Anda di halaman 1dari 3

F4 – Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

F1. LAPORAN KEGIATAN UPAYA PROMOSI KESEHATAN DAN


PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
“HIPERURISEMIA DAN CARA PENCEGAHANNYA”

I. LATAR BELAKANG
Hiperurisemia adalah keadaan dimana terjadi peningkatan kadar asam urat serum
di atas normal. Pada sebagian besar penelitian epidemiologi, disebut sebagai
hiperurisemia jika kadar asam urat serum orang dewasa lebih dari 7,0 mg/dl dan lebih
dari 6,0 mg/dl pada perempuan. Hiperurisemia yang lama dapat merusak sendi,
jaringan lunak dan ginjal.
Hiperurisemia bisa juga tidak menampakkan gejala klinis/ asimptomatis. Dua
pertiga dari hiperurisemia tidak menampakkan gejala klinis. Hiperurisemia terjadi
akibat peningkatan produksi asam urat karena diet tinggi purin atau penurunan
ekskresi karena pemecahaan asam nukleat yang berlebihan atau sering merupakan
kombinasi keduanya. Sedangkan gout (pirai) adalah penyakit yang sering ditemukan,
merupakan kelompok penyakit heterogen sebagai akibat deposisi kristal monosodium
urat pada jaringan, akibat gangguan metabolism berupa hiperurisemia. Manifestasi
klinik deposisi urat meliputi artritis gout, akumulasi kristal di jaringan yang merusak
tulang (tofus), batu urat, dan nefropati gout.
Sedangkan prevalensi penyakit sendi berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan di
Indonesia adalah 11,9%, dengan prevalensi tertinggi di provinsi Bali (19,3%), diikuti
Aceh (18,3%), Jawa Barat (17,5%) dan Papua (15,4%). Penyakit sendi sampai saat ini
masih masuk dalam daftar sepuluh besar penyakit pada pasien di Puskesmas.
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi peningkatan kadar asam urat, seperti
Status Gizi (kegemukan), konsumsi tinggi purin, dan pengobatan. Menurut Untari dan
Wijayanti (2017) kadar purin yang tinggi seperti hati, ampela, ginjal, jeroan, daging
sapi, domba, babi, makanan laut tinggi purin (sardine, lobster, tiram, kerang, udang,
kepiting, skalop), alkohol meningkatkan risiko serangan gout akibat banyaknya
konsumsi protein.
Karena kebiasaan masyarakat Indonesia yang sering mengkonsumsi makanan
tinggi purin dan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit
hiperurisemia, maka perlu diadakan penyuluhan kepada masyarakat di poli umum

1
F4 – Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Puskesmas Pisangan Timur 2 mengenai penyakit hiperurisemia dan bagaimana


pencegahannya.
II. PERMASALAHAN DI MASYARAKAT
Adapun faktor yang mempengaruhi seseorang terkena penyakit hiperurisemia
adalah kurangnya pengetahuan terhadap penyakit hiperurisemia. Ketidakpatuhan
pasien dalam melakukan tatalaksana penyakit hiperurisemia akan memberikan
dampak negatif yang meliputi peningkatan biaya kesehatan dan komplikasi penyakit
hiperurisemia. Obesitas juga merupakan salah satu penyebab meningkatnya angka
kejadian penyakit hiperurisemia. Selain itu, masih banyak penderita hiperurisemia
yang tidak terdiagnosa karena kurangnya pemahaman masyarakat tentang
hiperurisemia dan penanganannya.

III. PEMILIHAN INTERVENSI


Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka kami
mengadakan penyuluhan kesehatan dengan materi “Hiperurisemia Dan Cara
Pencegahannya”. Adapun materi yang disampaikan pada penyuluhan ini
diantaranya pengertian, diagnosa dan makanan apa saja yang diperbolehkan,
dibatasi maupun dihindari bagi penderita hiperurisemia.
IV. PELAKSANAAN
Penyuluhan kesehatan mengenai hiperurisemia dan cara pencegahannya ini
dilakukan di Puskesmas Pisangan Timur 2 pada hari Senin, 14 September 2021 pukul 09.00
WIB. Penyuluhan ini dibawakan oleh dokter dengan menggunakan metode ceramah dan
menggunakan leaflet. Selama penyuluhan, pemateri menyampaikan informasi mengenai
hiperurisemia dan cara pencegahannya.
V. EVALUASI
Monitoring dan evaluasi dilakukan dengan pengecekan pemahaman peserta
penyuluhan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar materi yang telah
disampaikan. Pertanyaan yang dijawab dengan benar oleh peserta penyuluhan
merupakan bukti keberhasilan bahwa penyuluhan yang telah dilakukan mampu
diterima dan dipahami oleh peserta sehingga cukup membantu untuk mengedukasi
masing-masing peserta.

2
F4 – Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Anda mungkin juga menyukai