Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

ILMU KOMPUTER
(LINGKUNGAN BERSIH)

DISUSUN OLEH :

INDAH NOVITA SARI


(1910070170027)

HALAMAN SAMPUL

DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH :


NS. ARIC FRENDI ANDRIYAN,S.KEP,M.KEP

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI


PROGRAM SARJANA TERAPAN
FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
TAHUN 2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................i
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR..................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................................1
B. Tujuan..................................................................................................................................1
C. Manfaat................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................2
A. Defenisi Lingkungan Bersih...............................................................................................2
B. Ciri – Ciri Lingkungan Bersih Dan Sehat........................................................................3
C. Cara MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGAN........................................................4
1. Buang sampah pada tempatnya.....................................................................................4
2. Jaga kebersihan rumah..................................................................................................4
3. Olah sampah menjadi pupuk kompos..........................................................................4
4. Remukkan wadah plastik atau karton..........................................................................5
5. Daur ulang sampah.........................................................................................................5
6. Kerja bakti di lingkungan sekitar.................................................................................5
7. Tutup saluran pembuangan air.....................................................................................6
8. Lakukan penghijauan.....................................................................................................6
BAB III KESIMPULAN...............................................................................................................7
A. Kesimpulan..........................................................................................................................7
B. Saran....................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................9
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Warga lagi Gotong Royong...................................................................................3


Y
Gambar 3. 1 Lingkungan Bersih.................................................................................................7
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
segala rahmat dan karunia-Nya sehingga tugas ini berhasil diselesaikan. Tugas ini secara
garis besar berisi tentang “lingkungan bersih”. Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah asuhan keperawatan pre,intra, pasca anestesi.
Diharapkan tugas ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan, Kami menyadari
bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itukami mengharapkan saran dan
kritik yang bersifat membangun.
Akhir kata kami ucapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Kiranya Tuhan yang maha esa berkenan memberikan perlindungan dan bimbingannya.

Padang , 14 April 2020

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lingkungan yang bersih adalah dambaan bagi semua orang. Kesehatan


lingkungan merupakan faktor penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, bahkan
kesehatan merupakan faktor yang dominan dalam kesejahteraan masyarakat. Dalam
melakukan suatu pekerjaan tentunya dibutuhkan kesehatan yang optimal, sehingga
pekerjaan dapat berjalan lancar dan tentunya hasilnya dapat maksimal. Salah satu faktor
yang dapat mempengaruhi kualitas lingkungan adalah adanya pencemaran dalam
lingkungan.
Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukannya makhluk hidup, zat,
energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia
sehingga kualitasnya turun sampai pada tingkat tertentu dan menyebabkan lingkungan
hidup tidak berfungsi sesuai dengan peruntukannya.1 Daerah aliran sungai adalah suatu
wilayah daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak sungainya,
yang berfungsi menampung, menyimpan, dan mengalirkan air yang berasal dari curah
hujan ke danau atau ke laut secara alami, yang batas di darat merupakan pemisah
topografis dan batas di laut sampai dengan perairan yang masih terpengaruh aktivitas
daratan.

B. Tujuan

Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:


1. Untuk mengetahui bagaimana ciri-ciri dari lingkungan bersih
2. Untuk mengetahui bagaimana mengatasi dan menjaga lingkungan bersih

C. Manfaat

Manfaat pembuatan makalah ini adalah dapat mengetahui tata cara menjaga
lingkungan desekitar rumah berserta bagaimana menjaga lingkungan alam semesta.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Defenisi Lingkungan Bersih

Lingkungan hidup nyaman serta kebersihan lingkungan merupakan merupakan


hal teramat sangat penting karena ini adalah salah satu cara untuk sehat maka  perlu kita
jaga dengan sebaik mungkin. Saat ini kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan
lingkungan bisa dibilang sudah mulai berkurang. Terbukti dengan maraknya budaya
membuang sampah sembarangan yang dilakukan oleh sebagian besar masyarakat kita.
Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa seolah tidak merasa bahwa tindakan mereka
tersebut salah dan dapat merugikan lingkungan serta orang banyak. Anda tentu tahu
penyebab banjir rutin melanda ibu kota tidak lain disebabkan oleh budaya membuang
sampah sembarangan ke sungai dan tidak mengenal arti lingkungan bersih apalagi
membedakan mana jenis sampah organik dan anorganik. Bila masalah ini dibiarkan
bukan tidak mungkin akan semakin banyak masalah dan bencanan yang akan kita hadapi
di masa mendatang. Melalui artikel ini kami akan membahas mengenai arti dan manfaat
lingkungan bersih.

Lingkungan bersih ini dapat diartikan sebagai kondisi dari kawasan bersih dan
sehingga daerah tersebut terbebas dari berbagai penyakit dan nyaman untuk dihuni. Agar
lingkungan di sekitar tempat tinggal anda bersih maka perlu usaha bersama dalam
mewujudkannya. Salah usaha yang bisa dilakukan adalah dengan menjalankan kegiatan
kerja bakti secara rutin. Bersihkan juga saluran air agar tidak tersumbat sehingga
lingkungan di sekitar tempat tinggal anda bisa terbebas dari banjir dimana dapat memicu
munculnya berbagai penyakit. Sediakan juga tempat sampah untuk setiap rumah agar
kebersihan lingkungan menjadi terjaga.
Gambar 2. Warga lagi Gotong Royong

B. Ciri – Ciri Lingkungan Bersih Dan Sehat

Ada beberapa ciri yang bisa menjadi tanda bagi Anda untuk melihat apakah
lingkungan tersebut sehat atau tidak. Di bawah ini adalah beberapa ciri yang bisa menjadi
acuan dari lingkungan yang sehat:

1. Lingkungan yang sehat akan mempunyai kualitas udara yang bersih dan nyaman
ketika dihirup. Bersihnya udara pada lingkungan yang sehat disebabkan oleh
minimnya polusi pada lingkungan tersebut dan menyebabkan terjaganya kondisi
udara di sekitarnya. Apabila lingkungan tersebut mempunyai udara yang bersih maka
Anda akan bisa merasakannya langsung.

2. Di dalam lingkungan yang sehat juga tersedia sumber air bersih yang mudah untuk
didapatkan. Sumber air bersih bisa didapatkan dengan cara menggali sumur hingga
kedalaman tertentu dan dari air sumur tersebut bisa dilihat kualitas kebersihan dari
airnya. Apabila air sumur tidak berwarna dan tidak beraroma maka dapat dipastikan
bahwa kualitas airnya cukup bersih dan aman untuk digunakan.

3. Di dalam lingkungan yang sehat juga terdapat banyak pepohonan yang rindang.
Dengan banyaknya pepohonan yang rindang bisa membuat situasi lingkungan
menjadi lebih dingin dan nyaman. Tidak hanya itu saja, lingkungan yang penuh
dengan pepohonan dan tanaman hijau juga akan membuat tingkat polusi menjadi
turun dan udara menjadi lebih bersih.

4. Dikutip dari Dosen Biologi, lingkungan yang sehat biasanya menyediakan tempat


pembuangan sampah yang baik dan dibagi menjadi organik dan anorganik. Tidak
hanya itu saja, lingkungan yang sehat juga umumnya sudah tersedia tempat
pengelolaan sampah untuk memisahkan berbagai sampah yang kering dan basah.
Sampah yang dikelola dengan baik bisa membuat lingkungan menjadi bersih dan
tidak kotor.

C. Cara MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGAN

1. Buang sampah pada tempatnya

Cara menjaga kebersihan lingkungan yang paling sederhana dimulai dari


kesadaran diri sendiri untuk membuang sampah pada tempatnya. Oleh karena itu,
ketersediaan tempat sampah yang memadai di lingkungan kita juga perlu diperhatikan.
Jika memungkinkan, Anda bisa membuat tempat sampah terpisah sesuai jenisnya, yakni
sampah organik dan non-organik. Lantas, bagaimana jika kita tidak menemukan tempat
sampah di sekitar kita? Bawa sampah Anda terlebih dahulu dan buang saat Anda sudah
menemukan tempat sampah.

2. Jaga kebersihan rumah

Bagaimana Anda ingin menjaga kebersihan lingkungan jika kebersihan rumah


sendiri tidak terjaga? Yuk, ajak keluarga untuk menjaga kebersihan rumah. Tidak perlu
melakukan bersih-bersih setiap saat, Anda hanya perlu menjadwalkan pembersihan
secara rutin. Perhatikan kebersihan pekarangan, lantai, dan kamar mandi. Pastikan bagian
dalam rumah mendapatkan sirkulasi udara yang cukup agar rumah Anda tidak terasa
pengap. Selain itu, jangan biasakan menggantung pakaian yang sudah dipakai selama
berhari-hari. Jika sudah tidak berniat menggunakannya, sebaiknya cuci bersih pakaian
dan simpan di dalam lemari.
3. Olah sampah menjadi pupuk kompos
Cara membuat pupuk kompos ini cukup mudah, kumpulkan saja sampah organik
dalam satu wadah ember atau drum. Kemudian, lubangi bagian bawah wadah
penampungan sampah ini. Selanjutnya, tanam wadah berisi sampah organik di dalam
tanah dengan kedalaman minimal 10 cm. Taburkan serbuk gergaji atau tanah di atas
sampah organik tersebut. Setelah didiamkan selama 3 bulan, keluarkan wadah dari tanah
untuk diangin-anginkan selama 1 minggu. Nah, setelah itu popok kompos sudah siap
untuk dipakai.

4. Remukkan wadah plastik atau karton


Setelah minum air mineral, sebaiknya remukkan botol plastik tersebut sebelum
dibuang ke tempat sampah. Pun begitu dengan wadah yang terbuat dari karton, sebaiknya
sobek atau remas sebelum dibuang. Mengapa kita harus melakukan hal ini? Meremukkan
wadah plastik atau karton adalah bagian dari cara menjaga kebersihan lingkungan.
Dengan menghancurkan sampah plastik atau karton, maka sampah tersebut tidak bisa
dipakai kembali. Di samping itu, meremas sampah plastik atau karton sebelum dibuang
juga merupakan langkah untuk mengurangi volume sampah.

5. Daur ulang sampah


Mengapa Anda harus mendaur ulang sampah, sedangkan wadah plastik dan
karton saja harus diremukkan dan tidak bisa dipakai lagi? Wadah plastik atau karton
memang tidak bisa digunakan berkali-kali. Akan tetapi, Anda bisa mendaur ulang
sampah dari jenis sampah lainnya. Misalnya, kaleng bekas cat bisa dimanfaatkan sebagai
pengganti pot bunga. Kemudian, bungkus deterjen juga bisa dijalin agar dapat menjadi
tas belanja yang sederhana, tapi sangat bermanfaat. Temukan sampah-sampah yang
berpotensi untuk didaur ulang menjadi benda yang aman dan tidak berbahaya meskipun
akan digunakan kembali.

6. Kerja bakti di lingkungan sekitar


Apabila kamu sangat peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar, tak ada
salahnya untuk mengajak tetangga dan warga komplek tempat tinggal Anda untuk
melakukan kerja bakti. Meskipun sudah ada petugas kebersihan yang rutin membersihkan
wilayah tempat tinggal Anda, kerja bakti antar warga juga sangat penting untuk
membersihkan sudut-sudut komplek yang tidak terjangkau oleh petugas kebersihan.
Dengan melakukan kerja bakti, Anda sudah turut serta dalam usaha untuk membersihkan
dan mempercantik lingkungan tempat tinggal. Selain itu, kerja bakti dapat menjalin
silaturahmi dengan tetangga.

7. Tutup saluran pembuangan air


Di depan rumah Anda terdapat saluran pembuangan air? Sebaiknya, tutup saluran
pembuangan air tersebut agar tidak kotor karena sampah yang berasal dari jalanan.
Saluran air yang terbuka akan lebih mudah dipenuhi sampah yang berterbangan dari
jalanan di depan rumah Anda. Akibatnya, saluran air menjadi sangat kotor dan penuh
sampah. Jika saluran air penuh dan menjadi buntu, maka saat hujan lebat air dalam
saluran tersebut akan meluber ke jalanan dan menyebabkan banjir. Tak hanya itu saja,
saluran pembuangan air yang terbuka juga rentan menjadi sarang nyamuk dan
meningkatkan risiko penularan penyakit demam berdarah.

8. Lakukan penghijauan
Untuk membuat lingkungan tempat tinggal Anda jadi bersih dan asri, Anda harus
melakukan penghijauan di lingkungan sekitar. Penghijauan bisa dilakukan dengan cara
mengajak warga bersama-sama menanam pohon dan tumbuhan lain yang dapat
menghijaukan lingkungan. Semakin banyak tanaman yang berada di lingkungan Anda,
maka semakin minim pencemaran udara. Cara menjaga kebersihan lingkungan yang
benar juga tidak sebatas melakukan penghijauan saja, tapi juga berperan dalam
membersihkan daun-daun yang berguguran setelah proses penghijauan.
BAB III
KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Lingkungan yang bersih adalah dambaan bagi semua orang. Kesehatan


lingkungan merupakan faktor penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, bahkan
kesehatan merupakan faktor yang dominan dalam kesejahteraan masyarakat. Apabila
kesehatan masyarakat terganggu, maka produktivitas orang tersebut pun akan sedikit
terganggu. Dalam melakukan suatu pekerjaan tentunya dibutuhkan kesehatan yang
optimal, sehingga pekerjaan dapat berjalan lancar dan tentunya hasilnya dapat maksimal.
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas lingkungan adalah adanya
pencemaran dalam lingkungan.
Lingkungan yang sehat akan mempunyai kualitas udara yang bersih dan nyaman.
Di dalam lingkungan yang sehat juga tersedia sumber air bersih yang mudah untuk
didapatkan. Di dalam lingkungan yang sehat juga terdapat banyak pepohonan yang
rindang.

Gambar 3. Lingkungan Bersih


B. Saran

Terkait dengan kasus di atas, pemakalah manyarankan agar kita biasa menjaga
Lingkungan bersih agar kawasan bersih dan sehingga daerah tersebut terbebas dari
berbagai penyakit dan nyaman untuk dihuni. Serta lingkungan di sekitar tempat tinggal
anda bersih maka perlu usaha bersama dalam mewujudkannya.
DAFTAR PUSTAKA

Buhungo, Ruwiah Abdullah, “Faktor Perilaku Kesehatan Masyarakat Dan Kondisi Lingkungan
Rumah Dengan Kejadian Malaria”, E-Journals Univ. Negeri Gorontalo, vol. 5, no. 2, 2012.

Departemen Kesehatan RI. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI: 2009.

Tobing, Imran SL., 2005, “Dampak Sampah Terhadap Kesehatan Lingkungan Dan Manusia”,
Makalah Lokakarya, Univ Nasional dan Dikmenti DKI, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai