ASKEP Laparotomy
ASKEP Laparotomy
S DENGAN POST
LAPAROTOMY DI RUANG ICU CEMPAKA
RSUD DR.MOEWARDI
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Pendidikan Profesi Ners Keperawatan Gadar Kritis
Di Ruang ICU Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta
Disusun oleh :
AULIAUR ROKHIM
SN181023
2019
ASUHAN KEPERAWATAN KRITIS PADA Tn.S DENGAN POST LAPAROTOMY
DIRUANG ICU RUMAH SAKIT dr. MOEWARDI
PENGKAJIAN
I. BIODATA
A. Identitas Klien
Nama klien : Tn. S
Umur : 60 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Petani
Alamat : Sragen
Tanggal Masuk RS : 23 Juli 2019
Diagnosa Medis : Post Laparotomy
No. Registrasi : 0146XXXX
Dokter :-
B. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny.S
Umur : 54 Tahun
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Alamat : Sragen
Hubungan dengan Klien : Istri klien
II. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Keluhan Utama
Nyeri perut
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSDM pada tanggal 23-07-2019 pukul 09:00 WIB dengan
keluhan nyeri perut dan sesak nafas, skala nyeri dirasakan 8, nyeri bertambah saat
beraktivitas, nyeri seperti tertekan benda berat. Keluhan tidak hilang dengan istirahat,
saat dilakukan pemeriksaan didapatkan data, TD : 110/90 mmHg, HR : 75 x/menit,
RR 26 x/menit SpO2 : 97%, Suhu : 36,9 oC. keadaan umum pasien lemah, kesadaran
composmetis, terpasang nasal O2 kanul 3 Lpm. Dan mendapatkan terapi Nacl 0,9 %
1000 ml/24 jam, ranitidin 50 mg dan matamizole 1g.
Kemudian pasien dipindahkan ke ruang Flamboyan 9 pada jam 10.30 WIB, pada saat
dilakukan pemeriksaan didapatkan data, TD : 120/80 mmHg, HR : 95 x/menit, RR 26
x/menit SpO2 : 96%, Suhu : 36,5 oC. keadaan umum pasien lemah, kesadaran
composmetis, terpasang nasal O2 kanul 3 Lpm, pasien masih mengeluh nyeri perut
dan sesak nafas, skala nyeri dirasakan 6, nyeri bertambah saat beraktivitas, nyeri
seperti tertekan benda berat.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Klien mengatakan sebelumnya pernah dirawat dirumah sakit dengan diagnosa kanker
colon desenden.
4. Riwayat kesehatan Keluarga
Klien mengatakan didalam anggotanya tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit
seperti klien.
Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Menikah
: Punya anak
: Meninggal
: Tinggal serumah
: Pasien
5. Riwayat Kesehatan Lingkuangan
Klien mengatakan bahwa setiap pagi hari sebelum bekerja selalu membersihkan
lingkungan rumahnya dan di sekitar rumah, untuk lingkungan desa terdapat kerja
bakti atau gotong royong setiap satu bulan sekali, keluarga mempunyai sarana air
bersih dari PDAM.
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pada tanggal 23-07-2019 (11:47 WIB)
Jenis Pemeriksaan Nilai normal Satuan Hasil Keterangan
Hasil
Hemoglobin 13.5 – 17.5 g/dl 10.9 Kurang
Hematokrit 33 – 45 % 42 Normal
Lekosit 4.5 – 11.0 ribu/ul 11.4 Tinggi
Trombosit 150 – 450 ribu/ul 360 Normal
Eritrosit 4.50 – 5.90 ribu/ul 5.20 Normal
MCV 80.0 – 96.0 /um 80.5 Rendah
MCH 28.0 – 33.0 pg 30.7 Rendah
MCHC 33.0 – 36.0 g/dl 34.0 Normal
RDW 11.6 – 14.6 % 11.8 Tinggi
Eusinofil 0.00 – 4.00 % 2.20 Normal
Basofil 0.00 – 2.00 % 0.60 Normal
Netrofil 55.00 – 80.00 % 88.60 Tinggi
Limfosit 22.00 – 44.00 % 15.80 Rendah
Monisit 0.00 – 7.00 % 5.90 Normal
VI. TERAPI MEDIS
Hari/tanggal/jam Jenis terapi Dosis Fungsi dan farmaklogi
Senin, 23 – 07 – Infus NaCl 1000 ml/ 24 Memenuhi cairan elektrolit
2019 08:00 WIB jam pada tubuh
Ranitidin 50 mg Antiemetik, Menetralkan asam
lambung
Ketorolac 30 mg Analgesik, menurunkan nyeri
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Colonscopy : hasil tampak Hipomotilitas colon
MSCT Abdomen : Masa solid pada abdomen kiri atas uk.8x14 cm. gambaran GIST.
VII. ANALISA DATA
Nama : Tn. S No. CM : 0146XXXX
Umur : 60 Tahun Dx Medis : Post laparotomy
No Hari/tanggal Data focus Problem Etiologi Ttd
/jam
1 Selasa, 23 – DS : Nyeri akut Agen cidera
07 – 2019 Pasien mengeluh nyeri (00132) fisik
11:00 WIB dada
P : Nyeri bertambah saat
beraktivitas
Q : Seperti tertekan
benda berat
R : perut
S : Skala 6
T : Hilang timbul
DO :
Pasien tampak meringis
kesakitan
X. TINDAKAN KEPERAWATAN/IMPLEMENTASI
Nama : Tn. S No. CM : 0146XXXX
Umur : 60 Tahun Dx Medis : Post Laparotomy
Hari/tanggal/jam No. Implementasi Respon Ttd
Dx
Selasa 23-7-2019 1 Melakukan pengkajian DS :Pasien mengeluh
11:10 WIB nyeri komprehensif yang nyeri dada
meliputi lokasi, P : Nyeri bertambah saat
karakteristik, onset/durasi, beraktivitas
frekuensi, Q : Seperti tertekan
kualitas/beratnya nyeri benda berat
dan faktor pencetus R : Area abdomen
S : Skala 6
T : Hilang timbul
DO : Pasien tampak
meringis kesakitan