Sejarah, Perkembangan Enterpreneurship dan Trend Kewirausahaan
Awal perkembangannya Entrepreneurship berasal dari bahasa perancis yaitu “Entrepreneur” terjemahannya sebenarnya multiarti yaitu berarti berjiwa berani serta bebas dalam mengambil keputusan untuk dirinya sendiri. Entrepreneurship adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar,kiat dan sumberdaya untuk mencari dan peluang menuju sukses. kewirausahaan(Entrepreneurship) pada zaman dulu dimotori oleh: 1.berfikir untuk maju(creative thinking) 2.bertahan hidup(survival) 3.berfikir untuk menemukan sesuatu dan mengembangkannya(improvement) 4.ide yang menghasilkan pengetahuan untuk mencari nafkah hingga menjadi bisnis 5.berfikir visioner. hal pokok kewirausahaan pada zaman dahulu ada 3 yaitu: 1.mengandung unsur pengambilan resiko(risk taker) 2.ada unsur untung bila hasilnya banyak dan rugi bila hasilnya sedikit 3.bersifat kesepakatan kerja dengan uang yang di tentukan. Zaman semakin maju Entrepreneurship baru sangat berkembang pesat pada saat Revolusi Perancis yang dimana banyak terdapat penemuan-penemuan ilmuan seperti james watt(mesin uap), Wright bersaudara(pesawat),Graham bell (telepon) dan banyak lagi.Penemuan tersebut yang menjadikan banyak orang memanfaatkan menjual dan memasarkan hal tersebut untuk di jadikan sebuah Bisnis,yang kemudian kembali berkembang menjual informasi dan kemudian menciptakan manfaat dari informasi tersebut.Entrepreneurship menciptakan suatu manfaat kreatif(creative Entrepreneur) menjadi merubah tren persaingan,tren center,innovator(innovative Entrepreneur) dan change Driver.Entrepreneurship bukan hanya meningkatkan sesuatu yang sudah ada menjadi suatu yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan orang atau pasar(Create Something New from Nothing),melainkan lebih ke arah mengatur pola persaingan dan menentukan arah serta gerak persaingan. ada 3 hal yang bisa menentukan arah gerak perubahan pasar. 1.Teknologi 2.Ekonomi (pelanggan,pasar,persaingan dan banyak lagi) 3.Politik, sosial dan kebudayaan. Entrepreneurship Mindset 1. Action oriented 2. Berfikir simple 3. Mereka selalu mencari peluang peluang baru 4. Mengejar peluang dengan disiplin tinggi 5. Hanya mengambil peluang yang baik 6. Focus pada eksekusi 7. Memfokuskan energy setiap orang pada bisnis yang digeluti usaha industry kreatif 16 sub sector kreatif yaitu: 1. Aplikasi dan pengembangan permainan 2. Arsitektur 3. Desain interior 4. Desain komunikasi visual 5. Desain produk 6. Fashion 7. Film,animasi dan video 8. Fotografi 9. Kriya 10. Kuliner 11. Music 12. Penerbitan 13. Periklanan 14. Seni pertunjukan 15. Seni rupa 16. Televisi dan radio Tren kreatif 2020 adalah pembuatan music,animasi,digital. Mindset ada salah satu factor pentinng untuk menjadi enterpreuner. Industry kreatif adalah berbasis kemampuan diri,kemampuan fisik, kemampuan softskill.
Sumber https://youtu.be/gjGwlM5s-lw https://youtu.be/JbRIMlWIzLs https://youtu.be/zU9gqm4_lOE https://youtu.be/6IpYDzOxhwQ https://youtu.be/4g5e4BVEiPI