KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
LABORATORIUM BAHAN GALIAN

PRAKTIKUM GEOINFORMASI
LAPORAN ACARA 4: ANALYZING SPATIAL RELATIONSHIPS

DISUSUN OLEH:
HUDA NUR MADANI
17/413630/TK/46070
ROMBONGAN SELASA (16.00-17.50)

ASISTEN ACARA:
BAGUS WIDI AJI
PRAMANADRI PUTRA

YOGYAKARTA
MARET
2019
 Tabel Fasilitas Pendidikan di Zona Rawan
Desa Jumlah Fasilitas Pendidikan di Zona Rawan
Condongcatur 0
Sardonoharjo 0
Sariharjo 1
Sendangadi 1
Sinduadi 0
Sinduharjo 3

Ringkasan Pembuatan Peta Menggunakan ArcMap 10.4

• Buka ArcMap, Klik Start, All Program, pilih ArcGIS dan klik ArcMap.
• Masukkan seluruh Shapefile yang ada pada folder ke dalam Table of Content
➢ Klik Add Data button, navigasikan ke folder yang berisi data shapefile
➢ Pilih semua file yang ada kemudian klik Add Data
➢ Ubah symbology pada tiap layer seperti ketentuan
➢ Urutkan layer pada Table of Content seperti pada gambar

• Tampilkan label pada layer wil_administrasi dan sungai

➢ Klik Label Manager Tool
➢ Checklist pada layer wil_administrasi dan sungai
➢ Ubah Label Field menjadi NAMOBJ, kemudian klik OK
• Membuat zona rawan banjir lahar dingin menggunakan tool Buffer.
➢ Buka buffer tool pada ArcToolbox→Analysis Tools→Proximity
➢ Pada input features, pilih layer Sungai
➢ Pada output feature class, ganti nama file menjadi “Daerah Rawan Banjir Lahar
Dingin”
➢ Pilih metode Linear unit, pilih satuan Meters, masukkan nilai 150
➢ Pada Dissolve type, pilih ALL, Kemudian klik OK

• Buat irisan antara zona rawan banjir lahar dingin dengan lahan sawah dan pemukiman
➢ Buka intersect tool pada ArcToolbox→Analysis Tools→Overlay\
➢ Pada input features pilih layer Daerah Rawan Banjir Lahar Dingin dan lahan sawah
kemudian klik OK
➢ Ubah nama layer dan symbology sesuai dengan ketentuan
➢ Lakukan hal yang sama untuk layer pemukiman
• Clip Semua layer dengan layer Area Kerja
➢ Buka clip tool pada ArcToolbox→Analysis Tools→Extract
➢ Pada input feature, pilih wil_administrasi
➢ Pada clip feature, pilih Area Kerja, kemudian klik OK
➢ Ubah nama layer dan symbology sesuai dengan ketentuan
➢ Lakukan hal yang sama pada layer : Lahan Pemukiman Rawan Banjir Lahar Dingin,
Lahan Sawah Rawan Banjir Lahar Dingin, Gedung sekolah, Sungai, Daerah Rawan
Banjir Lahar Dingin, Lahan sawah, dan Pemukiman

• Layouting
➢ Atur ukuran dan orientasi kertas pada “Page and Print Setup”
➢ Kemudian buat format dasar kartografi: Judul, grid, skala, arah utara, legenda, tahun
pembuatan peta, dan nama pembuat peta seperti pada gambar :

• Menyimpan Dokumen
➢ Simpan dokumen peta dalam format .mxd
➢ Simpan layer dalam format .shp