Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS:

Pasal 23

Kriteria usaha dan/ atau kegiatan yang berdampak penting yang wajib dilengkapi dengan amdal teridiri
atas
a. Pengubahan bentuk lahan dan bentang alam

b. Eksploitasi SDA yang terbarukan maupun yang tidak terbarukan


eksploitasi sumber daya alam adalah tindakan mengeruk sumber daya alam secara
berlebihan demi untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya untuk pemenuhan
kebutuhan manusia. Hal ini dapat menimbulkan anomali Global Warming dan cuaca
ekstrim.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang
ketersediaannya di muka bumi ini akan selalu ada sehingga manusia tidak perlu khawatir
saat menggunakannya karena tidak akan habis.contohnya Tumbuhan, Hewan, Sinar
matahar,i Angin, tanah, air. Mutiara,dll
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui merupakan jenis sumber daya alam
dimana proses pembuatannya sangat lambat dan jika digunakan secara berlebihan dan
tidak dengan bijaksana, maka sumber daya ini bisa habis. contohnya Logam mulia
(Emas, perak, diamond, platinum),Besi,Tembaga, Perunggu, ,Nikel, Gas alam, Gypsu,
Batu Marmer, Minyak bumi (bensin, solar, aspal, paraffin, minyak tanah dan lainnya),dll

c. -
d. -
e. -
f. –
g. –
h. –
i. -
Pasal 55

Pemegang izin lingkungan adalah seorang yang memegang izin untuk melakukan usaha dan / atau
kegiatan Yang wajib amdal atau UKL-UPL Dalam rangka perlindungan Dan pengelolaan lingkungan hidup

Izin Lingkungan adalah izin yang diberikan kepada setiap orang yang melakukan Usaha dan/atau
Kegiatan yang wajib Amdal atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
sebagai prasyarat memperoleh izin Usaha dan/atau Kegiatan.

Dana penjamin Penanggulangan pencemaran Dan / atau kerusakan Dan pemulihan lingkungan hidup
adalah Dana Yang disiapkan oleh pemegang izin lingkungan untuk jaminan jika terjadinya pencemaran
dan perusakan lingkungan dapat mengunakan dana tersebut untuk menangulaangi Dan memulihkan
pencemaran Dan / atau kerusakan lingkungan hidup yang terjadi

Pasal 56

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia pengendalian adalah proses, cara, perbuatan
mengendalikan; pengekangan . Sedangkan Pasal 1 UU Nomor 32/ 2009 memberi definisi
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk
hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan
perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain

Jadi pengendalian pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan hidup adalah suatu proses untuk
mengendalikan suatu perbuatan yang menimbulakan pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan
hidup.

Anda mungkin juga menyukai