3. Berdasarkan tujuan
Penelitian Eksplorasi : penelitian yang dilakukan untuk mengenalkan suatu gagasan atau
topik baru kepada masyarakat luas, menjelaskan gambaran umum secara sederhana tentang
gagasan yang akan dibahas dan pekembangan teori yang bersifat tentatif.
Penelitian Pengembangan. Jenis penelitian yang dilakukan untuk mengembangkan teori
yang sudah ada.
Penelitian Verifikasi. Penelitian yang dilakukan untuk menguji keakuratan teori yang
sudah ada, baik dalam bentuk dasar, prosedur, konsep ataupun prinsip dari teori itu sendiri.
4. Berdasarkan sifat permasalahan
Penelitian deskriptif: penelitian yang berusaha menjawab permasalahan yang ada
berdasarkan data-data. Proses analisis dalam penelitian deskriptif yaitu, menyajikan,
menganalisis, dan menginterpretasikan.
Penelitian korelasional: satu bagian penelitian expost facto karena biasanya peneliti
tidak memanipulasi keadaan variabel yang ada dan langsung mencari keberadaan
hubungan dan tingkat hubungan variabel yang direfleksikan dalam koefisien korelasi.
Penelitian studi kasus: metode penelitian yang fokusnya terletak pada penentuan
dinamika mengenai pertanyaan lebih lanjut mengapa seseorang berpikir, melakukan
sesuatu, atau bahkan mengembangkan diri.
7. Berdasarkan tempat/latar
Penelitian lapangan: salah satu metode pengumpulan data dalam penelitian kualitatif yang
tidak memerlukan pengetahuan mendalam akan literatur yang digunakan dan kemampuan
tertentu dari pihak peneliti.
Penelitian lapangan biasa dilakukan untuk memutuskan ke arah mana penelitiannya
berdasarkan konteks. Penelitian lapangan biasa diadakan di luar ruangan.
Penelitian kepustakaan: penelitian yang dilaksanakan dengan menggunakan literatur
(kepustakaan), baik berupa buku, catatan, maupun laporan hasil penelitian terdahulu.
Penelitian yang dilakukan termasuk penelitian kuantitatif kausalitas.
Penelitian Laboratorium: penelitian yang dilaksanakan pada tempat tertentu
(laboratorium) dan biasanya bersifat eksperimen atau percobaan
No. 2
1. Refleksi
Selama proses kegiatan pembelajaran di SDN Pati Kidul 05 di kelas II menimbulkan beberapa
permasalahan yang akan dihadapi oleh guru dan siswa seperti siswa yang cenderung tidak
pernah mengajukan pertanyaan dalam pembelajaran, sedangkan guru sering memberi
kesempatan kepada siswa untuk bertanya, tapi hampir tidak ada siswa yang bertanya sehingga
siswa cenderung hanya sebagai penerima. Pembelajaran yang monoton juga membuat siswa
mudah bosan dan pasif, seperti gaduh sendiri dan mengantuk di kelas.
2. Satu permasalahan yang sangat sulit yang pernah saudara alami dalam KBM :
Pada pembelajaran materi melatih ungkapan dengan menggunakan kata “tolong” untuk hidup
rukun tema pengalamanku subtema pengalamanku di tempat wisata hasilnya masih belum sesuai
dengan harapan. Hasilnya masih banyak siswa belum mampu bermain peran dengan lafal
intonasi dan ekspresi yang tepat.