NIM : 105391100719
PERSAMAAN
PERBEDAAN
Judul Jika dilihat dari jenis penelitian yang digunakan ketiga jurnal
ini tidak memiliki perbedaan karena sama-sama menggunakan
metode penelitian tindakan kelas (PTK).
Latar Belakang Perbedaan dari ke-3 jurnal tersebut adalah pada jurnal pertama
dengan judul” Strategi dalam meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar Fisika kelas XI SMA Negeri 2 Woja melalui
pembelajaran kooperatof tipe Think Pair Share” itu mejelaskan
tentang suatu alternative yang dapat menjadikan mata
pelajaran Fisika itu lebih menyenangkan sehingga akan
tumbuh rasa nyaman dalam belajar. Dan alternative atau model
pembelajaran itu adalah pembelajaran cooperative tipe think
pair share. Sedangkan pada jurnal kedua dengan judul” Upaya
meningkatkan pemahaman pembelajaran Fisika materi listrik
statis melalui metode pembelajaran studi kasus pada siswa di
SMA Negeri 1 Pinangsori”.ini menjelaskan bahwa dengan
metode study kasus bisa mendapatkan tinjauan yang lebih
dalam dan dapat membanu serta mempermudah memahami
kondisi siswa dalam mempelajari materi listrik statis. Dan
dengan dilaksanakannya metode tersebut sangat diharapkan
teradi peningkatan motivasi belajar siswa sehingga hasil
belajar yang diperoleh akan lebih baik lagi. Dan pada jurnal
ke-3 dengan judul” Implementasi pembelajaran Fisika
berbantuan media simulasi PhET untuk meningkatkan hasil
belajar siswa pada materi listrik dinamis” itu menjelaskan
bahwa PhET dapat digunakan untuk membantu siswa dalam
memahami konsep-konsep visual. PhET itu sendiri merupakan
simulasi interaktif fenomena-fenomena fisis yang berbasis riset
dan diberikan secara gratis. Dan berdasarkan hasil penelitian
PhET merupakan media yang tepat dan dapat menjadi solusi
pada penelitian tersebut.
Metode Penelitian Pada metode penelitian tidak terdapat perbedaan karena sama-
sama menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK)
Jadi kesimpulan yang dapat saya ambil dari hasil analisis jurnal yang saya ambil adalah
bahwa metode penelitian tindakan kelas itu digunakan guna untuk meneliti sejauh mana
pemahaman maupun proses siswa dalam melakukan sesuatu. Penelitian ini juga harus dilakukan
jika telah berada dilingkungan sekolah kurang lebih 1 bulan agar dapat memahami karakter
siswa maupun sekolah lebih mendalam lagi.