u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor : 13/G/2013/PHI.PBR
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
memeriksa dan mengadili perkara-perkara perselisihan hubungan industrial pada
peradilan tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
In
antara: ----------------------------------------------------------------------------------------------------
A
PT. INDAH KIAT PULP & PAPER, Tbk yang dalam hal diwakili oleh
ah
lik
Tn.Hasanuddin The, Warga Negara Indonesia, selaku Direktur PT.Indah
Kiat Pulp & Paper, Tbk, yang beralamat kantor Jalan Raya Minas Perawang
am
ub
KM.26 Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak-Riau,
dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Hukumnya, Zulfikar,ST., M.Yulismu
ep
Rabbi,S.H, Riki Fauzi,SH dan Rifansyah Reza, SH., warga negara
k
Indonesia, Pekerjaan Karyawan PT.Indah Kiat Pulp & Paper bagian HR Dept.
ah
yang beralamat kantor Jalan Raya Minas Perawang KM.26 Desa Pinang
R
si
Sebatang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak-Riau, berdasarkan Surat
ne
Kuasa Khusus tanggal 25 Maret 2013, selanjutnya disebut sebagai
ng
----------------------------------------------------------------------------------------------
PENGGUGAT ;
do
gu
---------------------------------------- L A W A N --------------------------------------
In
A
MUSTIFAL ARDI, Warga Negara Indonesia, bekerja di PT. Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk, beralamat di Jalan Sultan Syarif Qasim RT/RW 10/20 Perawang,
ah
lik
ub
ini;--
ep
-----------------------------------
R
----------------------------
ng
--------------------------------------
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
----------------------------------TENTANG DUDUKNYA PERKARA ---------------------------
si
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 03 April
ne
ng
2013, yang dibuat dan ditandatangani oleh Kuasa Hukum Penggugat dan surat
gugatan tersebut telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan
do
gu
Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru, tanggal 12-4-2013 di bawah
Register : 13/G/ 2013/PHI.PBR, telah mengajukan gugatan kepada Tergugat
In
dengan mengemukakan yang pada pokoknya sebagai berikut :----------------------
A
Dasar Gugatan :---------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
1. Bahwa gugatan yang diajukan masih dalam batas waktu pengajuan hukum
perkara terhitung sejak awal perselisihan PHK yang diajukan Terbugat
am
ub
sampai keluarnya nota Anjuran Konsiliasi Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
Kabupaten Siak No.22/KHI/XII/2012, sehingga kiranya Gugatan dapat
ep
diperiksa oleh Pengadilan Hubungan
k
Industrial ;------------------------------------------------------------
ah
si
2. Bahwa Gugatan yang diajukan setelah melewati proses Bipartit dan
Konsiliasi sebagaimana di syaratkan oleh UU No.2 Tahun 2004 tentang
ne
ng
do
gu
3. Bahwa Tergugat benar Karyawan PT.Indah Kiat Pulp & Paper ,Tbk terhitung
tanggal 18 Pebruari 2010, bertugas di Seksi PUM Corrective Maintenance
ah
lik
ub
bulan ;------------------------------
ka
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jawab melakukan perbaikan segala kerusakan yang terjadi terhadap mesin
R
di area proses
si
pulp;----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
2. Bahwa sebagai operator maintenance ,Tergugat memiliki hari dan waktu
kerja non shift, yaitu 5 (lima) hari kerja dan 2 (dua) hari off. Total jam kerja
do
gu Tergugat dalam 1 (satu) hari yaitu 8(delapan) jam, dari Pukul 07.00 Wib
sampai dengan pukul 17.00 Wib dengan waktu istirahat selama 2 (dua)
In
A
jam;-------------------------
3. Bahwa pada akhir tahun 2011 Tergugat mendapatkan hak istirahat normatif
ah
lik
berupa cuti tahunan sebanyak 12 hari karena telah bekerja selama 12 bulan
berturut-turut atau lebih. Cuti tahunan tersebut telah digunakan Tergugat
am
ub
pada bulan Desember 2011 sebanyak 2 (dua) hari ,bulan Januari 2012
sebanyak 4 (empat) hari, bulan Februari 2012 sebanyak 4 (empat) hari dan
ep
pada bulan Maret 2012 sebanyak 3 (tiga) hari, sehingga total cuti tahunan
k
Maret 2012;----------------
R
si
4. Bahwa pada tanggal 17 Maret 2012 Tergugat kembali tidak masuk kerja
ne
ng
dengan alasan Sakit , namun ybs tidak dapat menunjukkan surat sakitnya ,
sehingga yang bersangkutan meminta izin kepada atasan supaya diberikan
do
gu
P1);--------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
5. Bahwa Perjanjian Kerja Bersama PT. Indah Kiat Pulp & Paper periode
2010 – 2012 Pasal 34 Ayat (2) dan (3) menjelaskan bahwa cuti pribadi (cuti
m
ub
P1) dapat diajukan apabila istirahat / cuti tahunan telah habis dan diberikan
kepada pekerja melalui persetujuan atasan/pimpinan untuk paling lama 14
ka
P1;--------------------------------------------------------------------
R
es
6. Bahwa pertanggal 25 Mei 2012 Tergugat telah cuti pribadi (Cuti P1)
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tegas jika mengulanginya kembali. Pada saat itu juga terhadap Tergugat
R
diberikan Peringatan Terakhir. Atas dasar tersebut atasan Tergugatv
si
memberikan dispensasi sehingga mangkir dirubah menjadi istirahat harian
ne
ng
berupa Cuti P1. Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan aspek
kemanusiaan, mengingat Tergugat banyak permasalahan diluar dan masih
do
gu ingin bekerja untuk memenuhi kebutuhannya sehari-
hari;-------------------------------------------------------
In
A
7. Bahwa pada tanggal 30 Mei 2012 terhadap Tergugat dilakukan konseling
sebagai bentuk kewajiban Penggugat terhadap Tergugat dengan harapan
ah
lik
Tergugat dapat merubah Performa dan kedisplinannya dalam konteks
kehadiran
am
kerja;-----------------------------------------------------------------------------------
ub
8. Bahwa setelah dilakukan pembinaan dan diberikan PERINGATAN
ep
TERAKHIR serta Konseling, Tergugat tidak juga berubah dan masih sering
k
tidak masuk kerja tanpa alasan. Per tanggal 31 Juli 2012 Tergugat telah cuti
ah
pribadi (Cuti P1) sebanyak 17,5 ( tujuh belas setengah ) hari. Artinya sejak
R
si
PERINGATAN TERAKHIR tanggal 25 Mei 2012 dan Konseling tanggal 30
ne
Mei 2012, Tergugat tetap mengulang cuti pribadi (cuti P1) sebanyak 8
ng
(delapan ) hari dan mangkir 2 (dua) hari. Atas perbuatannya yang tidak
menunjukkan perubahan ini, pada tanggal 31 Juli 2012 Tergugat kembali
do
gu
9. Bahwa pada tanggal 16, 21, 24 dan 25 Agustus 2012 Tergugat kembali cuti
pribadi (P1) karena tidak masuk kerja tanpa keterangan serta pada tanggal
ah
lik
ub
merasa bersalah atas tindakannya yang sering tidak masuk kerja tersebut,
ka
kali;-----------------------------
ah
kalinya Tergugat tidak masuk kerja, sehingga total cuti pribadi (P1) yang
es
M
September 2012 adalah sebanya 23,5 (dua puluh tiga setengah) hari dan
on
mangkir sebanyak 4,5 (empat setengah) hari. Hal ini jelas sangat merugikan
gu
Penggugat selaku pemberi kerja, karena tetap harus membayar upa kepada
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat, sementara Tergugat jarang masuk
R
kerja ;---------------------------------------------------------------
si
11. Bahwa dari peristiwa di atas, secara berurutan Penggugat telah membina
ne
ng
sekaligus memberikan Peringatan kepada Tergugat pada tanggal 25 Mei
2012 dimana Peringatan yang diberikan ini diartikan sebagai Peringatan
do
gu Pertama .Kemudian pada tanggal 31 Juli 2012 Penggugat kembali
memberikan sekaligus peringatan kepada Tergugat karena Tergugat tidak
In
A
menunjukkan perubahan yang berarti, dimana peringatan yang diberikan
pada tanggal 31 Juli 2012 ini berarti sebagai Peringatan Kedua terhadap
ah
lik
Tergugat ;--------------
12. Bahwa Tergugat tidak pernah menunjukkan niat untuk berubah sama sekali
am
ub
dimana sejak diberikannnya Peringatan (yang kemudian dianalogikan
sebagai Peringatan Kedua ) tanggal 31 Juli 2012 ,Tergugat tetap melakukan
ep
tindakan indisipliner dimana Tergugat cuti pribadi sebanyak 6 ( enam) hari
k
dan mangkir sebanyak 1,5 (satu setengah) hari dari tanggal 01 Agustus
ah
R
2012 sampai dengan 25 September 2012. Hal ini secara sadar telah diakui
si
oleh Tergugat namun Tergugat tetap
ne
ng
melakukannya;------------------------------------------------------
13. Bahwa perbuatan Tergugat yang sering tidak masuk kerja, baik dengan
do
gu
modus cuti pribadi (P1) maupun mangkir telah merusak sistem kerja di
Perusahaan Penggugat secara umum dan dibagian Seksi Tergugat secara
In
khusus, terlebih lagi Tergugat masih terhitung karyawan baru di Perusahaan
A
lebih ;---------------------------------------------------
lik
ub
pemberi kerja. Oleh karena itu pada tanggal 20 November 2012 Penggugat
R
Industrial ;----------------------------------------
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
15. Bahwa tindakan Tergugat telah melanggar Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
R
PT. Indah Kiat Pulp & Paper periode 2010-2012 pasal 11 Ayat 1 secara
si
berulang kali serta Undang-undang No.13 Tahun 2003 pasal 161 Ayat 1
ne
ng
dengan telah menerima surat peringatan/pembinaan I, II dan III baik secara
berturut- turut atau tidak yang dapat dilakukan pemutusan hubungan
do
gu kerjaaaa dengan mendapatkan pesangon sebesar 1 (satu) kali ketentuan
pasal 156 Undang-Undang No.13 Tahun
2003 .;------------------------------------------------------
In
A
16. Bahwa dengan adanya Surat Pemberitahuan PHK yang dikeluarkan
ah
lik
Penggugat kepada Tergugat, antara Penggugat dan Tergugat telah
menempuh perundingan Bipartit tanggal 08 November 2012 dimana dalam
am
ub
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap
Tergugat;-------------------------------
ep
k
Dinas Sosial dan Tenaga Kerja kabupaten Siak terkait sanksi Pemutusan
R
si
Hubungan Kerja (PHK) terhadap Tergugat dan pada tanggal 13 Desember
ne
2012 Konsiliator Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Siak
ng
do
gu
kembali ;-------------------------------------------------------------------
18. Bahwa Penggugat keberatan dengan anjuran dari Konsiliator Dinas Sosial
In
A
lik
ub
tidak dikeluarkan oleh pimpinan Perusahaan yang dalam hal ini diwakili oleh
ep
ng
161;-----------------------------------------------------------------------------------------------
----
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
19. Bahwa berdasarkan hal-hal telah Penggugat jelaskan di atas, maka pada
R
bagian akhir gugatan ini, mohon kiranya Majelis Hakim pada Pengadilan
si
Hubungan Industrial untuk memeriksa dan berkenan memberikan putusan
ne
ng
yang amarnya berbunyi sebagai
berikut :---------------------------------------------------
do
gu
Dalam Pokok Perkara :------------------------------------------------------------------------
In
A
2. Menyatakan Tergugat melanggar Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
ah
lik
periode 2010-2012 Bab X Pasal 11 Ayat 1 dan pasal 161 Ayat 1
Undang-Undang No.13 tahun
2003 ;----------------------------------------------------------------------------
am
ub
3. Menetapkan Pemutusan Hubungan Kerja antara Penggugat dengan
ep
Tergugat terhitung tanggal 20 November 2012 dan terhadap Tergugat
k
si
i. Uang Pesangon Rp.1.363.000,- x 3 x 1 =
ne
ng
Rp.4.089.000,-
ii.Uang Penghargaan masa kerja
do
gu
-
iii. Uang Penggatian Perumahan &
Pengobatan Rp.4.089.000 x 15 % = Rp. 613.350,-
In
A
lik
ub
adilnya ;---------------------------------------
Atau bila majelis hakim yang terhormat berpendapat lain maka mohon putusan
ka
ep
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, para pihak
R
sebagaimana diuraikan paling depan putusan ini, dan Tergugat hadir Kuasa
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pengurus Serikat Pekerja Indah Kiat Pulp & Paper, berdasarkan Surat Kuasa
R
Khusus tertanggal 27 Mei 2013 ; -----------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan kedua belah
ne
ng
pihak yang berperkara, akan tetapi tidak berhasil, oleh karena itu pemeriksaan
perkara dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat, dan atas surat
do
gu
gugatan tersebut Penggugat menyatakan tetap pada gugatannya ; --------------------
In
A
dalam Jawaban secara tertulis tanggal 12 Juni 2013, sebagai berikut :----------------
ah
lik
DALAM KONPENSI :---------------------------------------------------------------------------------
ub
Konpensi kepada pengadilan Hubungan Industrial
Pekanbaru ;-----------------------
ep
k
si
mendapat upa/gaji sebesar Rp.1.363.000,- (satu juta tiga ratus enam
puluh tiga ribu rupiah ) karena dengan terang dan jelas Penggugat
ne
ng
do
gu
Nomor : 004/IKPP-HR/PHK/XI/2012;------------------------------------
No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 161 ayat (1), (2) dan
(3) sehingga Penggugat Rekonpensi melakukan PHK dengan 1 (satu)
m
ub
2003;--------------------------------------------------------------------
ep
es
:----------------------------------------------------------------------------------------------
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ayat (1) “ Dalam hal pekerja/buruh melakukan pelanggaran ketentuan
yang diatur dalam Perjanjian Kerja ,Peraturan Perusahaan atau Perjanjian
si
Kerja Bersama, Pengusaha dapat melakukan pemutusan Hubungan
Kerja , setelah kepada Pekerja/buruh yang bersangkutan diberikan Surat
ne
ng
Peringatan pertama, kedua, dan ketiga secara berturut-turut”.-----------------
Ayat (2): “ Surat peringatan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1)
masing-masing berlaku untuk paling lama 6 (enam) bulan ,kecuali
do
gu ditetapkan lain dalam Perjanjian Kerja, Peraturan Perusahaan atau
Perjanjian Kerja Bersama”.----------------------------------------------------------------
In
A
dengan alasan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memperoleh uang
pesangon sebesar 1(satu) kali ketentuan pasal 156 ayat (2) , uang
penghargaan masa kerja sebesar 1(satu) kali ketentuan pasal 156 ayat 3
ah
lik
dan uang penggantian hak sesuai ketentuan pasal 156 ayat (4)”.--------------
ub
dan 10 Penggugat Konpensi) tidak dapat dijadikan dasar atau alasan
melakukan Pemutusan Hubungan Kerja karena cuti tersebut telah
ep
mendapat persetujuan dari
k
atasannya;---------------------------------------------------------------------------------
ah
----
R
si
DALAM POKOK PERKARA :
ne
ng
do
gu
Konpensi
mengakuinya ;----------------------------------------------------------------------------
In
A
---------
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kerja Bersama (PKB) PT. Indah Kiat Pulp & Paper. Tbk periode
R
20110-2012, hal ini dipertegas dengan Anjuran Konsiliasi Perselisihan
si
PHK yang dikeluarkan oleh Konsiliator Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
ne
ng
Kabupaten Siak Nomor : 22/KHI/XII/2012 tanggal 13 Desember 2013
yang mengajurkan “ Agar Pengusaha PT. Indah Kiat Pulp & Paper. Tbk
do
gu Desa Perawang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, menurut Hukum
diharuskan untuk mempekerjakan kembali pekerja nama : Mustifal Ardi
di Perusahaan PT.Indah Kiat Pulp & Paper.Tbk seperti semula, dengan
In
A
berhak untuk menerima upah/gaji dan hak-hak lainnya yang belum
dibayarkan oleh Pengusaha terhitung sejak bulan Nopember 2012
ah
lik
sampai selama proses perselisihan berlangsung sesuai ketentuan
hukum yang berlaku secara seketika dan sekaligus
am
ub
“-------------------------------------------------------------------------
4. Bahwa atas Anjuran dari Konsiliator Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
ep
k
si
K-SBSI/II/2013 tanggal 18 Februari 2013), agar Penggugat Konpensi
untuk memanggil Tergugat Konpensi bekerja kembali pada Perusahaan
ne
ng
do
gu
DALAM REKONPENSI :
In
A
lik
rekonpensi;------------------------------------------
ub
ep
temu;--------------------------------------------------------------------------
es
M
3. Bahwa sesuai dengan surat panggilan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melalui jasa Konsiliator atau
R
Arbiter ;-----------------------------------------------------------------------
si
4. Bahwa pada hari Selasa tanggal 4 Desember 2012 Konsiliasi antara
ne
ng
Tergugat Rekonpensi dan penggugat Rekonpensi dilakukan di Kantor Dinas
Sosial dan Tanaga Kerja Kabupaten Siak di Siak Sri Indrapura, namun tidak
do
gu membuahkan hasil
pendiriannya;---------------------------
karena masing-masing pihk tetap pada
In
A
5. Bahwa Konsiliator mengeluarkan Anjuran atas Konsiliasi Perselisihan PHK
ini yaitu oleh Konsiliator Dinas Sosial dan Tanaga Kerja Kabupaten Siak
ah
lik
Nomor : 22/KHI/XII/2012 tanggal 13 Desember 2012 yang menganjurkan “
Agar Pengusaha Pt.Indah Kiat Pulp & Paper.Tbk Desa Perawang
am
ub
Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, menurut Hukum diharuskan utnuk
mempekerjakan kembali pekerja nama: Mustifal Ardi di Perusahaan
ep
PT.Indah Kiat Pulp & Paper.Tbk seperti semula dengan berhak untuk
k
menerima upah/ gaji dan hak-hak lainnya yang belum dibayarkan oleh
ah
si
perselisihan berlangsung sesuai ketentuan hukum yang berlaku secara
ne
ng
do
gu
ub
Ketenagakerjaan yang berbunyi antara lain pasal 151 ayat (3) :” Dalam
ep
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Pemutusan Hubungan Kerja tanpa penetapan sebagaimana dimaksud
R
dalam pasal 151 ayat (3) Batal Demi
si
Hukum ;-----------------------------------------
ne
ng
2. Selama putusan Lembaga Penyelesaian perselisihan Hubungan
Industrial belum ditetapkan , baik Pengusaha maupun Pekerja/Buruh
do
gu harus tetap melaksanakan segala
kewajibannya;----------------------------------------------------
In
A
3. Pengusaha dapat melakukan penyimpangan terhadap Ketentuan
sebagaimana dimaksud ayat (2) berupa tindakan Skorsing kepada
ah
lik
Pekerja/Buruh yang sedang dalam proses Pemutusan Hubungan Kerja
denga tetap wajib membayar Upah beserta hak-hak lainnya yang
am
ub
diterima Pekerja/
Buruh;---------------------------------------------------------------------------------
ep
k
si
Tergugat Rekonpensi hgarus dinyatakan Melanggar Pasal 155 ayat (1), (2),
(3) Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang
ne
ng
Ketenagakerjaan;----------------------
do
Berdasarkan uraian-uraian di atas, maka dengan ini Tergugat Konpensi/Pengugat
gu
DALAM KONPENSI :
ah
lik
DALAM EKSEPSI :
ub
ep
es
DALAM REKONPENSI :
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan Tergugat Rekonpensi telah melanggar pasal 155 ayat (1),
R
(2), (3) Undang-Undang No: 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ;-
si
3. Mengeluarkan Putusan Sela terlebih dahulu terhadap Perkara No.13/
ne
ng
G/2013/PHI-PBR untuk membayar Upah/Gaji Penggugat Konpensi
selama proses Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial ini
do
gu sampai putusan Pengadilan Hubungan Industrial mempunyai kekuatan
hukum tetap , kepada Penggugat Rekonpensi untuk bulan Nopember,
In
Desember 2012, Januari, Pebruari, Maret, April, Mei dan Juni 2013
A
sebesar : Upah Tergugat Konpensi Rp. 1.363.000,- x 8 (delapan) bulan
ah
lik
Slip Upah/Gaji terakhir ;---------------------
am
ub
4. Menyatakan Pemutusan Hubungan Kerja yang telah dilakukan oleh
Tergugat Rekonpensi adalah tanpa izin oleh karenanya batal demi
hukum ;---------------
ep
k
si
Perusahaan miliki Tergugat Rekonpensi, terhitung sejak putusan
ne
Pengadilan Hubungan Industrial ini dibacakan walaupun Tergugat
ng
do
gu
lik
Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-
adilnya ( ex aequo et bono ) ; ----------------------------------------------------------------------
m
ub
Replik secara tertulis tertanggal 19 Juni 2013 dan atas Replik tersebut, Tergugat
ep
ng
berikut : ---------------------------------------------------------------------------------------
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan diberi tanda -------------
R
P-1G;
si
ne
ng
2. Fotocopy usulan pembinaan karyawan (UPK) tanggal 01 Agustus 2012,
bukti ini telah adalah copy dari copy dan telah diberi meterai yang cukup
do
gu dan diberi tanda
-------------------------------------------------------------------------------------P-2G;
In
A
lik
IKPP-HR/ PHK/XI/2012 tanggal 12 November 2012, bukti ini adalah copy
dari copy dan telah diberi meterai yang cukup dan diberi
am
ub
tanda ;-----------------------P-3G ;
ep
k
4. Fotocopy Rekap data cuti Tahunan serta Rekap Cuti Pribadi tanggal 25
ah
Desember 2012 dan tanggal 08 November 2012, bukti ini telah dicocokkan
R
si
dengan aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan diberi tanda --
P-1R ;
ne
ng
do
gu
P-2R;
ah
lik
ub
2012,- bukti ini telah dicocokkan dengan aslinya dan telah diberi meterai
yang cukup dan diberi tanda --------------------------------------------------------------
ka
P-3R;
ep
ah
7. Fotocopy Surat PKB Indah Kiat Pulp & Paper periode 2010 -2012, bukti ini
es
telah dicocokkan dengan aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan
M
ng
diberi tanda--------------------------------------------------------------------------------
on
P-4R;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti surat bertanda P-1 sampai
R
dengan P-7 Penggugat juga mengajukan 3 (tiga) orang saksi yang bernama
si
ILMAN, KHAIRUL EFENDI IRZA dan RAJA FEBRIANTO AHADI dan masing-
ne
ng
masing telah memberikan keterangan dibawah sumpah sebagai berikut : -------------
1. ILMAN :
do
gu --------------------------------------------------------------------------------------------
• Bahwa Saksi kenal Tergugat lebih kurang 2 tahun aktif sejak tahun
In
A
2010 ; --
ah
lik
• Bahwa tugas Tergugat dibagian maitenance, korektif maintenance dibagi
group dan sub
am
ub
group ;------------------------------------------------------------------------Bahwa hari
kerja di perusahaan dimulai dari hari Senin sampai dengan
Jumat;---------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
-----
ah
R
• Bahwa hari Sabtu dan Minggu off, namun ada piket
si
jaga ;-------------------------
ne
ng
• Bahwa masa cuti yang diatur adalah 12 hari dan hak cuti diambil
sebelum lewat satu
do
gu
tahun ;------------------------------------------------------------------------------
• Bahwa Tergugat sering tidak masuk kerja dulu baru minta ijin ke
In
A
atasan ;----
ah
•
lik
ub
ep
• Bahwa cuti pribadi dapat diambil dengan cara melapor ke leader dan di
ah
aprof ke
R
atasan ;-------------------------------------------------------------------------------
es
M
on
habis ;-----------------
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa bila tidak mengambil cuti dianggap
si
mangkir ;--------------------------------
ne
ng
Maret ;--------------------------
do
gu
• Bahwa cuti pribadi Tergugat diberikan setelah tidak masuk kerja, baru
Tergugat menelepon
atasannya ;---------------------------------------------------------
In
A
• Bahwa konsekuensi atas cuti pribadi adalah pemotongan kinerja dan
ah
lik
penilaian jelek di
seksi ;----------------------------------------------------------------------
am
ub
• Bahwa pembinaan secara lisan dan tulisan kepada Tergugat
ada ;-------------
ep
k
• Bahwa tahun 2012 cuti pribadi yang diambil Tergugat lebih kurang 10
ah
hari;--
R
si
• Bahwa kepada Tergugat telah diberikan konseling satu
ne
ng
kali ;---------------------
do
gu
PHK ;-------------------------------------------
Tergugat ;------------------------------
ah
IR ;----------------
m
ub
ep
dipanggil ;---------------
R
es
2012 ;---------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa tentang cuti pribadi diatur dalam PKB dan cuti pribadi dapat
si
diambil tujuh kali (7X) akan tetapi tidak dapat diambil secara berturut-
turut ;------------
ne
ng
• Bahwa cuti pribadi yang diambil oleh Tergugat telah melampaui tujuh kali
(7X);------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu -----
In
A
2. KHAIRUL EFENDI
IRZA :--------------------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa Saksi adalah wakil kepala
am
ub
seksi ;-----------------------------------------------
kerja ;------------------------------
ah
si
kinerjanya ;---------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
dilaksanakan ;-------------------------
ep
atasan;---------------------------------------------------------------------------------------
----
ah
Tergugat ;--------------------------------------------
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa Saksi sebagai leader
si
Tergugat ;-------------------------------------------------
• Bahwa Saksi pernah menyampaikan efek dari cuti pribadi adalah PHK,
ne
ng
namun Tergugat tetap
cuti ;----------------------------------------------------------------
do
gu
• Bahwa Tergugat telah melakukan cuti pribadi sebanyak dua kali (2
X) ;-------
In
A
• Bahwa sepengetahuan Saksi, Tergugat telah diberikan Surat Peringatan
ah
lik
(SP);------------------------------------------------------------------------------------------
----
am
ub
• Bahwa Surat Peringatan (SP) langsung diberikan kepada
Tergugat ;-----------
ep
k
habis ;---------------------------------------------
R
si
• Bahwa Tergugat sering ambil cuti tahunan lebih kurang 10
ne
ng
X ;-------------------
• Bahwa prosedur ijin adalah ijin lebih dulu dan setelah ijin diberikan baru
do
gu
ijin dijalankan;
--------------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ep
hari ;---------------------------------------
ah
seksi ;------------------------------------------------------
M
ng
P-1 ;-------------------
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kadang-kadang cuti P-1 langsung diajukan ke
si
administrasi ;------------
ne
ng
3. RAJA FEBRIANTO
AHADI :------------------------------------------------------------------
do
gu
• Bahwa Saksi adalah sebagai wakil
In
Assisten ;-----------------------------------------
A
• Bahwa Saksi kerja lebih kurang 16
ah
lik
tahun ;---------------------------------------------
ub
pengembangan
karyawan ;-----------------------------------------------------------------
ep
k
• Bahwa Saksi sejak tahun 1997 dibagian IR lebih kurang 13 tahun dan
ah
si
tahun ;---------------------------------------------
ne
ng
do
P-1;-------------------------------------------------------------------------------------------
gu
--------
In
A
• Bahwa Saksi ada memanggil Tergugat tanggal 20/5 -2012 dan tanggal
7/8-2012, usulan pembinaan oleh Saksi yang ditujukkan kebagian
ah
lik
ub
ep
baik ;----------------------------------------------
R
es
ng
bangun ;---------
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa Saksi menyimpulkan Tergugat sulit untuk mengikuti
si
peraturan ;-------
• Bahwa Saksi berusaha mengingt karena yang dipotong premi dan itu
ne
ng
tidak hanya berlaku bagi Tergugat namun juga kepada
teamnya ;----------------------
do
gu
• Bahwa Saksi, Tergugat masih di perawang karena pernah ketemu di
jalan ;-
In
A
• Bahwa Saksi sekarang tidak bekerja lagi ;
ah
lik
--------------------------------------------
ub
16 ;------------------
premi ;-----------------------
ah
•
R
Bahwa Surat Peringatan (SP) dari kepala seksi pernah
si
ada ;---------------------
ne
ng
do
gu
surat bukti ini adalah fotocopy dari fotocopy dan telah diberi meterai
yang cukup dan diberi tanda
ah
lik
---------------------------------------------------------------------------T.1;
ub
XII/2012 Tanggal 13 Desember 2012, surat bukti ini adalah fotocopy dari
ka
aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan diberi tanda
ep
---------------------------------T.2;
ah
II/2013 Tanggal 18 Februari 2013, surat bukti ini adalah fotocopy dari
M
ng
aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan diberi tanda
on
---------------------------------T.3;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Fotocopy Surat Sanksi Administratif No.209/IKPP-HR/S/V/2013
R
tertanggal 22 Mei 2013, yaitu Surat Peringatan Kedua (SP II), surat bukti
si
ini adalah fotocopy dari aslinya dan telah diberi meterai yang cukup dan
ne
ng
diberi
tanda-----------------------------------------------------------------------------------------
do
gu --------------T.4;
5. Fotocopy Kutipan PKB PT.IKPP Periode 2010 -2012 Pasal 11, Pasal 34
In
A
dan Pasal 45, surat bukti ini adalah fotocopy dari aslinya dan telah diberi
meterai yang cukup dan diberi tanda
ah
lik
----------------------------------------------------------T.5;
ub
pada tanggal 26 Juli 2013 ;--------------------------------------------------------------------------
sesuatu yang telah tercantum dan termuat dalam Berita Acara Persidangan yang
ah
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dan dianggap telah dimuat dan
R
si
dipertimbangkan dalam putusan ini ; -------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa karena tidak ada sesuatu hal lain lagi yang akan diajukan
dalam persidangan, maka selanjutnya Pengadilan menyatakan pemeriksaan dalam
do
perkara ini dinyatakan selesai, dan selanjutnya kedua belah pihak yang berperkara
gu
A. DALAM
ah
lik
KONVENSI .--------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
memeriksa dan mengadili perkara ini Majelis Hakim terlebih dahulu akan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa materi pokok dalam eksepsi Tergugat adalah sebagai
R
berikut :-------------------------------------------------------------------------------------------------
si
1. Bahwa tidak benar Tergugat Konpensi masih mendapat upah sebesar
ne
ng
Rp.1.363.000,- karena Penggugat Konpensi telah memutus Hubungan Kerja
(PHK) dengan Tergugat Konpensi tanggal 12 November 2012 Nomor : 004/
do
gu IKPP-HR/ PHK/ XI/ 2012;---------------------------------------------------------------
In
A
2. Bahwa Tergugat Konpensi telah melanggar PKB PT.IKPP periode
2010-2012 pasal 11 ayat (1) dengan Surat Peringatan I,II,III, yunto
ah
lik
UU.No.13 Tahun 2003 Pasal 161 ayat (1),(2) dan (3) dan Pasal 156 dengan
mem-PHK dan mendapat satu kali ketentuan ;
am
ub
------------------------------------------------------------
ep
k
si
UU.No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Pasal 161 ;
-------------------------------------
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
ep
(C) dan Pasal 151, dan ini juga diakui Tergugat dalam jawaban pada pokok
perkara point (2) ;
ah
--------------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
industrial dan larangan terhadap Tergugat untuk masuk ke area
R
perusahaan ; -
si
ne
ng
4. Bahwa keberatan Penggugat atas anjuran Konsiliator Disnaker Kab.Siak
No.22/KHI/XII/2012, karenanya Penggugat mengajukan penyelesaian
do
gu perselisihan PHK ke Pengadilan Hubungan Industrial sesuai UU.No.2 tahun
2004 Pasal 24 Ayat 1 dan ayat
In
A
2;------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat serta jawaban Penggugat
am
ub
maka setelah majelis hakim membaca dan mencermati dari dalil-dalil eksepsi aquo
adalah merupakan bahagian dari pokok perkara ; --------------------------------------------
ep
k
ah
si
perkara maka eksepsi tersebut haruslah ditolak untuk seluruhnya ;-------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bersama (PKB) PT.Indah Kiat Pulp & Paper periode 2010-2012 pasal 11 ayat 1
ka
dan UU.No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 161 ayat 1, serta
ep
terhadap Tergugat telah diberikan surat Peringatan /pembinaan I, II dan III, akan
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dalam jawaban gugatannya, Tergugat telah
R
membantahnya dengan alasan kompensasi atas PHK yang dilakukan Penggugat
si
tidak memiliki alasan yuridis sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-
ne
ng
undangan dan PKB PT.IKPP Tbk periode 2010-2012, dan hal ini dipertegas
dengan anjuran dari Konsiliator Perselisihan PHK Nomor : 22/KHI/XII/2012 tanggal
do
13 Desember 2013 ;-----------------------------------------------------------------------------------
gu Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat
In
A
telah mengajukan bukti-bukti surat yang diberi tanda P-1 sampai dengan P-7 dan
mengajukan saksi tiga orang yang bernama ILMAN, KHAIRUL EFENDI IRZA dan
ah
lik
RAJA FEBRIANTO
AHADI ;------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa untuk membantah bukti-bukti dan saksi yang diajukan
Penggugat serta untuk menguatkan dalil-dalilnya dalam jawabannya Tergugat
ep
mengajukan bukti-bukti surat yang bertanda T-1 sampai dengan T-5 dan tidak
k
si
Menimbang, bahwa dari hal-hal yang menjadi perselisihan dalam pokok
gugatan ini adalah tentang PHK yang dilakukan oleh Penggugat terhadap Tergugat
ne
ng
do
gu
perhitungan satu kali tersebut tidak sesuai dengan aturan perundang-undang yang
berlaku ;-------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat yang bertanda P-1 upah terakhir
es
M
yang diterima Tergugat adalah sebesar Rp.1.363.000,- (satu juta tiga ratus enam
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P-2G yaitu surat usulan
R
pembinaan karyawan (UPK) dan keterangan dari masing-masing Saksi yang
si
dihadirkan oleh Penggugat dan pada intinya menerangkan bahwa Tergugat sering
ne
ng
mengajukan cuti Pribadi atau P-1 melebihi aturan yang tertulis dalam PKB dan
atas perbuatannya kepada Tergugat telah diadakan konseling akan tetapi Tergugat
do
tidak pernah menunjukkan perubahan kehadirannya dalam bekerja;-------
gu Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P-3 dan bukti surat
In
A
bertanda T-1 yaitu perihal Pemberitahuan PHK yang ditujukan Penggugat kepada
Tergugat, surat pemberitahuan PHK ini didasari pada seringnya Tergugat mangkir
ah
lik
dan melakukan cuti Pribadi (P1) tanpa prosedur yang diatur dalam PKB dan
meskipun telah dibina dan diberi Surat Peringatan sebanyak tiga kali namun tidak
am
ub
November 2012 ;--------------------------------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa dari bukti surat P-4 yaitu rekap data cuti Tergugat dari
k
si
mengajukan P1 lebih kurang dua puluh tiga setengah (23.5) hari dan mangkir
ne
empat setengah (4.5) hari, dari bukti surat rekap aquo terbukti Tergugat telah
ng
do
gu
pernyataan dari Tergugat tertanggal 13 April 2012, surat tanggal 25 Mei 2012, dan
surat tanggal 31 Juli 2012, bukti surat ini menerangkan bahwa Tergugat secara
ah
lik
ub
secara tegas telah menyatakan “Jika sebelum akhir tahun saya masih ada cuti
ka
P1 (pribadi) saya siap untuk di PHK”, bukti ini cukup jelas untuk membuktikan
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P-7 yaitu kutipan isi
ng
Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PT.Indah Kiat Pulp & Paper Periode 2010-2012
on
Pasal 34 tentang Tata Cara Pengambilan Cuti, yang dalam pasal aquo telah tegas
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
serta cuti yang diambil harus ada persetujuan atasan /pimpinan, dari isi bukti surat
R
aquo dikaitkan dengan keterangan saksi yang bernama ILMAN dan KHAIRUL
si
EFENDI IRZA bahwa Tergugat selalu lebih dulu cuti baru menelepon atasannya
ne
ng
dan hal ini telah berulang-ulang namun Saksi yang bernama ILMAN hanya
memberikan ijin satu kali kepada Tergugat ;----------------------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan diatas maka dapat dibuktikan
pelanggaran PKB pasal aquo yang didalilkan Penggugat terhadap Tergugat untuk
In
A
melakukan Pemutusan Hubungan Kerja dan selanjutnya majelis hakim akan
mempertimbangkan kompensasi atas PHK Penggugat kepada Tergugat ;-------------
ah
lik
Menimbang, bahwa bukti-bukti surat yang diajukan Tergugat, tidak sesuai
dengan daftar bukti yang dibuat oleh Tergugat, dalam daftar bukti surat tertulis
am
ub
bukti surat bertanda T-1 sampai dengan T-6, akan tetapi bukti surat bertanda T-2
yaitu Photocopy Keterangan gaji atas nama Mustifal Ardi ditarik kembali oleh
ep
Tergugat karena fotocopy yang tidak jelas, dan dalam sidang selanjutnya bukti
k
mempertimbangkan bukti surat aquo tidak pernah ada, maka bukti surat Tergugat
R
si
adalah T-1 sampai T-5 sesuai urutan yang telah dibuat dalam putusan ini ;-----------
ne
ng
do
gu
merupakan prosedur dan syarat yang harus ditempuh masing-masing pihak yang
berselisih berdasarkan UU.No.2 Tahun 2004 tentang PPHI didasari tidak adanya
kata sepakat di tingkat bipartit sehingga perselisihan pemutusan hubunngan kerja
In
A
lik
ub
agar perusahaan memanggil kembali bekerja MUSTIFAL ARDI, bahwa bukti surat
ini juga merupakan pelaksanaan dari UU.No.2 tahun 2004 tentang PPHI Pasal 23
ka
ayat (2) huruf ( c) dan Pasal 24, maka dengan demikian bukti surat bertanda T.4
ep
Nomor : 209/ IKPP-HR/S/V/2013 tentang Surat Peringatan Kedua (SP II) dimana
M
ng
bukti surat ini telah menguatkan dalil Penggugat dalam gugatannya yang telah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti bertanda T.6 yaitu kutipan pasal-pasal
R
yang termuat dalam PKB PT.IKPP Periode 2010 -2012 khusunya pasal 11, pasal
si
34, pasal 45, bahwa setelah Majelis Hakim telah mencermati pasal 11 tentang
ne
ng
kewajiban Pekerja pada ayat (1) menyebutkan “Melakukan pekerjaan dengan
baik, efisien, penuh tanggung jawab sesuai methode/prosedur kerja”, bila
do
gu
dikaitkan dengan tindakan Tergugat yang sering mangkir dan mengajukan cuti
pribadi tanpa prosedur, maka makna yang terkandung dalam pasal aquo tidak
dapat dipenuhi oleh Tergugat ;--------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut serta
ah
lik
pengajuan gugatan Penggugat tentang perselisihan PHK ini didasari atas
pelanggar yang diatur dalam PKB pasal 34 ayat (2) dan ayat (6) dan adanya surat-
am
ub
surat pernyataan yang ditandatangani oleh Tergugat sebagaimana bukti surat yang
bertanda P.5 dan bukti surat T.5 yaitu Surat Peringatan II, maka Pemutusan
Hubungan Kerja yang dilakukan Penggugat telah sesuai dengan UU.No.13 Tahun
ep
k
2003 Pasal 161 ayat (2) menyebutkan “pelanggaran ketentuan yang diatur dalam
ah
si
setelah pekerja buruh diberikan surat peringatan pertama, kedua dan ketiga secara
berturut-turut” dengan kompensasi yang diatur dalam ayat 3 ;------------------
ne
ng
do
gu
2003 Pasal 161 dengan demikian Majelis Hakim menetapkan melalui putusan ini
bahwa Pemutusan hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugat terhitung
In
A
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 156 ayat (1), (2) huruf (e),
m
ub
ayat (3) dan ayat (4) Undang-undang No. 13 Tahun 2003 jo PKB pasal 11 dan
ka
Pasal 34 ayat (2) dan ayat (6) maka besaran hak yang diperoleh Tergugat akibat
ep
es
ng
= Rp. 9.541.000,-
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sehingga total hak Tergugat adalah : -------------------------------------------------
si
Rp.9.541.000,- + Rp.1.431.150,- = Rp.10.972.150,- (sepuluh juta sembilan
ratus tujuh puluh dua ribu seratus lima puluh rupiah ) ; ------------------------
ne
ng
do
gu Menimbang, bahwa dengan demikian gugatan Penggugat dikabulkan untuk
sebahagian; --------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
B. DALAM REKONPENSI.
ah
lik
Menimbang, bahwa dalam rekonvensi ini, semula kedudukan Tergugat
Konpensi Mustifal Ardi akan disebut dan berkedudukan sebagai Penggugat
am
ub
Rekonpensi, sedangkan Penggugat Konpensi PT.Indah Kiat Pulp & Paper sebagai
Tergugat Rekonpensi ; --------------------------------------------------------------------
ep
k
si
telah menjadi hukum dalam pertimbangan Konpensi secara mutatis mutandis
berlaku pula dalam pertimbangan Rekonpensi ini ;-------------------------------------------
ne
ng
do
gu
dalil-dalil tersebut tidak lagi diuraikan dalam pertimbangan rekonpensi ini ; ----------
In
Menimbang, bahwa dalam jawaban terhadap gugatan rekonpensi, Tergugat
A
lik
ub
Nopember, Desember 2012 dan Januari, Februari, Maret, April, Mei,Juni 2013
yaitu Rp.1.363.000,- x 8 (delapan) bulan = Rp.10.904.000 (Sepuluh Juta Sembilan
ka
Menimbang, bahwa berdasarkan UU.No.13 tahun 2003 Pasal 155 ayat (3)
ah
sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) berupa tindakan skorsing kepada pekerja/
M
ng
buruh yang sedang dalam proses pemutusan hubungan kerja dengan tetap wajib
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selama proses perselisihan yaitu adanya tindakan skorsing kepada pekerja, dan
R
skorsing yang diberikan kepada buruh disampaikan dalam bentuk
si
tertulis ;---------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa Penggugat Rekonpensi yang telah mendalilkan tentang
tuntutan upah selama perselisihan pemutusan hubungan kerja yang tidak diberikan
do
gu
Tergugat Rekonpensi dan dalil Penggugat Rekonpensi tersebut harusnya
dikuatkan dengan membuktikan adanya surat Skorsing dari Tergugat Konpensi
In
A
akan tetapi dalam fakta persidangan Penggugat Rekonpensi tidak ada mengajukan
bukti surat skorsing sebagai syarat yang ada dalam pasal aquo ;------
ah
lik
Menimbang, bahwa tindakan yang sering tidak masuk kerja dan juga telah
diakui secara tertulis oleh Penggugat Rekonpensi, ini artinya Penggugat
am
ub
Rekonpensi menyadari perbuatannya yang telah melanggar aturan dalam
Perjanjian kerja bersama periode tahun 2010-2012, sesuai dengan bukti yang telah
ep
k
R
Menimbang, bahwa atas dalil Penggugat Rekonpensi tentang upah selama
si
perselisihan dan dikaitkan dengan perbuatan Penggugat Rekonpensi yang tidak
ne
ng
disiplin untuk bekerja, maka majelis berpendapat pemberian upah selama proses
perselisihan hubungan industrial yang diberikan kepada buruh adalah sebuah
penghargaan atas perbuatan pengusaha yang memutus hubungan kerja tanpa
do
gu
lik
ep
es
(seratus lima puluh juta rupiah) maka beradasarkan ketentuan pasal 58 Undang-
M
undang No.2 Tahun 2004, biaya perkara dibebankan kepada negara ; ----------------
ng
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perjanjian Kerja Bersama PT.Indah Kiat Pulp & Paper periode tahun 2010 – 2012
R
serta ketentuan hukum lain yang berkenan dengan perkara ini ;--------------------------
si
MENGADILI
ne
ng
DALAM KONPENSI :---------------------------------------------------------------------------------
do
DALAM gu
EKSEPSI :------------------------------------------------------------------------------------
In
A
seluruhnya ;-----------------------------
ah
lik
DALAM POKOK PERKARA :----------------------------------------------------------------------
ub
• Menetapkan Pemutusan Hubungan Kerja Penggugat Konpensi
terhadap Tergugat Konpensi terhitung sejak tanggal 1 Agustus
ep
2013 ;----------------------
k
R
Tergugat
si
yaitu :------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
--------------
a. Pesangon : Rp.1.363.000,- x 5 = Rp. 6.815.000,-
do
gu
= Rp. 9.541.000,-
In
A
lik
ub
selebihnya ;---------------------------------------------------------------
ah
seluruhnya ;----------------------------------------
M
ng
negara ;----------------------------------------
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Demikian diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim pada hari
R
Jumat tanggal 26 Juli 2013 oleh kami : H. ISNURUL .S. ARIF,S.H,M.Hum,
si
sebagai Ketua Majelis, SARDO MARIADA MANULLANG,S.H., dan TUMPAK
ne
ng
TINAMBUNAN,S.E. masing-masing Hakim ad hoc sebagai Hakim Anggota,
Putusan mana diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari
do
gu
Kamis, tanggal 1 Agustus 2013 oleh Hakim Majelis tersebut dengan dibantu oleh
NURFITRIA,S.H. sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Hubungan Industrial
In
pada Pengadilan Negeri Pekanbaru dan dengan dihadiri oleh Kuasa Hukum
A
Penggugat dan Kuasa Hukum Tergugat .
ah
lik
HAKIM-HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,
am
ub
ep
1.SARDO MARIADA MANULLANG,S.H. H.ISNURUL S.ARIF,S.H, M.Hum.
k
ah
si
ne
ng
2.TUMPAK TINAMBUNAN,S.E.
do
gu
Panitera Pengganti,
In
A
ah
lik
NURFITRIA,S.H.
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31