“SHARE STORAGE”
DISUSUN OLEH:
ADRIANSI LANTANG
42618001
TEKNIK ELEKTRO
B. DASAR TEORI
Proxmox adalah salah satu os yang digunakan untuk server virtualisasi dan jika
diintegrasikan dengan freenass maka akan menjadi sebuah data center. Network File
System (NFS) adalah salah satu layanan yang dapat memungkinkan suatu computer untuk
melakukan proses mount suatu directory datai device pada komputer lain.Dengan
menggunakan NFS, suatu komputer dapat berbagi file, data dan bahkan program antara
sesama klien yang terhubung ke server utama.
C. LANGKAH PRAKTIKUM
1. Siapakan server linux (Ubuntu) untuk menjalankan service storage.
6. Cek IP address, kemudian lakukan konfiguasi kembali jaringan dari server. Ubah IP
Address menjadi 192.168.100./24 dengan menggunakan perintah #ip addr add
192.168.100.30/24 dev enp0s3.
7. Pada network ubah Attached menjadi Host-only Adapter dan Promiscuous Mode
menjadi Allow All.
11. Daftarkan IP address dari setiap cluster proxmox yang akan menggunakan storage
tersebut dengan perintah: #pico /etc/exports
Kemudian tambahkan baris berikut:
/var/nfsproxmox 192.168.100.14(rw,sync,no_root_squash)
/var/nfsproxmox 192.168.100.15(rw,sync,no_root_squash)
/var/nfsproxmox 192.168.100.16(rw,sync,no_root_squash)
Setelah itu Ctrl+S dan Ctrl+X
12. Jalankan perintah #exports –r
#exports –v
15. Pada file NFS, isi seperti gambar dibawah. Untuk Content dan Nodes, pilih semua opsi
yang ada.
E. KESIMPULAN
Dari praktikum diatas dapat dsimpulkan bahwa Network File System (NFS) adalah
salah satu layanan yang dapat memungkinkan suatucomputer untuk melakukan proses
mount suatu directory datadevice pada komputer lain. Dengan menggunakan NFS, suatu
komputer dapat berbagi file, data dan bahkan programantara sesama klien yang terhubung
ke server utama. NFS juga memungkinkan suatukomputer untuk melakukan
pengaktifan/penggunaan peralatan pada komputer lain yangterhubung ke jaringan