Latar Belakang
Kesehatan gigi atau sering disebut dengan kesehatan rongga mulut adalah
keadaan rongga mulut,termasuk gigi geligi dan struktur jaringan pendukungnya bebas
dari penyakit dan rasa sakit,berfungsi secara optimal,yang akan menjadikan percaya
diri serta hubungan interpersonal dalam tingkatkan paling tinggi kesehatan gigi
merupakan salah satu aspek dari interaksi antara kondisi fisik,mental,dan sosial.
Aspek fisik yaitu keadaan kebersihan gigi dan mulut. Kebersihan gigi dan mulut
adalah keadaan bersih bebas dari plak dan kotoran lain yang berada diatas permukaan
gigi seperti debris,karang gigi,dan sisa makanan.
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Bertujuan untuk meningkatkan derajat pelayanan kesehatan gigi masyarakat
dalam rangka tercapainya kemampuan mempelihara kesehatan gigi dan mulut
untuk mencapai status kesehatan gigi dan mulut yang optimal.
2. Tujuan khusus
a) Meningkatkan pengetahuan,sikap dan perilaku agar timbul kesadaran dan
kemampuan mempelihara diri dibidang kesehatan gigi dan mulut.
b) Meningkatkan angka kebersihan gigi dan mulut.
c) Siswa/I SMK GENUS mampu memelihara kesehatan gigi dan mulut
d) Siswa/I SMK GENUS mampu melakukkan upaya untuk mencegah terjadinya
penyakit gigi dan mulut.
e) Siswa/I SMK GENUS mampu memnggunakan sarana pelayanan kesehatan
gigi dan mulut.
F. Tabulasi Data
1) Pasien 01
NAMA : CELESTIAL JAWEL SARAH
UMUR : 17 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : BIRUGO PUHUN
a) Pemeriksaan Subjektif
Setelah dilakukan wawancara kepada pasien, pasien mengeluhkan adanya
lubang gigi pada gigi belakang. Pasien menyikat gigi 2x sehari pagi saat mandi pagi,
dan malam sebelum tidur.
b) Pemeriksaan Objektif
2) Pasien 02
NAMA : Nurul Sarah
UMUR : 17 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : BIRUGO PUHUN
a) Pemeriksaan Subjektif
Setelah dilakukan wawancara kepada pasien, pasien mengeluhkan adanya
lubang gigi pada gigi bagian belakang bawah. Pasien menyikat gigi 2x sehari pagi
saat mandi pagi, dan malam sebelum tidur.
b) Pemeriksaan Objektif
3) Pasien 03
NAMA : HIDAYATUL FILZA
UMUR : 18 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : TAROK DIPO
a) Pemeriksaan Subjektif
Setelah dilakukan wawancara kepada pasien, pasien mengeluhkan adanya
lubang gigi pada gigi bagian belakang. Pasien menyikat gigi 3x sehari pagi saat
mandi pagi, sore saat mandi, dan malam sebelum tidur.
b) Pemeriksaan Objektif
4) Pasien 04
NAMA : ZEFIA PUTRI NABILA
UMUR : 17 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : TAROK DIPO
a) Pemeriksaan Subjektif
Setelah dilakukan wawancara kepada pasien, pasien mengeluhkan adanya
lubang gigi pada gigi belakang. Pasien menyikat gigi 3x sehari pagi saat mandi, sore
saat mandi, dan malam sebelum tidur.
b) Pemeriksaan Objektif
5) Pasien 05
NAMA : LIDYA ZAHARA
UMUR : 17 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : TAROK DIPO
a) Pemeriksaan Subjektif
Setelah dilakukan wawancara kepada pasien, pasien mengeluhkan adanya lubang
gigi pada gigi bagian belakang bawah. Pasien menyikat gigi 2x sehari pagi saat
mandi pagi, dan malam sebelum tidur.
b) Pemeriksaan Objektif
Identifikasi Masalah :
1. Ditemukan rata-rata Decay (DMFT) pada 5 orang sasaran anak SMK Genus
sebesar 5 dengan target 2,4 sehingga ditemukan kesenjangan 2,6
2. Ditemukan rata-rata OHI-S pada 5 orang sasaran anak SMK Genus sebesar 2,4
dengan target 6 sehingga ditemukan kesenjangan -3,6
3. Ditemukan rata-rata CPITN pada 5 orang sasaran anak SMK Genus sebesar 2,4
dengan target 6 sehingga ditemukan kesenjangan -3,6
4. Ditemukan rata-rata PTI pada 5 orang sasaran anak SMK Genus sebesar 0 dengan
target ≥ 50 % sehingga ditemukan kesenjangan -50%
ALTERNATIF MASALAH
Berdasarkan rumusan masalah dapat disusun alternatif pemecahan masalah
sebagai sebagai berikut :