Oleh:
NI MADE DWI KARTIKA LARASUCI
NIM. P07134015055
Oleh:
NI MADE DWI KARTIKA LARASUCI
NIM. P07134015055
Penulis
ii
iii
iv
v
RIWAYAT PENULIS
Marini (Ibu). Penulis memulai pendidikannya pada tahun 2002 di Taman Kanak-Kanak
Dasar No. 1 Semarapura Tengah, Kabupaten Klungkung pada tahun 2003. Melanjutkan
Sukasada,kabupaten Buleleng pada tahun 2009 dan lulus pada tahun 2012 dari Sekolah
di SMA Negeri 2 Semarapura dan lulus pada tahun 2015. Di tahun yang sama pula
penulis lulus seleksi masuk Poltekkes Denpasar jalur uji tulis. Penulis memilih Program
vi
PENGARUH PERBEDAAN WAKTU PEMERIKSAAN TERHADAP KADAR
GLUKOSA DARAH
ABSTRAK
vii
THE EFFECT OF TIME DIFFERENCE EXAMINATION ON BLOOD GLUCOSE
ABSTRACT
viii
RINGKASAN PENELITIAN
ix
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian True Experimental
dengan rancangan Posttest-Only Control Design. Penelitian ini dilakukan terhadap
Mahasiswa Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Denpasar yang dipilih
secara acak. Penelitian ini berlangsung dari bulan Maret-Juni 2018 dengan responden
sebanyak 8 orang.
Dari hasil penelitian diperoleh kadar glukosa darah sewaktu yang diperiksa
segera berkisar antara 68,69-164,50 mg/dL dengan rata-rata 95,55 mg/dL, kadar
glukosa darah yang ditunda 60 menit diperoleh kadar glukosa berkisar antara 61,44-
137,50 mg/dL dengan rata-rata 80,12 mg/dL, kadar glukosa darah yang ditunda 120
menit diperoleh kadar glukosa berkisar antara 54,37-109,80 mg/dL dengan rata-rata
68,72 mg/dL, dan untuk pengukuran kadar glukosa darah yang ditunda 180 menit
diperoleh kadar glukosa berkisar antara 38,76-104,10 mg/dL dengan rata-rata 61,75
mg/dL. Dari hasil pemeriksaan glukosa darah sewaktu dilanjutkan dengan uji Repeated
Anova dan didapatkan hasil output dengan probabiltas 0,002 (sig<0,05). Hasil tersebut
menandakan ada pengaruh perbedaan waktu pemeriksaan terhadap kadar glukosa darah
masing-masing sampel.
Dari hasil uji Pairwise Comparisons menunjukkan kadar glukosa darah segera
dengan ditunda 60 menit diperoleh nilai p sebesar 0,002. Nilai p<0,05 menunjukkan
terdapat perbedaan yang bermakna antara kadar glukosa darah segera dengan kadar
glukosa darah yang ditunda 60 menit. Kadar glukosa darah segera dengan ditunda 120
menit diperoleh nilai p sebesar 0,007. Nilai p<0,05 menunjukkan terdapat perbedaan
yang bermakna antara kadar glukosa darah segera dengan kadar glukosa darah yang
ditunda 120 menit. Kadar glukosa darah segera dengan ditunda 180 menit diperoleh
nilai p sebesar 0,001. Nilai p<0,05 menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna
antara kadar glukosa darah segera dengan kadar glukosa darah yang ditunda 180 menit.
Kadar glukosa darah yang ditunda 60 menit dengan ditunda 120 menit diperoleh nilai p
sebesar 0,042. Nilai p<0,05 menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna antara
kadar glukosa darah yang ditunda 60 menit dengan kadar glukosa darah yang ditunda
120 menit. Kadar glukosa darah yang ditunda 60 menit dengan ditunda 180 menit
diperoleh nilai p sebesar 0,002. Nilai p<0,05 menunjukkan terdapat perbedaan yang
bermakna antara kadar glukosa darah yang ditunda 60 menit dengan kadar glukosa
x
darah yang ditunda 180 menit. Kadar glukosa darah yang ditunda 120 menit dengan
ditunda 180 menit diperoleh nilai p sebesar 0,128. Nilai p>0,05 menunjukkan tidak
terdapat perbedaan yang bermakna antara kadar glukosa darah yang ditunda 120 menit
dengan kadar glukosa darah yang ditunda 180 menit. Maka dapat dikatakan bahwa
terdapat pengaruh perbedaan waktu pemeriksaan terhadap kadar glukosa darah sewaktu.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka disarankan agar pemeriksaan
glukosa darah dilakukan segera setelah sampel diperoleh. Jika akan mengalami
penundaan yang disebabkan karena alat sedang running dan tidak memungkinkan untuk
di stop maka serum segera dipisahkan dari sel-sel darah
xi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Pengaruh
Perbedaan Waktu Pemeriksaan Terhadap Kadar Glukosa Darah” dengan baik.
Tujuan dari penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk memenuhi salah
satu syarat menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Analis Kesehatan Politeknik
Kesehatan Denpasar. Penulis menyadari bahwa tersusunnya Karya Tulis Ilmiah ini tidak
terlepas dari bantuan berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, S.P., M.PH selaku Direktur Politeknik
Kesehatan Denpasar yang telah memberi kesempatan untuk mengikuti
pendidikan di program studi Diploma III Jurusan Analis Kesehatan Politeknik
Kesehatan Denpasar.
2. Ibu Cokorda Dewi Widhya Hana Sundari, S.KM., M.Si selaku Ketua Jurusan
Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Denpasar yang telah memberikan
kesempatan menyusun Karya Tulis Ilmiah untuk memenuhi salah satu syarat
menyelesaikan Pendidikan Diploma III.
3. Bapak Nyoman Mastra, S.KM., S.Pd., M.Si selaku pembimbing utama dan
anggota Penguji II yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan,
dorongan, masukan dan saran dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini,
sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
4. Ibu Dr. dr. I Gusti Agung Dewi Sarihati, M.Biomed selaku pembimbing
pendamping yang senantiasa meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan,
masukan dan saran kepada peneliti sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat
terselesaikan dengan baik.
5. Bapak I Nyoman Jirna, S.KM., M.Si selaku Ketua Penguji yang telah
memberikan saran dan masukan sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat
terselesaikan dengan baik.
xii
6. Bapak Heri Setiyo Bekti, S.St., M.Biomed selaku anggota Penguji III yang telah
memberikan masukan dan saran sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat
terselesaikan dengan baik.
7. Bapak/Ibu Dosen yang telah membantu dan telah membimbing selama
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
8. Serta orang tua, saudara, keluarga, teman teman dan semua pihak yang tidak
bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dan mendukung
sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna, hal
ini dikarenakan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun
demi peyempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini. Besar harapan penulis agar Karya Tulis
Ilmiah ini bermanfaat dan dapat digunakan sebagai pedoman dalam melakukan
penelitian
Penulis
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...................................................................................... i
LEMBAR PERSEMBAHAN......................................................................... ii
LEMBAR PNGESAHAN............................................................................... iv
RIWAYAT PENULIS.................................................................................... vi
ABSTRAK..................................................................................................... vii
RINGKASAN PENELITIAN......................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... xx
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian........................................................................................ 3
1. Tujuan umum.............................................................................................. 3
2. Tujuan khusus............................................................................................. 4
C. Manfaat Penelitian...................................................................................... 4
xiv
1. Manfaat praktis ............................................................................................. 4
A. Darah .......................................................................................................... 5
A. Kerangka Konsep......................................................................................... 25
C. Hipotesis ...................................................................................................... 29
xv
A. Jenis Penelitian........................................................................................... 30
1. Tempat penelitian........................................................................................ 31
2. Waktu penelitian......................................................................................... 31
1. Populasi penelitian...................................................................................... 31
2. Sampel penelitian........................................................................................ 31
2. Analisis data................................................................................................ 38
A. Hasil Penelitian.......................................................................................... 40
4. Pengolahan data.......................................................................................... 46
xvi
A. Simpulan.................................................................................................... 50
B. Saran........................................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 52
LAMPIRAN LAMPIRAN.............................................................................. 54
xvii
DAFTAR TABEL
xviii
DAFTAR GAMBAR
xix
DAFTAR LAMPIRAN
xx
DAFTAR SINGKATAN
DM : Diabetes Mellitus
g : Gram
µm : Mikro Meter
µm : Mikro Liter
nm : Nano Meter
xxi