Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH TENTANG TELEKOMUNIKASI

DISUSUN OLEH:

Muhammad Taufiq
NPM. 2019030028

PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER

STMIK HANDAYANI MAKASSAR

2021

0
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa berkat


rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah dengan judul “TELEKOMUNIKASI “.
Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak
bantuan dari berbagai pihak, karena Itu penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan
yang begitu besar.
Dari sanalah semua kesuksesan Ini berawal, semoga
semua Ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan
menuntun pada langkah yang lebih baik lagi. Meskipun
penulis berharap Isi dari makalah Ini bebas dari kekurangan
dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang.
Oleh karena Itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun agar makalah Ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah Ini bermanfaat
bagi semua pembaca.

Makassar , 21 Juni 2021

1
DAFTAR ISI

Cover
…………………………………………………………………………………
………………………………….. 1
Kata pengantar
…………………………………………………………………………………
…………………….. 1
Daftar Isi
…………………………………………………………………………………
……………………………… 2
BAB I Pendahuluan
…………………………………………………………………………………
……………….. 3
1.1 Latar Belakang
…………………………………………………………………………
…………….. 3
1.2 Identifikasi masalah
…………………………………………………………………………
……… 3
1.3 Batasan masalah
…………………………………………………………………………
………… 3
1.4 Tujuan
…………………………………………………………………………
………………………… 3

2
1.5 Sistematika Pembahasan
………………………………………………………………………..
4
1.6 Tinjauan pustaka
…………………………………………………………………………
………….. 4

BAB II Pembahasan
…………………………………………………………………………………
……………… 5
2.1 Pengertian telekomunikasi
……………………………………………………………………….
5
2.2 Dasar Sistem telekomunikasi
………………………………………………………………… …
11

BAB III Kesimpulan


…………………………………………………………………………………
………........ 19

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada dasarnya telekomunikasi di dunia semakin hari semakin berkembang.


Karena dilihat dari begitu pentingnya telekomunikasi saat Ini. Tanpa adanya
komunikasi , dunia akan gelap dengan Informasi yang telah ada. Selain Itu
telekomunikasi juga sebagai wadah untuk berinteraksi antar kota, antar daerah ,
antar pulau, antar provinsi bahkan antar negara . Oleh sebab Itu telekomunikasi
sangat penting. Sehingga banyak orang yang berlomba – lomba untuk
memajukan dunia telekomunikasi . seperti ditemukannya HP, Internet, Telepon,
Fax, Telegram , Telegraf dan masih banyak lagi lainnya yang semakin
berkembang. Karena Itu dalam makalah saya Ini, saya akan membahas tentang
dasar dan dasar sistem telekomunikasi Itu sendiri.

1.2 Identifikasi Masalah


Dalam makalah Ini saya membahas tentang dasar telekomunikasi serta
dasar sistem telekomunikasi . sebagai gambaran apa telekomunikasi Itu serta
bagaimana telekomunikasi Itu sendiri bisa sampai dan kita gunakan sekarang Ini .

1.3 Batasan Masalah


Dalam makalah Ini saya hanya membahas tentang dasar telekomunikasi
serta dasar sistem dari telekomunikasi Itu sendiri.

1.4 Tujuan
Setelah membaca makalah Ini, saya mengharapkan pembaca mampu
untuk :
1. Mengerti apa Itu telekomunikasi
2. Mengerti dasar sistem telekomunikasi

4
1.5 Sistematika Pembahasan
Untuk memberikan gambaran mengenai tugas makalah Ini ,secara singkat
dapat diuraikan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN
Bab Ini menguraikan tentang latar belakang, Identifikasi masalah,batasan
masalah,tujuan,sistematika pembahasan ,tinjauan pustaka.
BAB II Pembahasan
Bab Ini tentang teori – teori pembahasan tentang telekomunikasi dan dasar
sistem telekomunikasi .
BAB III Kesimpulan
Bab Ini berisi kesimpulan dari penulis.

1.6 Tinjauan Pustaka


Dalam makalah Ini saya mencari data yang didapatkan dengan media
elektronik seperti Internet dan referensi yang lain .

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian telekomunikasi

A . Pengertian
Pengertian dari kata Telekomunikasi dapat dilihat sebagai berikut berasal
dari bahasa yunani :
Tele : Jauh
Komunikasi : Penyampaian Informasi atau hubungan antara satu tempat
dengan tempat yang lainnya.
Telekomunikasi : Penyampaian Informasi atau hubungan antara satu tempat
dengan tempat yang lainnya yang berjarak jauh.
Berdasarkan pengertian tersebut bagaimanakah jika ada hubungan komunikasi
namun berjarak dekat, apakah dapat disebut dengan telekomunikasi. Juga apakah
jika ada komunikasi jarak jauh seperti orang yang berteriak disebut
telekomunikasi?
Sehingga definisi sesungguhnya dari telekomunikasi adalah :
Telekomunikasi : Penyampaian Informasi atau hubungan antara satu tempat
dengan tempat yang lainnya dengan mempergunakan
bantuan peralatan khusus dengan kata lain peralatan
elektronik.
Contoh: Telepon, TV dsb
Disini terlihat bahwa hubungan Itu tidak harus jauh (meskipun ada
perkataan TELE) dekatpun bisa. Tidak harus berupa peralatan khusus (listrik)
lainnya pun bisa. Contoh: asap, bendera, genderang, dsb.
Selain Itu, harus pula dapat dibedakan antara telekomunikasi dengan komunikasi
walaupun keduanya saling berhubungan.
Komunikasi : Proses pertukaran Informasi. Informasi dapat berupa suara, gambar,
data, dll.

6
Kendala komunikasi:
- Bahasa , Proses komunikasi tidak akan berjalan dengan baik jika pemberi
dan penerima Informasi tidak menggunakan bahasa yang sama. Kendala
Ini dapat diatasi dengan mempelajari bahasa yang dipahami kedua belah
pihak, atau menggunakan penerjemah.
- Jarak
Dekat : bicara langsung
Agak Jauh : mengirimkan sinyal yang dapat terlihat/terdengar secara
langsung, misalnya: asap, terompet, cahaya, dll.
Jauh : dengan berkirim surat, atau melalui media elektronik
Perbedaannya juga dapat dilihat dari Ilmu pengetahuan yang mempelajarinya.
- Ilmu Pengetahuan tentang Telekomunikasi
ilmu yang mempelajari tentang penyampaian Informasi dengan bantuan
peralatan listrik.
- Ilmu Pengetahuan tentang Komunikasi
ilmu yang mempelajari seluruh aspek penyampaian Informasi.

Beberapa definisi Telekomunikasi menurut:


1. Webster : communications at a distance
2. IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) : the transmission
of signals over long distance
3. Wikipedia : teknik pengiriman atau penyampaian Infomasi, dari suatu
tempat ke tempat lain dalam bentuk komunikasi jarak jauh
4. UU No.36/1999: setiap pemancaran, pengiriman, dan atau penerimaan
dari setiap Informasi dalam bentuk tanda, Isyarat, tulisan, gambar, suara
dan bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik
lainnya.
5. Umum: penyampaian atau pertukaran Informasi atau hubungan antara
satu titik dengan titik yang lainnya yang berjarak jauh menggunakan suatu
media atau perangkat elektrik.

7
Bagan Telekomunikasi

Gambar 1 . Bagan Telekomunikasi

B. Perkembangan telekomunikasi

Perkembangan telekomunikasi sudah ada pada zaman sebelum masehi


mulai dari yang sederhana berikut perkembangan telekomunikasi dari mula
tercipta samapai dengan sekarang Ini .

1. Permulaan telekomunikasi

Pada awalnya, telekomunikasi dilakukan menggunakan media yang


sangat sederhana. Drum digunakan oleh masyarakat asli Afrika, New Guinea
dan Amerika Selatan. Di Cina, masyarakat menggunakan "Tamtam", suatu
lempengan logam besar berbentuk bundar yang digantungkan secara bebas
sehingga bila dipukul akan menimbulkan bunyi keras yang dapat terdengar
sampai jarak yang jauh.

8
Gambar 2. Telekomunikasi pada masa awal
Pada abad ke-5 sebelum Masehi, kerajaan Yunani kuno dan Romawi
menggunakan api untuk berkomunikasi dari gunung ke gunung atau menara ke
menara. Telekomunikasi dilakukan oleh prajurit khusus dengan saling
memahami kode berupa jumlah nyala api. Telekomunikasi Ini digunakan
saat perang dan hanya efektif pada malam hari.

Gambar 3. Telekomunikasi pada abad ke 5 SM

Pada abad ke-2 sesudah Masehi bangsa Romawi menggunakan asap


sebagai media telekomunikasi. Mereka membangun jaringan telekomunikasi
yang terdiri dari ratusan menara hingga mencapai 4500 kilometer. Setiap
menara bisa mengeluarkan asap yang dapat dilihat oleh menara lain yang
berada di dekatnya. Sistem telekomunikasi Ini digunakan untuk
menyampaikan pesan-pesan militer dalam menjalankan pemerintahan atas
daerah jajahan yang semakin luas.

Gambar 4. Telekomunikasi pada abad ke 2

Pada abad ke-4 sesudah Masehi, Aeneas the Tactician mengusulkan


sistem telekomunikasi menggunakan air yang disebut hydro-optical telegraph.
Sistem telekomunikasi Ini memanfaatkan ketinggian air sebagai kode-kode

9
dalam berkomunikasi. Sistem Ini bisa mengirimkan pesan dengan sangat cepat
dari satu tempat ke tempat lain.

Gambar 5. Telekomunikasi pada abad ke 4


Pada masa Revolusi Perancis, Claude Chappe menemukan ala
telekomunikasi yang disebut mechanical-optical telegraph atau sering disebut
semaphore. Alat tersebut berupa suatu batang yang dapat digerakkan
menggunakan tali sehingga bisa membentuk berbagai simbol/huruf yang
jumlahnya mencapai 196 (huruf besar, kecil, tanda baca dan angka). Alat
tersebut dipasang di atas atap gedung sehingga bisa terlihat dari jarak jauh.
Jaringan telegraph menggunakan alat tersebut dioperasikan pada tahun 1794
ketika tentara sukarela mempertahankan Perancis dan serangan Austria dan
penjajah lainnya. Jaringan tersebut terdiri dari 22 stasiun dengan jangkauan
240 kilometer. Pengiriman pesan sejauh Itu hanya membutuhkan waktu 2
sampai 6 menit.

Gambar 6. Telekomunikasi pada revolusi prancis

2. Masa Telekomunikasi elektrik

10
Tahun 1844 : Morse mematenkan telegraf
Tahun 1876 : Bell menemukan dan mematenkan telepon
Tahun 1895 : wireless telegraph not the Inventor of Radio
Tahun 1895 : Inventor of Radio
Tahun 1907 : triode vacuum tube
Tahun 1920 : Commercial AM radio broadcast
Tahun 1939 : First FM radio broadcast ‘Alphine New Jersey by Edwin Armstron
Tahun 1954 : Siaran televisi berwarna dimulai
Tahun 1962 : Komunikasi satelit pertama

3. Telekomunikasi saat Ini

Software : Internet dengan berbagai aplikasi sudah banyak digunakan,


seperti e-commerce, e-learning, video conference, e-government, google dan
sebagainya.
hardware telekomunikasi. Jaringan telekomunikasi, baik yang berbasis
kabel maupun wireless, sudah memiliki kecepatan sangat tinggi hingga Megabyte
per detik. Di negara-negara maju, pengaksesan data dari benua lain memiliki
kecepatan yang hampir sama dengan pengaksesan data dari harddisk.
Dengan demikian, data-data multimedia (teks, suara, gambar dan video)
sudah bisa dikirimkan melalui Internet.
Sebagian negara sudah menggunakan teknologi Voice over Internet Protocol
(VoIP) yang
memungkinkan komunikasi suara melalui jaringan Internet. Hal Ini membuat
biaya
telekomunikasi menjadi semakin murah. Komputer yang berukuran sangat
kecil dan
terintegrasi dengan handphone sudah umum digunakan. Terjadi konvergensi
antara

11
telekomunikasi berbasis suara dengan data-data lainnya: teks, gambar, dan
video. Teknologi Bluetooth memungkinkan sebuah handphone bisa
berkomunikasi tanpa kabel dalam jarak dekat dengan beberapa perangkat
lainnya seperti komputer, printer, scanner, dan sebagainya. Handphone berbasis
jaringan 3G (generasi ke-3) sudah bisa digunakan untuk pengiriman data
multimedia.

4. Telekomunikasi masa depan

Ray Kurzweil adalah salah satu ahli yang mencoba memberikan


gambaran telekomunikasi masa depan. Dalam bukunya yang berjudul “The
age of Spiritual Machines: When Computers Exceed Human Intelligence”,
Kurzweil memprediksi bahwa pada tahun 2009 sebuah PC seharga US$ 1000
akan dapat melakukan sekitar satu triliun kalkulasi per detik.
Sebagian besar Interaksi dengan komputer sudah melalui Isyarat tubuh
(gesture) dan komunikasi ucapan bahasa alami dua arah. Lingkungan
realistis yang mencakup segala hal (audio, visual, dan fisik) membuat
manusia mampu melakukan sesuatu secara virtual dengan manusia lain,
meskipun ada batasan secara fisik. Manusia mulai memiliki hubungan dengan
personalitas otomatis, seperti teman dan guru. Gambar di bawah Ini sebagai
Ilustrasi

Gambar 7. Telekomunikasi di masa yang akan datang

12
2.2 Dasar Sistem Telekomunikasi

A. Pengertian Sistem Telekomunikasi

Sistem telekomunikasi adalah seluruh unsur/elemen baik Infrastruktur


telekomunikasi, perangkat telekomunikasi, sarana dan prasarana
telekomunikasi, maupun peyelenggara telekomunikasi, sehingga komunikasi
jarak jauh dapat dilakukan. Berikut Ini adalah pengertian dari beberapa Istilah
dalam bidang telekomunikasi sesuai dengan Undang-undang RI no.36 tahun
1999 tentang Telekomunikasi :
- Perangkat Telekomunikasi adalah sekelompok alat telekomunikasi yang
memungkinkan bertelekomunikasi.
- Sarana dan prasarana telekomunikasi adalah segala sesuatu yang
memungkinkan dan mendukung berfungsinya telekomunikasi.
- Penyelenggara telekomunikasi adalah perseorangan, koperasi, Badan Usaha
Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), badan usaha
swasta, Instansi pemerintah, dan Instansi pertahanan keamanan Negara.
- Jasa telekomunikasi adalah layanan telekomunikasi untuk memenuhi
kebutuhan bertelekomunikasi dengan menggunakan jaringan telekomunikasi.
- Pelanggan adalah perseorangan, badan hukum, Instansi pemerintah yang
menggunakan jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi
berdasarkan kontrak.
- Pemakai adalah perseorangan, badan hukum, Instansi pemerintah yang
menggunakan jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi yang
tidak berdasarkan kontrak.
- Interkoneksi adalah keterhubungan antarjaringan telekomunikasi dari
penyelenggara jaringan telekomunikasi yang berbeda.

B. Komponen dasar pembangun Sistem Telekomunikasi

13
Gambar 8. Komponen pembangun Sistem Telekomunikasi

Agar dapat melakukan hubungan telekomunikasi, terdapat beberapa


komponen pembangun sistem telekomunikasi yaitu :
- Informasi : merupakan data yang dikirim/diterima seperti suara,
gambar, file, tulisan.
- Pengirim : merubah Informasi menjadi sinyal listrik yang siap dikirim.
- Media transmisi : alat yang berfungsi mengirimkan dari pengirim
kepada penerima. Karena dalam jarak jauh, maka sinyal pengirim
diubah lagi / dimodulasi agar dapat terkirim jarak jauh.

Gambar 9. Media Transmisi


- Penerima : menerima sinyal listrik dan merubah kedalam Informasi
yang bisa dipahami oleh manusia sesuai yang dikirimkan.
- Aturan/standar : merupakan yang harus disepakati dalam pengiriman,
pentransmisian, dan penerimaan Informasi.

14
C. Prinsip Kerja Sistem Telekomunikasi

Pada prinsipnya sebuah komunikasi melalui tahapan sebagai berikut :

Gambar 10. Prinsip kerja Dasar sistem telekomunikasi


Uraian Prinsip kerja sistem telekomunikasi :
1. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau Informasi yang harus
dikirimkan dari Individu/perangkat satu ke perangkat lain.
- Informasi adalah suatu pesan atau keterangan berupa suara, Isyarat, atau
cahaya yang dengan cara tertentu dapat diterima oleh sasaran, yakni
pihak yang menerima yang dapat berupa mahluk hidup atau mesin.

15
Bentuk Informasi
- text → telegraph
- data → teletext
- voice → telephone
- picture → television
- music → radio
- picture & video → videophone
2. Pesan/informasi tersebut selanjutnya dikonfersi kedalam bentuk biner
atau bit yang selanjutnya bit tersebut di encode menjadi sinyal. Proses Ini
terjadi pada perangkat encoder.
- Encoder (pembuat kode), atau transduser, untuk mengubah Informasi
menjadi bentuk-bentuk sinyal yang sesuai untuk ditransmisikan
- Contoh : telepon, komputer, modem
3. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter dikirimkan/dipancarkan
melalui media yang telah dipilih atau Sistem transmisi (channel),
Transmitter (Tx):
Rangkaian yang mengubah Informasi yang akan dikirimkan ke dalam
bentuk sinyal yang sesuai dengan media yang akan dilaluinya.
Contoh :
- Microphone : getaran suara , sinyal listrik
- Pemancar radio : sinyal listrik , gelombang elektromagnetik
4. Dibutuhkan media transmisi (radio, optik, coaxial, tembaga) yang baik
agar gangguan selama disaluran dapat dikurangi.
- Channel (Kanal):
Media pengiriman sinyal dari satu tempat ke tempat lain
- Contoh:
Kabel : kawat, serat optik
Udara : gelombang elektromagnetik
5. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima.
6. Sinyal tersebut didecode ,Decoder (kebalikan dari coder), untuk
menghasilkan kembali sinyal dalam bentuk yang sesuai agar dapat

16
diterima, kedalam format biner atau bit yang selanjutnya diubah
kedalam pesan/informasi asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat
penerima. (receiver, listener)
7. Noise (derau,distortion,gangguan sinyal):
- Energi random yang tidak diinginkan, tetapi selalu muncul dalam setiap
proses transmisi
- Terjadi di semua titik
- Diterima bersama-sama sinyal Informasi
- Mengganggu sinyal yang dikirimkan, sehingga menimbulkan kesalahan
pada penerimaan
- Tidak dapat dihilangkan, hanya dapat dikendalikan
Contoh:
- Gangguan pada atmosfir, misal Petir
- Kebocoran saluran tegangan tinggi

D. Pola Komunikasi

Komunikasi elektronik dapat diklasifikasikan menurut:


1. Arah Informasi : satu arah – dua arah
- Arah Informasi
Proses komunikasi dapat dilakukan satu arah maupun dua arah tergantung
dari perangkat dan teknologi yang digunakan, seperti berikut Ini
a. Komunikasi Satu Arah (Simplex). Dalam komunikasi satu arah (Simplex)
pengirim dan penerima Informasi tidak dapat menjalin komunikasi yang
berkesinambungan melalui media yang sama. Contoh :Pager, televisi, dan
radio.
b. Komunikasi Dua Arah (FullDuplex ,FDx). Dalam komunikasi dua arah
(Duplex) pengirim dan penerima Informasi dapat menjalin komunikasi yang
berkesinambungan melalui media yang sama. Contoh : Telepon dan VOIP

17
c. Komunikasi Semi Dua Arah (Half Duplex, HDx). Dalam komunikasi semi dua
arah (Half Duplex) pengirim dan penerima Informsi berkomunikasi secara
bergantian namun tetap berkesinambungan. Contoh :Handy Talkie, FAX,
dan Chat Room.

Gambar 11. Komunikasi satu arah dan dua arah


2. Tipe sinyal yang ditransmisikan : sinyal analog – sinyal digital
- Sinyal analog: Perubahan nilai (amplituda) sinyal berlangsung secara
kontinyu.
- Sinyal digital: Perubahan nilai sinyal (amplituda) berlangsung secara diskrit.
3. Keaslian sinyal : Sinyal baseband – sinyal yang dimodulasi
- Sinyal Baseband: Sinyal Informasi yang masih menampakkan spektrum
frekuensi asalnya.
Contoh:
- Sinyal suara pada pembicaraan telepon kabel
- Sinyal digital pada transmisi data antar komputer
- Sinyal Hasil Modulasi: Sinyal asal (baseband) ditumpangkan kepada suatu
sinyal pembawa yang mempunyai frekuensi yang jauh lebih tinggi.
Prosesnya disebut modulasi, digunakan untuk mengatasi ketidaksesuaian
karakter sinyal dengan media( kanal) yang digunakan.
Contoh:
- Sinyal AM (Amplitude Modulation)

18
E. Permasalahan Telekomunikasi

Dalam sistem telekomunikasi terdapat beberapa permasalahan, yaitu :


1. Jauhnya jarak antara pengirim dan penerima
- Selama dalam perjalanan Informasi tersebut akan melewati berbagai
media dengan karakteristik yang berbeda-beda. Sehingga
memungkinkan terjadinya delay yang tinggi dan packet loss yang besar,
yang kesemuanya akan menurunkan kualitas Informasi yang diterima.
2. Perbedaan platform, media, dan aturan yang digunakan pada masing-
masing pengirim, penerima dan jaringan.
- Perbedaan platform, media, dan aturan dalam system telekomunikasi
menyebabkan seringkali Informasi tidak dikenali oleh penerima. Untuk Itu
perlu dibuat sebuah standarisasi telekomunikasi.
3. Kualitas media transmisi yang digunakan
- Kualitas media transmisi sangat menentukan kualitas dari Informasi
yang diterima. Karena selama di dalam media tersebut, dapat dipastikan
Informasi akan mengalami redaman yang akan mengurangi kualitas
Informasi. Untuk Itu perlu disediakan media transmisi yang memiliki
redaman sekecil-kecilnya.
4. Keterbatasan jalur yang disediakan
- Agar dapat berkomunikasi dengan baik, jalur yang disediakan bukan
hanya media fisik saja, tetapi juga jalur logic (kanal frekuensi),
mengingat kanal frekuensi Ini mahal dan terbatas.

19
Gambar 12. Ilustrasi Keterbatasan jalur

5. Banyaknya komunikasi yang dibangkitkan secara bersamaan


- Total Informasi yang dikirimkan dari pembangkitan sejumlah
komunikasi bisa saja sangat banyak dan melebihi dari kapasitas jalur
yang ditetapkan. Untuk Itu diperlukan manajemen trafik dan
pemilihan route yang tepat sehingga aliran Informasi dapat di
kendalikan.

BAB III
KESIMPULAN

Telekomunikasi adalah sebuah media penghubung antara seseorang


dengan orang lain secara langsung tanpa harus bertatap muka secara langsung .
Perkembangan telekomunikasi begitu pesat dan hingga saat Ini sudah sangat
canggih yang sudah bisa kita pakai dan nikmati sekarang Ini . Telekomunikasi
membuat jarak komunikasi akan terasa lebih dekat ,informasi yang kita dapat
terasa cepat dengan bantuan peralatan telekomunikasi. .
Dalam penyampaian Informasi tersebut memiliki sistem penyapaian
telekomunikasi yang mana pada dasarnya ,penyampaian tersebut haruslah
mempunyai komponen pokok penunjang di dalamnya seperti Informasi,pengirim ,
media pengiriman , penerima dan aturan standar dalam penerimaan Informasi
,serta disana juga terdapat hambatan dalam pengiriman Informasi tersebut ke
penerima .

20
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Telekomunikasi
http://belajarteknoinfokom.blogspot.com/2016/02/pengertian-
dan-bagian-bagian-utama-jaringan-telekomunikasi.html

21

Anda mungkin juga menyukai