Pengaruh Konsentrasi Pelarut Pada Proses Ekstraksi
Pengaruh Konsentrasi Pelarut Pada Proses Ekstraksi
9
KONVERSI Volume 4 No2 Oktober 2015 ISSN 2252-7311
10
Pengaruh Pelarut pada Proses Ekstraksi Antosianin dari Kulit Kembang Sepatu
(Dina Agustin, Ismiyati)
11
KONVERSI Volume 4 No2 Oktober 2015 ISSN 2252-7311
i =1
sebanyak 2 tetes sehingga warnanya i =1
kembali merah.
No Konsentrasi Rendemen
Indeks determinasi yang diperoleh ethanol (%) (%)
tersebut digunakan untuk menjelaskan
persentase variasi dalam variabel tidak 1 60 24,32
bebas (Y) yang disebabkan oleh
bervariasinya variabel bebas (X). Hal 2 70 24,12
ini untuk menunjukkan bahwa variasi
3 80 23,53
dalam variabel tak bebas (Y) tidak
semata-mata disebabkan oleh 4 90 22,53
bervariasinya variabel bebas (X), bisa
saja variasi dalam variabel tak bebas 5 96 22,05
tersebut juga disebabkan oleh
bervariasinya variabel bebas lainnya
yang mempengaruhi variabel tak
bebas tetapi tidak dimasukkan dalam Disamping data rendemen ekstrak,
model persamaan regresinya. juga diperoleh data kandungan
antosiamin yang terkamdung dalam
HASIL DAN PEMBAHASAN ekstrak yang didapat yag tercantum
Hasil penelitian dalam tabel berikut:
Penelitian dilakukan dengan variabel
Tabel 3 : data hasil ekstraksi terhadap
konsentrasi pelarut ethanol dalam air
kadar dengan variabel konsentrasi
yaitu : 96%, 90%, 80%, 70%, dan 60%
ethanol, sampel kelopak bunga
dengan waktu ekstraksi selama 24 jam
kembang sepatu pada λ 528nm.
dan berat kelopak bunga kembang
sepatu 25 gram. No Konsentrasi Kadar
Tabel 1 : Data identifikasi dan ethanol (%) antosianin (mg/
25 gr bahan
intensitas warna ekstrak dengan
baku)
antosianin variabel konsentrasi solvent
13
KONVERSI Volume 4 No2 Oktober 2015 ISSN 2252-7311
14
Pengaruh Pelarut pada Proses Ekstraksi Antosianin dari Kulit Kembang Sepatu
(Dina Agustin, Ismiyati)
15
KONVERSI Volume 4 No2 Oktober 2015 ISSN 2252-7311
16