Aria Jaksa Reksatama (2020) - Penyelidikan Geologi Teknik PUPR

K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M D A N P E R U M A H A N R A K YAT
D I R E K T O R A T J E N D E R A L B I N A M A R G A
S AT U A N K E R J A B A L A I B E S A R P E L A K S A N A A N J A L A N N A S I O N A L V I I
LAPORAN PENYELIDIKAN
GEOTEK TRASE
PLANJAN - BARON - TEPUS
TAHUN
2020
KONSULTAN MANAJEMEN PROYEK

PROVINSI JAWA TENGAH & D.I.YOGYAKARTA
2020
KSO
PT. aria Jasa Reksatama PT. SARANA MULTI DAYA
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman :
DAFTAR ISI .................................................................................................... i

DAFTAR TABEL ............................................................................................ ii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ iii
BAB I. PENDAHULUAN .......................................................................... I-1

1.1. Latar Belakang ..................................................................... I-1
1.2. Maksud dan Tujuan .............................................................. I-1
1.3. Lingkup Pekerjaan ................................................................. I-2
1.4. Lokasi Pekerjaan .................................................................. I-2
BAB II. PENYELIDIKAN GEOTEKNIK ..................................................... II - 1
2.1. Kondisi Geologi ..................................................................... II - 1
2.2. Penyelidikan Lapangan ....................................................... II - 3
2.3. Penyelidikan Laboratorium .................................................. II - 6
BAB III. ANALISA GEOTEKNIK ................................................................... III - 1
3.1. Kondisi Geoteknik .................................................................. III - 1
3.2. Jenis Galian Badan Jalan ...................................................... III - 1
3.2.1. Umum ........................................................................ III - 1
3.2.2. Galian Biasa ............................................................. III - 2
3.2.3. Galian Batu Lunak .................................................... III - 2
3.2.4. Galian Batu ................................................................ III - 2
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................ IV – 1
LAMPIRAN–LAMPIRAN
1. PETA LOKASI
2. BOR MESIN
3. DATA LABORATORIUM
4. JENIS GALIAN
5. FOTO KEGIATAN LAPANGAN
i
DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL
Halaman :
1. Tabel 1.1. Daftar Penyelidikan Tanah ................................................... I–2
2. Tabel 1.1. Lokasi Penyelidikan Tanah Berdasarkan Pengujian Bor ....... I–3
3. Tabel 2.1. Lokasi dan Ringkasan Hasil Peboran Mesin ..................... II – 6
4. Tabel 2.2. Data Laboratorium Bor Mesin di Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS
Planjan–Baron–Tepus Tahap 1. ........................................... II – 8
7. Tabel 3.1. Klasifikasi Jenis Galian BH 01 – BH 02. ............................... III –3
8. Tabel 3.2. Klasifikasi Jenis Galian BH 03 – BH 04. ............................... III –4
9. Tabel 3.3. Klasifikasi Jenis Galian BH 05A – BH 05B. ........................... III –5
10. Tabel 3.4. Klasifikasi Jenis Galian BH 06. ............................................. III –6
ii
DAFTAR GAMBAR
Halaman :
1. Gambar 1.1. Lokasi Penyelidikan Tanah di daerah Pekerjaan JJLS
Planjan - Tepus ............................................................... I–3
2. Gambar 2.1. Peta Geologi Lokasi Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS
Planjan–Baron–Tepus ..................................................... II – 2
3. Gambar 2.2. Contoh Split Barrel Sampler ............................................. II – 4
4. Gambar 2.3. Contoh Palu yang Biasa Digunakan dalam Uji SPT
(SNI 4153:2008). ........................................................ II – 5
5. Gambar 2.4. Skema Urutan Uji Penetrasi Standar (SPT) (SNI 4153:2008). II – 5
iii
BAB I
PENDAHULUAN
GEOTEKNIK
Ruas Planjan–Baron–Tepus
BAB 1.
PENDAHULUAN
1
1.1 LATAR BELAKANG
Berdasarkan Surat Direktur Pembangunan Jalan Nomor: BM 0304-Bg/641

Tanggal 23 Desember 2019 Perihal Penyampaian Hasil Survei Geologi
Ruas Planjan–Baron–Tepus dan sekitarnya bahwa dalam pelaksanaan
desain JJLS Ruas Planjan–Baron–Tepus disarankan untuk melakukan
penyelidikan geoteknik tambahan dengan pengeboran teknik dan uji kuat
tekan batuan uniaksial untuk memastikan jenis dan kualitas massa batuan
pada lokasi rencana galian dan timbunan.
Pembangunan infrastruktur tidak terlepas dari aspek geoteknik. Dalam
mendukung proses desain pembangunan suatu infrastruktur di suatu
lokasi, maka diperlukan serangkaian pekerjaan survey di lokasi tersebut.
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dari pekerjaan survey penyelidikan geoteknik ini adalah untuk

memperoleh informasi mengenai jenis dan kualitas massa batuan pada
lokasi galian dan timbunan yang telah ditentukan di sepanjang jalur rencana
jalan yang akan dibangun dengan cara pengeboran teknik serta melakukan
pengujian laboratorium terhadap sampel batuan yang diperoleh.
Adapun tujuan dari penyelidikan geoteknik ini adalah :
1) Mengetahui data-data karakteristik lapisan batuan pada lokasi galian

di sepanjang jalur rencana jalan yang akan di bangun.
I-1
GEOTEKNIK
2) Mengetahui perlapisan tanah atau batuan dilokasi pekerjaan.

3) Menentukan stratifikasi tanah atau batuan pada rencana jalan yang
akan dibangun.
4) Memperoleh nilai kuat tekan uniaksial batuan pada lokasi galian dan
timbunan dari hasil pengujian UCS (Unconfined Compression Test)
1.3 LINGKUP PEKERJAAN

Lingkup pekerjaan survey geoteknik ini meliputi baik pekerjaan lapangan
maupun pekerjaan laboratorium seperti dibawah ini:
1) Pemboran mesin sebanyak 7 titik pada lokasi yang ditentukan.
2) Pengujian laboratorium yang dilakukan pada contoh terganggu yang
diambil dari pemboran mesin. Pengujian laboratorium mekanika batuan
ini meliputi index properties dan engineering properties seperti nilai kuat
tekan uniaksial batuan yang diperoleh dari pengujian UCS (Unconfined
Compression Test). Pengujian Mekanika Batuan ini dilakukan di Pusat
Litbang Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat, Jln.Ir.H.Juanda no: 139 Bandung.
Ringkasan pekerjaan survey penyelidikan geoteknik yang telah
dilaksanakan, terlihat pada tabel berikut ini.
Tabel 1. 1 Daftar Penyelidikan Geoteknik.
No K E G I A T AN JUMLAH
1 Pekerjaan Lapangan
Pemboran Mesin 7
2 Pengujian Laboratorium
Kadar air 22
Berat isi 22
Spesific Gravity 22
Kuat Tekan Uniaksial Batuan 22
(Unconfined Compression Test)
I-2
GEOTEKNIK
1.4 LOKASI PEKERJAAN

Lokasi penyelidikan geoteknik ini berada di daerah Pekerjaan JJLS Planjan
– Tepus. Lokasi pekerjaan terlampir sebagai berikut :
Tabel 1. 2 Lokasi Penyelidikan geoteknik Berdasarkan Pengujian Bor Mesin.
Koordinat Titik Bor Mesin
No Titik
STA Lokasi
Bor X Y
BH-01 KM 0+475 Planjan - Tepus 450827 9102423

BH-05A KM 8+425 Planjan - Tepus 457459 9100283
BH-05B KM 8+425 Planjan - Tepus 457473 9100294
I-3
GEOTEKNIK
Ruas Planjan - Tepus
Gambar 1. 1 Lokasi Penyelidikan Geoteknik di daerah Pekerjaan JJLS Planjan - Tepus.
I-4
BAB II
PENYELIDIKAN
GEOTEKNIK
LAPORAN PENYELIDIKAN GEOTEKNIK
BAB 2
PENYELIDIKAN
GEOTEKNIK
2.1. KONDISI GEOLOGI

Berdasarkan pengamatan lapangan dan Peta Geologi Lembar Surakarta -
Giritontro, Jawa, oleh Surono, B. Toha dan I. Sudarno, terbitan Pusat
Penelitian Dan Pengembangan Geologi, 1992, kondisi Geologi pada
Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan–Baron–Tepus dapat diuraikan
seperti berikut :
a.Stratigrafi
Lapisan tanah/batuan yang terdapat pada daerah penelitian dapat diuraikan
sebagai berikut:
- FORMASI WONOSARI - PUNUNG (Tmwl):

Batugamping, batugamping napalan - tufan, batugamping konglomerat,
batupasir tufan dan batulanau.
Penyebaran batuan pada daerah Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS

Planjan–Baron–Tepus terlihat seperti pada gambar berikut ini:
II - 1
Gambar 2.1 Peta Geologi Lokasi Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS

Planjan–Baron–Tepus.
(Sumber : Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi oleh Surono, B. Toha dan I.
Sudarno, 1992).
LEGENDA :
Tmwl Batugamping, batugamping napalan - tufan, batugamping

konglomerat, batupasir tufan dan batulanau.
Lokasi Penyelidikan Tanah
b. Struktur Geologi
Struktur geologi yang terdapat pada daerah penyelidikan adalah perlapisan
batuan. Tidak terdapat gejala sesar pada Kegiatan Penyelidikan Tanah
JJLS Planjan–Baron–Tepus.
II - 2
2.2. PENYELIDIKAN LAPANGAN
Penyelidikan lapangan yang telah dilakukan pada daerah JJLS Planjan -

Tepus, adalah sebagai berikut :
- Bor Mesin
Pekerjaan pemboran teknik dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui

pelapisan tanah (pengambilan coring), pengambilan contoh tanah, dan
mengetahui parameter tanah dari hasil uji lapangan (pengujian Standard
Penetration Test, SPT maupun uji lainnya). Pengambilan contoh tanah tak
terganggu (Disturbed Sample, DS) dilakukan sesuai dengan kondisi
lapisan. dan coring ditempatkan dalam suatu core box, kemudian
diidentifikasi untuk mengetahui jenis tanah yang dirangkum dalam suatu
borlog.
Pengeboran inti menggunakan mesin bor rotary. Untuk tabung tunggal tidak
memerlukan sirkulasi air dan untuk tabung ganda atau triple memerlukan
sirkulasi air. Kelebihan dari pengeboran inti adalah dapat digunakan pada
batuan dan dapat mengidentifikasi tanah secara langsung, sedangkan
kekurangannya adalah tidak sesuai untuk pengeboran pada tanah lunak
karena dapat mengganggu struktur tanah. Sebuah standar untuk
pencatatan dan interpretasi dari pemboran inti (core drilling) diberikan pada
SNI 2436:2008.
- Standard Penetration Test (SPT)
Standard Penetration Test (SPT) dilakukan berdasarkan SNI 4153 : 2008

dilaksanakan bersamaan dengan pengeboran untuk mengetahui, baik
perlawanan dinamik tanah maupun pengambilan contoh terganggu dengan
teknik penumbukan. Uji SPT merupakan metode pengujian di lapangan
dengan memasukkan (memancang) sebuah Split Spoon Sampler (tabung
pengambilan contoh tanah yang dapat dibuka dalam arah memanjang)
dengan diameter 50 mm dan panjang 457 mm, disertai pengukuran jumlah
pukulan untuk memasukkan tabung belah sedalam 300 mm vertikal. Dalam
II - 3
sistem beban jatuh ini digunakan palu dengan berat 63,5 kg, yang
dijatuhkan secara berulang dengan tinggi jatuh 0,76 m. Pelaksanaan
pengujian dibagi dalam tiga tahap, yaitu berturut-turut setebal 150 mm
untuk masing-masing tahap. Tahap pertama dicatat sebagai dudukan,
sementara jumlah pukulan untuk memasukkan tahap ke-dua dan ke-tiga
dijumlahkan untuk memperoleh nilai pukulan N atau perlawanan SPT
(dinyatakan dalam pukulan/0,3 m).
Gambar 2. 2 Contoh Split Barrel Sampler.
II - 4
Gambar 2. 3 Contoh Palu yang Biasa Digunakan dalam Uji SPT (SNI
4153:2008).
Gambar 2. 4 Skema Urutan Uji Penetrasi Standar (SPT) (SNI 4153:2008).
II - 5
Lokasi pemboran mesin, terlihat pada tabel berikut ini.
Tabel 2.1 Lokasi dan Ringkasan Hasil Pemboran mesin.

Total
No. Lokasi Kedalaman
No UDS DS Kedalaman
Bor Bor Mesin Spt ≥ 60
(M)
1 BH-01 Planjan - Tepus - 3 2 18
5 BH-05A Planjan - Tepus - 3 2 36
6 BH-05B Planjan - Tepus - 3 4 36
2.3. PENGUJIAN LABORATORIUM

Pengujian laboratorium mekanika tanah dilakukan pada sampel batuan
yang diambil dari pemboran mesin. Metoda pengujian yang dilakukan
mengikuti standar SNI. Jenis pengujian dan kegunaan parameter tanah
dalam perencanaan diuraikan sebagai berikut :
- Sifat Fisika Batuan
Pengujian ini untuk bertujuan untuk mengetahui sifat-sifat fisika contoh batu
(index properties) antara lain yaitu kepadatan asli, kadar air asli, kepadatan
jenuh, penyerapan kepadatan kering, derajat kejenuhan, porositas, berat jenis
semu, berat jenis sebenarnya dan angka pori berdasarkan hasil pengkajian dan
perhitungan laboratorium. Pengujian laboratorium ini dilaksanakan dengan
mengikuti ketentuan pada SNI 03-2437-1991.
- Kuat Tekan Uniaksial Batuan

Kuat tekan uniaksial batuan diperoleh dengan pengujian (Unconfined
Compression Test) yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan
maksimum dari batu tersebut untuk menahan tekanan atau beban hingga
II - 6
mengalami keruntuhan. Pengujian laboratorium ini dilaksanakan dengan

mengikuti ketentuan pada SNI 2825:2008.
Ringkasan hasil pengujian laboratorium mekanika tanah disajikan dalam

tabel berikut ini:
II - 7
Tabel 2.2 Data Laboratorium Bor Mesin di Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan–Baron–Tepus Tahap 1
SUMMARY OF ROCK MECHANICAL TESTING MATERIAL
PENYELIDIKAN GEOTEK - P2JN Yogyakarta
SAMPLE INDEX PROPERTIES

UNCONFINED COMPRESSIVE STRENGTH
Natural Natural Saturat Dry Deg. Of Ap. True

No. DEPTH Absorpt / Porosity Void
Location Density Water Density Density Saturated Spec. Sepc. Natural
ID (m) St. Water (n) Ratio (e)
(d) Content (s) (d) (S) Gravity Gravity Poisson
sC E (Axial) E (Diametral)
Ratio
From To - gr/cm³ % gr/cm³ % gr/cm³ % % - - - kg/cm² kg/cm² kg/cm² -
JJLS PLANJAN-TEPUS /
1 BH-01/ DS-01 06.30 06.43 2.317 1.53 2.393 4.85 2.282 31.61 11.07 2.2821 2.5663 0.124 147.212 7.34E+03 1.69E+04 0.435
STA 0+475
2 BH-01/ DS-02 14.58 14.70 1.431 5.90 1.722 27.40 1.351 21.53 37.03 1.3514 2.1461 0.588 31.058 8.00E+03 1.89E+04 0.423
STA 0+475
3 BH-01/ DS-03 15.19 15.32 2.197 10.14 2.221 11.33 1.995 89.43 22.61 1.9949 2.5777 0.292 82.675 1.09E+04 2.67E+04 0.407
STA 0+475
JJLS PLANJAN-TEPUS STA

4 BH-03/ DS-01 03.76 04.00 2.296 5.46 2.355 8.15 2.177 67.05 17.74 2.1774 2.6471 0.216 175.162 3.20E+04 7.95E+04 0.402
6+350

5 BH-03/ DS-02 07.74 08.00 2.638 6.66 2.548 3.03 2.473 219.44 7.50 2.4729 2.6734 0.081 372.509 5.43E+04 1.49E+05 0.365
6+350

6 BH-03/ DS-03 15.82 16.00 2.596 5.06 2.547 3.08 2.471 164.10 7.62 2.4707 2.6744 0.082 196.300 2.14E+04 5.57E+04 0.385
6+350

7 BH-03/ DS-04 20.72 20.89 2.545 3.59 2.538 3.31 2.457 108.51 8.13 2.4567 2.6742 0.089 200.567 2.78E+04 7.80E+04 0.356
6+350
8 BH-04/ DS-01 11.87 12.00 2.410 6.71 2.401 6.31 2.258 106.25 14.26 2.2585 2.6341 0.166 188.754 1.85E+04 4.28E+04 0.433
STA 7+825
9 BH-04/ DS-02 17.35 17.48 2.121 4.85 2.245 11.01 2.023 44.07 22.26 2.0226 2.6019 0.286 30.671 6.68E+03 1.55E+04 0.430
STA 7+825
10 BH-04/ DS-03 20.82 21.00 2.260 7.90 2.288 9.23 2.095 85.61 19.33 2.0946 2.5966 0.240 133.221 2.71E+04 6.10E+04 0.444
STA 7+825
II - 8
Tabel 2.3 Data Laboratorium Bor Mesin di Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan–Baron–Tepus Tahap 2.
II - 9
Tabel 2.4 Data Laboratorium Bor Mesin di Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan–Baron–Tepus Tahap 3
II - 10
BAB III
ANALISA
GEOTEKNIK
BAB 3
ANALISA GEOTEKNIK
3.1. KONDISI GEOTEKNIK
Berdasarkan hasil penyelidikan tanah yaitu pemboran mesin sebanyak 7

titik, dengan kedalaman maksimum mencapai 36 m dapat diketahui jenis
lapisan tanah di bawah permukaan tanah. Pada umumnya lapisan tanah
dan batuan yang terdapat pada Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS
Planjan–Baron–Tepus dapat diuraikan mulai dari lapisan paling atas
sampai paling bawah sebagai berikut :
- Clay, Dark Brown, High Plasticity, Very Stiff. Ketebalan lapisan ini
14,00 m. Hasil pengujian penetrasi (NSPT) sekitar 17– 39
pukulan/30 cm.
- Limestone Clay, Brownish White, Medium Hard Rock, Dry Very
Dense, Moderately Weathered Medium Compact, There is some
Fossils. Ketebalan lapisan ini berkisar dari 5,00– 24,00 m.
- Crystalline Limestone, Reddish White, Very Hard Rock,Dry Very
Calcite Mineral. Lapisan ini mempunyai ketebalan berkisar dari
10,0–31,0 m. Hasil pengujian penetrasi menunjukkan (NSPT) >60
pukulan/30 cm.
3.2. JENIS GALIAN BADAN JALAN

3.2.1. Umum
Dalam konstruksi jalan diklasifikasi menjadi beberapa jenis galian sesuai

Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan
dan Jembatan. Jenis galian yang dinyatakan dalam Spesifikasi tersebut
III - 1
adalah sebagai berikut : Galian Biasa, Galian Batu Lunak, Galian Batu,
Galian Struktur, Galian Sumber Bahan, Galian Perkerasan Aspal, Galian
Perkerasan Berbutir dan Galian Perkerasan Beton. Jenis galian ini
ditentukan dengan batasan karakteristik bahan yang digali dan mengacu
pada hasil pengujian laboratorium tanah dan batuan.
3.2.2. Galian Biasa
Galian biasa adalah seluruh galian yang tidak bisa dimasukkan kedalam
galian yang telah ditentukan, serta galian dalam membuang bahan yang
tidak terpakai sesuai gambar rencana.
3.2.3. Galian Batu Lunak
Galian batu lunak dan galian batu merupakan galian pada lapisan
batuan yang mempunyai kekekuatan tertentu, yang ditentukan oleh
karakteristik batuan hasil pengamatan lapangan dan uji laboratorium..
Galian Batu Lunakmencakup galian pada batuan yang mempunyai kuat
tekan uniaksial : 0,6 – 12,5 MPa ( 6 – 125 kg/cm2 ). Kuat tekan uniaxial
ini diuji sesuai dengan SNI 2825 – 2008.
3.2.4. Galian Batu
Galian batu mencakup galian bongkahan batu yang mempunyai kuat

tekan uniaksial >12,5 MPa ( > 125 kg/cm2 ), yang diuji sesuai dengan
SNI 2825 – 2008, dengan volume 1 meter kubik atau lebih. Seluruh batu
atau bahan lainnya dinyatakan oleh Pengawas Pekerjaan adalah tidak
praktis menggali tanpa menggunakan alat bertekanan udara atau
pemboran dan peledakan. Galian batu tidak termasuk galian yang
menurut Pengawas Pekerjaan dapat dibongkar dengan penggaru (ripper)
tunggal yang ditarik oleh traktor dengan berat maksimumf 15 ton dan
daya neto maksimum sebesar 180 PK (Tenaga Kuda).
III - 2
Tabel 3. 1 Klasifikasi Jenis Galian BH 01 – BH 02.
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
KEDALAMAN Klasifikasi Galian
No. Batuan Batuan utuh
SAMPEL Natural
Lokasi
(m)
sC E (Axial)
3
From To kg/cm² kg/cm² m
1 BH.1 STA 0 + 475 Planjan - Tepus 6,30 6,43 147,212 7,34E+03 Gamping >1 Batu
2 BH.1 STA 0 + 475 Planjan - Tepus 14,58 14,70 31,058 8,00E+03 Gamping Batu lunak
III - 3
Tabel 3. 2 Klasifikasi Jenis Galian BH 03 – BH 04.
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
No. DEPTH Batuan Batuan utuh
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
From To kg/cm² kg/cm² m3
5 BH.4 STA 7+ 825 Planjan - Tepus 11,87 12,00 188,754 1,85E+04 Gamping >1 Batu
6 BH.4 STA 7+ 825 Planjan - Tepus 17,35 17,48 30,671 6,68E+03 Gamping Batu lunak
III - 4
Tabel 3. 3 Klasifikasi Jenis Galian BH 05A – BH 05B.
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
1 BH.5A STA 8 + 425 Planjan - Tepus 03,36 03,51 201,590 2,80E+04 Gamping >1 Batu
4 BH.5B STA 8 + 425 Planjan - Tepus 06,70 06,86 358,060 5,00E+04 Gamping >1 Batu
III - 5
Tabel 3. 4 Klasifikasi Jenis Galian BH 06.
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
III - 6
BAB IV
KESIMPULAN DAN
SARAN
BAB 4
KESIMPULAN
DAN SARAN
Setelah dilakukan analisa geoteknik, dapat diambil saran dan rekomendasi

sebagai berikut:
• Telah dilakukan pengujian lapangan berupa bor mesin sebanyak 7 titik

pada pekerjaan Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan–Baron–
Tepus berdasarkan SNI 2436:2008 “Tata Cara Pencatatan dan
Identifikasi hasil Pengeboran Inti”.
• Berdasarkan pengamatan geologi dan Peta Geologi Lembar Surakarta -
Giritontro, Jawa. Penyebaran batuan pada daerah lokasi pekerjaan yaitu
berupa Batugamping, batugamping napalan - tufan, batugamping
konglomerat, batupasir tufan dan batulanau.
• Hasil penyelidikan tanah yang berupa bor mesin menunjukkan lapisan
tanah yang terdapat di daerah Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS Planjan
- Tepus dapat diuraikan mulai dari lapisan paling atas sampai paling
bawah sebagai berikut :
- Clay, Dark Brown, High Plasticity, Very Stiff. Ketebalan lapisan ini
14,00 m. Hasil pengujian penetrasi (NSPT) sekitar 17 – 39
pukulan/30 cm.
- Limestone Clay, Brownish White, Medium Hard Rock, Dry Very
Fossils. Ketebalan lapisan ini berkisar dari 5,00 - 24,00 m.
IV - 1
- Crystalline Limestone, Reddish White, Very Hard Rock,Dry Very

Calcite Mineral. Lapisan ini mempunyai ketebalan berkisar dari 10,0
– 31,0 m. Hasil pengujian penetrasi menunjukkan (NSPT) >60
pukulan/30 cm.
• Berdasarkan hasil laboratorium diperoleh analisa klasifikasi jenis galian
yaitu berupa batu lunak dan batu.
IV - 2
LAMPIRAN 1
PETA LOKASI
Laporan Survey Geoteknik
Kegiatan Penyelidikan Tanah
JJLS Planjan–Baron–Tepus
LAMPIRAN 2
BOR MESIN
0
Project : Penyelidikan Geotek JJLS Planjan Tepus Depth : 18.00 m

Location : Desa Kemadang-Wonosari STA 0+475 Start Date : 15-04-2020
Client : P2JN Yogyakarta End Date : 18-04-2020 BORE LOG
Coord. X : 450827.8 Cor Dia. : Nx, 73 mm
Coord. Y : 9102430,000 Jenis bor : Putar Kering
Elevasi : 91 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -01
Jenis Penginti : Single Core Barrel Logged by : Rezky Muhamad Wildan
RECOVER
RQD (%)
Shear Strength SPT Test
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description
Y
(m) C Φ
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0 91,00
Limestone Clay, Brownish White
100 - Medium Hard Rock, Dry
0.50 Very Dense, Moderately Weathered
Medium Compact, There is some Fossils
100 -
1 00.00 - 02.60 M
90,00
100 30
1.50
100 42
2
89,00
SPT 01 ( 02.00 - 02.45 ) 35 30/8 - >60
2,45 spt spt
100 21.8
3 88,00
02.60 - 05.80 M
100 24 Limestone, Brownish White
3.50 Hard Rock, Dry
Very Dense, Moderately Weathered
100 -
4 87,00
SPT 02 ( 04.00 - 04.45 ) 42 42 30/8 >60
spt spt
4.45
100 -
5 86,00
100 -
5.50
100 -
SPT 03 ( 06.00 - 06.45 )
6 85,00
Limestone, Yellowish White, Very Hard 35/2 - - >60
spt spt
6.02 Rock, Dry Very Dense, Moderately
Weathered Medium Compact,
68.6 69.9 There is some Fossils
05.80 - 06.70 M
7 84,00
Sample 01 : 06.30 - 06.41 ( 11 cm )
63.3 83.1
Sample 02 : 07.27 - 07.41 ( 14 cm )
8 83,00
SPT 04 ( 08.00 - 08.45 ) 60/13 - - >60
spt spt
8.13 Coring mulai dari 8.13
Limestone Clay, White

94.6 99.2 Very Hard Rock, Wet
9 82,00
Very Dense, Slightly Weathered
9.55 Medium Compact, There is some Fossils
06.70 - 10.00 M
90 37.7
10 81,00
0 to 10 % Trace UDS - Shelby Tube SPT Sample

10 to 20 % Some UDS - Piston PMT Test P. 01 OF
20 to 35 % Adjective UDS - Pitcher Disturbed Sample 02
35 to 50 % And
0

Location : Desa Kemadang-Wonosari STA 0+475 Start Date : 15-04-2020
Elevasi : 91,00 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -01
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
10 81,00
10.05 spt spt SPT 05 ( 10.00 - 10.45 ) 30/5 - - >60
Coring Mulai 10.05 M
30 22.2
10.50
10.83 22 - Limestone, White
11 Very Hard Rock, Dry
65 58.9 80,00
11.22 Very Dense, Slightly Weathered
11.51 72.5 - Medium Compact, There is some Fossils
10.00 - 12.50 M
72.5 34
11.80
12 66.6 -
79,00
12.01 spt spt SPT 06 ( 12.00 - 12.45 ) 30/1 - - >60
12.21 13.3 - Coring Mulai 12.01 M
12.50 - 13.44 M
13 52.6 51.8 Limestone Clay, Yellowish White
Hard Rock, Wet
78,00
73.3 61.3
77.5 51.6
13.75
14 83.3 - 13.44 - 15.20 M
77,00
14.03 spt spt SPT 07 ( 14.00 - 14.45 ) 35/3 - - >60
14.41 76 28.9 Coring dari Mulai 14.03 M
14.88 78.3 53.1 Sample 03 : 14.58 - 14.70 ( 12 cm )
15 Limestone, Yellowish White
100 46 76,00
15.38 Very Hard Rock, Dry
15.95 95 80.7 Medium Compact, There is some Fossils
16 16.6 - Sample 04 : 15.19 - 15.32 ( 13 cm )

75,00
16.02 spt spt SPT 08 ( 16.00 - 16.45 ) 35/2 - - >60
Coring dari mulai 16.02
35.3 83
16.55 Limestone Clay, White, Hard Rock, Wet
16.96 68.3 - Very Dense, Slightly Weathered
17 Medium Compact, There are Fossils
55 63.6 74,00
17.18 15.20 - 16.50 M
Limeston, White, Very Hard Rock, Dry
17.46 70 53.57
Very Dense, Slightly Weathered
17.71 62.5 60 Medium Compact, There is some Fossils
18 72.5 37.9 16.50 - 18.00 M
73,00
FINISH BORING
19 72,00
20 71,00

10 to 20 % Some UDS - Piston PMT Test P. 02
20 to 35 % Adjective UDS - Pitcher Disturbed Sample OF 02
35 to 50 % And
0
Project : Penyelidikan Geotek JJLS Planjan Tepus Depth : 17.00 M

Ladang Porangan 19-04-2020
Location
Client
:
: P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 21-04-2020
BORE LOG
Elevasi :: 79 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -02
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( )
0 79,00
Soil, Dark Brown, Moist, Soft (00.00 - 00.24)
100 -
0.50
Hard Rock,Dry
100 -
1,00 Very Dense, Moderately Weathered 78,00
1.50 - 00.24 - 02.00 M
100
100 -
2,00 SPT 01 (02.00 - 02.45) 77,00 25/0 - - >60
2.40 80 50
Limestone, White
Hard Rock,Dry, Very Dense,
100 -
3,00 Slightly Weathered, Compact, 76,00
3.10 There is some Fossils
02.00 - 03.60 M
3.59 81.66 20.40
82 -
4,00 SPT 02 (04.00 - 04.45) 13/15 16/15 18/15 34/30
75,00
4.45 spt spt

91.66 - Hard Rock,Dry
5.40 100 -
03.60 - 09.00 M
85.71 18.33
6,00 SPT 03 (06.00 - 06.45) 73,00 16/15 21/15 28/15 49/30
6.45 spt spt
6.76 77.5 48.38 Limestone Clay, Brownish White
Hard Rock,Dry
100 -
7.26
03.60 - 09.00 M
7.69
77.5 77.4
8,00 SPT 04 (08.00 - 08.45) 71,00 18/15 25/15 30/2 >60
8.32 spt spt
8.89 95 71.92
9,00 Limestone, Brownish White, Very Hard Rock,Dry, 70,00
70 -
9.17 Very Dense, Moderately Weathered, Medium
Compact, There is some Fossils
9.52 87.5 -
Sample 1 : 09.80 - 10.00 (20 cm)
09.00 - 12.30 M
96 64.5
10,00 69,00

35 to 50 % And
0

Location : Ladang Porangan Start Date : 19-04-2020
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description
(m) C Φ (
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
10,00 spt spt SPT 05 (10.00 - 10.45) 69,00 30/1 - - >60
10.50 100 -

10.82 80 -
Hard Rock,Dry
97.1 14.7 Medium Compact, There is some Fossils
11.50
100 40 Sample 2 : 11.80 - 12.00 (20 cm)

12,00 SPT 06 (12.00 - 12.45) 67,00 28/1 - - >60
spt spt Coring Mulai 12.00 M
12.50
100 -
Hard Rock,Dry
94.2 30.3
12.30 - 15.32 M
13.66 100 70
85 -
14,00 SPT 07 (14.00 - 14.45) 65,00 35/2 - - >60
14.77 96.25 -
15,00 64,00
100 37.14
15.47
Sample 3 : 15.32 - 15.47 (15 cm)
88.33 -
16,00 SPT 08 (16.00 - 16.45) 63,00 40/3 - - >60
16.50
100 - Limestone, Brownish White
Very Hard Rock, Dry, Very Dense,
Moderately Weathered, Medium Compact,
There is some Fossils
100 -
17,00 15.32 - 17.00 M 62,00
FINISH BORING
18,00 61,00
19,00 60,00
20,00 59,00

35 to 50 % And
0

Ladang Banyusmurup-Wonosari STA 8+425 28-04-2020
Location
Client
:
: P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 01-05-2020
BORE LOG
Coord. X : 457456,000 Cor Dia. : Nx, 73 mm
Elevasi : : 73 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -05A
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0 73,00
100 - Soil, Dark Brown, Moist, Soft (00.00 - 00.30)
0.30
-
0.80 100 Limestone, Brownish White
Hard Rock,Dry
1,00 100 30 Very Dense, Moderately Weathered 72,00
1.46 52 - 00.30 - 06.00 M
1.62 53.3 62.5
95 55.2
71,00
2,00
spt spt SPT 01 (02.00 - 02.45) 37/2 - - >60
2.10 100 - Coring Mulai 02.00 M
2.48 95 76.3
2.98 100 50
3,00 Sample 1 :03.36 - 03.51 (15 cm) 70,00
100 38.5
3.68
80 -
SPT 02 (04.00 - 04.45) 28/1 - - >60
4,00 69,00
4.22 73.3 59
4.45 76.6 43.4
5,00 80 - 68,00
5.25
87.5 -
5.60
Sample 2 :05.85 - 06.00 (15 cm)
80 70
SPT 03 (06.00 - 06.45) 67,00 48/3 - - >60
6,00
6.40 80 37.5 Limestone, Brownish White
6.70 75 43.3 Hard Rock,Dry
75 -
7,00 Compact, There is some Fossils 66,00
7.30 100 46.6 06.00 - 06.94 M
7.58 93.3 -
7.80 73.3 -
66.6 60 SPT 04 (08.00 - 08.45) 65,00 35/1 - - >60
8,00
8.30 100 43.3 Limestone, Reddish White
8.62 80 40.6 Very Hard Rock,Dry
8.88 86.6 38.4 Very Dense, Moderately Weathered
9,00 Compact, There is some Fossils 64,00
53.3 -
9.20 06.94 - 10.30 M
9.50 100 -
9.67 85 58.8
82.5 -
10,00 63,00

35 to 50 % And
0

Location : Ladang Banyusmurup-Wonosari STA 8+425 Start Date : 28-04-2020
Elevasi : 73,00 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -05A
RECOVER
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Y (%)
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
10,00 spt spt SPT 05 (10.00 - 10.45) 63,00
Coring Mulai 10.00 M 43/2 - - >60
10.30 100 -
- -
11,00 62,00
Lose Core 2.00 M ( 10.30 - 12.30 M )

- -
12,00 61,00
SPT 06 (12.00 - 12.30) ( Lost SPT ) - - - -
12.30 Lost spt Lost spt
12.65 70 -
12.89 80 - Crystalline Limestone, Brownish White
13,00 Hard Rock,Dry 60,00
80 -
Medium Compact, There is some Calcite Mineral
75 22.2
13.74 12.30 - 15.47 M
72.5 -
14,00 SPT 07 (14.00 - 14.45) 59,00 32/15 42/5 - >60
14.20 spt spt
100 -
15,00 58,00
15.20 100 -
90 -
15.47
Lose Core 2.40 M ( 15.47 - 17.87 M )
16,00 SPT 08 (16.00 - 16.45) ( Lost SPT ) 57,00 - - - -
- -
Lose Core 2.40 M ( 15.47 - 17.87 M )
17,00 56,00
17.87
43.3 -
SPT 09 (18.00 - 18.45) 55,00 36/15 47/8 - >60
18,00
18.23
100 -
18.63 Crystalline Limestone, Brownish White
Hard Rock,Dry
19,00 100 - Very Dense, Moderately Weathered 54,00
19.13 Medium Compact, There is some Calcite Mineral
17.87 - 25.30 M
100 -
19.73
45 40
20,00 53,00

35 to 50 % And
0

Client : P2JN Yogyakarta End Date : 01-05-2020
BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(%)
(m)
Description
(m) C Φ
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( )
20,00 spt spt SPT 10 (20.00 - 20.45) 53,00 38/1 - - >60
20.40 66.6 - Coring Mulai 20.00 M
20.65 83.3 -
Crystalline Limestone, Brownish White
20.95 75 -
Hard Rock,Dry
66.6 -
21.35 Medium Compact, There is some Calcite Mineral
17.87 - 25.30 M
21.60 83.3 -
100 -
SPT 11 (22.00 - 22.45) 51,00 40/2 - - >60
22,00
22.30 100 -
22.90 100 -
23,00 50,00
100 -
23.40
66.6 -
24,00 SPT 12 (24.00 - 24.45) 49,00 47/6 - - >60
24.06 spt spt Coring Mulai 24.06 M

100 - Hard Rock,Dry
25.06 Not Compact, There is some Calcite Mineral
25.30 - 30.00 M
94 -
SPT 13 (26.00 - 26.45) 47,00 40/2 - - >60

26,00
26.80 100 -
27,00 46,00
85.7 -
27.40
85.7 -
28,00 SPT 14 (28.00 - 28.45) 45,00 48/9 - - >60
100 - Crystalline Limestone, Brownish White

28.99 Hard Rock,Dry
Not Compact, There is some Calcite Mineral
25.30 - 30.00 M
84.1 -
30,00 43,00

35 to 50 % And
0

BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(%)
(m)
Description
(m) C Φ (
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
30,00 spt spt SPT 15 (30.00 - 30.45) 43,00
Coring Mulai 30.45 M 17/15 25/15 27/15 52/60
30.45 - -
Hard Rock,Dry
31,00 100 - Slightly Compact, There is some Calcite Mineral 42,00
30.00 - 34.39 M
31.45
Sample 3 :31.54 - 31.65 (11 cm)

91.6 20
32,00 SPT 16 (32.00 - 32.45) 41,00 15/15 28/15 31/15 59/60
32.45 spt spt

91.6 - Hard Rock,Dry
Slightly Compact, There is some Calcite Mineral
33.80 100 - 30.00 - 34.39 M
100 -
34,00 SPT 17 (34.00 - 34.45) 39,00 30/7 - - >60

91 67.7
35,00 Moderately Weathered, Medium Compact, 38,00
There is some Crystalline Calcite Mineral
34.39 - 36.00 M
100 92
36,00 37,00
FINISH BORING
37,00 36,00
38,00 35,00
39,00 34,00
40,00 33,00

35 to 50 % And
0

22-04-2020
Location
Client
:
:
Ladang Sadang-Wonosari STA 7+825
P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 24-04-2020 BORE LOG
Elevasi : : 153 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -03
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0
153,00
0.32 80 43.75 Limestone, Brownish White
0.67 70 40 Very Hard Rock,Dry
1 Medium Compact, There is some Fossils
62.75 84 152,00
1.21 00.00 - 07.00 M
1.35 70 100
1.75 100 60
2 83.3 - SPT 01 ( 02.00 - 02.45 ) 45/5 - - >60
151,00
2.05 spt spt Coring mulai dari 02.05
2.55 100 -
2.95 100 30
3
88.5 72.5 150,00
3.57 Sample 01 : 03.76 - 04.00 ( 24 cm )
86 55.8 SPT 02 ( 04.00 - 04.45 ) 30/4 - - >60
4 149,00
spt spt Coring mulai dari 04.00
4.18 90 100
4.51 66 30.3
4.73 73.33 72.72
5
91.6 34.5 148,00
5.28
5.79 85 49
6 spt spt SPT 03 ( 06.00 - 06.45 ) 40/3 - - >60
147,00
6.14 70 - Coring mulai dari 06.00
6.62 80 29.1
7
91.6 58.1 146,00
7.17
7.62 90 37.7 Sample 02 : 07.74 - 08.00 ( 26 cm )
95 68.4 SPT 04 ( 08.00 - 08.45 ) 38/2 - - >60
8 145,00
8.78 97.5 88.4 Limestone, Brownish White
9 Very Hard Rock,Dry
83.3 48 144,00
9.81 86.6 97.4 Compact, There is some Fossils
07.00 - 11.00 M
10 63.3 100 143,00

35 to 50 % And
0

Location : Ladang Sadang-Wonosari STA 7+825 Start Date : 22-04-2020
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
SPT 05 ( 10.00 - 10.45 )
10 spt spt 143,00
Coring mulai dari 10.00 37/1 - - >60
Limestone, Brownish White, Very Hard Rock,Dry
10.36 72 72.2
10.69 82.5 100 Compact, There is some Fossils
11 07.00 - 11.00 M
100 20 142,00
11.19
11.55 90 -
12 64.2 53.3 SPT 06 ( 12.00 - 12.45 ) 30/15 30/2 - >60
141,00
12.43 86.6 38.4 Limestone, Reddish Grey
12.71 77.5 64.5 Very Hard Rock,Dry
13 140,00
100 43.3 11.00 - 13.17 M
13.17
13.59 70 54.7
82 26.8 SPT 07 ( 14.00 - 14.45 ) 42/3 - - >60

14 139,00
spt spt Coring dari Mulai 14.00 M
14.26 86.6 -
14.86 100 18.3
15
91.4 37.5 138,00
15.50 Sample 03 : 15.82 - 16.00 ( 18 cm )
100 36 SPT 08 ( 16.00 - 16.45 )
16 137,00
spt spt Coring dari mulai 16.00 M 30/1 - - >60
16.28 70 50
16.86 82.8 20.6
17
100 - 136,00
17.46
SPT 09 ( 18.00 - 18.45 ) 40/4 - - >60
18 90 - 135,00
Coring dari mulai 18.00 M
18.80 80 13.75 Crystalline Limestone, Reddish White
100 - 134,00
20 100 70 133,00
13.17 - 20.00 M

35 to 50 % And
0

RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
SPT 10 ( 20.00 - 20.45 ) 45/6 - - >60
20 spt spt 133,00
Sample 04 : 20.72 - 20.89 ( 17 cm )
20.64 91.4 96.8
Crystalline Limestone, Yellowish White
81 54.3 132,00
21.45 Very Dense, Slighty Weathered
21.72 67.5 59.2
20.00 - 23.00 M
SPT 11 ( 22.00 - 22.45 ) 35/2 - - >60
22 spt spt 131,00
23 83.3 16 130,00
FINISH BORING

35 to 50 % And
0

BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0 177,00
Limestone, Brownish White
100 48 Medium Hard Rock,Dry
100 -
1 00.00 - 02.70 M
176,00
100 -
1.50
100 - SPT 01 ( 02.00 - 02.45 ) 30/7 - - >60
2 175,00
2.07 Limestone Clay, Brownish White, Medium
2.27 50 - Wet Hard Rock, Very Dense, Moderately
2.65 95 65 Weathered, Medium Compact, There is
some Fossils
3 174,00
02.70 - 11.30 M
90 62.9
4 SPT 02 ( 04.00 - 04.45 ) 12 30/11 - >60

173,00
4.70 62 92
172,00
5
86.6 72.3 SPT 03 ( 06.00 - 06.45 ) 30/10 - - >60

6 Coring mulai dari 6.10
171,00
6.10 spt spt
Medium Hard Rock, Wet
6.48 95 97.3 Very Dense, Moderately Weathered
7 170,00
02.70 - 11.30 M
7.25
7.62 92.5 -
SPT 04 ( 08.00 - 08.45 ) 20/5 - - >60
8 95 31.5 169,00
Coring mulai dari 8.00
8.60 100 100
9 168,00
100 75
9.20
9.55 100 91.4
10 90 60 167,00

35 to 50 % And
0

25-04-2020
Location
Client
:
:
Ladang Sadang-Wonosari STA 7+825
P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 27-04-2020 BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
SPT 05 ( 10.00 - 10.45 ) 30/8 - - >60
10 spt spt 167,00
Coring mulai dari 10.00
10.40 100 42.5
10.88 91 91.6 Medium Hard Rock, Wet
11 Very Dense, Moderately Weathered
166,00
66 48.48 Medium Compact, There is some Fossils
11.21
02.70 - 11.30 M
65.8 16.45 Sample 01 : 11.87 - 12.00 ( 13 cm )
12 165,00
spt spt SPT 06 ( 12.00 - 12.45 ) 30/3 - - >60
12.15 75 100 Coring mulai dari 12.00
Limestone, Brownish White
13
85.8 77.1 Hard Rock,Dry
164,00
13.57 97.5 30.7
11.30 - 16.00 M
86 - SPT 07 ( 14.00 - 14.45 ) 35/5 - - >60
14 163,00
spt spt Coring dari Mulai 14.03 M
100 30
14.80
15
98 53 162,00
15.29
71 53.5
16 161,00
spt spt SPT 08 ( 16.00 - 16.45 ) 30/4 - - >60
16.16 80 - Coring dari mulai 16.02
16.62 92 32.6 Limestone, White
100 22 160,00
17.12 Very Dense, Slightly Weathered
17.35 76.6 95.6
16.00 - 19.00 M
Sample 02 : 17.35 - 17.48 ( 13 cm )
18 81.25 43
SPT 09 ( 18.00 - 18.45 ) 35/2 - - >60
159,00
18.40 100 - Coring dari mulai 18.00
18.84 62.8 -
19
88 - 158,00
19.28 Limestone, Yellowish White
Hard Rock,Dry
19.54 86.6 -
Very Dense, Medium Weathered
20 92 - 157,00
19.00 - 22.00 M
35 to 50 % And
0

BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
SPT 10 ( 20.00 - 20.45 )
20 spt spt 157,00
Coring dari mulai 20.00 35/3 - - >60
20.30 100 -
Sample 03 : 20.82 - 21.00 ( 12 cm )
21 87.5 47.1 156,00
21.31 77.5 -
86.25 86.9 SPT 11 ( 22.00 - 22.45 )
22 155,00
spt spt Coring dari mulai 22.00 25/1 - - >60
22.40 100 30
22.70 100 - Limestone, Reddish White
Very Hard Rock,Dry
23 100 46.6 154,00
Very Dense, Medium Weathered
23.50 100 -
22.00 - 24.00 M
24 100 90
153,00
FINISH BORING
25
152,00
26
151,00
27
150,00
28
149,00
29 148,00
30 147,00

35 to 50 % And
0

Elevasi : : 111 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -05B
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0 111,00
100 - Soil, Dark Brown, Moist, Soft (00.00 - 00.50)
0.50

100 78 Hard Rock,Dry
1,00 Medium Dense, Moderately Weathered 110,00
1.50 100 84
00.50 - 02.55 M
100 60
2,00 SPT 01 : 02.00 - 02.45 109,00 20/15 8/15 8/15 16/30
2.45 spt spt
Limestone Clay, Reddish White
2.95 100 22
100 34 There is some Crystalline Calcite Mineral
3.45
02.55 - 05.58 M
3.80 70 28.5
66.6 - SPT 02 : 04.00 - 04.45 38/3 - - >60

4,00 107,00
4.30 100 -
100 -
5.32 80 -
02.55 - 05.58 M
5.72 100 52.5
93.33 - SPT 03 : 06.00 - 06.45 105,00 40/2 - - >60

6,00
6.70 100 14.2
Sample 1 : 06.70 - 06.86 (16 cm)
7,00 Crystalline Limestone, Reddish White 104,00
78.75 25.3
7.33
Moderately Weathered, Compact,
There is some Calcite Mineral
95.7 - 05.58 - 07.70 M
SPT 04 : 08.00 - 08.45 103,00 30/2 - - >60
8,00
8.42 84 23.8
8.76 68 -
9,00 Moderately Weathered, Compact, 102,00
73.33 52.27 There is some Calcite Mineral
9.64
07.70 - 09.61 M
90 27.77
10,00 101,00

35 to 50 % And
0

Elevasi : 111,00 m Driller : Didik Prasetyo HOLE: BH -05B
RECOVER
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Y (%)
Core
Elev.
(m)
Description Φ (
(m) C
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
10,00 SPT 05 : 10.00 - 10.45 101,00 15/15 21/15 28/15 49/30
spt spt
10.45 Coring Mulai 10.00 M
10.81 90 -
Moderately Weathered, Compact,
11,00 There is some Crystalline Calcite Mineral 100,00
59.1 -
09.61 - 11.13 M
11.52
Crystalline Limestone, Reddish White
Very Hard Rock,Dry, Very Dense,
96 -
11.13 - 12.00 M
12,00 99,00 4/15 5/30 - >60
SPT 06 : 12.00 - 12.45 (Lost Spt)
12.45 lost spt lost spt
Lost Core 1 M (12.45 - 13.00 M)
lost core lost core
13,00 98,00
13.60 100 18.3 Moderately Weathered, Medium Compact,
13.00 - 20.50 M
Sample 2 : 13.71 - 13.84 (13 cm)
100 32.5
SPT 07 : 14.00 - 14.45 97,00 30/2 - - >60
14,00
14.50 83.3 20
14.90 100 -
15,00 96,00
100 -
15.30
15.70 80 -
75 -
16,00 SPT 08 : 16.00 - 16.45 95,00 21/15 40/8 - >60
16.67 73.3 -
17,00 100 - 94,00

17.17
17.43 86.6 69.2
Sample 3 : 17.84 - 18.00 (16 cm)
95 70.1
SPT 09 : 18.00 - 18.45 93,00 30/1 - - >60
18,00
18.45 90 -
18.80 87.5 28.5
65 18.4 There is some Calcite Mineral
19.45
13.00 - 20.50 M
-
20,00 91.6 91,00

35 to 50 % And
0

Location
Client
:
: P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 04-05-2020 BORE LOG
RECOVER
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Y (%)
Core
Elev.
(m)
Description Φ (
(m) C
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
20,00 spt spt SPT 10 : 20.00 - 20.45 91,00 37/2 - - >60
20.50 83.33 22
21,00 lost core lost core Lost Core 1 M (20.50 - 21.50 M) 90,00
21.50
100 -
SPT 11 : 22.00 - 22.45 89,00 30/1 - - >60
22,00
22.65 65 15.38
70 -
23.35
21.50 - 25.15 M
92.8 -
24,00 SPT 12 : 24.00 - 24.45 87,00 19/15 43/5 - >60
24.70 100 22
Moderately Weathered, Slightly Compact,
25,00 100 - There is some Calcite Mineral 86,00
25.20
25.15 - 34.00 M
25.70 100 -
75 -
26,00 SPT 13 : 26.00 - 26.45 85,00 19/15 23/15 28/15 51/30
75 -
27,00 84,00
27.35
92.8 -
28,00 SPT 14 : 28.00 - 28.45 83,00 15/15 27/15 31/15 58/30

93.75 - Hard Rock,Dry, Very Dense,
29,00 Moderately Weathered, Slightly Compact, 82,00
29.20 There is some Calcite Mineral
25.15 - 34.00 M
29.53 66 33.33
94 -
30,00 81,00

35 to 50 % And
0

Location
Client
:
: P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 04-05-2020
BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
30,00 spt spt SPT 15 : 30.00 - 30.45 81,00 38/4 - - >60
30.40 80 -
30.90 100 -
100 - There is some Calcite Mineral
31.50
25.15 - 34.00 M
100 -
32,00 SPT 16 : 32.00 - 32.45 79,00 18/15 28/15 40/3 >60
32.33 spt spt
95.7 - Hard Rock,Dry, Very Dense,
33.50 100 -
25.15 - 34.00 M
100 -
34,00 SPT 17 : 34.00 - 34.45 77,00 38/3 - - >60
34.50 100 -
100 - Very Hard Rock,Dry, Very Dense,
35.50 100 -
34.00 - 36.00 M
100 -
36,00 75,00
FINISH BORING
37,00 74,00
38,00 73,00
39,00 72,00
40,00 71,00

35 to 50 % And
0

Location : Ladang Rowoari-Wonosari STA 8+525 Start Date : 05-05-2020
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
Description Φ
(m) C
N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) ( o)
0 33,00
100 -
0.50
Clay
Dark Brown, Dry
High Plasticity, Very Stiff
100 -
1,00 00.00 - 12.45 32,00
1.07
1.62 91.6 -
95 -
2,00 SPT 01 : 02.00 - 02.45 31,00 5/15 7/15 10/15 17/30
2.45 spt spt
Clay
100 -
3,00 Dark Brown, Dry 30,00
3.15 High Plasticity, Very Stiff
00.00 - 12.45
3.75 100 -
83.33 -
4,00 SPT 02 : 04.00 - 04.45 6/15 8/15 12/15 20/30
29,00
4.45 spt spt
Clay
95.7 -
00.00 - 12.45
5.82 100 -
90 -
6,00 SPT 03 : 06.00 - 06.45 27,00 5/15 7/15 13/15 20/30
6.70 50 -
Clay
7,00 100 - Dark Brown, Dry 26,00
00.00 - 12.45
7.68 76 -
80 -
8,00 SPT 04 : 08.00 - 08.45 25,00 6/15 8/15 12/15 20/30
8.85 100 -
Clay
75 -
9.45
00.00 - 12.45
91.66 -
10,00 23,00

35 to 50 % And
0

Location : Ladang Rowoari-Wonosari STA 8+525 Start Date : 05-05-2020
BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ (
(m) C
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
10,00 SPT 05 : 10.00 - 10.45 23,00 6/15 9/15 13/15 22/30
spt spt
10.45 Coring Mulai 10.45 M
10.80 87.5 -
Clay
100 -
11.40
00.00 - 12.45
100 -
12,00 SPT 06 : 12.00 - 12.45 21,00 8/15 11/15 14/15 25/30
12.45 spt spt
Clay
13,00 93.75 - Dark Brown, Dry 20,00
High Plasticity, Hard
13.20
12.45 - 14.45
100 -
14,00 SPT 7 : 14.00 - 14.45 19,00 13/15 18/15 21/15 39/30
14.45 spt spt

68.75 65.4 Hard Rock,Dry, Very Dense,
15.30 75 66.66 There is some Crystalline Calcite Mineral
14.45 - 15.40 M
15.73 86 55.8
90 44.44
16,00 SPT 8 : 16.00 - 16.45 17,00 16/15 42/5 - >60
16.50 100 -
17,00 60 43.3 Sample 1 : 16.83 - 17.00 (17 cm) 16,00

17.40 Crystalline Limestone, Brownish White
17.65 83.33 - Moderately Weathered, Medium Compact,
15.40 - 17.68 M
87.5 65.71
18,00 SPT 9 : 18.00 - 18.45 15,00 18/15 24/15 36/7 >60
18.37 spt spt
79 100
19.16 There is some Crystalline Calcite Mineral
17.68 - 20.00 M
19.50 85 -
100 82
20,00 13,00

35 to 50 % And
0

Ladang Rowoari-Wonosari STA 8+525 05-05-2020
Location
Client
:
: P2JN Yogyakarta
Start Date
End Date
:
: 06-05-2020
BORE LOG
RECOVERY
RQD (%)
Remark
Depth
Water
CORE
Core
Elev.
(m)
(%)
Description Φ (
(m) C
o N - Blows N 10 20 30 40 50 60
(Kpa) )
20,00 SPT 10 : 20.00 - 20.45 13,00 8/15 15/15 15/15 30/30
20.45
91.66 67.27 Medium Hard Rock,Dry, Dense,
21.50 100 100
20.00 - 23.00 M
100 100
22,00 SPT 11 : 22.00 - 22.45 11,00 9/15 17/15 21/15 28/30
22.45 spt spt
Hard Rock,Dry, Dense,
91.66 80 Moderately Weathered, Slightly Compact,
23,00 There is some Crystalline Calcite Mineral 10,00
23.50 100 -
23.00 - 25.00 M
100 -
24,00 SPT 12 : 24.00 - 24.45 9,00 14/15 19/15 25/15 44/30
24.83 95 -
Hard Rock,Dry, Dense,
25,00 There is some Calcite Mineral 8,00
94 -
25.30
25.00 - 26.90 M
100 77.1 Sample 2 : 25.72 - 26.00 (28 cm)

SPT 13 : 26.00 - 26.45 7,00 30/2 - - >60
26,00
26.90 90 27.77
97 100
27.87
26.90 - 28.73 M
65 100
28,00 SPT 14 : 28.00 - 28.45 5,00 14/15 28/15 32/5 >60
Crystalline Limestone, Yellowish White
28.75 100 -
Very Hard Rock,Dry, Very Dense,
29,00 58.33 40 There is some Calcite Mineral 4,00
29.10 28.73 - 30.45 M
Sample 3 : 29.43 - 29.57 (14 cm)

90 32.22
30,00 SPT 15 : 30.00 - 30.45 3,00 28/1 - - >60

35 to 50 % And
LAMPIRAN 3
DATA LABORATORIUM
29 April 2020
Penanggung Jawab Pengujian,

29 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

26 April 2020

07 Mei 2020

07 Mei 2020

07 Mei 2020

29 April 2020

29 April 2020

30 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei April
2020

09 Mei 2020

07 Mei 2020

Penanggung Jawab Pengujian
9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

9 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

07 Mei 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

29 April 2020

09 Mei 2020

09 Mei 2020

Pengujian UCS BH – 01 (DS 01) Sebelum Pengujian
Pengujian UCS BH – 01 (DS 01) Setelah Pengujian










Pengujian UCS BH – 05A (DS 01) Sebelum Pengujian
Pengujian UCS BH – 05A (DS 01) Setelah Pengujian

Pengujian UCS BH – 05A (DS 02) Sesudah Pengujian

Pengujian UCS BH – 05A (DS 04) Sesudah Pengujian

Pengujian UCS BH – 05B (DS 01) Sebelum Pengujian
Pengujian UCS BH – 05B (DS 01) Sesudah Pengujian



LAMPIRAN 4
JENIS GALIAN
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
KEDALAMAN Klasifikasi Galian
No. Batuan Batuan utuh
SAMPEL Natural
Lokasi
(m)
sC E (Axial)
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
6 BH.4 STA 7+ 825 Planjan - Tepus 17,35 17,48 30,671 6,68E+03 Gamping Batu lunak
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
JENIS GALIAN
SAMPLE UNCONFINED
COMPRESSIVE
STRENGTH
Jenis Volume
Klasifikasi Galian
Natural
Lokasi (m)
sC E (Axial)
LAMPIRAN 5
FOTO KEGIATAN
LAPANGAN
LAPORAN PROGRESS PEKERJAAN
Lokasi : Wonosari
PENYELIDIKAN GEOTEK JJLS PLANJAN–BARON–TEPUS

2020
-------------------------------------------------------
1 Koordinator Lapangan : Sandi Adiputra
2 Geologist : Rezky Muhamad Wildan
3 Operator Bor 1 : Didik Prasetyo
4 Helper : Budi Rosidi
5 Helper : Iwan Gunawan
Rabu, 15 April 2020

Memulai Pengeboran di Titik 0+475
Memulai Pengeboran di BH-01 (15 – 04 – 2020)

Rabu, 15 April 2020
Rabu, 15 April 2020

Mengukur SPT di BH-01 (15 – 04 – 2020)

Rabu, 15 April 2020
SPT di BH-01 (15 – 04 – 2020)
Housekeeping di BH-01 (15 – 04 – 2020)

Kamis, 16 April 2020
Melanjutkan Pengeboran di BH-01 (16 – 04 – 2020)



SPT di BH-01 (16 – 04 – 2020)

Jumat, 17 April 2020



SPT di BH-01 (17 – 04 – 2020)



Sabtu, 18 April 2020


SPT di BH-01 (18 – 04 – 2020)
CORE BOX BH 01 STA 0+475 KEDALAMAN 00.00 - 05.00 M


Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------
Sabtu, 2 Mei 2020

Cek lokasi di Titik 8+425 (BH-05B)
Cek Lokasi di BH-05B (02 – 05 – 2020)

Sabtu, 2 Mei 2020
Moving mesin dan alat keTitik 8+425
Moving Mesin & Alat di BH-05B (02 – 05 – 2020)
Sabtu, 2 Mei 2020

Setting mesin di Titik 8+425
Setting Mesin & Alat di BH-05B (02 – 05 – 2020)

Sabtu, 2 Mei 2020
Memulai pengeboran di Titik 8+425
Memulai Pengeboran di BH-05B (02 – 05 – 2020)
Sabtu, 2 Mei 2020

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (02 – 05 – 2020)

Sabtu, 2 Mei 2020
SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (02 – 05 – 2020)
Sabtu, 2 Mei 2020

Housekeeping di Titik 8+425
Housekeeping di BH-05B (02 – 05 – 2020)

Minggu, 3 Mei 2020
Pemasangan casing di Titik 8+425
Pemasangan Casing di BH-05B (03 – 05 – 2020)
Minggu, 3 Mei 2020

Melanjutkan pengeboran di Titik 8+425
Melanjutkan Pengeboran di BH-05B (03 – 05 – 2020)

Minggu, 3 Mei 2020
SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (03 – 05 – 2020)
Minggu, 3 Mei 2020

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (03 – 05 – 2020)

Minggu, 3 Mei 2020
Housekeeping di BH-05B (03 – 05 – 2020)
Senin, 4 Mei 2020

Pemasangan Casing di BH-05B (04 – 05 – 2020)

Senin, 4 Mei 2020
Melanjutkan Pengeboran di BH-05B (04 – 05 – 2020)
Senin, 4 Mei 2020

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (04 – 05 – 2020)

Senin, 4 Mei 2020
SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05B (04 – 05 – 2020)
CORE BOX BH 05B STA 8+425 KEDALAMAN 00.00 - 05.00 M




Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------
Minggu, 19 April 2020

Moving alat ke Titik 2+075
Moving Mesin & Alat ke BH-02 (19 – 04 – 2020)


Cek lokasi di Titik 2+075
Cek Lokasi di BH-02 (19 – 04 – 2020)

Cek Lokasi di BH-02 (17 – 04 – 2020)

Moving mesin dan alat ke Titik 2+075

Senin, 20 April 2020
Setting alat di Titik 2+075
Setting Mesin & Alat ke BH-02 (20 – 04 – 2020)


SPT di Titik 2+075
SPT di BH-02 (20 – 04 – 2020)


Selasa, 21 April 2020




Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------
Rabu, 22 April 2020

Moving Mesin & Alat di BH-03 (22 – 04 – 2020)

Rabu, 22 April 2020
Setting alat di Titik 6+350
Setting Mesin & Alat di BH-03 (22 – 04 – 2020)
Rabu, 22 April 2020

Mulai pengeboran di Titik 6+350

Rabu, 22 April 2020

Pemasangan Casing di BH-03 (23 – 04 – 2020)



SPT di Titik 6+350
SPT di BH-03 (23 – 04 – 2020)




SPT di Titik 6+350
SPT di BH-03 (24 – 04 – 2020)



Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------

Moving alat ke Titik 7+825 (BH-04)
Moving Alat ke BH-04 (25 – 04 – 2020)

Moving Alat ke BH-04 (08 – 03 – 2020)

Setting alat ke Titik 7+825
Setting Alat di BH-04 (25 – 04 – 2020)



SPT di Titik 7+825
SPT di BH-04 (25 – 04 – 2020)

Housekeeping Titik 7+825

Pemassangan casing di Titik 7+825


SPT di Titik 7+825
SPT di BH-04 (10 – 03 – 2020)

SPT di Titik 7+825
SPT di BH-04 (26 – 04 – 2020)



SPT di Titik 7+825
SPT di BH-04 (27 – 04 – 2020)



Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------

Moving alat ke Titik 8+425 (BH-05A)
Moving Mesin & Alat ke BH-05A (28 – 04 – 2020)

Cek lokasi di Titik 8+425 (BH-05A)
Moving Mesin & Alat di BH-05A (28 – 04 – 2020)

Cek lokasi di Titik 8+425 (BH-05A)
Cek Lokasi di BH-05A (28 – 04 – 2020)

Setting alat di Titik 8+425 (BH-05A)
Setting alat di BH-05A (28 – 04 – 2020)

Housekeeping di Titik 8+425 (BH-05A)
Housekeeping di BH-05A (28 – 04 – 2020)

Rabu, 29 April 2020
Memulai Pengeboran di BH-05A (29 – 04 – 2020)
Rabu, 29 April 2020

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (29 – 04 – 2020)

Rabu, 29 April 2020
SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (29 – 04 – 2020)
Rabu, 29 April 2020


Melanjutan pengeboran di Titik 8+425
Melanjutkan pengeboran di BH-05A (30 – 04 – 2020)

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (30 – 04 – 2020)

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (30 – 04 – 2020)

Pemasangan Casing di BH-05A (30 – 04 – 2020)

Melanjutkan pengeboran di BH-05A (30 – 04 – 2020)

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (30 – 04 – 2020)

SPT di Titik 8+425
SPT di BH-05A (30 – 04 – 2020)

Melanjutkan Pengeboran di BH-05A (30 – 04 – 2020)

Pemasangan Casing di BH-05A (30 – 04 – 2020)


Jumat, 1 Mei 2020
Melanjutkan Pengeboran di BH-05A (01 – 05 – 2020)
CORE BOX BH 05A STA 8+425 KEDALAMAN 00.00 - 05.00 M




Lokasi : Wonosari

2020
-------------------------------------------------------
Selasa, 5 Mei 2020

Moving mesin & alat ke Titik 8+525 (BH-06)

Selasa, 5 Mei 2020
Cek lokasi di BH-6 (05 – 05 – 2020)
Selasa, 5 Mei 2020

Setting mesin & alat di Titik 8+525
Setting Mesin & Alat di BH-6 (05 – 05 – 2020)

Selasa, 5 Mei 2020
Rabu, 6 Mei 2020


Rabu, 6 Mei 2020
Rabu, 6 Mei 2020


Rabu, 6 Mei 2020
SPT di Titik 8+525
SPT di BH-6 (06 – 05 – 2020)




Aria Jaksa Reksatama (2020) - Penyelidikan Geologi Teknik PUPR

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Aria Jaksa Reksatama (2020) - Penyelidikan Geologi Teknik PUPR

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M D A N P E R U M A H A N R A K YAT

KONSULTAN MANAJEMEN PROYEK

DAFTAR ISI .................................................................................................... i

BAB I. PENDAHULUAN .......................................................................... I-1

5. FOTO KEGIATAN LAPANGAN

1. Tabel 1.1. Daftar Penyelidikan Tanah ................................................... I–2

3. Tabel 2.1. Lokasi dan Ringkasan Hasil Peboran Mesin ..................... II – 6

7. Tabel 3.1. Klasifikasi Jenis Galian BH 01 – BH 02. ............................... III –3

8. Tabel 3.2. Klasifikasi Jenis Galian BH 03 – BH 04. ............................... III –4

9. Tabel 3.3. Klasifikasi Jenis Galian BH 05A – BH 05B. ........................... III –5

10. Tabel 3.4. Klasifikasi Jenis Galian BH 06. ............................................. III –6

1. Gambar 1.1. Lokasi Penyelidikan Tanah di daerah Pekerjaan JJLS

Planjan - Tepus ............................................................... I–3

2. Gambar 2.1. Peta Geologi Lokasi Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS

3. Gambar 2.2. Contoh Split Barrel Sampler ............................................. II – 4

(SNI 4153:2008). ........................................................ II – 5

Berdasarkan Surat Direktur Pembangunan Jalan Nomor: BM 0304-Bg/641

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari pekerjaan survey penyelidikan geoteknik ini adalah untuk

Adapun tujuan dari penyelidikan geoteknik ini adalah :

1) Mengetahui data-data karakteristik lapisan batuan pada lokasi galian

2) Mengetahui perlapisan tanah atau batuan dilokasi pekerjaan.

1.3 LINGKUP PEKERJAAN

Tabel 1. 1 Daftar Penyelidikan Geoteknik.

1.4 LOKASI PEKERJAAN

Tabel 1. 2 Lokasi Penyelidikan geoteknik Berdasarkan Pengujian Bor Mesin.

Koordinat Titik Bor Mesin

BH-01 KM 0+475 Planjan - Tepus 450827 9102423

Gambar 1. 1 Lokasi Penyelidikan Geoteknik di daerah Pekerjaan JJLS Planjan - Tepus.

2.1. KONDISI GEOLOGI

- FORMASI WONOSARI - PUNUNG (Tmwl):

Penyebaran batuan pada daerah Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS

Gambar 2.1 Peta Geologi Lokasi Kegiatan Penyelidikan Tanah JJLS

Tmwl Batugamping, batugamping napalan - tufan, batugamping

Lokasi Penyelidikan Tanah

2.2. PENYELIDIKAN LAPANGAN

Penyelidikan lapangan yang telah dilakukan pada daerah JJLS Planjan -

Pekerjaan pemboran teknik dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui

- Standard Penetration Test (SPT)

Standard Penetration Test (SPT) dilakukan berdasarkan SNI 4153 : 2008

Gambar 2. 2 Contoh Split Barrel Sampler.

Gambar 2. 4 Skema Urutan Uji Penetrasi Standar (SPT) (SNI 4153:2008).

Lokasi pemboran mesin, terlihat pada tabel berikut ini.

Tabel 2.1 Lokasi dan Ringkasan Hasil Pemboran mesin.

2.3. PENGUJIAN LABORATORIUM

- Sifat Fisika Batuan

- Kuat Tekan Uniaksial Batuan

mengalami keruntuhan. Pengujian laboratorium ini dilaksanakan dengan

Ringkasan hasil pengujian laboratorium mekanika tanah disajikan dalam

PENYELIDIKAN GEOTEK - P2JN Yogyakarta

SAMPLE INDEX PROPERTIES

Natural Natural Saturat Dry Deg. Of Ap. True

JJLS PLANJAN-TEPUS STA

JJLS PLANJAN-TEPUS STA

JJLS PLANJAN-TEPUS STA

JJLS PLANJAN-TEPUS STA

3.1. KONDISI GEOTEKNIK

Berdasarkan hasil penyelidikan tanah yaitu pemboran mesin sebanyak 7

3.2. JENIS GALIAN BADAN JALAN

Dalam konstruksi jalan diklasifikasi menjadi beberapa jenis galian sesuai

3.2.2. Galian Biasa

3.2.3. Galian Batu Lunak

3.2.4. Galian Batu

Galian batu mencakup galian bongkahan batu yang mempunyai kuat