Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK H (2)

KELAS 1 D
NAMA ANGGOTA:
- NUNUNG JUHERANI
- NUR ALISKA AZALIYA
- NUR FADHILAH HAS
- NUR RAHMA
- NUR FITRAH

TUGAS PRAKTIKUM DOKUMENTASI KEPERAWATAN :

Membuat dan mencari informasi tentang format pendokumentasian berdasarkan:

- komponen SOR berupa:

1. lembar instruksi dokter


2. lembar riwayat penyakit.

- komponen POR berupa:

1. daftar masalah.
1. Format lembar instruksi dokter

CATATAN HARIAN DAN INSTRUKSI DOKTER

Nama : Asdian jenis kelamin : laki-laki

Umur : 70 tahun Diagnosa Medis : Asma

Hari/tgl/ja Pemeriksaan Terapi Dokter yang


m memeriksa
Selasa/10/ Tensi 165/100 mmHg, nadi 1. Nebulizer 1mg Dr. Has
09.00 112x/menit, respiration rate Fenoterol +0,25 mg
32x/menit, suhu 36,7 derajat lpratropium Bromida per 6
celcius per aksiler,didapat sonor jam
pada kedua paru, dan suara dasar 2. diet TKTP 1700 kkal
vasikuler paru, suara tambahan 3. O2 3 lpm
dan ronki basah kasar. 4. infus NaCl 0,9 % 20 tpm
Pemeriksaan radiologis pada 5. injeksi Dexamethasone
pulmo tampak gambaran honey 5 mg / 8 jam
comb appearance dengan 6. injeksi ranitidine
infiltrate di kedua lapang paru. 50mg/12 jam
7. vit B complex 3x1
2. Lembar riwayat penyakit

DAFTAR RIWAYAT PENYAKIT

NAMA : Adila

UMUR : 1 tahun 6 bulan

ALAMAT : Bukti Sari, Tapung

TG KELUHAN DIAGNOSA TERAPI KET


L
1. Kejang-kejang di rumah Kejang demam Terapi etiologi: Tensi : 120/80
selama -+ 5 menit kompleks + 1. Stesolid Suppositoria Nadi: 100 x /
sebelum masuk rumah bronchitis akut diazepam 5 mg saat kejang menit regular,
sakit 2. O2 nasal kanul 2 lpm isi tegangan
Terapi Simtomatis: cukup
3. Paracetamol sirup 10
mg/kg/setiap kali minum: 110
mg/ tiap minum 1 cth
4. Tiap 4 jam bila temp. lebih
dari 38 derajat + kompres
hangat
5. stesolid sirup 2 mg, 0,5
mg/kg BB/hari : 6 mg/hari
dibagi dlm 3 dosis
6. Ambroxol sirup 2 x 1 ½ cth
2. 1. Tensi:
2. Nadi:
3.
4.
3. 1. Tensi:
2. Nadi:
3.
4.
4. 1. Tensi:
2. Nadi:
3.
4.
3. Daftar masalah (POR)

Data Dasar Daftar masalah Rencana intervensi Catatan


perkembangan
- Diagnosa: infeksi luka - -

Etiologi: kurang
higienitas mulai dari
awal terjadinya luka
sampai pada saat
dilakukan perawatan.

Anda mungkin juga menyukai