Yusuf Hasani R0009107
Yusuf Hasani R0009107
id
Yusuf Hasani
NIM. R0009107
Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Tim Penguji Tugas Akhir
Program D.III Hiperkes dan Keselamatan Kerja
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Pembimbing I
Pembimbing II
Penguji
Surakarta, ……………..
Ketua Prodi
Tim Tugas Akhir D.III Hiperkes & KK
Yusuf Hasani
NIM. R0009107
ABSTRAK
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran manajemen risiko dan
penerapan yang telah dilakukan berdasarkan OHSAS 18001:2007 Klausul 4.3.1
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
12. Dan semua pihak yang telah membantu dan memberi dukungan hingga
laporan ini bisa terselesaikan.
Penulis menyadari dalam penulisannya laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu, saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan
penulis demi penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini bisa bermanfaat
bagi penulis maupun pembaca yang berminat.
Penulis,
Yusuf Hasani
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR LAMPIRAN
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
bahaya yang dihadapi semakin banyak dan beragam termasuk bahaya yang
timbul akibat buatan manusia itu sendiri (man made hazards). Dalam abad
modern ini, tanpa disadari manusia hidup ditengah atau bersama bahaya.
Berbagai alat dan teknologi buatan manusia disamping bermanfaat juga dapat
dan proses produksi telah menjadi sumber bahaya yang dapat mencelakakan.
Berdasarkan data dari PT. Jamsostek, terjadi kenaikan kasus sejak 2007.
Pada tahun tersebut kecelakaan kerja yang terjadi hanya 83.714 kasus.
Kemudian meningkat tahun berikutnya jadi 94.736 kasus, 2009 bertambah lagi
jadi 96.314 kasus, 2010 jadi 98.711, dan tahun 2011 meningkat sebanyak
99.491 kasus.
kerja. Apabila potensi bahaya tidak dapat dikendalikan atau dikontrol maka
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Dalam aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kerugian berasal dari
kejadian yang tidak diinginkan yang timbul dari aktivitas organisasi. Tanpa
Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima merupakan port transit dan
batubara (loading coal) yang dalam proses kerjanya banyak menggunakan alat
berat, alat angkut, conveyor, mesin dan peralatan serta bahan mudah terbakar
menyertai aktifitas-aktifitas yang ada, dan target zero injury dapat tercapai.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
diterima/tidak.
D. Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain :
1. Bagi Mahasiswa
diperlukan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Timbau.
3. Bagi Perusahaan
saran yang berarti bagi perusahaan dan dapat digunakan sebagai bahan
tercapainya zero injury di Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka
1. Tempat Kerja
pasal 1 ayat 1 yang dimaksud dengan tempat kerja ialah tiap ruangan atau
lapangan, tertutup atau terbuka, bergerak atau tetap, dimana tenaga kerja bekerja,
atau sering dimasuki kerja untuk keperluan suatu usaha dan dimana terdapat
atau yang berhubungan dengan tempat kerja tersebut. Oleh karena itu tempat
kerja berlaku di segala tempat kerja baik di darat, di dalam tanah, di permukaan
air, di dalam air maupun di udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan
2. Bahaya
a. Pengertian
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Ramli, 2010).
b. Sumber Bahaya
kerja. Menurut Soehatman Ramli (2010) sumber bahaya dapat berasal dari
1) Manusia
2) Peralatan
mesin, pesawat uap, pesawat angkat, alat angkut, tangga, perancah dan
3) Material
pencemaran lingkungan.
4) Proses
minyak digunakan proses fisis dan kimia dengan kondisi operasi seperti
kerja bagi serorang sopir secara 8 jam terus menerus akan menimbulkan
kecelakaan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Jenis bahaya
dapat terjadi suatu saat. Kita tidak dapat mencegah kecelakaan jika tidak
1) Bahaya Mekanis
2) Bahaya Listrik
Sumber bahaya yang berasal dari energi listrik. Energi listrik dapat
listrik.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3) Bahaya kimia
antara lain:
(a) Keracunan oleh bahan kimia yang bersifat beracun (toxic), Iritasi,
oleh bahan kimia yang memiliki sifat iritasi seperti asam keras,
menghirup, menelan atau menyerap cairan, debu, gas, atau zat yang
4) Bahaya fisis
Bahaya yang berasal dari faktor fisis antara lain: Bising, terpapar
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
inframerah.
5) Bahaya Biologis
biologis seperti flora dan fauna yang terdapat di lingkungan kerja atau
berasal dari aktivitas kerja. Potensi bahaya ini ditemukan dalam industri
3. Manajemen Risiko
a. Pengertian
1) Identifikasi Bahaya
(a) Membuat daftar semua objek (mesin, peralatan kerja, bahan, proses
kerja, sistem kerja, kondisi kerja, dll) yang ada di tempat kerja.
(b) Periksa semua objek yang ada di tempat kerja dan sekitarnya
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2) Penilaian Risiko
kerja.
(d) Buat skala prioritas risiko yang telah dinilai untuk pengendalian
risiko.
3) Pengendalian Risiko
lebih banyak bersifat konsep dan perencanaan, maka pada tahap ini
perusahaan.
(a) Eliminasi
(b) Substitusi
nilai risiko lebih kecil atau mengganti dengan yang lebih aman.
berkurang.
(d) Administrasi
ini tergantung dari alat pelindung diri yang dikenakan itu sendiri,
yang dilakukan.
ditentukan.
3. Kecelakaan Kerja
Kejadian yang jelas tidak dikehendaki dan sering kali tidak terduga
semula yang dapat menimbulkan kerugian baik waktu, harta benda, atau
properti maupun korban jiwa yang terjadi di dalam suatu proses kerja
penyebab secara bersamaan pada suatu tempat kerja atau proses produksi.
Bird dan Germain (1986) dalan Tarwaka (2008) memodifikasi teori domino
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Kurangnya pengawasan
1) Faktor Personal:
tertentu.
operator.
2) Faktor Pekerjaan:
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Penyebab kontak
mengakibatkan kecelakaan.
tanda bahaya).
tersebut.
pengaman.
d. Insiden
bahaya yang cepat dan tepat sehingga terjadi kontak dengan energi atau
e. Kerugian
pada manusia itu sendiri, harta benda atau properti dan proses produksi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Kerangka Pemikiran
Tempat Kerja
Sumber Bahaya
Manajemen Risiko
Aman Kecelakaan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
kontrol di wilayah kerja Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima.
B. Lokasi Penelitian
penelitian Manajemen Risiko Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima
di Kalimantan Tengah.
D. Sumber Data
1. Data Primer
2. Data Sekunder
Data yang diperoleh dari data yang tesimpan di perusahaan dan literatur
1. Observasi
ada di Port Teluk Timbau serta tindak lanjut yang dilakukan saran dan perbaikan
2. Studi Kepustakaan
3. Wawancara
F. Pelaksanaan
1. Tahap persiapan
bidang SHE (Safety Health and Environment) PT. Telen Orbit Prima kemudian
dikirim ke Head Office PT. Telen Orbit Prima, Jakarta. Di samping itu,
konsultasi dengan dosen pembimbing tentang hal yang perlu ditanyakan sehingga
2. Tahap Pelaksanaan
Kegiatan magang dilakukan dari tanggal 18 Maret 2012 sampai tanggal Mei 2012,
kontrol dengan SHE (Safety Health and Environment) Port Teluk Timbau,
dengan SHE dari PT. Pama Persada Nusantara juga supervisor head
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
G. Analisis Data
penilaian risiko.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB IV
A. Hasil
Port Teluk Timbau dengan luas areal 35 ha adalah salah satu fasilitas
Intermediate Stockpile milik PT. Telen Orbit Prima. Berdasarkan prosedur Top
penilaian aspek LK3 PT. Telen Orbit Prima, ditujukan untuk mengidentifikasi
Proses Manajemen Risiko Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima:
1. Identifikasi Bahaya
bahaya dan faktor bahaya dari sumber energi yang digunakan kemudian
Wilayah kerja Port Teluk Timbau PT. Telen Orbit Prima antara lain:
1) Area Jetty
2) Area Stockpile
3) Area Conveyor
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4) Area Workshop
5) Area Warehouse
6) Area Office
Adapun kegiatan kerja baik rutin maupun tidak rutin yang telah berhasil
1) Area Jetty
2) Stockpile
3) Conveyor
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
(a)Pengecekan Conveyor
(b)Mengganti Roller
4) Area Workshop
(b)Grinding
(c) Welding
(d)Cutting
5) Area Warehouse
6) Area office
(c) Security
gangguan lainnya. Daftar sumber bahaya dapat dilihat pada tabel di bawah
ini:
Panduan daftar sumber bahaya diatas bersifat terbatas, dan masih ada
PT. Telen Orbit Prima banyak potensi bahaya mekanis seperti terjadinya
bahaya tertimpa benda-benda dari atas, terbentur oleh benda tumpul atau
2. Penilaian Risiko
bawah ini:
sering dan berapa lama orang yang terpapar potensi bahaya seperti
c. Matrik Risiko
5 5 10 15 20 25
Almost Certain M H H E E
4 4 8 12 16 20
Likely L M H H E
LIKELIHOOD RATING
3 3 6 9 12 15
Moderate L M M H H
2 2 4 6 8 10
Unlikely L L M M H
1 1 2 3 4 5
Rare L L L L M
1 2 3 4 5
Insignificant Minor Moderate Major Catastrophic
IMPACT RATING
Dari matrik risiko yang ada dapat diketahui tingkat risiko Low (L),
Medium (M), High (H) dan Extreme (E). Sehingga menentukan langkah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Acceptable?
Acceptable?
Kejadian
Probability
Probability
Bahaya Kendali
No yg tdk Kendali
Risk
Risk
Aktivitas diinginkan
yang ada
tambahan
saat ini
Rutin
1 Sandar 3.1 3.1.1 3.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberik 3 3 9 Ya
Tongkang Barge Barge Pemasanga an induksi
menabrak n fender / ulang dan
mooring dabra training
dolphin
2 Lepas 2.1 2.1.1 2.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberik 3 3 9 Ya
Barge Barge Pemasanga an induksi
menabrak n fender / ulang dan
Sambungan mooring dabra training
dolphin
3 Shifting 1.1 1.1.1 1.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberik 3 3 9 Ya
Barge Barge Pemasanga an induksi
menabrak n fender / ulang dan
mooring dabra training
dolphin
Bersambung
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Eliminasi
b. Substitusi
c. Pengendalian Teknis
pemberian absorber seperti jok dan pegangan tangan pada alat berat ,
lain: rekruitmen tenaga kerja baru sesuai jenis pekerjaan yang yang
Consequence
Consequence
diinginkan saat ini tambahan
Acceptable?
Acceptable?
Probability
Probability
Risk
Risk
Rutin
Sandar 3.1 3.1.1 3.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberika 3 3 9 Ya
Tongkan Barge Barge Pemasa n induksi
1 g menabrak ngan ulang
mooring fender/
dolphin dabra
Lepas 2.1 2.1.1 2.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberika 3 3 9 Ya
Barge Barge Pemasa n induksi
2 menabrak ngan ulang
mooring fender/
dolphin dabra
Shifting 1.1 1.1.1 1.1.1.1 4 4 16 Tdk Memberika 3 3 9 Ya
Barge Barge Pemasa n induksi
3 menabrak ngan ulang
mooring fender/
dolphin dabra
Unloadin 8.1 8.1.1 8.1.1.1 4 3 12 Tdk Training 3 2 6 Ya
g Coal Swing Menabrak Hati- dan induksi
with Jib dinding hati / keselamatan
Crane tongkang konsent ulang
dan rasi
4
hopper dalam
mengop
erasika
n Jib
Crane
8.3 8.3.1 8.3.1.1 4 3 12 Tdk Training 3 2 6 Ya
Barge Bucket Hati- dan induksi
membentu hati keselamatan
r tongkang dalam ulang
operasi
onal,
jarak
aman
bucket
Bersambung
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Sambungan
Berikut ini hasil observasi Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA)
Port Teluk Timbau dari Maret sampai Mei 2012:
commit to user
Area Warehouse
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Acceptable?
Probability
Aktivitas Bahaya yang tidak Kendali yang
No Ket
Risk
diinginkan ada saat ini
Rutin
1.1.1 2 1 2 Ya L
Issuing 1.1 Terpeleset dan 1.1.1.1 APD
1 Barang Lantai terjatuh Safety shoes
1.2 Debu 1.2.1 1.2.1.1 1 1 1 Ya L
Mengganggu Mengoperasikan
Pernafasan exhaust Fan
1.2.2 1.2.2.1 1 1 1 Ya L
Mengotori Membersihkan
spare part secara berkala
1.3 1.3.1 1.3.1.1 2 1 2 Ya L
Lifting Kelelahan dan Melakukan posisi
(angkat- gangguan angkat-angkut
angkut) punggung yang benar
1.3.1.2 Rak ditata 2 1 2 Ya L
dengan rapi dan
tak ada barang
yang di tengah
jalan menuju rak
1.4 Rak 1.4.1 Terjepit 1.4.1.1 Rak ditata 2 1 2 Ya L
dan terjatuh dengan rapi, APD
rak maupun sarung tangan dan
spare part, APD safety shoes
tergores spare
part tajam
1.5 Unit 1.5.1 1.5.1.1 Gunakan 2 1 2 Ya L
Handclip Tertabrak, handclip sesuai
terjepit, SOP, APD sarung
kejatuhan tangan, APD
sparepart yang safety shoes
diangkut oleh
handclip
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Area Jetty
Tabel 9. HIRA Shifting Barge (Pergeseran Tongkang)
Resiko saat ini
Consequence
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya Kendali yang
Risk
No yang tidak Ket
Aktivitas ada saat ini
diinginkan
Rutin
1.1.1 Barge 4 4 16 Tdk H
menabrak 1.1.1.1
1.1 mooring Pemasangan
1 Shifting Barge dolphin fender/ dabra
1.1.2 Crew 1.1.2.1 Crew 4 1 4 Ya L
Mooring mooring
terjepit barge diingatkan untuk
waspada
1.2 Crew 1.2.1 Crew 1.2.1.1 Crew 3 1 3 Ya L
Mooring mooring mooring
terjatuh , diingatkan untuk
terjepit dan waspada / hati-
terpeleset hati
1.2.2 1.2.2.1 3 1 3 Ya L
Tenggelam Memakai APD
pelampung
1.2.3 Crew 1.2.3.1 Crew 4 1 4 Ya L
mooring mooring
terkena tali diingatkan
putus segera ke zona
aman
1.3 ABK 1.3.1 Terjatuh 1.3.1.1 3 1 3 Ya L
Tongkan dan terpeleset Diingatkan
g untuk waspada
dan hati-hati
1.3.2 Terkena 1.3.2.1 4 1 4 Ya L
tali putus Diingatkan
untuk segera ke
zona aman
Sambungan 1.3.3. 1.3.3.1 memakai 3 1 3 Ya L
Tenggelam APD pelampung
1.4 Sinar 1.4.1 1.4.1.1 1 2 2 Ya L
Matahari Gangguan Memakai APD
Kulit tudung muka
Bersambung
1.4.2 Dehidrasi 1.4.2.1 Minum 1 2 2 Ya L
commit to user
air yang cukup
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
yang tidak
No Aktivitas Bahaya Kendali yang Ket
Risk
diinginkan
ada saat ini
Rutin
2 Lepas 2.1.1 Barge 2.1.1.1 4 4 16 Tdk H
menabrak Pemasangan
2.1 mooring fender / dabra
Barge dolphin
2.1.2Terjepit 2.1.2.1 Diberi 4 1 4 Ya L
dan tertabrak tahu untuk hati-
hati
2.1.3Menabrak 2.1.3.1 Kapal 3 1 3 Ya L
kapal kecil / kecil/klotok
klotok harus
menyingkir dari
barge saat case
off
2.2 Tali 2.2.1 Tali 2.2.1.1 4 1 4 Ya L
putus putus Pemeriksaan
kondisi tali /
ikatan tali dan
menjauh ke zona
aman
2.2.2 Terjerat 2.2.2.1 Menjauh 3 1 3 Ya L
tali ke zona aman
saat pengikatan
selesai dan
ikatkan yang
Sambungan
benar
2.3 Crew 2.3.1 Terjepit, 2.3.1.1 3 1 3 Ya L
Bersambung
mooring terjatuh dan Diingatkan
terpeleset untuk selalu
commit to user
hati-hati
2.3.2 2.3.2.1 3 1 3 Ya L
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kejadian
Acceptable?
Probability
No Ket
Aktivitas diinginkan ada saat ini
Rutin
3.1.1 Barge 4 4 16 Tdk H
menabrak 3.1.1.1
Sandar 3.1 mooring Pemasangan
Sambungan
3 Tongkang Barge dolphin fender / dabra
3.1.2 Terjepit 3.1.2.1 Diberi 4 1 4 Ya L
dan tertabrak tahu untuk hati- Bersambung
hati
3.2 Tali 3.2.1 Tali 3.2.1.1 Inspeksi 4 1 4 Ya L
putus kondisi tali /
commit to user
ikatan tali dan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
menjauh ke
zona aman
3.2.2 Terjerat
3.2.2.1 Ikuti 3 1 3 Ya L
tali SOP segera
menjauh ke
zona aman
setelah ikatan
selesai
3.3 Tali 3.3.1 Tali 3.3.1.1 hanya 5 1 5 Ya M
toing putus dan tali toing yg
barge tak layak pakai dan
terkontrol aman
3.4 Crew 3.4.1 Terjepit, 3.4.1.1 3 1 3 Ya L
Mooring terjatuh Diingatkan
untuk selalu
hati-hati
3.4.2 3.4.2.1 3 1 3 Ya L
Tenggelam Memakai APD
pelampung
3.5 Crew 3.5.1 Terjepit, 3.5.1.1 3 1 3 Ya L
Barge terjatuh Diingatkan
untuk selalu
hati-hati
3.5.2 3.5.2.1 3 1 3 Ya L
Tenggelam Memakai APD
pelampung
3.6 Sinar 3.6.1 Dehidrasi 3.6.1.1 Minum 1 2 2 Ya L
Matahari air yang cukup
3.6.2 Silau 3.6.2.1 1 2 2 Ya L
Memakai APD
Safety Glass
3.6.3 3.6.3.1 1 2 2 Ya L
Gangguan Memakai APD
kulit tudung muka
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian ada saat ini
Acceptable?
Probability
yang tidak
Risk
diinginkan
Rutin
4.1 4 1 4 Ya L
Pengambil Kapal 4.1.1
an Draft lain dan Menabrak
(Initial kapal kapal lain dan 4.1.1.1 Hati-hati
4 Draft) klotok kapal klotok dan waspada
4.2 4.2.1 4.2.1.1 Hati-hati 3 2 6 Ya M
Material Kerusakan pd dlm
hanyut speedboat / mengemudikan
bocor speedboat
berakibat
kandas
4.2.1.2 APD
pelampung
4.3 Arus 4.3.1 4.3.1.1 Hati-hati 3 2 6 Ya M
sungai Speedboat dalam
kehilangan mengemudikan
keseimbangan speedboat
dan terbalik
4.4 Oli 4.4.1 4.4.1.1 1 1 1 Ya L
dan Kebocoran oli Pemeriksaan
bahan dan bahan Rutin
bakar bakar
4.5 4.5.1 Terjatuh 4.5.1.1 2 1 2 Ya L
Terpeles dan terpeleset Memasang
et handril pada
speedboat
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Kejadian
Acceptable?
Probability
No Aktivitas Ket
diinginkan ada saat ini
Sambungan
Rutin
Pengambil 5.1.1 Tertabrak 4 1 4 Ya L
an draft barge saat
(final 5.1 commit to user
mengambil 5.1.1.1 Hati-hati Bersambung
5 draft) Barge draft / waspada
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kejadian
Acceptable?
Probability
No Aktivitas Ket
diinginkan ada saat ini
Rutin
6.1.1.1 Hati-hati 3 1 3 Ya L
dalam menaiki
Inspeksi tangga gunakan
Kontamin 3 poin kontak
an Barge 6.1 dan jangan
(Naik ke
Sambungan Sideboar 6.1.1 Terjatuh membawa
6 tongkang) d dan terpeleset barang berat
6.1.1.2 Sepatu
Bersambung
harus bersih dari
commit to user
lumpur / kotoran
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kejadian
Acceptable?
Probability
No Ket
Aktivitas diinginkan ada saat ini
Sambungan
Rutin
7.1.1.1 Hati-hati 3 1 3 Ya L
dalam menaiki
tangga "three
Inspeksi point step" dan
Kontamin jgn membawa
an (Di atas 7.1 7.1.1 Trerjatuh barang yang
7 RLC) Tangga commit to user
dan terpeleset berat Bersambung
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
7.1.1.2 Sepatu
harus bersih dari
lumpur / kotoran
7.2 7.2.1 Jatuh dan 7.2.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Perairan tenggelam Pelampung
sungai
7.3 7.3.1 7.3.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Lantai Terpeleset dan
Safety shoes
RLC terjatuh harus bersih
7.3.1.2 Lantai
menggunakan
extend metal,
handril
7.4 7.4.1 Terjepit 7.4.1.1 Dilarang 3 2 6 Ya M
Roller dan tersangkut memekai rompi
/ accessories yg
berpotensi
terjepit
7.5 Sinar 7.5.1 Dehidrasi 7.5.1.1 Minum 1 2 2 Ya L
Matahari air yang cukup /
sedia aqua
7.5.2 7.5.2.1 APD 1 1 1 Ya L
Gangguan tudung muka
Kulit
7.5.3 Silau 7.5.3.1 APD 1 1 1 Ya L
safety glass
7.6 Debu 7.6.1 7.6.1.1 APD 1 1 1 Ya L
Gangguan masker
Pernafasan
7.6.2 Mata 7.6.2.1 APD 1 1 1 Ya L
terpapar debu safety glass
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
yang tidak
Risk
diinginkan
Rutin
8.1.1 8.1.1.1 Hati-hati 4 3 12 Tdk H
Coal Menabrak / konsentrasi
Unloading dinding dalam
with Jib 8.1 tongkang dan mengoperasikan
8 Crane Swing hopper Jib Crane
8.2 8.2.1 Terjatuh 8.2.1.1 hati-hati 3 2 6 Ya M
Tangga dan terpeleset berpegangan
Jib pada tangga,
Crane gunakan three
point contact
8.2.1.2 Sepatu
harus bebas dari
lumpur / kotoran
8.3 8.3.1 Bucket 8.3.1.1 Hati-hati 4 3 12 Tdk H
Barge membentur dalam
tongkang operasional,
jarak aman
bucket
8.3.2 Barge 8.3.2.1 Hati-hati
Robek dalam
operasional,
perhitungan
jarak aman
bucket
8.4 Oli 8.4.1 8.4.1.1 2 1 2 Ya L
hidrolik Kebocoran oli Perawatan dan
hidrolik inspeksi berkala
mengakibatkan
pencemaran
lingkungan
8.4.1.2 Tanggul
pengaman di
bawah jib crane
8.5 Sling 8.5.1 Sling 8.5.1.1 3 1 3 Ya L
putus Perawatan sling
(grease)
Sambungan diinspeksi rutin
8.6 8.6.1 8.6.1.1 hati-hati 4 1 4 Ya L
Bucket Mengenai dalam Bersambung
L
commit to user
orang dan operasional,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
bangunan klakson
sekitarnya
8.6.1.2 Isolasi
Rest Buchet
8.7 8.7.1 Terjepit 8.7.1.1 3 1 3 Ya L
Drum Komunikasi
Winch aktif dengan
operator
8.8 Petir 8.8.1 8.8.1.1 3 1 3 Ya L
Tersambar Grounding dan
petir jika cuaca buruk
operator turun
8.9 Sinar 8.9.1 Silau / 8.9.1.1 1 1 1 Ya L
Matahari gangguan mata Pemasangan
kaca film pada
kabin
8.9.2 8.9.2.1 APD 1 1 1 Ya L
Gangguan Tudung muka
kulit
8.9.3 Dehidrasi 8.9.3.1 Minum 1 2 2 Ya L
air yang cukup
8.10 8.10.1 8.10.1.1 1 2 2 Ya L
Gataran Kelelahan dan Pemasangan
gangguan perdam pada
fungsi tubuh jok, pedal dan
pegangan
kontrol
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya
Risk
Sambungan
Rutin
9.1.1.1 Hati-hati 3 1 3 Ya L
dalam menaiki
tangga "three
point contact"
Coal dan jangan
Loading membawa
(with 9.1 9.1.1 Terjatuh barang yang
9 RLC) Tangga commit to user
dan terpeleset berat Bersambung
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9.1.1.2 Sepatu
harus bersih dari
lumpur /
kotoran
9.2 9.2.1 Jatuh 9.2.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Perairan dan tenggelam pelampung
sungai
9.3 9.3.1 9.3.1.1 APD
Lantai Terpeleset dan Safety shoes
RLC terjatuh harus bersih
9.4 9.4.1 Terjepit 9.4.1.1 Dilarang 4 2 8 Ya M
Roller dan tersangkut memakai rompi
/ accessories
yang berpotensi
terjepit
9.4.1.2
Penggunaan
pullkot pada
saat emergency
9.5 Belt 9.5.1 Terjepit 9.5.1.1 Dilarang 4 2 8 Ya M
Conveyor dan tersangkut memakai rompi
/ accessories
yang berpotensi
terjepit
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Area Workshop
Tabel 18. HIRA Welding (pengelasan)
Resiko saat ini
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
Sambungan
Rutin
1.1.1 1.1.1.1 2 1 2 Ya L
Mengenai Memakai APD
1.1 mata, tangan, topeng las,
Percikan muka dan sarung tangan
1 Welding api anggota tubuh dan appron
1.1.2 1.1.2.1 5 1 5 Bersambung
Ya M
Membakar Dijauhkan dari
commit
material yg to user
benda yang
mudah mudah terbakar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
terbakar di
dikatnya
(kebakaran/led
akan)
1.2 Gas 1.2.1 Mudah 1.2.1.1 Tabung 5 1 5 Ya M
LPG, gas terbakar dan ditempatkan
bertekan meledak terikat kuat dan
an tidak terkena
panas matahari
langsung
1.3 1.3.1 Kesetrum 1.3.1.1 4 1 4 Ya L
Listrik Listrik Pemeriksaan
kabel dan
pastikan
pekerjaan pada
kondisi kering
1.4 Gas 1.4.1 Sesak 1.4.1.1 APD 2 1 2 Ya L
nafas Respirator
1.5 1.5.1 1.5.1.1 Topeng 2 1 2 Ya L
Cahaya Kerusakan las
Las mata, katarak
1.6 1.6.1 1.6.1.1 APD Ear 1 1 1 Ya L
Bising Gangguan plug
pendengaran
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012 2012
Kejadian
Acceptable?
Probability
Rutin
2.1.1.1 APD 4 1 4 Ya L
sarung tangan
Sambungan 2.1 Batu 2.1.1 Pekerja dan mengikuti
2 Grinding Gerinda Terluka prosedur
2.1.2 Batu 2.1.2.1 Memilih 3 1 3 Ya L
Gerinda Pecah batu gerinda Bersambung
yang sesuai
(kapasitas
putaran lebih
commit to user
besar dari
mesin)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya Kendali yang
Risk
No yang tidak Ket
Aktivitas ada saat ini
diinginkan
Rutin
3.1.1.1 Jauhkan 5 1 5 Ya M
dari bahan yg
mudah terbakar
3.1.1 / meledak dari
Menimbulkan daerah
Blander kebakaran dan pemotongan dan
3 (cutting) 3.1 Api ledakan siapkan APAR
3.1.2 3.1.2.1 Gunakan 3 1 3 Ya L
Menimbulkan APD sarung
cidera pada tangan,
pekerja faceshield /
sarung tangan,
Sambungan
apron
3.2 3.2.1 3.2.1.1 2 1 2 Ya L
Percikan Mengenai Memakai APD Bersambung
api mata tangan, safety glass /
muka dan faceshield,
anggota tubuh sarung tangan,
lain apron
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
Bahaya yang tidak Kendali yang
Risk
No Ket
Aktivitas diinginkan ada saat ini
Rutin
4.1 4.1.1 4.1.1.1 1 2 2 Ya L
Kebocoran Kebocoran Melakukan P2H
Oli oli unit
mengakibatk
an
Servis pencemaran
4 Unit lingkungan
4.2 4.2.1 4.2.1.1 3 1 3 Ya L
Tangga Terjatuh dan Menerapkan
Sambungan terpeleset prinsip 3 point
contact
4.2.1.2 Sepatu
Bersambung
harus bersih dari
lumpur / kotoran
4.2.1.3
Menggunakan
commit to user
handril dan
expended metal
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Area Stockpile
Tabel 22. HIRA Mengukur Suhu Batubara
Resiko saat ini
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
Bahaya yang tidak
No Aktivitas Kendali yang Ket
diinginkan
ada saat ini Risk
Rutin
1.1.1.1 Hati-hati 4 2 8 Ya M
Mengukur dan waspada di
suhu 1.1 Coal 1.1.1 Longsor sekitar areal
1 batubara Stockpile dan terjatuh stockpile
1.1.1.2
Perhatikan
Sambungan retakan dinding
batubara
1.2 Sinar 1.2.1 1.2.1.1 Minum 1 2 2 Ya L
Bersambung
Matahari Dehidrasi air yg cukup /
disediakan aqua
1.2.2 1.2.2.1 1 1 1 Ya L
Gangguan Memakai APD
Kulit Tudung muka
commit to user
1.2.3 Silau 1.2.3.1 1 1 1 Ya L
Memakai APD
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
safety glass
1.3 Debu 1.3.1 1.3.1.1 1 1 1 Ya L
Mengganggu Memakai APD
pernafasan masker
1.3.2 Mata 1.3.2.1 1 1 1 Ya L
terpapar debu Memakai APD
safety glass
1.4 Unit 1.4.1 1.4.1.1 4 1 4 Ya L
alat berat Tertatrak unit Menjauhi unit
alat berat alat berat yang
sedang
beroperasi
1.4.1.2 Dilarang
di posisi blind
spot
1.4.1.3
Komunikasi
aktif dengan
operator
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya Kendali yang
Risk
No yang tidak Ket
Aktivitas ada saat ini
diinginkan
Rutin
2 Insp 2.1 Metal 2.1.1 Tertarik 2.1.1.1 Tanda 4 1 4 Ya L
Kontaminan catcher dan terjepit Peringatan
2.1.1.2 Jarak
aman
2.1.1.3 Tidak
Sambungan boleh pakai
rompi
2.1.1.4 Tidak
ada Bersambung
accessories
baju yang
mengganggu
2.2 Debu 2.2.1 2.2.1.1 1 1 1 Ya L
Gangguan Memakai APD
Pernafasan dan masker dan
commit to user
Iritasi Mata safety glass
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kejadian
Acceptable?
Probability
Ket
diinginkan ada saat ini
3.1.1.1 hati-hati 4 2 8 Ya L
3.1.1 / waspada di
3.1 Longsor dan sekeliling areal
Pengukuran Stockpile tertimbun stockpile
3 Stockpile batubara dan erjatuh batubara
3.1.1.2
Perhatikan
retakan dinding
batubara
3.2 Unit 3.2.1 3.2.1.1 4 1 4 Ya L
alat berat Tertabrak Menjauhi alat
unit alat berat berat yang
sedang
beroperasi
3.2.1.2 Dilarang
berada di posisi
blind spot
3.2.1.3
Komunikasi
aktif dg operator
alat berat
3.3 Sinar 3.3.1 3.3.1.1 Minum 1 2 2 Ya L
matahari Dehidrasi air yang cukup /
disediakan aqua
3.3.2 3.3.2.1 APD 1 1 1 Ya L
Gangguan Tudung muka
kulit
3.3.3 Silau 3.3.3.1 1 2 2 Ya L
Memakai APD
safety glass
3.4 Debu 3.4.1 3.4.1.1 1 1 1 Ya L
Gangguan Memakai APD
pernafasan masker
3.4.2 Mata 3.4.2.1 1 1 1 Ya L
terpapar debu Memakai APD
/ iritasi mata safety glass
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Tabel 25. HIRA Inspeksi Kontaminan Batubara di Stockpile
Resiko saat ini
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
commit to user
Rutin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Aktivitas Kejadian Kendali yang
Acceptable?
Probability
yang tidak ada saat ini
Risk
diinginkan
lingkungan
Rutin
5 Trimming 5.1 5.1.1 5.1.1.1 4 2 8 Ya M
Stockpile Tergelincir Memeriksa
batubara dan terguling kondisi pijakan
5.2 5.2.1 5.2.1.1 Hati- 4 2 8 Ya M
Tiang / Tertabrak hati atau
pilar unit saat waspada
stockpile trimming
5.3 5.3.1 5.3.1.1 1 2 2 Ya L
Getaran Mengakibatk Pemasangan
unit an kelelahan peredam pada
dan sakit jok kontrol
persendian
otot
5.4 5.4.1 5.4.1.1 1 1 1 Ya L
Kebocor Pencemaran Pemeriksaan
an Oli ingkungan periodik-servis
dan fuel rutin
5.5 Debu 5.5.1 5.5.1.1 Kabin 1 1 1 Ya L
batubara Gangguan tertutup
pernafasan
5.6 5.6 Menabrak 5.6.1.1 Hati- 4 2 8 Ya M
Traffic orang / unit hat, waspada,
unit lain alarm, lampu
rotari, klakson
5.6.1.2 Jarak
yang aman
5.7 5.7.1 5.7.1.1 2 2 4 Ya L
Panas Heatstress, Pemasangan
dehidrasi, kipas / AC
Sambungan dan pada kabin,
kebakaran sedia aqua
5.8 Sinar 5.8 Silau 5.8.1.1 1 2 2 Ya L
Matahari Pemasangan
kaca film pada
kabin
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012 Bersambung
Consequence
Acceptable?
Probability
diinginkan ada saat ini
Risk
Rutin
6 Reclaiming 6.1 6.1.1 6.1.1 4 2 8 Ya L
Stockpile Tergelincir Pemeriksaan
batubara dan terguling kondisi pijakan
stockpile
batubara
6.2 6.2.1 6.2.1.1 Hati- 4 2 8 Ya L
Tiang / Tertabrak hati / waspada
pilar unit saat
stockpile trimming
6.3 6.3.1 6.3.1.1 Hati- 4 2 8 Ya L
Traffic Menabrak hati / waspada,
unit orang / unit alarm, lampu
lain rotasi, klakson
6.3.1.2 Jarak
aman
6.4 6.4.1 6.4.1.1 1 2 2 Ya L
Getaran Mengakibatk Pemasangan
Unit an kelelahan Peredam pada
dan sakit jok-kontrol
pada
persendian
otot
6.5 6.5.1 6.5.1.1 1 1 1 Ya L
Kebocor Pencemaran Pemeriksaan
an Oli Lingkungan rutin-servis,
P2H
6.6 Debu 6.6.1 6.6.1.1 Kabin 1 1 1 Ya L
batubara Gangguan Tertutup
pernafasan
6.7 6.7.1 6.7.1.1 2 2 4 Ya L
Panas Heatstress, Pemasangan
dehidrasi, AC-Kipas,
Sambungan kebakaran sedia aqua,
sedia apar
6.8 Sinar 6.8.1 Silau 6.8.1.1 1 2 2 Ya L
Matahari Pemasangan Bersambung
kaca film pada
kabin
commit to user
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012 20112
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
Bahaya yang tidak Kendali yang
Risk
No Ket
Aktivitas diinginkan ada saat ini
Rutin
7.1.1 4 1 4 Ya L
Terbentur
jangkauan
bucket,
7.1 mengenai 7.1.1.1 Jarak
Jangkaua orang sekitar aman dari
Opreasional n bucket / bangunan jangkauan
7 Excavator (swing) Normal bucket
7.1.1.2
Komunikasi
aktif dengan
operator
7.2 Debu 7.2.1 7.2.1.1 Kabin 1 1 1 Ya L
Mengganggu excavator
pernafasan
7.3 Oli / 7.3.1 7.3.1.1 P2H, 1 1 1 Ya L
oli Pencemaran Inspeksi harian
hidrolik lingkungan
bocor
7.4 7.4.1 7.4.1.1 1 3 3 Ya L
Getaran Gangguan Peredaman pd
pada fungsi tubuh, jok / alat
operator konsentrasi pegangan unit
menurun
7.4.2 7.4.2.1 1 3 3 Ya L
Mengakibatk Pemasangan
an kelelahan kipas / AC
panas, pada kabin,
konsentrasi sedia aqua
menurun,
Sambungan
dehidrasi
7.5 7.5.1 7.5.1.1 1 2 2 Ya L
Bersambung
Bising Gangguan Pemasangan
pendengaran, peredam, kabin
commit
emosi naik to user
edap suara dari
luar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya Kendali yang
Risk
Sambungan
Rutin
8 Operasional 8.1 8.1.1 8.1.1.1 4 1 4 Ya L
Dozer Dozer Tertabrak Klakson, jarak
dozer aman, lampu
rotari Bersambung
8.2 8.2.1 8.2.1.1 4 1 4 Ya L
Kondisi commit to user
Terperosok, Pemeriksaan
stockpile tergelincir, kondisi pijakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dozer terbalik
8.2.1.2 Hati-
hati dalam
mengoperasika
n dozer
8.3 Debu 8.3.1 8.3.1.1
Mengganggu Pemakaian
pernafasan kabin bebas
dari debu luar
8.4 Oli 8.4.1 8.4.1.1 P2H, 1 1 1 Ya L
Bocor Pencemaran Inspeksi harian
lingkungan
8.5 8.5.1 8.5.1.1 1 3 3 Ya L
Getaran Gangguan Peredaman
pada fungsi tubuh pada jok / alat
operator konsentrasi pegangan unti
menurun
8.6 8.6.1 8.6.1.1 1 3 3 Ya L
Tekanan Kelelahan Pemasangan
panas panas, kipas / AC,
konsentrasi sedia aqua
menurun,
dehidrasi
8.7 8.7.1 8.7.1.1 1 2 2 Ya L
Bising Gangguan Peredaman
fungsi mesin, kabin
pendengaran, kedap suara
emosi naik dari luar
8.8 8.8.1 8.8.1.1 2 1 2 Ya L
Tangga Terpeleset, Gunakan
terjatuh prosedur 3
poin kontak
8.8.1.2
Expended
Sambungan metal dan
handril
8.8.1.3
Peringatan
dilarang
melompat dan
dilarang
membawa
Bersambung
barang berat
8.8.1.4 Sepatu
commit to user
harus bersih
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dari lumpur /
kotoran
Sumber PT. Telen Orbit Prima, 2012
Consequence
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya
Risk
No Aktivitas yang tidak Kendali yang Ket
diinginkan ada saat ini
Rutin
9 Operasional 9.1 9.1.1 9.1.1.1 4 1 4 Ya L
Wheel Wheel Tertabrak Klakson, jarak
Loader loader wheel loader aman, lampu
rotasi
9.2 9.2.1.1 9.1.1.1 4 1 4 Ya L
Kondisi Terperosok Pemeriksaan
stockpile dan kondisi
tergelincir stockpile /
tanah pijakan
9.1.1.2 Hati-
hati dalam
mengoperasika
n wheel loader
9.3 Debu 9.3.1 9.3.1.1 Kabin 1 1 1 Ya L
Mengganggu wheel loader
pernafasan
9.4 Oli 9.4.1 9.4.1.1 P2H, 1 2 2 Ya L
bocor Pencemaran inspeksi harian
9.5 9.5.1 9.5.1.1 1 3 3 Ya L
Getaran Gangguan Peredaman pd
pada fungsi tubuh, jok / alat,
Sambungan operator konsentrasi pegangan unit
menurun
9.6 9.6.1 9.6.1.1 1 3 3 Ya L
Tekanan Kelelahan Pemasangan
panas panas, kipas / AC
konsentrasi sedia aqua
menurun,
Bersambung
dehidrasi
9.7 9.7.1 9.7.1.1 1 2 2 Ya L
Bising Gangguan Peredaman
commit to user
fungsi mesin, kabin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya
Risk
No yang tidak Kendali yang Ket
Aktivitas
diinginkan ada saat ini
Rutin
1.1.1 1 2 2 Ya L
Gangguan
kesehatan: 1.1.1.1
flu, Maintenance
Bekerja di kedinginan , AC dan setting
ruangan gangguan suhu yang
1 kantor 1.1 AC pernafasan sesuai
1.1.2 1.1.2.1 Minum 1 1 1 Ya L
Dehidrasi air dan
penyediaan
fasilitas yang
cukup
1.2 1.2.1 1.2.1.1 Cek 4 1 4 Ya L
Kompute Kesetrum kondisi kabel
r, kursi, dan penataan
Sambungan
Meja kabel yang rapi
1.2.2. Letih 1.2.2.1 1 1 1 Ya L
pada Relaksasi
pergelangan tangan dan
tangan, nyeri desain meja
pada jari, yang Bersambung
keram pada ergonomis
telapak
commit to user
tangan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Acceptable?
Probability
Kejadian
Bahaya Kendali yang
Risk
No yang tidak Ket
Aktivitas ada saat ini
diinginkan
Rutin
2.1.1.1 2 1 2 Ya L
2.1 2.1.1 Housekeeping
Penggunaan Lantai Terjatuh dan dijalankan
2 Toilet Licin terpeleset dengan rutin
2.2 2.2.1 2.2.1.1 1 1 1 Ya L
Tangan Penyakit Disediakan
kulit, sabun /
cacingan dan disinfektan
diare dan tisu
2.3 Bau 2.3.1 Bau 2.3.1.1 1 1 1 Ya L
Toilet mencemari Disediakan
ruangan, pewangi
mual ruangan
2.4 2.4.1 Cidera 2.4.1.1 3 1 1 Ya L
Closet kaki dan Dilarang
duduk terjatuh jongkok di
closet duduk
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian ada saat ini
Acceptable?
Probability
yang tidak
Risk
diinginkan
Rutin
3 Pos Jaga / 4.1 4.1.1 4.1.1.1 2 2 4 Ya L
Security Pengunju Pengunjung Waspada dan
ng yang tidak mengisi buku
berkepentin tamu
gan
berakibat
gangguan
keamanan
seperti
pencurian
dan
kerusakan
sarana
prasarana
perusahaan Bersambung
4.1.1.2
Sweeping
barang
4.1.1.3
Tnyakan
kepentingan
pengunjung
dan konfirm ke
pihak
perusahaan
4.2 4.2.1 4.2.1.1 2 2 4 Ya L
Barang Penyalahgu Waspada teliti
bawaan naan barang sweeping
bawaan barang bawaan
yang
terlarang
seperti
senjata
tajam,
senjata api,
Sambungan miras dan
narkoba
4.3 4.3.1 4.3.1.1 Hati- 2 1 2 Ya L
Bersambung
Kawat Melukai hati dan
commit to user
berduri waspada
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Consequence
Kejadian
Acceptable?
Probability
Bahaya yang tidak
Risk
No Kendali yang Ket
Aktivitas diinginkan
ada saat ini
Tidak
Rutin
1.1.1.1 4 1 4 Ya L
Mengganti 1.1 1.1.1 Rambu, safety
Roller Roller Tersangkut gloves, loto,
1 Conveyor Conveyor dan terjepit hati-hati
1.1.1.2
Dilarang
memakai
Rompi /
accessories yg
berpotensi
tersangkut
1.2 1.2.1 1.2.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Lantai Terpeleset, safety shoes
conveyor licin, dan harus bersih
jatuh dari lumpur /
kotoran
1.3 Debu 1.3.1 1.3.1.1 Pakai 1 1 1 Ya L
Batubara Gangguan APD masker
pernafasan
1.3.2 Mata 1.3.2.1 1 1 1 Ya L
terpapar Memadai APD
debu / safety glass
iritasi mata
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Consequence
Aktivita yang tidak yang ada
Acceptable?
Probability
diinginkan saat ini
Risk
Rutin
2 Membersih 2.1 Roller 2.1.1 2.1.1.1 4 1 4 Ya L
kan Conveyor Tersangkut Rambu
Conveyor dan terjepit sarung
tangan, loto,
hati-hati
dalam
membersihka
n conveyor
2.2 Lantai 2.2.1 2.2.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Conveyor Terpeleset, safety shoes
licin, jatuh harus bersih
dari lumpur /
kotoran
2.3 Alat 2.3.1 2.3.1.1 3 2 6 Ya L
pembersih Terhisap, Menggunaka
terjepit n alat yang
roller dan standar
belt
conveyor
2.4 Debu 2.4.1 2.4.1.1 Pakai 1 1 1 Ya L
Batubara Gangguan APD masker
pernafasan
2.4.2 Debu 2.4.2.1 1 1 1 Ya L
memapar ke Memakai
mata, iritasi APD safety
mata glass
Sumber: PT. Telen Orbit Prima, 2012
Consequence
yang tidak Kendali
Acceptable?
Probability
diinginkan yang ada
Risk
saat ini
Rutin
3.1.1.1 Hati- 3 1 3 Ya L
hati dalam
menggunakan
tangga
gunakan 3
poin kontak
3.1.1 dan dilarang
Terjatuh membawa
Pengecekan 3.1 dan barang yang
3 Conveyor Tangga terpeleset berat
3.1.1.2
Sepatu harus
bebas dari
lumpur /
kotoran
3.2 3.2.1 3.2.1.1 3 1 3 Ya L
Roller Tersangkut Rambu,
Conveyor dan terjepit sarung
tangan, loto,
hati-hati /
waspada
3.2.1.2
Dilarang
memakai
rompi /
accessories
yang
berpotensi
terangkat
3.3 3.3.1 3.3.1.1 APD 3 1 3 Ya L
Lantai Terpeleset, safety shoes
Conveyor licin, dan harus bersih
terjatuh
3.3.1.2 Lantai
menggunakan
Sambungan expended
metal
3.4 Debu 3.4.1 3.4.1.1 1 1 1 Bersambung
Ya L
Batubara Gangguan Memakai
commit to user
Pernafasan APD masker
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Pembahasan
langsung dengan pekerja di tempat kerja baik mekanik, operator, Port Master
maupun Supervisor yang berada di lapangan, yang dapat dibahas antara lain:
(atau satu kombinasi dari ini), bagian dari satu aktivitas organisasi,
Contohnya meliputi:
ada beberapa katagori risiko: tinggi, Medium, rendah. Apabila risk dari
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
kerja atau penyakit akibat kerja. Apabila tidak ada pada kategori tersebut
Aspek Penting diambil dari kategori M (Medium). Begitu juga jika masih
dalam nilai L maka maka aspek tersebut tidak masuk dalam kategori
Aspek Penting.
(FR) dan akibat yang ditimbulkan atau keparahan (SR). Kriteria lainnya
bisa berupa aspek hukum dan persyaratan lain, pendapat pihak lain yang
apakah risiko tersebut dapat diterima atau tidak, merujuk kepada kriteria
pengendaliannya..
bahaya dan penilaian risiko, metode dalam identifikasi dan penilaian risiko
harus:
3. Pengendalian Risiko
berikut:
a. Eliminasi
dan paling efektif, risiko terjadi kecelakaan dan sakit akibat potensi
b. Substitusi
yang lebih aman sehingga pemaparannya selalu dalam batas yang masih
dapat diterima.
c. Pengendalian Teknis
d. Pengendalian Administratif
cara kerja atau prosedur kerja yang lebih aman, rotasi kerja, training
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
pilihan alternative atau pilihan yang terakhir. APD ini ditujukan bukan
tidak nyaman dan mengganggu keleluasaan gerak pada waktu kerja dan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
tambahan untuk menurunkan tingkat risiko sampai pada tingkat yang dapat
diterima. Juga pada data HIRA lainnya yang sudah dinyatakan risiko dapat
ulang harus dilakukan supaya identifikasi risiko dan penilaian risiko dan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB V
A. Simpulan
Hasil penelitian yang dilakukan di seluruh area Port Teluk Timbau terdapat
banyak bahaya dan risiko. Upaya penerapan manajemen risiko antara lain:
a. Identifikasi Bahaya
b. Penilaian Risiko
c. Pengendalian Risiko
skala prioritas risiko, baru dimulai dari rekayasa teknik, rambu peringatan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3. Risiko tinggi dianggap sebagai aspek penting dan termasuk dalam risiko yang
B. Saran
2. Sebaiknya diperhatikan kinerja pihak kontraktor atau pihak lain sebagai client
tanda bahaya ditempat kerja, spanduk, safety talk atau media lain yang dibuat
commit to user