent
Conflict: A Debate.
http://wwicssi.edu/organiza/affil/WWICS/
PROGRAMS/DIS/ECS/report2/debate.htm
Linz, J & Stephan, A. (2001). Some Thought on
Decentralization, Devolution and The Many
Varieties of Federal Arrangements. in: Jhosua K
(Ed). Crafting Indonesian Democracy. Bandung:
Penerbit Mizan.
Rahayu, E. S. (2001). Potensi Alelopati Lima Kultivar
Padi terhadap Gulma Pesaingnya. Prosiding.
Konferensi Nasional XV Himpunan Ilmu Gulma
Indonesia (Buku 1). Surakarta, 17-19 Juli 2001.
Rahmathulla, V. K., Das P., Ramesh, M. & Rajan, R. K.
(2007). Growth Rate Pattern and Economic Traits
of Silkworm Bombyx mori, L Under The
Influence of Folic Acid Administration. J. Appl.
Sci. Environ. Manage, 11(4), 81-84.
Robinson, T. (1995). Kandungan Organik
Tumbuhan Tinggi. Edisi 6. Terjemahan K.
Padmawinata. Bandung: ITB Press.