Disusun Oleh:
YOGYAKARTA
2020
i
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI PENDAPATAN
PEDAGANG KONVEKSI DI PASAR GODEAN
KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2020
SKRIPSI
Disusun Oleh :
ii
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI PENDAPATAN
PEDAGANG KONVEKSI DI PASAR GODEAN
KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2020
SKRIPSI
Disusun Oleh :
Nama : Putu Prastiyo Yudana
Nomor Mahasiswa : 143160007
Program Studi : Ekonomi Pembangunan
Jurusan : Ilmu Ekonomi
iii
PERNYATAAN KEASLIAN
Menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan orang
lain untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan dalam referensi.
Pernyataan ini saya buat sebenar-benarnya dan apabila ternyata dikmudian hari
terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar, saya sanggup menerima hukuman dan atau
sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
Yang menyatakan
iv
MOTTO
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Dengan ini saya persembahkan karya sederhana ini untuk orang-orang yang selalu ada
disekeliling saya, selama ini. Selalu memberikan dukungan bagi kelancaran skripsi
saya
Tuhan Yang Maha Esa yang selalu menyertai dan melindungi ku dan atas
anuarah yang berlimpah yang telah diberikan kepadaku sehingga dapat
menyelesaikan tugas akhir ini.
vi
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan segala berkat, rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMEPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG KONVEKSI DI PASAR
GODEANKABUPATEN SLEMAN 2021 Pada kesempatan ini, penulis sampaikan
ucapan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan baik dukungan data, pemikiran maupun pemahaman serta
bimbingan, maka pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati tidak lupa
penulis ucapkan terima kasih banyak kepada:
1. Bapak Dr. I Ketut Nama, M.Si selaku dosen pembimbing I, terimakasih banyak
atas segala bimbingan dan dukungannya yang dengan sabar memberikan
pengarahan, saran dan masukan selama proses penulisan skripsi ini.
2. Ibu Astuti Rahayu, SE, M.Si selaku dosen pembimbing II, terimakasih atas segala
bimbingan serta dukungannya yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk
memberikan saran dan masukannya selama proses penulisan skripsi ini.
3. Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis khususnya Program
Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Pembangunan Nasionnal “Veteran”
Yogyakarta.
4. Orang Tua, teman-teman dan orang-orang yang saya kasihi yang senantiasa
memberikan semangat dan doanya kepada saya. Semoga apa yang saya kerjakan
dapat berkenan dihati.
Semua pihak yang telah memberikan bantuan serta dorongan yang tidak dapat
penulis sebutkan satu persatu di sini. Semoga semua bantuan yang telah diberikan
menjadi amal kebaikan saudara-saudara sekalian dan apapun usaha serta urusan yang
sedang saudara lakukan dipermudah oleh Ida sanghyang widhi wasa. Penulis berharap
semoga skripsi ini bermanfaat dalam menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan
bermanfaat bagi yang membaca. Akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan skripsi ini saya ucapkan terimakasih.
vii
Yogyakarta, .. Juli 2021
143160007
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
DAFTAR TABEL..................................................................................................x
viii
GAMBAR..............................................................................................................xi
LAMPIRAN - LAMPIRAN................................................................................xii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
LANDASAN TEORI..............................................................................................6
2.1 PASAR...........................................................................................................6
2.1.1 DEFINSI PASAR..............................................................................6
2.1.2 FUNGSI PASAR...............................................................................7
2.1.3 PENDAPATAN.................................................................................8
2.1.4 JENIS – JENIS PENDAPATAN.......................................................8
2.1.5 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN..................9
2.1.6 MODAL...........................................................................................10
2.1.7 JAM BERDAGANG (KERJA).......................................................12
2.1.8 GAJI KARYAWAN........................................................................12
2.2 PENELITIAN TERDAHULU................................................................13
2.3 KERANGKA BERPIKIR.......................................................................14
2.4 HIPOTESIS.............................................................................................15
BAB III..................................................................................................................16
METODE PENELITIAN....................................................................................16
ix
3.5.1 Uji Hipotesis........................................................................................18
3.5.2 Uji Asumsi Klasik................................................................................19
BAB IV..................................................................................................................23
5.1 Kesimpulan...................................................................................................32
5.2 Saran.............................................................................................................33
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................36
LAMPIRAN..........................................................................................................38
x
DAFTAR TABEL
Table 1. Keaslian Penelitian..................................................................................4
Table 2. Profil Responden...................................................................................23
Table 3. Deskripsi Pendapatan Pedagang, Modal Usaha, Jam Berdagang dan
Gaji Karyawan.....................................................................................................24
Table 4. Tabulasi Hasil Pengujian Regresi........................................................25
Table 5. Hasil Analisis Uji Statistik....................................................................26
Table 6. Hasil Analisis Uji Heteroskedastisitas.................................................27
Table 7. Hasil Analisis Uji Multikolinearitas....................................................28
Table 8. Hasil Analisis Uji Normalitas...............................................................28
Table 9. Hasil Analisis Uji Linearitas.................................................................29
i
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.Kerangka Pemikiran Konseptua……………………………………….14
i
LAMPIRAN - LAMPIRAN
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
sedangkan tahun 2018 meningkat menjadi 50 kasus lalu menurun di tahun
2019 menjadi 4 kasus kemudian ditahun 2020 meningkat menjadi 13.
2
konveksi di Pasar Godean mendapatkan barang dagangannya dari produsen tetapi
ada juga pedagang yang memproduksi sendiri.
Pada umunya para pedagang mempunyai tujuan utama
mendapatkan laba tertentu (mungkin maksimal) dan mempertahankan atau
semakin berusaha meningkatkannya. Dengan jumlah penduduk yang
relatif tinggi di daerah pedesaan, kehidupan mereka masih miskin dan
tertinggal. Ini disebabkan karena pendapatan mereka hanya dari sektor
pertanian saja, padahal dengan semakin banyaknya jumlah penduduk,
tidak memungkinkan sektor pertanian untuk menampung jumlah tenaga
kerja yang semakin berlipat ganda di masa yang akan datang. Sedangkan
lahan pertanian semakin berkurang karena telah banyak digunakan untuk
pemukiman.
Pemerintah menghimbau pada masyarakat agar menciptakan
lapangan kerja sendiri seperti berdagang misalnya. Bagi masyarakat
Godean khususnya aktivitas di luar Sektor Pertanian bukan merupakan hal
yang baru, hal ini dilatarbelakangi oleh:
a. Tidak cukupnya pendapatan di Sektor Pertanian.
b. Pekerjaan dan pendapatan diusaha tani bersifat musiman, sehingga
diperlukan waktu untuk menunggu.
c. Usaha tani mengandung resiko dan ketidak pastian.
Sebagaimana yang telah dihimbau oleh pemerintah, dalam upaya
meningkatkan pendapatan keluarga agar menciptakan usaha diluar sektor
pertanian. Masyarakat di Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman
melakukan kegiatan berdagang. Barang yang diperdagangkan berbeda-
beda seperti sepatu, pakaian, tas, sembako, dan lain-lain. Pasar Godean
sebagai pusat jual beli masyarakat Kecamatan Godean pada khususnya
karena merupakan pasar terlengkap yang ada di Kecamatan Godean.
Disamping letaknya yang strategis yang berada dipusat keramaian atau
kota kecamatan. Pasar Godean secara keseluruhan mencakup wilayah
seluas 8000 m². Luas ini terdiri dari bangunan permanen (kios), Los pasar,
Bango serta fasilitas umum. Kios atau toko dibedakan dalam berapa kelas
dari kelas I sampai III tergantung dari strategis tidaknya letak kios
tersebut.
1
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dengan ini
penulis melakukan penelitian dengan judul “Analisis Faktor-Faktor yang
Memepengaruhi Pendapatan Pedagang Konveksi di Pasar Godean Kab
Sleman”
2
1.4 Manfaat Penelitian
1. Bagi penulis, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat
memperluas pengetahuan dan wawasan bagi peneliti tentang dunia
usaha terutama perdangan konveksi.
2. Bagi pedagang, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat
memahami jumlah pendapatan usahanya secara efektif dan menjadi
evaluasi untuk mengembangkan usahanya.
3. Bagi Pemerintah, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat
dijadikan acuan dalam membuat kebijakan mengenai pajak UMKM
seperti pedagang konveksi.
Table 1.2
Keaslian Penelitian
3
man
Berdag
ang
3. Lilih Pengaruh Kaos Suci, Pendapat Modal, Ordinary
Muflih Modal, Jumlah Bandung an Jumlah, Least
(2018) Tenaga Kerja, 2018 Tenaga Square
Tingkat Kerja, (OLS)
Pendidikan, Tingkat
Lama Usaha, Pnedidi
dan Jumlah kan,
Pesanan Lama
Terhadap Usaha
Pendapatan dan
Pengusaha Jumlah
Konveksi Pesana
n
BAB II
LANDASAN TEORI
4
1.
2.1 Pasar
2.1.1 Definisi Pasar
Menurut [ CITATION TGi92 \p 154 \l 1057 ] dalam ilmu
ekonomi kita bicara tentang pasar jika ada suatu pertemuan antara
orang yang mau menjual dan orang yang maumembeli suatu barang
atau jasa tertentu dengan harga tertentu. Para penjual danpembeli
saling bertemu di pasar, Masing-masing dari mereka mempunyai
keinginan dan kepentingan sendiri-sendiri. Jika kedua belah pihak
tersebut dipertemukan akan terjadi transaksi jual-beli. Faktor penting
yang dapat mempertemukan mereka adalah harga, yang terbentuk di
pasar dalam interaksi antara penjual dan pembeli tersebut.
Para penjual mengharapkan harga setinggi mungkin untuk
barang yangditawarkannya, agar mendapatkan keuntungan sebanyak
mungkin. Tetapi jikapara penjual dalam menawarkan barangnya
dengan harga yang terlalu tinggi, parapembeli pun malas untuk
membeli sehingga barangnya tidak laku. Di lain pihak jika penjual
mendapat harga yang terlalu rendah dari calon pembeli, maka penjual
tidak akan melepaskan barang tersebut karena mereka akan rugi.
Sedangkan para pembeli menginginkan harga serendah mungkin
untuk mendapatkan barang yang diinginkannya itu.
Menurut [ CITATION Boe82 \p 43 \l 1057 ] dalam Ilmu
Ekonomi pengertian pasar tidak harus dikaitkan dengan suatu tempat
yang dinamakan pasar dalam pengertian sehari-hari. Suatu pasar
dalam ilmu ekonomi adalah dimana saja terjadi transaksi antara
penjual dan pembeli. Barang yang ditransaksikan bisa berupa barang
apapun, mulai dari beras dan sayur-mayur, sampai ke jasa angkutan,
uang dan
5
7
7
8
5. Pasar menyediakan barang dan jasa untuk masa yang akan datang.
Tabungan dan investasi yang terjadi di pasar merupakan usaha
untuk memelihara sistem dan memberikan kemajuan aktivitas
ekonomi.
2.1.3 Pendapatan
Pendapatan menurut [ CITATION Boe82 \p 170 \l 1057 ]
mengemukakan bahwa pendapatan merupakan hasil dari penjualan
faktor-faktor produksi yang dimilikinya kepada sektor produksi.
Harga faktor produksi di pasar ditentukan oleh saling tarik
menariknya antara penawaran dan permintaan.
Secara singkat pendapatan (income) seorang warga masyarakat
ditentukan oleh:
a. Jumlah faktor-faktor produksi yang ia miliki yang bersumber pada
hasil-hasil tabungannya di tahun-tahun lalu, dan warisan atau
pemberian.
b. Harga per unit dari masing-masing faktor produksi. Harga-harga
iniditentukan oleh kekuatan penawaran dan permintaan di pasar.
Menurut [ CITATION Suk06 \p 76 \l 1057 ] Permintaan
seseorang akan suatu barang ditentukan oleh banyak faktor. Di antara
beberapa faktor tesebut yang paling penting yaitu sebagai berikut.
a. Harga barang itu sendiri.
b. Harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang tersebut.
c. Pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata masyarakat.
d. Corak istribusi pendapatan dalam masyarakat.
e. Citra rasa masyarakat.
f. Jumlah penduduk.
g. Ramalan mengenai keadaan di masa yang akan datang.
8
9
a. Pendapatan ekonomi
Pendapatan ekonomi adalah sejumlah uang yang
dapat digunakan oleh keluarga dalam suatu periode
tertentu untuk membelanjakan diri tanpa mengurangi atau
menambah asset netto (net asset), termasuk dalam
pendapatan ekonomi termasuk upah gaji, pendapatan
bunga deposito, penghasilan transfer dari pemerintah, dan
lain-lain.
b. Pendapatan uang
Pendapatan uang adalah sejumlah uang yang
diterima keluarga pada periode tertentu sebagai balas jasa
atau faktor produksi yang diberikan karenatidak
memperhitungkan pendapatan bahkan kas (non kas),
terutama penghasilan transfer cakupannya lebih sempit
dari pendapaan ekonomi.
Macam pendapatan menurut perolehannya :
a. Pendapatan kotor adalah pendapatan yang diperoleh sebelum
dikurangi pengeluaran dan biaya lain
b. Pendapatan bersih adalah pendapatan yang diperoleh setelah
dikurangi pengeluaran dan biaya lain.
2.1.5 Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan
Menurut [ CITATION Swa00 \l 1057 ] terdapat faktor-faktor
yang mempengaruhi pendapatan dari kegiatan penjualan antara lain :
1. Kondisi dan kemampuan pedagang
Transaksi jual beli melibatkan pihak pedagang dan pembeli.
Pihak pedagang harus dapat meyakinkan pembeli agar dapat mencapai
sasaran penjualan yang diharapkan dan sekaligus mendapatkan
pendapatan yang diinginkan.
9
10
2. Kondisi pasar
Pasar sebagai kelompok pembeli barang dan jasa meliputi baik
tidaknya keadaan pasar tersebut, jenis pasar, kelompok pembeli,
frekuensi pembeli dan selera pembeli.
3. Modal
Setiap usaha membutuhkan untuk operasional usaha yang
bertujuan untuk mendapatkan keuntungan maksimal. Dalam kegiatan
penjualan semakin banyak produk yang dijual berakibat pada kenaikan
keuntungan. Untuk meningkatkan produk yang dijual suatu usaha
harus membeli jumah barang dagangan dalam jumlah besar. Untuk itu
dibutuhkan tambahan modal untuk membeli barang dagangan atau
membayar biaya operasional agar tujuan pewirausaha meningkatkan
keuntungan dapat tercapai sehingga pendapatan dapat meningkat.
4. Kondisi organisasi perusahaan.
Semakin besar suatu perusahaan akan memiliki bagian
penjualan yang semakin kompleks untuk memperoleh keuntungan
yang semakin besar dari padausaha kecil.
5. Faktor lain
Faktor lain yang mempengaruhi usaha yaitu periklanan dan
kemasan produk.
2.1.6 Modal
Modal menurut [ CITATION Suk06 \l 1057 ] bisa juga
dilakukan dengan investasi. Investasi dapat diartikan sebagai
pengeluaran atau pembelanjaan penanaman-penanaman modal atau
perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan perlengkapan-
perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi
barang-barang dan jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian.
Adapun Modal menurut [ CITATION Kur10 \p 153 \l 1057 ]
perusahaan merupakan biaya tetap. Semakin besar modal perusahaan
maka peluang memasuki industri semakin besar. Untuk memperoleh
10
11
11
12
12
13
berdasarkan hari kerja, jam kerja, atau jumlah satuan produk yang
dihasilkan oleh karyawan.
13
14
H1
H3
14
15
2.4 Hipotesis
Hipotesis merupakan pendapat sementara dan pedoman serta arah
dalam penelitian yang disusun berdasarkan pada teori terkait, dimana suatu
hipotesis selalu dirumuskan dalam bentuk pernyataan yang menghubungkan
dua variabel atau lebih. Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah :
1. Diduga Modal usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang
konveksi pada tahun 2021.
2. Diduga Jam berdagang berdagang berpengaruh positif terhadap
pendapatan pedagang konveksi pada tahun 2021.
3. Diduga Gaji Karyawan berpengaruh positif terhadap pendapatan
pedagang konveksi pada tahun 2021.
15
16
BAB III
METODE PENELITIAN
1.
Jenis data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah primer, yaitu
data yang diperoleh secara langsung oleh peneliti (atau data tangan pertama).
Adapun data dan sumber data yang di gunakan dalam penelitian ini meliputi
16
17
17
17
Modal Usaha adalah uang yang dipakai sebagai pokok (induk) untuk
berdagang, melepas uang dan sebagainya atau modal adalah harta benda
(uang, barang dan sebagainya) yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan
sesuatu untuk menambah kekayaan, dengan menggunakan satuan rupiah.
b. Jam Berdagang
c. Gaji Karyawan
17
18
Y = α + β1 X1 + β2 X2 + β3 X3 + e
Keterangan :
Y = Pendapatan pedagang pasar
β0 = Konstanta
X1 = Modal dagang
X2 = Jam berdagang
X3 = Pengalaman berdagang
α=Konstanta
β =Koefisien regresi variabel bebas
e = Error
18
19
19
20
a. Uji multikolonieritas
20
21
21
22
22
23
BAB IV
Table 4.1
Profil Responden
No Profil Jumlah %
1 Umur
- ≤ 25 tahun 0 0
- 26 – 35 tahun 0 0
- 36 – 45 tahun 9 45
- 46 – 55 tahun 8 40
- > 55 tahun 3 15
Jumlah 20 100
2 Jenis Kelamin
- Laki-laki 10 50
23
24
- Perempuan 10 50
Jumlah 20 100
Sumber: Data Primer diolah, 2021
Table 4.2
Deskripsi Pendapatan Pedagang, Modal Usaha(Rp), Jam Berdagang(jam)
dan Gaji Karyawan(Rp)
24
25
Table 4.3
Tabulasi Hasil Pengujian Regresi
25
26
Table 4.4
Hasil Analisis Uji Statistik
b. Uji F Statistik
Berdasarkan tabel 4.4 bahwa nilai probabilitas F hitung lebih kecil
dibandingkan α=5% (0,000 < 0,05) maka H1 diterima dan H0 ditolak,
artinya bahwa variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap
pendapatan.
c. Goodness of Fit (Adjusted R-squared)
Berdasarkan tabel 4.4 bahwa nilai Adjusted R-squared sebesar 0,769
yang artinya naik turunnya variabel bebas (X1, X2 dan X3) dalam
menjelaskan variasi naik turunnya variabel tak bebas (Y) sebesar 76,9%,
26
27
b. Uji Heteroskedastisitas
Hasil uji heteroskedastisitas menggunakan model Glejser
ditunjukkan oleh tabel 4.6 sebagai berikut:
Table 4.2
Hasil Analisis Uji Heteroskedastisitas
27
28
c. Uji Multikolinieritas
Hasil uji multikolinearitas ditunjukkan oleh tabel 4.7 yaitu sebagai
berikut:
Table 4.3
Hasil Analisis Uji Multikolinearitas
d. Uji Normalitas
Hasil uji normalitas menggunakan model Jarque Bera ditunjukkan
oleh tabel 4.8 yaitu sebagai berikut:
Table 4.4
Hasil Analisis Uji Normalitas
Jarque-Bera 0,235035
Probabilitas 0,889125
Sumber: Hasil olah data, lampiran 6
e. Uji Linieritas
Hasil uji linearitas menggunakan model Ramsey ditunjukkan oleh
tabel 4.9 yaitu sebagai berikut:
28
29
Table 4.5
Hasil Analisis Uji Linearitas
Value Df Probabilitas
F-statistic 1,996143 (1, 15) 0,1781
Likelihood ratio 2,498724 1 0,1139
Sumber: Hasil olah data, lampiran 7
4.3 Pembahasan
29
30
kontinuitas yang terjamin maka kegiatan jual beli menjadi lancar karena
ketersediaan barang tidak terganggu. Dari sisi variasi barang, konsumen
akan lebih tertarik melakukan pembelian di tempat tersebut karena
mempunyai lebih banyak alternatif pilihan. Hal ini akan dapat
meningkatkan pendapatan pedagang konveksi.
30
31
31
BAB V
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pengaruh modal usaha, jam berdagang, dan
gaji karyawan terhadap pendapatan pedagang konveksi di Pasar Godean yang
menggunakan regresi linier berganda diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
a. Modal usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang konveksi
karena dengan modal yang besar maka pedagang relatif lebih terjamin
dalam pengadaan barang dari segi kontinuitasnya maupun variasi
barangnya. Dengan kontinuitas yang terjamin maka kegiatan jual beli
menjadi lancar karena ketersediaan barang tidak terganggu.
b. Jam berdagang dalam penelitian ini tidak berpengaruh terhadap
pendapatan pedagang konveksi, Hal ini disebabkan dalam berdagang
konveksi di pasar terdapat jam-jam ramai maupun sepi seperti misalnya
pada jam kantor merupakan jam sepi dan pada hari minggu pagi dan sore
merupakan jam ramai sehingga lama jam berdagang tidak mempengaruhi
pendapatan pedagang.
c. Gaji karyawan berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang
konveksi karena semakin banyak tenaga kerja semakin besar pula usaha
yang dikelola dan semakin besar pula produksi sehingga laba yang
dihasilkan semakin besar.
32
5.2 Saran
Adapun dengan mempertimbangkan hasil penelitian ini, penulis dapat
memberikan saran sebagai berikut:
a. Adanya pengaruh postif modal usaha terhadap pendapatan pedagang
konveksi mengindikasikan mempunyai modal besar bisa meningkatkan
pendapatan pedagang konveksi. Dalam penelitian ini pedagang bisa
meningkatkan modal usahanya dari berbagai cara, sehingga barang yang
ditawarkan lebih bervariasi sehingga pembeli lebih tertarik untuk membeli33
barang di tempat tersebut.
b. Biaya tenaga kerja merupakan sumbangan tenaga manusia kepada
produksi. Besarnya gaji yang akan dibayarkan kepada tenaga kerja harus
ditentukan dengan cermat agar kedua belah pihak yaitu pemilik usaha dan
tenaga kerja tidak ada yang merasa dirugikan. Dalam usaha harus
menentukan upah sesuai dengan standar upah yang ada di Sleman untuk
memberikan semangat tenaga kerja dan agar lebih baik kontribusinya
dalam meningkatkan penjualan maka diperlukan bonus.
c. Peneliti memahami penelitian ini belum sempurna, seperti variabel yang
digunsksn dalam model kurang lengkap dan responden yang terbatas.
Sehingga penulis berharap, penelitian ini bisa menjadi salah satu bahan
pertimbangan dalam penelitian selanjutnya.
33
DAFTAR PUSTAKA
34
Raharja, P. (2002). Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: Fskultas Ekonomi Universitas
Indonesia.
http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/263-ketenagakerjaan
35
LAMPIRAN
Reponde
Y X1 X2 X3
n
1 10,000,000 40,000,000 224 750,000
2 4,000,000 50,000,000 224 600,000
3 2,500,000 25,000,000 196 700,000
4 5,000,000 40,000,000 224 0
5 4,000,000 25,000,000 196 0
6 8,000,000 43,000,000 196 1,600,000
7 6,000,000 45,000,000 196 750,000
8 6,000,000 30,000,000 224 800,000
9 8,000,000 40,000,000 224 1,400,000
10 5,000,000 40,000,000 224 600,000
11 5,000,000 35,000,000 224 0
12 8,000,000 65,000,000 196 800,000
13 5,000,000 30,000,000 224 700,000
14 6,000,000 40,000,000 224 1,200,000
15 10,000,000 45,000,000 196 1,000,000
16 5,000,000 32,000,000 224 800,000
17 20,000,000 100,000,000 224 2,600,000
18 8,000,000 40,000,000 196 700,000
19 8,000,000 50,000,000 196 1,200,000
20 4,000,000 40,000,000 224 0
36
39
Dependent Variable: Y
Method: Least Squares
Date: 07/09/21 Time: 21:02
Sample: 1 20
Included observations: 20
Test Equation:
Dependent Variable: RESID
Method: Least Squares
Date: 07/09/21 Time: 21:40
Sample: 1 20
Included observations: 20
Presample missing value lagged residuals set to zero.
Test Equation:
Dependent Variable: RESID^2
Method: Least Squares
Date: 07/12/21 Time: 15:48
Sample: 1 20
Included observations: 20
0
-3999990 -1999990 10 2000010 4000010
44
Value df Probability
t-statistic 1.412849 15 0.1781
F-statistic 1.996143 (1, 15) 0.1781
Likelihood ratio 2.498724 1 0.1139
F-test summary:
Sum of Sq. df Mean Squares
Test SSR 5.96E+12 1 5.96E+12
Restricted SSR 5.07E+13 16 3.17E+12
Unrestricted SSR 4.48E+13 15 2.99E+12
LR test summary:
Value df
Restricted LogL -313.9985 16
Unrestricted LogL -312.7492 15
Reliability Statistics
Cronbach's N of
Alpha Items
42
.777 15
Item-Total Statistics