1. Siapkan seluruh alat dan bahan sebelum mulainya praktikum.
2. Ukur plat sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan, apabila ukurannya melebihi ketentuan maka kikir plat terlebih dahulu dengan cara satu arah agar hasilnya lebih bagus. 3. Setelah plat sudah dikikir bor plat sesuai dengan arahan yang sudah diberikan, dan hati-hati. 4. Selanjutnya dilakukan dengan mengamplas plat agar terlihat lebih mulus dan bagus. 5. Lakukan stamping dengan 1 kali pukulan agar tidak adanya pergeseran huruf. 6. Setelah stamping selesai lanjutkan dengan melakukan pencelupan ke larutan NaOh.
Aspek yang perlu diperhatikan saat berlangsungnya proses praktikum mengikir
Penempatan posisi personal praktikum, seperti , pemakaian alat yang baik dan benar. Dilarang mengganggu konsentrasi teman. Menempatkan peralatan pada tempat yang benar dan tidak mengganggu proses praktikum. Melakukan proses pengikiran dengan benar karena bisa mengakibatkan tangan pekerja menjadi lecet jika tidak sesuai dengan aturan.
1.8. Kesimpulan
1. Dalam praktikum ini mahasiswa dapat menyimpulkan :
2. Praktikum kerja bangku adalah kegiatan yang dilakukan di atas meja atau bangku kerja dengan mengerjakan benda kerja meliputi proses menggergaji, mengikir menyetap, menyenei, dan mengebor. 3. Dalam praktikum kerja bangku dibutuhkan ketelitian, kesabaran dan keuletan agar tercapainya target waktu yang telah ditentukan. 4. Dalam praktikum kerja bangku mahasiswa harus memahami semua proses yang dilakukan, mengerti cara memakai alat-alat ukur dan perkakas yang digunakan dalam pengerjaan benda kerja. 5. Dalam proses praktikum kerja bangku selain ketrampilan dalam menggunakan peralatan tangan, orang-orang yang bergerak pada bidang teknik akan selalu berhubungan dengan bidang pengukuran. Pada praktik kerja bangku peralatan ukur yang digunakan harus benar-benar presisi. Guna menghasilkan pengukuran yang presisi, maka peralatan ukur, cara memegang alat ukur, dan cara melakukan pengukuran harus benar-benar diketahui secara baik oleh mahasiswa.