“ MENANAM KEYAKINAN DALAM PROSES MEMULAI MENEKUNI

MENULIS”
OLEH : MUH AGUS RIZKI MASRI (TI 2B)

“Membangun keyakinan diri itu sangat penting sekali. Keyakinan merupakan

landasan dasar bagi keberhasilan apapun. Orang yang keyakinan dirinya kuat bisa
menembus berbagai aspek yang kelihatannya mustahil. Sejarah telah mengajarkan
kepada kita bahwa mereka yang berhasil adalah yang terus berusaha dan terus
berusaha tanpa kenal lelah. Gagal itu hal biasa dan tidak membuat mundur. Justru
kegagalan dnilai dan diposisikan sebagai jejak untuk menapaki langkah
selanjutnya dalam membangun kesuksesan.” (Halaman 57 paragraf ke-2)

HASIL KAJIAN

Keyakinan yang kuat dan teguh dalam membiasakan diri menulis dan
membaca yang harus kita upayakan untuk dimiliki bagi diri sendiri sebagai
seorang mahasiswa memang sangatlah penting adanya. Karena lewat keyakinan
yang teguh yang kita miliki bisa membuat kita akan lebih mudah dalam
mengerjakan segala bentuk tugas-tugas yang dibebankan kepada kita dan juga
akan berdampak bisa lebih mempermudah proses kita dalam perkuliahan
nantinya.
Adapun manfaat yang dapat kita peroleh lewat kebiasaan menulis itu
sangatlah banyak yang walaupun manfaat yang kita dapat dari yang kita tulis itu
tidak bisa kita rasakan secara langsung karena terbengkalai oleh factor-faktor
yang menghambat penyebaran hasil karya mereka. Akan tetapi paling tidak apa
yang telah kita tulis itu akan kita peroleh manfaatnya diwaktu masa mendatang
nanti. Hal ini dapat kita lihat dari berbagai contoh para penulis, novelis, jurnalis
dan para sastrawan-sastrawan yang dimana lewat karya-karya tulisannya yang
telah mereka buat dapat mampu membuktikan kalau karya-karyanya itu tidak
dapat langsug dipetik manfaatnya setelah mereka selesai membuat sebuah artikel
atau sebagainya.
 Akan tetapi karya-karyanya dapat mereka rasakan setelah melalui proses
yang panjang dan bahkan manfaat dari karyanya juga itu dapat kita rasakan
sampai sekarang dan bisa sampai kapanpun itu. Kegiatan menulis memang sangat
tidaklah mudah untuk kita tekuni, apalagi bagi kita sebagai seorang yang baru
memulai terjun ke dunia menulis. Karena pada dasarnya setiap kegiatan yang kita
kerjakan pasti ada yang namanya penghambat buat kita alani dan lakukan hal
tersebut.
Begitu pula layaknya dengan hal kegiatan menulis pasti setiap individu
manusia akan mengalami yang namanya kesulitan dalam melakukan kegiatan
menulis. Adapun untuk mengantisipasi akan hal yang dapat menghambat kita
dalam menekuni kegiatan menulis dapat kita lakukan dengan berbagai cara,
contohnya seperti mencari metode dalam kegiatan menulis yang misalkan di
dalam metode itu kita membiasakan diri kita dengan selalu menjadwalkan diri
untuk selalu selalu tetap menulis setiap hari minimal satu paragraph ataupun lebih
dari apa yang telah kita dapatkan lewat membaca suatu bacaan.
Membiasakan diri untuk selalu haus akan mencari inspirasi untuk
dituangkan dalam sebuah kajian atau tulisan serta mengasah skill dalam menulis
juga sangat perlu adanya untuk kita lakukan supaya dalam penulisan sebuah
artikel atau kajian dan sebgainya yang dibuat kita tidak mengalami kaku kata dan
mati bahasa. Yang dimana untuk mendapatkan inspiras-inspirasi tersebut dapat
kita peroleh dari memperbanyak bacaan-bacaan dari berbagi buku baik itu buku
yang bersifat umum(yang bersifat fiksi) maupun buku tentang ilmu
akademik(pengetahuan). Karena lewat bacaan yang kita baca bisa kita peroleh
wawasan yang luas tentang bahasa-bahasa penulisan yang baik dan benar serta
lewat bacaan itu juga dapat membantu kita menambah refrensi-refrensi dalam
menulis sebuah karya nantinya.
Sebagai mahasiswa kita harus menyadari bahwa kegiatan menulis itu
sangat penting untuk dimiliki karena selain bisa membantu mempermudah kita
dalam proses perkuliahan juga bisa membantu kita dalam berbagai aspek
kehidupan. Tidak hanya kita yang dapat merasakan manfaat dari hasil tulisan yang
kita buat akan tetapi, masyarakat luas juga bisa merasakannya.
 Karena lewat tulisan kita bisa menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan
pengalaman yang kita peroleh sebelumnya lewat membaca. Karena membaca
merupakan aktivitas menginput data dan informasi selanjutnya kita
transformasikan lewat menulis. Melalui rangkain proses inilah dinamika ilmu
pengetahuan akan terus berjalan dari masa ke masa.
Dengan demikian, kemampuan membaca dan menulis dengan baik
merupakan syarat utama agar seseorang mampu memperoleh dan
mengembangkan ilmu pengetahuan. Maka keterampilan membaca dan menulis
dengan baik harus terus diasah dan dibudayakan guna mencetak individu-individu
yang tidak hanya mampu menjadi konsumen ilmu pengetahuan, namun juga
mampu menjadi produsen ilmu pengetahuan nantinya.
Dengan menulis juga, dampaknya lewat menulis adalah kita bisa tau
tentang berbagai konsep, teori dan ilmu lebih luas lagi, karena kita telah membaca
dan memahaminya. Maka lewat menulis juga berarti seorang penulis telah
mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan kepada orang luas.
Selain manfaat tersebut, menulis juga bertujuan sebagai sebuah wujud pengabdian
diri kepada masyarakat luas.
Oleh karena itu agar ilmu yang kita sampaikan kepada orang lain terus
diingat maka ikatlah ilmu dengan sebuah tulisan yang bermanfaat. Karena
mengikat ilmu dengan sebuah tulisan akan terus bermanfaat bagi orang lain serta
menulis yang baik dan bermanfaat juga dapat kita jadikan sebagai investasi pahala
jangka panjang kita yang tak akan pernah terputus didunia melainkan sampai kea
lam akahirat.