Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN

AKUNTAN
Auditing I
KELOMPOK 4
Balqis Dianty (190503215)

Bebby Srg (190503238)

Ira Geeta (190503207)


LAPORAN AKUNTAN

01 JENIS – JENIS
PENDAPAT AKUNTAN PERTIMBANGAN
AUDITOR ATAS
KEMAMPUAN
KESIMPULAN AUDIT DAN 03 ENTITAS DALAM
02
PELAPORAN MEMPERTAHANKAN
KELANGSUNGAN
HIDUPNYA

LAPORAN AKUNTAN
KAP memberi Laporan Akuntan, yang terdiri atas:
❖ Lembaran Opini
❖ Lembaran Keuangan, terdiri atas:
Laporan Posis Keuangan
Laporan Laba Rugi
Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan Arus Kas
Catatan atas Laporan Keuangan
Informasi tambahan(Piutang, Aset Tetap, Liabilitas,
beban umum dan administrasi serta beban penjualan).
Note:

Tanggal laporan akuntan harus sama


dengan tanggal selesainya pekerjaan
lapangan dan tanggal s u r a t pernyataan
langganan, karena menunjukkan sampai
tanggal berapa akuntan bertanggung
jawab u n t u k menjelaskan hal – hal
penting yang terjadi.
•Judul

•Pihak yg dituju

•Paragraf
pendahuluan

•Tanggung Jawab
Manajemen atas
laporan keuangan

•Tanggung jawab
Auditor
•Opini

•Tanggung jawab
pelaporan lainnya

•Ttd Auditor, Tgl


Laporan Audit,
Alamat Auditor
Jenis – Jenis
Pendapat
Akuntan
Menurut IAPI berdasarkan SA-ISA (1 Januari
2013, laporan auditor diatur dari 3 standar audit
yaitu:

1. SA 700: PerumusansuatuOpinidanpelaporan
ataslaporankeuangan
2. SA 705: Modifikasiterhadapopinidalamlaporan
auditorindependen
3. SA 706:Paragrafpenekanansuatuhaldan
paragrafhallaindalamLaporanAuditor
Independen
4 Jenis Opini Audit:

1.Unmodified Opinion
2.Qualified Opinion
3.Adverse Opinion
4.Disclaimer of Opinion
Unmodified
Opinion
Menyatakan bahwa laporan
keuangan menyajikan secara
wajar, dalam semua hal
sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku
secara umum di Indonesia.
Qualified Opinion
Dalam situasi:

a.Saat bukti audit yg diperoleh sudah


cukup dan tepat, tetapi auditor
menyimpulkan bahwa terdapat salah
saji (individual/agregasi)

b. Saat auditor tidak dapat


memperoleh bukti audit yang cukup
dan tepat yang mendasari opini.
Adverse Opinion
Terjadi ketika pengaruh atas salah saji
adalah material dan pervasive. Hal ini
berlaku dimana bukti yang diperoleh
telah cukup dan tepat, tetapi auditor
menyimpulkam bahwa terdapat salah
saji(individual/agregasi) bersifat
material dan pervasife terhadap
Laporan Keuangan.
Disclaimer
Opinion
Menyatakan bahwa auditor tidak
menyatakan pendapat atas laporan
keuangan. Dapat terjadi bila auditor
tidak atau tidak dapat merumuskan
suatu pendapat mengenai
kewajaran laporan keuangan
sesuai dengan prinsip akuntansi
yang berlaku secara umum di
Indonesia.
Paragraf Penekanan Suatu Hal

Paragraf yang mengacu pada suatu hal yang


telah disajikan dengan t e p a t dalam laporan
keuangan, yang menurut a u d i t o r penting dan
bahwa hal t e r s e b u t b e r s i f a t fundamental bagi
pemahaman para pengguna laporan keuangan.
Paragraf Hal Lain

Paragraf yang mengacu pada suatu hal selain


yang telah disajikan dalam laporan keuangan,
yang menurut a u d i t o r b e r s i f a t relevan bagi
pemahaman pengguna laporan keuangan.
Standar Audit 570 tentang
Kelangsungan Usaha

Mengatur tanggung jawab a u d i t o r dalam a u d i t


laporan keuangan yang berkaitan dengan
penggunaan asumsi kelangsungan usaha oleh
manajemen dalam laporan keuangan.
Auditor bertanggung jawab u n t u k
memperoleh b u k t i a u d i t yang kemudian
digunakan u n t u k menyimpulkan apakah
t e r d a p a t suatu ketidakpastian m a t e r i a l
yang dapat menyebabkan keraguan a t a s
kemampuan e n t i t a s dalam
mempertahankan usahanya.
Beberapa contoh yang dapat
menyebabkan keraguan:

• Ketidakmampuan u n t u k melunasi
k r e d i t u r pada tanggal jatuh tempo,
• Kesulitan tenaga kerja,
• Munculnya competitor yang berhasil,
• P e r k a r a hhoukkuumyang dihadapi e n t i t a s
yeanntgitdaaspyaatnmgdenagpatimbaetnkgaankibatkan
t u n t u t a n , dsb.
Kesimpulan
Audit dan
Pelaporan
Pelaporan adalah bagian akhir dari
proses a u d i t manajemen. Ada dua cara
penyajian laporan, yaitu:

• Penyajian yang mengikuti arus


informasi yang diperoleh dalam
tahapan audit,
• Penyajian yang arus informasi
menitikberatkan penyajian pada
kepentingan pengguna laporan.
Mengikuti arus informasi yang diperoleh dalam
tahapan audit

Informasi diperoleh oleh seorang auditor melalui


tahapan:
● Pengumpulan informasi latar belakang,
● Menetapkan tujuan audit dan pengujian sistem
pengendalian manajemen,
● Pengumpulan bukti – bukti audit dan pengembangan
temuan,
● Menarik kesimpulan berdasarkan bukti dan temuan,
● Merumuskan rekomendasi,
● Menyatakan ruang lingkup audit.
Menitikberatkan penyajian pada kepentingan pengguna
laporan

Format yang diikuti auditor:


● Informasi latar belakang;
● Kesimpulan audit disertai bukti yang mendukung, untuk
meyakinkan pengguna laporan;
● Rumusan rekomendasi, yang merupakan saran perbaikan
atas kelemahan yang terdapat pada program yang diaudit;
● Ruang lingkup audit, menunjukkan aspek dari program
yang diaudit dan periodenya.
Pertimbangan
Auditor a t a s
Kemampuan
E n t i t a s dalam
Mempertahankan
Kelangsungan
Hidupnya
PSA No. 30
Auditor bertanggung jawab
mengevaluasi kesangsian
terhadap kemampuan e n t i t a s
dalam mempertahankan
kelangsungan hidupnya dalam
periode w a k t u pantas.
PSA No. 30
Auditor harus mengevaluasi
kesangsian terhadap kemampuan
e n t i t a s dalam mempertahankan
kelangsungan hidupnya dalam
jangka w a k t u panjang.
PSA No. 30

Auditor t i d a k bertanggung jawab


u n t u k memprediksi kondisi yang
akan dating.
PSA No. 30
Auditor t i d a k perlu merancang prosedur a u d i t
dengan tujuan tunggal u n t u k mengidentifikasi
peristiwa yang menunjukkan kesangsian
mengenai kemampuan e n t i t a s dalam
mempertahankan kelangsungan hidupnya
dalam jangka w a k t u pantas.
PSA No. 30

Jika a u d i t o r yakin t e r d a p a t kesangsian besar,


harus dipertimbangkan rencana manajemen
dalam menghadapi dampak yang merugikan
dari peris tiwa tersebut.
Pertimbangan a u d i t o r yang berhubungan
dengan rencana manajemen, meliputi:

a. Rencana u n t u k menjual asset,


b. Rencana penarikan utang,
c. Rencana u n t u k mengurangi a t a u
menunda pengeluaran,
d. Rencana u n t u k menaikkan modal
pemilik`
PSA No. 30
Apabila setelah mempertimbangkan dampak
kondisi t e r t e n t u a u d i t o r menyangsikan
kemampuan suatu e n t i t a s mempertahankan
kelangsungan hidupnya dalam jangka w a k t u
pantas, maka a u d i t o r wajib mengevaluasi
rencana manajemen.
THANK YOU
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai