A.

Identifikasi - masalah : Tablet susah dicetak

Tablet dapat dikatakan baik apabila memenuhi persyaratan mutu tablet.

Namun, tak jarang melihat terjadinya berbagai masalah pada proses
pembuatan tablet salah satunya pada proses pencetakan tablet. Jika
suatu zat aktif maupun eksipien memiliki sifat alir dan kompressibilitas
yang buruk, maka akan susah untuk dicetak menjadi sediaan tablet.

Syarat: Tablet mudah dicetak

B. Identifikasi - Bukti
Di kasus menjelaskan bahwa industri farmasi melakukan produksi tablet
metronidazole namun setelah proses produksi dilakukan mengalami
masalah salah satunya yaitu tablet susah dicetak.

C. Evaluasi
Memperbaiki sifat alir dan kompressibilitas

D. Solusi (Tindakan Perbaikan)

- Dapat menggunakan metode pembuatan tablet sesuai dengan zat aktif
maupun eksipien yang memiliki sifat alir dan kompressibilitas yang buruk
seperti metode granulasi basah atau granulasi kering.
- Granulasi basah adalah metode pembuatan tablet yang digunakan untuk
bahan aktif tahan terhadap panas, lembab, sifat alir dan
kompressibilitasnya tidak baik. Sedangkan granulasi kering adalah
metode yang digunakan untuk bahan aktif yang memiliki dosis efektif
yang terlalu tinggi untuk dikempa langsung atau bahan aktif yang sensitif
terhadap pemanasan dan kelembaban. Dengan menggunakan metode
yang tepat akan membuat tablet dapat dengan mudah dicetak.
- Menurut Charles (2010), perlu juga memperhatikan hal-hal yang dapat
memengaruhi prinsip metode pembuatan tablet (granulasi kering/basah)
yaitu : ukuran tablet, stabilitas bahan aktif, granulasi, massa kempa.

Sumber :
Murtini, G., & Elisa, Y. 2018, Teknologi Sediaan Solid, Departemen.
Kesehatan RI, Jakarta.
Charles.S.Teknologi Farmasi.2010.Sediaan Tablet Dasar-Dasar Praktis.
Penerbit Buku Kedokteran. EGC