Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS DATA

EKSPERIMEN SINAR KATODA

I. DATA PENGAMATAN
Tabel 1 Data pengukuran jari-jari lintasan berkas elektron untuk I koil Helmholtz 1A dan
variasi tegangan elektroda pemercepat

No I (A) ΔV (V) r1 (cm) r2 (cm) r3 (cm)


1 1,0
2 1,0
3 1,0
4 1,0
5 1,0

Tabel 2 Data pengukuran jari-jari lintasan berkas elektron untuk I koil Helmholtz 1,5A dan
variasi tegangan elektroda pemercepat

No I (A) ΔV (V) r1 (cm) r2 (cm) r3 (cm)


1 1,5
2 1,5
3 1,5
4 1,5
5 1,5

Tabel 3 Data pengukuran jari-jari lintasan berkas elektron ketika tegangan pemercepat
elektron sebesar ΔV=230V pada berbagai variasi arus koil Helmholtz

No I (A) ΔV (V) r1 (cm) r2 (cm) r3 (cm)


1 230
2 230
3 230
4 230
5 230

Tabel 4 Data pengukuran jari-jari lintasan berkas elektron ketika tegangan pemercepat
elektron sebesar ΔV=250V pada berbagai variasi arus koil Helmholtz

No I (A) ΔV (V) r1 (cm) r2 (cm) r3 (cm)


1 250
2 250
3 250
4 250
5 250

II. ANALISIS DATA


1. Berdasarkan data pengamatan di atas, Anda mendapatkan 2 set data I-ΔV yang berbeda,
yaitu set data untuk nilai ΔV yang tetap sementara I berubah, dan data untuk I tetap
dengan ΔV berubah-ubah. Untuk setiap set data, buatlah :
a. Grafik hubungan antara radius berkas elektron (r) terhadap beda tegangan elektroda
pemercepat (ΔV). Sumbu x adalah data untuk ΔV dan sumbu y adalah data untuk
jari-jari r.
b. Grafik hubungan antara radius berkas elektron (r) terhadap arus koil Helmholtz (I).
Sumbu x adalah data untuk I dan sumbu y adalah data untuk jari-jari r.
Perhatikan bahwa data r yang digunakan adalah rata-rata dari jari-jari berkas lintasan.
Sertakan pula nilai standart deviasi dari r sebagai error bar dari r. Berikut adalah contoh
grafik yang harus dibuat.

3.40

3.20

3.00
Jari-jari (cm)

2.80

2.60

2.40

2.20
5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55
Tegangan Pemercepat (V)

Gambar 4.1 Grafik hubungan jari-jari berkas lintasan elektron dan tegangan elektroda
pemercepat
2. Berdasarkan data pengamatan dari Tabel 1 sd Tabel 4, hitunglah rasio muatan dan massa
elektron (e/m) dengan menggunakan persamaan 2.7. Anda mungkin perlu membuat tabel
kompilasi dari seluruh data pada setiap Tabel, seperti yang dicontohkan pada Tabel 5.
Anda juga perlu menghitung nilai Diskrepansi dari e/m. Tentukan terlebih dahulu nilai
referensi dari e/m.

Tabel 5 Perhitungan rasio muatan dan massa elektron (e/m)


Pengukuran
ke I (A) ΔV (V) rrata-rata (m) e/m Diskrepansi

1 1 230
2 1 235
3 1 240
4 1 245
5 1 250
6 1,5 230
7 1,5 235
8 1,5 240
9 1,5 245
10 1,5 250
11 1,0 230
12 1,1 230
13 1,2 230
14 1,3 230
15 1,4 230
16 1,0 250
17 1,1 250
18 1,2 250
19 1,3 250
20 1,4 250

3. Jika memungkinkan, Anda dapat pula menentukan rasio perbandingan muatan dan massa
elektron (e/m) dengan menggunakan kemiringan data (slope) dari grafik r2 dan V (hanya
Tabel 1 dan 2). Anda perlu membuat plot kembali data pada Tabel 1 dan 2 untuk
keperluan ini. Dengan menggunakan persamaan 2.7, maka nilai (e/m) dari hasil analisis
regresi linier ditentukan dengan menggunakan persamaan berikut,

5 3 2
()
e
= ( )
4
2 a
∆V
m ( N μ o I ) r2
2

5 3 2
()
r2
∆V
=
1
e
( )
m
( )
2
4
a

( N μo I )
2
, slope=
r2
∆V
5 3 2
()
slope=
1
e
( )
m
( )
2
4
a
2
( N μo I )

maka diperoleh,

5 3 2
()
e
=
1
( )
2
4
a

m slope ( N μo I ) 2

Hitung juga diskrepansi hasil perhitungan diatas !


Bandingkan hasil yang Anda peroleh antara cara perhitungan manual (data Tabel 5)
dengan cara grafik di atas.
4. Buatlah pembahasan detail dari setiap hasil yang Anda peroleh dan tariklah kesimpulan
dari hasil eksperimen Anda.
Beberapa point penting yang perlu dibahas
a. Ceritakan pengalaman pengambilan data berdasarkan video simulasi yang telah anda
lihat ! parameter apa sj yang penting dalam eksperimen ini ?
b. Bagaimana pengaruh variasi beda tegangan elektroda pemercepat ΔV dan variasi arus
koil Helmholtz I terhadap radius berkas elektron? Jelaskan berdasarkan grafik pada
poin 1a dan 1b.
c. Bagaimana kesesuaian nilai e/m yg anda peroleh dari ekeperimen ini untuk berbagai
variasi ΔV dan I? Berdasarkan nilai e/m dan diskrepansi data-data untuk variasi ΔV
dan I, Apakah variasi kedua besaran tersebut berpengaruh terhadap nilai e/m,
mengapa?
d. Bagaimana hasil perhitungan nilai e/m dari grafik? Bandingkan hasilnya dengan
perhitungan analitik formulas 2.7 ! bagaimana kemungkinan menentukan e/m dari set
data variasi I, jelaskan !

Selamat mengerjakan . . . . . . . . . .

Anda mungkin juga menyukai