Anda di halaman 1dari 23

Pneumoni

Diah Asri Wulandari,dr., SpAK

Pembekalan MTBS Bagi Dokter Sp.A Kab/Kota dan Dokter Umum


di 120 Kab/Kota Lokus Percepatan Penurunan AKI dan AKB
Ditkesga Kemenkes RI – 4 Maret 2021
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
Apakah anak menderita batuk dan/atau
PENILAIAN/
GEJALA
kesukaran bernapas ?

KLASIFIKASI
LIHAT, DENGAR dan PERIKSA:
JIKA YA • Hitung napas dalam 1 menit*
TANYAKAN: • Perhatikan adakah tarikan dinding
TINDAKAN/
PENGOBATAN Berapa lama? dada bagian bawah kedalam Anak
(TDDK)? harus
tenang
STABILISASI • Lihat dan dengar adanya wheezing
RUJUKAN
• Periksa dengan pulse oksimetri (bila
ada) untuk menilai saturasi oksigen
STUDI KASUS
umur anak napas cepat apabila:
2 - <12 bulan ≥50 x/menit
1 - 5 tahun ≥40 x/menit Klasifikasikan BATUK dan/atau SUKAR BERNAPAS
GEJALA KLASIFIKASI TINDAKAN/PENGOBATAN
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

* Hitung napas dengan menggunakan ARI


TINDAKAN/ sound timer atau arloji yang mempunyai detik
PENGOBATAN ** Jika rujukan tidak memungkinkan, tangani
anak sesuai dengan pedoman nasional
rujukan pneumonia atau sebagaimana pada
Buku Saku Tatalaksana Anak di Rumah Sakit
STABILISASI *** Pemberian amoksisilin oral untuk 5 hri
RUJUKAN dapat digunakan pada pasien dengan
pneumonia disertai klasifikasi terpajan HIV,
diduga terinfeksi HIV atau infeksi HIV
terkonfirmasi
Dimaksud dengan RUJUK disini adalah ke Dokter
STUDI KASUS Puskesmas, Puskesmas Perawatan atau Rumah
Sakit
Tatalaksana wheezing pada pneumonia berat
dilakukan di fasilitas kesehatan rujukan, kecuali
untuk rujukan yang membutuhkan waktu yang
lama
PENILAIAN/
GEJALA
UNTUK PNEUMONIA
BERI ANTIBIOTIK AMOKSISILIN ORAL

KLASIFIKASI AMOKSISILIN 45 mg /kgBB/kali


2 x sehari selama 3 hari untuk pneumonia
BERAT 2 x selama 5 hari untuk pneumonia dengan klasifikasi HIV merah
TINDAKAN/ BADAN
PENGOBATAN TABLET 500 mg SIRUP
125 mg/5 ml 250 mg/5 ml

STABILISASI 4 - <6 kg 1/2 10 ml 5 ml


RUJUKAN 6 - <10 kg 3/4 15 ml 7.5 ml
10 - <16 kg 1¼ 25 ml 10 ml
STUDI KASUS 16 - <19 kg 1½ 30 ml 12.5 ml

Amoksisilin adalah obat pilihan yang dianjurkan karena efikasinya dan


tingginya resistensi terhadap kotrimoksasol
Bila tidak berespon terhadap amoksisilin berikan
eritromisin 50 mg/kgBB dalam 3 dosis pemberian
PENILAIAN/
GEJALA
Pengobatan Demam
KLASIFIKASI
Parasetamol Untuk Demam Tinggi (≥38.5oC)

TINDAKAN/ PARASETAMOL
PENGOBATAN Setiap 6 jam sampai demam hilang
BERAT BADAN TABLET 500 mg TABLET 100 mg SIRUP 120 mg/5 ml
STABILISASI 4 - < 7 kg 1/8 1/2 2.5 ml
RUJUKAN (1/2 sdk takar)
7 kg - < 14 kg 1/4 1 5 ml
STUDI KASUS (1 sdk takar)
14 - < 19 kg 1/2 2 7.5 ml
(1½ sdk takar)
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN
PENGOBATAN
PNEUMONIA BERAT
STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA
Pneumonia 2 hari

KLASIFIKASI Anak dengan batuk: bukan • Napas cepat


pneumonia juga kembali jika • Sukar bernapas

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN
Batuk bukan Pneumonia, 2 hari
jika tidak ada perbaikan
STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
Skoring TB Anak
PENILAIAN/
GEJALA

KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
PENILAIAN/
GEJALA Dosis Kombinasi pada TB Anak
KLASIFIKASI

TINDAKAN/
PENGOBATAN

STABILISASI
RUJUKAN

STUDI KASUS
Kasus: Adi
PENILAIAN/
GEJALA
Adi, anak laki-laki dari ibu Rini, berumur 3 tahun. Berat badan 14 kg. Panjang badan 95 cm.
Suhu badan 37°C. Anak dibawa ke puskesmas karena batuk selama 3 hari.
KLASIFIKASI
Petugas memeriksa tanda bahaya umum. Adi bisa minum, tidak muntah dan tidak kejang.
Anak tenang dan masih dapat bermain, tidak ada suara stridor, tidak tampak kebiruan, ujung
TINDAKAN/
PENGOBATAN tangan dan kakinya tidak pucat dan tidak dingin.

Petugas kesehatan menghitung nafas 46 x/menit.Tidak ada tarikan dinding dada bagian
STABILISASI bawah ke dalam dan terdengar wheezing. Saturasi oksigen tidak diperiksa karena puskesmas
RUJUKAN
tidak memiliki pulse oxymeter.

STUDI KASUS Ketika petugas bertanya apakah anak diare, ibu menjawab bahwa Erna tidak diare.

Catat semua gejala yang ditemukan dalam formulir pencatatan.


Tentukan KLASIFIKASI sesuai gejala yang ada dengan menggunakan Buku Bagan MTBS.
Kasus: Dita
PENILAIAN/
GEJALA Dita, bayi perempuan dari Ibu Santi, berusia 7 bulan. Berat badan 7,5 kg, panjang badan 68 cm. Suhu badan
38.6°C. Dita dibawa oleh ibunya ke Puskesmas Puri karena sesak napas yang terjadi 1 hari terakhir,
KLASIFIKASI didahului batuk dan panas selama 3 hari tidak terlalu tinggi.
Petugas memeriksa tanda bahaya umum dan didapatkan bahwa Dita masih bisa minum, tidak memuntahkan
TINDAKAN/
semua dan tidak kejang. Tidak ada diare dan keluhan pada telinga. Pasien tdiak tinggal di daerah endemia.
PENGOBATAN Petugas kesehatan menghitung nafas dan didapatkan 58 x/menit. Nampak adanya tarikan dinding dada
bagian bawah ke dalam. Petugas mendengarkan suara napas dan tidak mendengar adanya suara stridor
STABILISASI ataupun wheezing. Tidak terlihat adanya ruam, mata tidak merah, dan mulut tidak ada luka.
RUJUKAN
Karena Puskesmas memiliki pulse oksimetri, petugas melakukan pemeriksaan saturasi oksigen dan
mendapatkan hasil saturasi Oksigen 89%.
STUDI KASUS • Catat semua gejala yang ditemukan dalam formulir pencatatan
• Tentukan Klasifikasi sesuai gejala yang ada dengan menggunakan Buku Bagan MTBS.
Sesi On the Job Training (OJT)
Lembar Studi Kasus Batuk dan atau Sukar Bernafas
PEMANTAUAN PENGISIAN FORMULIR PENCATATAN MTBS
PADA BALITA SAKIT 2 BL – 5 TH
Retrospective assessment; tidak ada kasus, diskusi berdasarkan form pencatatan MTBS

Petunjuk Pengisian: No Variabel Kasus Ket


1. Beri tanda ( √ ) jika dikerjakan dengan benar. 1 2 3 (√ + Δ )
2. Beri tanda ( x ) jika dikerjakan salah atau mengerjakan 1 Identitas dan masalah balita ditulis lengkap
yang seharusnya tidak perlu dikerjakan. 2 Gejala yang ditemukan dilingkari dan
3.Beri tanda ( - ) jika tidak mengerjakan yang seharusnya BATUK DAN ditulis
dikerjakan. 3 ATAU SUKAR Hasil Perhitungan Frekwensi nafas
4. Beri tanda segitiga (Δ) jika tidak berlaku untuk kasus BERNAFAS dicatat
tersebut. 4 Klasifikasi ditulis dengan lengkap
dan benar
5 Tindakan / Pengobatan ditulis
Kolom SKOR (%) diisi dengan rumus : lengkap dan benar
6 KUNJUNGAN Kunjungan ulang terpendek dan
SKOR = Total ( √ ) + ( Δ ) x 100 % ULANG pasti, ditulis
Σ variabel x 3 7 Nasihati kapan kembali segera ,
diberi tanda (Ö)
Jumlah variabel: 7 Total (√ + Δ )
SKOR
No Variabel HASIL Penjelasan Hasil Diskusi
Lembar Studi Kasus Batuk dan atau Sukar Bernafas Kasus
PENGAMATAN LANGSUNG TATALAKSANA KASUS Initial Balita sakit
BALITA SAKIT 2 BL – 5 TH 1 Umur Balita Sakit ( Tahun Bulan)
Concurrent assessment; kasusnya ada, diskusi bedside 2 Cara menimbang Berat badan
3 Cara mengukur Panjang atau tinggi badan
Petunjuk Pengisian: 4 Cara mengukur suhu badan
1. Beri tanda ( √ ) jika dikerjakan dengan benar. 5 Melakukan Anamnesa
2. Beri tanda ( x ) jika dikerjakan salah atau mengerjakan yang 6 BATUK DAN Memeriksa tarikan dinding dada
seharusnya tidak perlu dikerjakan.
ATAU SUKAR ke dalam
3. Beri tanda ( - ) jika tidak mengerjakan yang seharusnya dikerjakan.
4. Beri tanda segitiga (Δ) jika tidak berlaku untuk kasus tersebut. 7 BERNAFAS Menghitung nafas
8 Menentukan klasifikasi
9 Jika dirujuk segera, hanya pra
rujukan
Kolom SKOR (%) diisi dengan rumus :
10 Mencatat tindakan yang relevan
SKOR = Total ( √ ) + ( Δ ) x 100 % 11 Menentukan dosis obat
12 TINDAKAN Menulis kunjungan ulang
Σ variabe
13 ATAU Tidak menulis “Nasihati kembali
PENGOBATAN segera”
Jumlah Variabel = 18
14 Menilai Pemberian makan*
15 Menentukan masalah pemberian
makan*
16 Nasihat Pemberian Makan*
17 KONSELING Kunjungan ulang
18 (TPNC) Kapan kembali segera
Total (√ + Δ )
SKOR

Anda mungkin juga menyukai