Anda di halaman 1dari 4

Nama : Julio Evin Hanan Anggara

Kelas : Virginia Henderson


Nim : P1337420719046

Kasus PJK (Penyakit Jantung Koroner)


Ny. X berusia 60 tahun, seorang penjual bakso di pasar wage
Purwokerto,Banyumas dibawa ke Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto
dikarenakan mengalami keluhan rasa tidak nyaman di dada atau nyeri dada (angina)
yang berlangsung selama lebih dari 20 menit setiap istirahat atau saat aktivitas yang
disertai dengan gejala keringat dingin atau gejala lainnya seperti lemah,rasa mual
dan pusing.

Setelah dilakukan pemeriksaan Ny. X Didiagnosis oleh dokter yaitu


mengalami Penyumbatan pembuluh darah jantung akibat timbunan lemak atau
pasien mengalami PJK (Penyakit Jantung Koroner). Jika dibiarkan terus menerus
lemak akan semakin menumpuk dan arteri akan makin menyempit yang
menyebabkan aliran darah ke jantung berkurang. Pasien harus dilakukan
pemantauan selama satu minggu,apakah kondisi jantungnya makin membaik atau
tidak. Jika kondisi masih belum membaik sesuai waktu yang ditentukan, Ny. X akan
diberikan obat untuk menangani PJK (Misalnya : Pengencer darah,Statin). Dan jika
obat sudah tidak efektif untuk mengatasi gejala yang dialami, pasien akan disarankan
untuk menjalani operasi, Dokter juga akan menjalankan operasi bila penyempitan
pembuluh darah disebabkan oleh penumpukan ateroma. Sejumlah tindakan yang
dilakukan, antara lain: Pemasangan ring, Bypass jantung,dan Transplantasi jantung.

Pengkajian 4 waktu umum munculnya disstres :


1. Saat didiagnosis
a. Fisik
Sebelum Ny. X dibawa ke Rumah Sakit, Ny.X mengeluh rasa tidak
nyaman di dada atau nyeri dada (angina) yang berlangsung selama lebih
dari 20 menit setiap istirahat atau saat aktivitas yang disertai dengan gejala
keringat dingin atau gejala lainnya seperti lemah,rasa mual dan pusing.
b. Sosial
Setelah didiagnosa oleh dokter ,ternyata Ny. X mengalami penyumbatan
pembuluh darah jantung akibat timbunan lemak atau pasien mengalami
PJK (Penyakit Jantung Koroner). Awalnya Ny.X hanya menganggap
gejala PJK ini seperti rasa tidak nyaman di dada atau nyeri dada (angina),
akan tetapi gejala ini lama kelamaan menjadi serius karena berhubungan
dengan jantung. Tetapi pasien tetap percaya bahwa dirinya bisa sembuh
dari penyakit ini dengan rajin meminum obat dan mengikuti semua saran
dari dokter.
c. Spritiual
Ny. X selalu berdoa dan bertawakal kepada Allah SWT dengan cara
melaksanakan kewajiban sholat 5 waktu. Ny. X berharap segera diangkat
penyakitnya dan bisa berkumpul bersenda gurau kembali bersama
keluarganya.
d. Psikologis
Ny. X sempat panik dan pasrah ketika mengetahui didiagnosis mengidap
PJK (Penyakit Jantung Koroner). Tetapi karena support dari keluarga dan
sodara-sodaranya Ny. X menjadi semangat bahwa ia akan pulih dan dapat
beraktivitas seperti biasanya.
2. Setelah Pengobatan Awal
a. Fisik
Ny. X mulai mengalami peningkatan kesehatan dan mulai membaik.
Pasien selalu meminum obat yang diberikan oleh dokter dan selalu
mengikuti semua saran dari dokter sehingga kondisi Ny. X membaik.
b. Sosial
Keluarga Ny. X selalu menunggu Ny. X sampai ia pulih sehingga dari
pihak keluarga pasien selalu memperhatikan Ny. X dan membantu
kegiatan sehari hari Ny. X dalam proses pemulihan di Rumah Sakit.
c. Spiritual
Ny. X tidak henti hentinya selalu berdoa kepada sang ilahi dan berharap
segera diangkat penyakitnya.
d. Psikologis
Ny. X tampah lebih semangat dan bahagia dikarenakan dari penyampaian
dokter kondisi jantung atau perkembangan jantung Ny. X semakin
membaik.
3. Pada kekambuhan atau penyakit perkembangan
a. Fisik
Kondisi tubuh Ny. X semakin membaik, nafsu makan mulai
meningkat,akan tetapi pasien masih disarankan meminum obat dengan
teratur sesuai resep yang diberikan sampai benar-benar kondisinya pulih.
b. Sosial
Ny. X selalu mendapatkan perhatian dari pihak keluarga dan sodara-
sodarannya. Pihak keluarga sering mengingatkan pasien agar selalu
minum obat dengan teratur dan mengajak si pasien agar menjalankan pola
hidup sehat.
c. Spiritual
Meskipun kondisinya sudah membaik, Ny. X tetap selalu berdoa dan
beribadah kepada sang ilahi berharap segera pulih dan bisa berkumpul
dengan keluarga kembali.
d. Psikologis
Ny. X sudah tenang dan lega karena dari keterangan dokter kondisi atau
perkembangan jantungnya sudah membaik.
4. Pada tahap terminasi
Ny. X sudah pulih kembali dan bisa beraktivitas seperti biasanya,akan tetapi
Ny. X tetap melakukan rawat jalan dirumah seperti menerapkan pola hidup
sehat dll,dikarenakan PJK (Penyakit Jantung Koroner) tidak dapat
disembuhkan.

Anda mungkin juga menyukai