Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aisha Alvanitadewi Ramadhania

NIM : 215060607111022
Kelas : Bahasa Indonesia 7FL

Hasil Resume Makalah Kelompok 9

Menyusun Bagian Isi Dan Penutup Karya Ilmiah

Karya tulis ilmiah adalah karangan yang memaparkan pendapat, hasil pengamatan,
tinjauan, dan penelitian dalam bidang tertentu yang disusun menurut metode tertentu dengan
sistematika penulisan, bersantun bahasa, dan isi yang kebenarannya dapat
dipertanggungjawabkan. Sedangkan menurut Suriasumantri (1995) dalam Finoza (2010),
karya tulis ilmiah adalah tulisan yang memuat argumentasi penalaran keilmuan serta
dikomunikasikan lewat bahasa tulisan yang baku dengan sistematis-metodis dan sintesis
analitis. Karya ilmiah memiliki kaidah penulisan yang sistematis dan ketat. Karya ilmiah
memiliki tata bentuk menjadi tiga bagian, yaitu halaman awal, isi utama, dan halaman akhir.
Tiga bagian tadi dibagi lagi menjadi sembilan bagian, yaitu kulit luar, halaman judul,
halaman pengesahan, halaman penerimaan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar
gambar, daftar singkatan dan lambang, bab pendahuluan, bab analisis atau pembahasan,
simpulan, daftar pustaka, indeks, lampiran
Pada penulisan karya ilmiah, bagian pembahasan ditulis setelah bagian pendahuluan
Sedangkan pada bagian penutup, ditulis pada akhir karya ilmiah dan berisi kesimpulan dari
hasil penelitian. Bab pembahasan berfungsi untuk menguraikan mengenai output kajian
penulis pada menyampaikan solusi terhadap perkara yg dilengkapi menggunakan data
pendukung, pandangan para ahli, dan teori yang relevan. selain itu juga untuk pembaca
memahami isi sebuah makalah atau karya ilmiah dengan baik dan benar, maka ada bagian
dari makalah yg di sebut pembahasan.
Bab penutup dalam karya ilmiah memiliki fungsi untuk emberikan penjelasan secara
singkat kepada pembaca agar memahami kembali dari isi makalah ini secara garis besar tanpa
harus  membaca ulang dari halaman depan. mempertegas kembali pendapat yang
dikemukakan sebelumnya.dan juga memberikan sebuah saran agar pembaca menerapkannya
dalam pembuatan sebuah makalah atau karya ilmiah.
Dalam menyusun bab pembahasan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan
seperti menulis hasil penelitian secara sistematis, logis dan tanpa interpretasi, meghindari
data yang tidak relevan, menyajikan data dalam bentuk gambar atau tabel yang mudah
mengerti, menulis pembahasan, dan melakukan signifikasi pembahasan.
Dalam menyusun bab penutup, terdapat beberapa teknik yang harus diperhatikan
seperti menegaskan kembali atau meringkas dari pembahasan yang telah dilakukan, tanpa
kesimpulan, memperhatikan kesimpulan dari teks utama makalah, penyampaian saran atau
rekomendasi dengan masalah yang telah dibahas.
Bab penutup dalam karya ilmiah terdiri atas dua bab yaitu bab kesimpulan dan bab
penutup. Kesimpulan berisi inti dari keseluruhan karya ilmiah yang diberikan melalui
penjabaran fakta yang telah diuraikan sehingga mengarah pada kesimpulan yang bersifat
umum. Penjabaran dalam kesimpulan harus berkaitan langsung dengan rumusan masalah dan
tujuan penelitian. Tata urutan kesimpulan sebaiknya sama dengan yang ada dalam bab
tersebut agar konsistensi dan tata urutan rumusan masalah, tujuan penelitian, hasil yang
diperoleh, dan kesimpulan tetap terpelihara. Dalam menentukan kesimpulan, terdapat dua
logika yang dapat digunakan seperti kesimpulan dengan logika deduktif dan induktif. Untuk
menyusun bab kesimpulan terdapat beberapa teknik generalisasi, teknik analogi, dan teknik
sebab akibat. Sedangkan dalam bagian saran  berisi rekomendasi yang dirumuskan oleh
penulis dan tidak bertujuan untuk menjawab permasalahan dalam pokok penelitian. Saran
dirumuskan berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan hasil penelitian yang
menurut penulis dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan berdasarkan
kedekatan objek. Dalam menulis bagian saran, terdapat beberapa persyaratan seperti
Diuraikan secara singkat dengan bahasa yang jelas, mempunyai sasaran objek yang jelas
yang memiliki otoritas penerapan, disertai dengan tindakan operasional yang memungkinkan
dapat dilakukan, disertai dengan kriteria indikator keberhasilan, berupa imbauan untuk
melakukan penelitian sejenis yang menekankan pada pendalaman. Penulisan bab saran baik
ketika bersifat rinci dan operasional.

Anda mungkin juga menyukai