Perjuangan Ibu dan Anak Terhadap Covid 19

Ditengah tengah pandemi sangat mengkhawatirkan bagi ibu yang hamil, apalagi
yang melahirkan. Sungguh sangat mengkhawatirkan sekaligus kasihan pada sang bayi
khususnya, tanggal 28 Agustus 2020 berangkat ke RS bersalin Pura, setelah menjalani
test rapid ternyata hasilnya reaktif. Langsung di Rujuk ke RSAL. Dengan hasil reaktif
maka harus menjalani Swab Test, Sebelum Swab ternyata yang ibu sudah melahirkan.
Lahirlah seorang putri yang sangat lucu dengan diberi nama Adiba, seorang bayi
perempuan yang lahir tanggal 29 Agustus 2020.

Ibu dan Adiba harus menjalani Swab Test. Setelah mendengar kata Swab
terlintas dipikiranku bermacam-macam, hanya doa yang kupanjatkan agar keduanya
Negatif. 3 hari sudah sang Ibu dan Anak berada di RSAL, hasil Swab masih belum
keluar. Pada tanggal 1 September 2020 setelah menjalani pemeriksaan sang Ibu
diperbolehkan pulang tapi sang bayi tidak diperbolehkan pulang karena menunggu hasil
Swab yang belum keluar. Begitu sang Ibu tahu bahwa selama dirumah sakit bayi berada
di incubator, meneteslah air mata sang Ibu.

Menginjak hari ke 6 di incubator tepatnya tanggal 7 September 2020 keluarlah

hasil Swab dan Alhamdulillah hasilnya Negatif. Lalu sang bayi diperbolehkan pulang,
alangkah gembira kedua orangtuanya. Setelah dirumah bayi tersebut dirawatnya dengan
penuh hati-hati. Tiap hari dijemur untuk mendapatkan sinar matahari pagi, tapi karena
waktu menjemur sang bayi terlalu sebentar maka sang bayi dinyatakan sakit kuning.
Dibawanya sang bayi ke RSAL lagi. Sesuai prosedur sang bayi menjalani test Swab,
alangkah kasihan nasib bayi tersebut.

Dimasukkannya kedalam incubator lagi. Alangkah pentingnya sang matahari

pagi bagi Kesehatan, baik bayi maupun orang dewasa. Pada tanggal 10 September
diperbolehkan pulang Kembali. Sejak saat itu kedua orang tua ADIBAH sangat berhati-
hati. Semua pengalaman akan dijadikan cambuk bagi mereka dan begitu juga bagi
keluarganya. Begitu mahal Kesehatan itu. Marilah kita semua menjaga Kesehatan,
apalagi dimasa pandemi, ingat protocol Kesehatan walaupun hasil test negatif kita tetap
melakukan 3M dan Apabila berjumpa dengan siapapun yang tidak memakai masker kita
berhak untuk mengingatkan. Maskerku melindungimu, maskermu melindungi kita
semua