Hukum I Newton:
Hukum Newton II
Jika dua benda yang Dua benda dengan massa berbeda, dan masif
berinteraksi memiliki massa (massa jenis) kedua benda juga berbeda. Kita
yang berbeda, benda yang m
mempunyai rumus F= m.a dan ρ = , di mana ρ
lebih masif harus V
menggunakan lebih banyak adalah massa jenis. Jadi bisa kita turunkan
V
gaya daripada yang kurang rumus F= ρ . V . a. dari rumus tersebut, massa
masif. jenis berbanding lurus dengan gaya. Jadi benda
yang memiliki massif lebih harus menggunakan
lebih banyak gaya daripada benda yang
masifnya kurang.
Dalam tabrakan, benda Ketika terjadi tabrakan, benda yang memiliki
dengan kecepatan awal lebih kecepatan lebih besar akan mengeluarkan gaya
besar akan menggunakan yang lebih besar dibandingkankan benda yang
gaya lebih besar daripada V memiliki kecepatan lebih kecil. Karena gaya
benda dengan kecepatan yang bekerja berbanding lurus dengan keceatan
awal lebih kecil benda tersebut. Semakin besar gaya, maka
semakin besar pula kecepatannya.
Dalam permainan tarik- V Dalam hukum III Newton gaya aksi = gaya
menarik, pemenangnya reaksi, namun dengan arah yang berbeda. Gaya
haruslah orang yang mampu aksi dilakukan oleh pemain yang menang,
menarik lawan dengan sedangkan gaya reaksinya adalah pemain kalah
kekuatan lebih yang terdorong ke depan. Untuk memenangkan
permainan, pemain yang menang haruslah
mengeluarkan gaya yang lebih besar berupa
tarikan agar muncul gaya reaksi dari pemain
yang kalah, yaitu terdorong ke depan. Dan
resultan gaya tidak boleh sama dengan nol.