PONDOK PESANTREN
ISLAMIYAH SYAFI’IYAH
SUMBERANYAR - PAITON - PROBOLINGGO
Di
Malang
SURAT PENGANTAR
No. 035/PPIS/IX/2021
Di
Malang
Assalamualaikum Wr Wb.
Wassalamualaikum Wr Wb
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahim
Alhamdulillahirabbil ‘alamin, segala puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT,
yang telah memberikan nikmat dan hidayah-Nya, sehingga kami mampu menyelesaikan proposal
permohonan bantuan peralatan Catering Untuk Pondok Pesantren Islamiyah Syafi’iyah Desa
Sumberanyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo.
Salam sejahtera semoga kekal dipangkuan insan pilihan Nabi Muhammad SAW, yang telah
memimpin umat kejalan yang benar dan memberi syafa’at kelak di hari kiamat
Hamdan Katsiron, ribuan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah
memberi motivasi dan bantuan baik berupa materi ataupun pikiran dalam ikut serta dan
berpartisipasi dalam penyusunan rencana ini yang akan kami laksanakan.
Pesantren secara mikro bisa dipandang sebagai tatanan kehidupan masyarakat secara
structural social serta secara ekonomi memiliki potensi yang bisa dikembangkan.Salah satu
potensi yang urgen untuk memenuhi kebutuhan mayarakat dipesantren adalah kebutuhan akan
makan dan minum .untuk itu dibutuhkan sarana prasaran /alat yang memdai untuk memberikan
layanan tetang hal tersebut. Disampaing itu juga untuk memberikan ketrampilan membekali para
santr khususnya dibidang tata boga sehingga bisa bermafaat bagi kehidupanya kelak dimasa yang
akan datang.Untuk mewujudkan hal tersebut maka kami selalu membuka diri dalam mejalin
kerjasama dan atau mohon bantuan serta partisipasi dari pemerintah instansi terkait, dan kami
berterima kasih kepada semua pihak yang memberi dukungan dan bantuan demi suksesanya
kegiatan nanti.terutama bagi pimpinan Bank Indonesia di Malang yang telah member kesempatan
kami untuk mengajukan permohonan peralatan Catering,semoga perhonan kami ini
bisateralisasi,aamiin.
Akhirnya tiada gading yang tak retak, tiada manusia yang sempurna. Untuk itu kami
mohon maaf apabila dalam penyusunan proposal ini terdapat kesalahan. Semoga amal para bapak
diterima dan mendapat berkah dari Allah SWt. Amin Yarobbal ‘Alamin
BAB I
PENDAHULUAN
JUMLAH SISWA/SANTRI
No Status Laki - laki Perempuan Jumlah
1 Siswa KB/TK Insan Terpadu 107 77 184
2 Siswa SD Insan Terpadu 275 255 530
3 Siswa SMP Islam 256 268 524
4 Siswa SMP Insan Terpadu 77 60 137
5 Siswa MA. Islamiyah Syafi'yah 114 107 221
6 Siswa Diniyah dan TPQ 57 65 122
Jumlah 886 832 1.718
B. LATAR BELAKANG
Kita tahu bahwa pembangunan nasional secara jangka panjang adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan baik jasmani maupun rohani.
Namun keadaan yang ada sekarang ini kurang dapat menjangkau pada sasaran secara tepat dan
merata. Sering kali masyarakat yang berada di daerah pinggiran kota, desa terpencil yang
terbelakang dan sulit dijangkau yang paling terakhir mendapatkan kesempatan tersebut.
Dampak yang didapat adalah mereka akan selalu terbelakang dan tersisihkan dari mereka yang
beruntung.
Pesantren adalah Lembaga Pendidikan tertua di Indonesia, mengenai Kiprah Pesantren di
Indonesia, secara Jujur diakui oleh para Intelektual baik dalam Negeri maupun Manca Negara
bahawa Pondok Pesantren telah berjasa besar dalam mengembangkan Kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM) Anak Bangsa, membentuk kepribadian masyarakat dan sebagai pelestari, dan
pelansir nilai-nilai dan norma ke-Islaman.
Sistem pendidikan di pesantren bertumpu pada Grand Concept bahwa Manusia adalah
Kholifah di Bumi ini, oleh karenanya setiap Santri harus dibekali/sangu Ilmu Pengetahuan,
Kecakapan hidup (life skill), Keterampilan, Mandiri dan Bekerja Keras serta memiliki Sikap
Ukhuwah yang Prima.
Perkembangan dan pertumbuhan Pesantren sesungguhnya memberikan Imbas yang
sangat besar terhadap dinamika masyarakat sekitarnya, hal ini disebabnya adanya hubungan
saling membutuhkan antara Pesantren dan Masyarakat.
Laju pusat perkembangan peradaban umat manuusia sebagai Impact dari era Global yang
ditandai dengan terjadinya Transformasi menyeluruh pada Aspek-aspek kehidupan, telah
menciptakan Fenomena kehidupan dimana simbol-simbol modern menjadi lebih dominan dan
secara perlahan menggeser peranan Agama. Menghadapi Fenomena ini Pesantren di tantang
untuk menjadi Institusi yang paling strategis dalam mempersiapkan sumber daya anak Bangsa
yang mampu memiliki keunggulan Kompetitif agar survive ditengah persaingan Global.
Keberadaan pesantren yang masih diragukan sebagai lembaga ideal untuk mencetak
generasi muda yang berkualitas ini didasarkan pada fakta bahwa sampai saat ini pesantren di
diberbagai daerah masih belum banyak berubah dari paradigma awal yang lebih berfokus pada
pendidikan agama. Padahal di era globalisasi dengan persaingan yang terlalu ketat dewasa ini,
membangun SDM tidaklah cukup dengan membentuk budi pekerti saja, melainkan diperlukan
pula berbagai pengetahuan dan ketrampilan (skill) yang selama ini masih kurang mampu
dipenuhi oleh pondok pesantren, karena berbagai faktor seperti masih tertutupnya para Kyai
untuk menerima perkembangan dan kurangnya sarana prasarana. Akibatnya, lulusan maupun
mereka yang drop out dari pondok pesantren tidak dapat bersaing dalam kehidupan yang
semakin kompetitif, karena kurang memiliki ketrampilan (skill) yang justru merupakan
tuntutan dan kebutuhan pasar dewasa ini.
Disisi lain dalam upaya mengembangkan infrastruktur pesantren masih sangat
bergantung pada bantua pihak pemerintah dan beberapa sumberdana dari instansi terkait
lainnya. Oleh karena itu dengan ketersediaan fasilitas dan tenaga pekerjanya diharapkan
mampu menunjang ekonomi pesantren. Sebagai contoh di Pesantren Al-zaitun Indramayu,
Jawa Barat yang didukung dengan hasil dari berbagai sektor usahanya, Pesantren Amanatul
Ummah, Mojokerto, Jawa Timur yang maju dengan memanfaatkan kekayaan alam sekitranya
dan Pesantren Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur dengan pengembangan Koperasinya. Begitu
juga dengan harapan Pondok Pesantren Islamiyah Syafi’iyah, dengan upaya tersebut dikira
sangat perlu untuk meningkatkan Ekonomi Pesantren dengan memberdayakan santri sebagai
sarana pendorong yang aplikatif dan efektif bagi kemajuan Pesantren.
D. TUJUAN
Maksud dari kegiatan ini adalah untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana pesantren
khususnya peralatan catering dalam rangka meningkatkan pelayanan catering santri dan
masyarakat serta memberikan keterampilan kepada para santriwan/wati agar mempunyai
keahlian dan keterampilan untuk meningkatkan Ekonomi kepesantrenan. dan memberikan
nilai kebermafatan dalam kehidupan para santri dikemudian hari.
BAB II
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN
A. PERSIAPAN PROGRAM
Beberapa hal pokok yang dilakukan sebelum pelaksanaan adalah peyusunan proposal
untuk mengetahui adanya alokasi anggaran yang digunakan sebelum kegiatan dilaksanakan.
Selanjutnya adalah penyusunan Acuan kegiatan sebagai dasar agar dalam pelaksanaannya
nantinya tidak melenceng dari standar acuan yang telah dibuat. Tahap selanjutnya adalah
diadakan Rapat koordinasi internal sebagai persiapan sekaligus pemantapan.
B. SOSIALISASI PROGRAM
Setelah persiapan mantap dan terencana maka diadakanlah sosialisasi program life skill
dengan metode:
1. Rekruitmen Peserta
a. Sosialisasi yang disampaikan kepada Alumni berupa pengumuman via media sosial.
b. Melakukan seleksi agar mengetahui peserta yang benar-benar berminat.
2. Syarat dan Kriteria Peserta
a. Alumni PP. Islamiyah Syafi’iyah Paiton Probolinggo
b. memiliki komitmen yang kuat
b. Belum memiliki keterampilan
d. tidak terikat dengan pekerjaan yang lain
2. Panitia
N
Nama Barang Harga Jumlah Total Gambar
O
Roll Top
Prasmanan
1 Rp1.410.000 10 Buah Rp 14.100.000
MUTU CHF-
627W
Roll Top
Prasmanan
2 Rp2.300.000 10 Buah Rp 23.000.000
MUTU CHF-
626W
Chafing Dish
3 11 liter Dual Rp650.000 7 Buah Rp 4.550.000
Trai
Meja Koper
Lipat
4 Prasmanan Rp350.000 20 Buah Rp 7.000.000
ukuran 120x60
cm
Supra Deep
5 Soup Bowl Rp320.000 4 Buah Rp 1.280.000
32cm
Supra Warmer
6 Rp410.000 6 Buah Rp 2.460.000
Square Pan
Mutu SJD-8
Juice
7 Rp1.350.000 4 Buah Rp 5.400.000
Dispenser Air
Minum 8L
Tempat
8 Esbuah Bowl Rp1.200.000 2 Buah Rp 2.400.000
Stainless
Mangkok Es
Buah Unica 50
9 Rp7.000 Buah Rp 3.500.000
M9045 0
Melamine
Mangkok
Bakso Golden 50
10 Rp6.500 Buah Rp 3.250.000
Dragon 0
Melamine
Sharp
Dispenser
11 Rp2.700.000 1 Unit Rp 2.700.000
Galon Bawah
SWD-66-EHL
Piring
12 Rp100.000 84 Lusin Rp 8.400.000
Keramik Putih
Garpu Super
13 Rp65.000 50 Lusin Rp 3.250.000
Doll
Sendok Super
14 Rp65.000 50 Lusin Rp 3.250.000
Doll
Toples
Kerupuk Besar
Ulir DLX
15 Rp250.000 2 Buah Rp 500.000
Kamma 1 seal
Kapasitas 15
Liter
YONG MA
Magic Jar
16 Rp2.150.000 2 Buah Rp 4.300.000
Jumbo 20
Liter YMJ-501
Penggiling
Bumbu
17 Rp700.000 2 unit Rp 1.400.000
Mitochiba
CH-200
Box Container
18 Rp120.000 10 buah Rp 1.200.000
Shinpo CB70
Lampu Sorot
19 Rp135.000 6 buah Rp 810.000
Dekorasi 30w
Taplak Meja
20 Rp85..000 20 buah Rp 1.700.000
120x60x70 cm
Daun Anggur
21 Rp70.000 20 lusin Rp 1.400.000
Dekorasi
Bunga Plastik
22 Westeria Rp100.000 10 lusin Rp 1.000.000
Dekorasi
Standing
23 Lampu Rp550.000 6 Buah Rp 3.300.000
Dekorasi
Planetary
Mixer
Dimension
24 : 40 x 25 x Rp19.000.000 1 Buah Rp19.000.000
42 cm
PMX-01
Waffel Baker
Dimension
: 25,5 x
25 Rp 3.500.000 10 Buah Rp35.000.000
35,5 x 20
cm WBR-
01
Crepes
Machine
Voltage :
26 Rp16.000.000 1 Buah Rp16.000.000
220 - 240 V /
50/60 Hz
CRM-01
Takoyaki
Baker
Dimension
27 Rp7.500.000 1 Buah Rp 7.500.000
: 47 x 45 x
18 cm
TBR-01
Mesin
Penepung
Dimension
28 Rp19.500.000 1 Buah Rp19.500.000
: 104 x 42 x
100 cm
MPU-01
Miller &
Dehydrator
Dimension
29 Rp2.000.000 1 Buah Rp2.000.000
: 16 x 16 x
30 cm
MDY-01
Timbangan
Digital
30 Ketelitian Rp2.200.000 1 Buah Rp2.200.000
: 0,01 g
TDG-01
Display
Warmer
Dimension
31 : 85,6 x Rp23.400.000 1 Buah Rp23.400.000
56,8 x 67
cm DWM-
01
Proofer
Dimension
: 75 x 50 x
42 193 cm Rp 6.100.000 2 Buah Rp 12.200.000
PRF-01
Viar New
43 Rp. 37.000.000 1 Buah Rp. 37.000.000
Karya 30