Anda di halaman 1dari 2

Etiologi

Etiologi SSJ/NET masih belum diketahui secara pasti, namun sekarang diketahui obat-obatan adalah
etiologi utama yang dapat terjadi pada orang dewasa atau anak-anak. Terdapat lebih dari 100 obat
yang dikenal sebagai penyebab SSJ/NET. Sebuah penelitian case control mengevaluasi resiko SSJ dan
NET yang berhubungan dengan pengobatan. Antibiotik sulfonamide (khususnya sulfametoksazol
kombinasi dengan trimetoprim), karbamazepin, fenitoin, fenobarbital, obat-obat antiinflamasi
nonsteroid tipe oksikam, allopurinol, klormezanon, aminopenisillin,
sefalosporin,lamotrigin,Nevirapin, kuinolon, dan antibiotik siklik dihubungkan dengan resiko relatif
tertinggi.

Obat-obatan yang dapat beresiko menyebabkan SSJ dan NET

Pasien dengan SSJ dan NET juga harus dievaluasi kemungkinan penyakit dasarnya yang
memungkinkan sebagai penyebab timbulnya reaksi. Infeksi Mycoplasma pneumonia dan herpes
simplek merupakan infeksi tersering yang menyebabkan SSJ dan NET. Infeksi adalah penyebab SSJ
pada anak-anak yang tersering dimana seringkali diimplikasikan dengan Mycoplasma pneumonia.
Infeksi penyebab lainnya yaitu virus herpes simpleks, Mycobacterium tuberculosis, streptokokus
grup A, virus hepatitis B, dan virus Eipstein-Barr. Dalam sebuah ulasan sistemik dari literature Jepang
yang dipublikasikan, hampir 70% kasus SSJ dianggap disebabkan oleh obat-obatan dan 10% oleh
M.pneumoni atau kombinasi M.pneumonia dan/atau obat-obatan. Seluruh kasus NET dicurigai
disebabkan terutama obat-obatan.

Faktor Resiko

Faktor resiko nonmedikasi yang telah dihipotesiskan dapat meningkatkan resiko NET termasuk HIV,
radioterapi, dan lupus eritematosus. Sebagai contoh radioterapi dapat memicu atau memperburuk
NET dimana djumpai lesi kulit yang maksimal pada tempat yang terpapar. Infeksi herpes yang baru
dapat berperan dalam perkembangan SSJ akan tetapi tidak pada kasus SSJ/NET overlap atau NET.
Pada pasien HIV telah dilaporkan memiliki 100x lipat lebih tinggi terkena SJS /NET. NET telah
dilaporkan pada pasien lupus eritematosus sistemik, pasien-pasien ini dapat mengalami NET
walaupun tidak mengkonsumsi obat-obatan resiko tinggi atau telah menggunakan obat-obat
tersebut untuk waktu yang lama. Insufisiensi renal dapat menjadi faktor resiko efek samping kulit
yang serius yang diinduksi allopurinol. Kasus SSJ/NET pernah dilaporkan terjadi setelah transplantasi
sumsum tulang, beberapa dapat berat menjadi graft versus host disease. Radioterapi bersama terapi
anti epilepsi juga pernah dilaporkan menyebabkan NE pada tempat radiasi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai