Anda di halaman 1dari 6

Obat Anticemas/Antiansietas

Sinonim : PSYCHOLEPTICS, MINOR TRANQUILLIZERS, ANXIOLYTICS,


ANTIANXIETY DRUGS, ANSIOLITIKA

Golongan : Benzodiazepine dan Non-Benzodiazepine

Drug of choice : Golongan Benzodiazpine (dulu), skrg SSRI  keseimbangan antara


hasil dan resiko

Antiansietas yang terutama ialah golongan ben-zodiazepin. Banyak golongan depresan


SSP yang lain telah digunakan untuk sedasi siang hari pada pengobatan ansietas, namun
penggunaannya saat ini telah ditinggalkan. Alasannya ialah obat-obat t ersebut antara lain
golongan barbiturat dan mepro-bamat, lebih toksik pada takar lajak.

Sebagai antiansietas, golongan benzodiaze-pin dianggap lebih baik


daripada barbiturat karena barbiturat menyebabkan hang over, efek keter-gantungan dan.
gejala putus obat yang lebih besar.

INDIKASI PENGGUNAAN :

Gejala sasaran (target syndrome) : SINDROM ANXIETAS

Butir-butir diagnostik Sindrom Anxietas :

- Adanya perasaan cemas atau khawatir yang tidak realistik terhadap 2 atau lebih hal yang
dipersepsi sebagai ancaman, perasaan ini menyebabkan individu tidak mampu istirahat dengan
tenang (inability to relax).

- Terdapat paling sedikit 6 dari 18 gejala berikut :

Ketegangan Motorik : 1. Kedutan otot atau rasa gemetar

2. Otot tegang/kaku/pegal linu

3. Tidak bisa diam

4. Mudah menjadi lelah

Hiperaktivitas otonomik : 5. Nafas pendek/terasa berat

6. Jantung berdebar-debar

7. Telapak tangan basah-dingin

8. Mulut kering

9. Kepala pusing/rasa melayang


10. Mual, mencret, perut tak enak

11. Muka panas/badan menggigil

12. Buang air kecil lebih sering

13. Sukar menelan/rasa tersumbat

Kewaspadaan berlebihan dan penangkapan berkurang : 14. Perasaan jadi peka/mudah ngilu

15. Mudah terkejut/kaget

16. Sulit konsentrasi pikiran

17. Sukar tidur

18. Mudah tersinggung.

- Hendaya dalam fungsi kehidupan sehari-hari, bermanifestasi dalam gejala :

penurunan kemampuan bekerja, hubungan sosial dan melakukan kegiatan rutin.

Golongan Non-Benzodiazepine

Buspirone, Antidepresan ( Antidepresi Trisiklik, ssri, snri)

BUSPIRONE

Nama Generik : Buspirone

Nama Dagang : BUSPAR (Bristol-Myers), TRAN-Q (Guardian-Ph), XIETY (Lapi)

Sediaan : Tab 10 mg

Dosis Anjuran : 2 – 3 x 10 mg/hari

 Buspiron merupakan contoh dari golongan azaspirodekandion yang potensial berguna


dalam pengobatan ansietas. Semula golongan .obat ini di~ kembangkan sebagai
antipsikosis~
 Buspiron mem~ perlihatkan farmakodinamik yang berbeda dengan benzodiazepin, yaitu
tidak memperlihatkan aktivi-tas GABA-ergik dan antikonvulsi, interaksi dengan
antidepresi susunan saraf pusat minimal.
 Buspiron bersifat agonis parsial reseptor 5-HT1A; afinitasnya terhadap reseptor dopamin
rendah, sehingga-risiko menimbulkan efek samping ekstrapiramidal pada dosis
pengobatan ansietas kecil.
 Studi klinik menunjukkan, buspiron merupa-kan antiansietas efektif yang efek sedatifnya
relatif ringan. Diduga risiko timbulnya toleransi dan keter-gantungan juga kecil.
 Obat ini tidak efektif pada panic disorder.
 Efek antiansietas baru timbul se-telah 10-15 hari dan bukan antiansietas untuk peng-
gunaan akut.
 Tidak ada toleransi silang antara buspiron dengan benzodiazepin sehingga kedua obat
tidak dapat saling menggantikan.
 Efek samping buspirone yang paling lazim terjadi adalah sakit kepala, mual, pusing, dan
insomnia (Jarang). Buspirone tidak disertai dengan sedasi. Beberapa orang dapat
melaporkan adanya perasaan gelisah ringan, meskipun gejala ini dapat mencerminkan
gangguan ansietas yang tidak diterapi secara utuh. Tidak ada kematian dilaporkan akibat
over dosis buspirone, dan dosis letal median (LD50) diperkirakan 160 hingga 550 kali
dengan dosis harian yang dianjurkan.
 Buspirone harus digunakan dengan hati-hati pada orang dengan gangguan hati dan ginjal,
perempuan hamil, dan ibu yang menyusui.
 Obat ini dapat digunakan dengan aman oleh lansia.

Seringkali sindrom ansietas diikuti gejala depresi. Pada generalized anxiety disorder, anti-
depresi kerap digunakan bersama dengan golongan benzodiazepin terutama pada pasien yang
punya kecenderungan untuk bunuh diri. Antidepresi yang sering 'digunakan adalah golongan
trisiklik, golong--an SSRI.

Antidepresi

obat antidepresi yakni antidepresi generasi pertama (MAO inhibitor, antidepresi trisiklik),
antidepresi generasi kedua: golongan SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors) dan
antidepresi generasi ketiga: golongan SNRI (Serotonine Norepinephrine Re-uptake Inhibitor).

PENGGOLONGAN

1. Obat Anti-depresi SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors)e.g. Sertraline,


Paroxetine, Fluvoxamine, Fluoxetine, Duloxetine, Citalopram.

No Nama Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anjuran


1 Sertraline ZOLOFT (Pfizer-Pharmacial) Tab 50 mg 50 –100 mg/h
FATRAL (Fahrenheit) Tab 50 mg
FRIDEP (Mersifarma) Tab 50 mg
NUDEP (Guardian Pharmatama) Caplet 50 mg
ANTIPREZ (Sandoz) Tab 50 mg
DEPTRAL (Meptorafm) Caplet 50 mg
SERLOF (Kalbe) Tab 50 mg
ZERLIN (Pharos) Tab 50 mg
2 Paroxetine SEROXAT (Glaxo-Smith- Tab 20 mg 20 –40 mg/h
Kline
3 Fluvoxamine LUVOX (Solyay Pharma) Tab 50 mg 50 –100 mg/h
4 Fluoxetine PROZAC (Eli Lilly) Cap 20 mg 20 –40 mg/h
NOPRES (Ferron) Caplet 20 mg
ANSI (Bernofarma) Cap 10 –20 mg
ANTIPRESTIN (Pharos) Cap 10 –20 mg
ANDEP (Medikon) Cap 20 mg
COURAGE (Soho) Tab 20 mg
ELIZAC (Mersifarma) Cap 20 mg
OXIPRES (Sandoz) Cap 20mg
5 Duloxetine CYMBALTA (B-Ingelheim) Caplet 30 –60 30 –60 mg/h
mg
6 Citalopram CIPRAM (Lundbeck) Tab 20 mg 20 –60 mg/h

2. Obat Anti-depresi SNRI e.g. Venlafaxine.

No Nama Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anjuran


1 Venlafaxine EFEXOR-XR (Wyeth) Cap 75 mg 75 –150 mg/h
3. Obat Anti-depresi TRISIKLIK= TRICYCLIC ANTIDEPRESSANTS (TCA) e.g.
Amitriptyline, Imipramine, Clomipramine, Tianeptine

No Nama Generik Nama Dagang Sediaan Dosis Anjuran


1 Amitriptyline AMITRIPTYLINE Drag 25 mg 75 –150 mg/h
(Indofarma)
2 Imipramine TOFRANIL (Novartis) Tab 25 mg 75 –150 mg/h
3 Clomipramine ANAFRANIL (Novartis Tab 25 mg 75 –150 mg/h
4 Tianeptine STABLON (Servier) Tab 12,5 mg 25 –50 mg/h

Anda mungkin juga menyukai