Anda di halaman 1dari 38

INVENTARISASI TUGAS POKOK DAN FUNGSI

NO TUGAS POKOK DAN FUNGSI HASIL KERJA

Tugas Badan : merencanakan, melaksanakan, mengarahkan,


1 mengawasi dan mengendalikan kepegawaian di bidang
pengembangan pegawai, mutasi, pendidikan, pelatihan dan
pembinaan peawai di lingkungan Pemerintah Daerah 1
2 Fungsi : 2
a Perenacanaan dan Penyusunan formasi pegawai 3
b Penyelenggaraan pengadaan dan seleksi calon pegawai 4
Penyusunan perencanaan dan program pengembangan dan
c
penataan pegawai
Penyelenggaraan usaha-usaha pembinaan kesejahteraan
d
pegawai
Penyelenggaraan tata usaha/administrasi kepegawaian
e
termasuk pengolahan data kepegawaian
Penyusunan analisis dan evaluasi pelaksanaan peraturan
f
perundang-undangan bidang kepegawaian

g Perencanaan penetapan dan penyelesaian administrasi pensiun

h Pengelolaan sistem informasi pegawai


Pelaksanaan penyampaian informasi kepegawaian kepada
i
Badan Kepegawaian Negara

j Penyusunan kurikulum pendidikan dan pelatihan pegawai

Pengarahan dan pembinaan pegawai dalam rangka pendidikan


k
dan pelatihan pegawai
Perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi pendidikan
l
dan pelatihan pegawai
Penyediaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan
m
dan pelatihan pegawai
Pelaksanaan kerjasama dengan pihak ketiga dalam pendidikan
n
dan pelatihan pegawai
Pelaksanaan koordinasi dengan instansi maupun lembaga
o terkait dibidang administrasi kepegawaian, pendidikan pelatihan
dan pengadaan pegawai
HASIL KERJA

Prosedur Penetapan Kenaikan Gaji Berkala


Prosedur Penetapan Kenaikan Pangkat
Prosedur Penetapan Batas Usia Pensiun
Prosedur Penetapan Cuti Pegawai Negeri Sipil
Nomor SOP : ……./……/……./200…
SATKER Tgl. Pembuatan :
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Tgl Revisi :
KOTA TANGERANG SELATAN Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Bidang MUTASI Nama SOP : Pemberhentian PNS karena mencapai BUP

Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :


1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2 1
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999) 2
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentian PNS)

Keterkaitan : Peralatan /Perlengkapan :


Lintas Satker 1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
UNIT & INSTANSI TERKAIT
NO. AKTIVITAS
Kasubid KELENGKAPAN OUTPUT KET.
PEGAWAI KEPALA BKD Kabid Mutasi Kepangkatan dan Staf/Pelaksana
Satker /SKPD BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
Pemberhentian

1 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan dan Pemberhentian mengidentifikasi data Database daftar pegawai
pegawai yang akan mencapai Batas Usia Pensiuan (BUP) kepegawaian yang
MULAI mencapai BUP

2 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan dan Pemberhentian menyampaikan daftar daftar pegawai yang Nota Dinas
pegawai yang mencapai BUP kepada Kepala BKD melalui Kabid Mutasi mencapai BUP dan daftar
pegawai yang
mencapai BUP

3 Kepala BKD menyetujui daftar pegawai yang mencapai BUP untuk diproses Nota Dinas dan memo
TIDAK daftar pegawai yang persetujuan
mencapai BUP proses
pensiun
4 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan dan Pemberhentian menyampaikan surat YA memo persetujuan
formulir isian
(pengisian formulir Daftar Pegawai Calon Pensiun (DPCP) kepada pegawai yang proses pensiun
bersangkutan DPCP

5 Pegawai yang bersangkutan mengisi DPCP dan melengkapi persayaratan sesuai


ketentuan formulir DPCP
formulir isian DPCP
terisi lengkap
6 Pegawai ybs menyerahkan formulir DPCP beserta kelengkapannya melalui Badan formulir DPCP
Kepegawaian Daerah terisi lengkap
dan
formulir DPCP terisi
kelengkapan
lengkap
administrassi
(data
pendukung)
7 Badan Kepegawaian Daerah membuat surat pengantar usulan pegawai pensiun kepada surat
BKN yang ditandatangani oleh Sestama surat pengantar dan pengantar
data pendukung ditandatangani
Sestama
8 Kepala BKD menandatangani surat pengantar usulan pegawai pensiun kepada BKN
surat pengantar surat
TIDAK ditandatangani pengantar
Sestama usulan pensiun

9 Badan Kepegawaian Daerah memproses usulan pegawai pensiun ke BKN untuk


Golongan I/a s.d. IV/b sedangkan Golongan IV/c s.d. IV/e diproses (diusulkan) sampai YA usulan pensiun
surat pengantar
ke Presiden (Setneg) pegawai
usulan pensiun
diterima BKN

10 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan dan Pemberhentian memantau proses usulan informasi Khusus Gol. IV/c
pegawai pensiun di BKN untuk Golongan I/a s.d. IV/b dan Golongan Iv/c s.d. IV/e di perkembangan s.d. IV/e setelah
Setneg usulan pensiun selesai di BKN
proses
pegawai
persetujuan langsung dikirim
pensiun ke Setneg
11 BKN mengeluarkan SK persetujuan pensiun pegawai yang diusulkan untuk Golongan Khusus Gol. I/a
I/a s.d. IV/b dan memberikan persetujuan prinsip pegawai pensiun Golongan IV/c s.d s.d. IV/b setelah
IV/e untuk diproses lebih lanjut ke Setneg (SK Presiden) ditetapkan BKN
SK langsung
SK dan/atau diserahkan ke
Persetujuan Instansi pengusul
usulan pensiun
Prinsip
pegawai
pensiun
pegawai

12 Setneg mengeluarkan Keppres Pensiun pegawai yang diusulkan (Gol. IV/c s.d IV/e) SK Pensiun
SK dan/atau
dan/atau
Persetujuan Prinsip
Keppres
pensiun pegawai
Pensiun
13 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan dan Pemberhentian menyampaikan SK SK Pensiun
Pensiun atau Keppres Pensiun kepada pegawai ybs dan tembusan semua unit dan dan/atau
instansi terkait SK Pensiun Keppres
dan/atau Keppres Pensiun
Pensiun pegawai
diterima
pegawai ybs
14 Selesai
SELESAI pegawai pensiun

Ditetapkan di : Jaka Jumlah :


Pada Tanggal : 2 Maret 2009
SATKER
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KOTA TANGERANG SELATAN

Bidang MUTASI

Dasar Hukum :
1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999)
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentaian PNS)

Keterkaitan :
Lintas Satker

Peringatan :

PELA
NO. AKTIVITAS
PEGAWAI KEPALA BKD Kabid Mutasi Kasubid Pens.
1 Instansi yg bersangkutan mengajukan
permohonan ke Badan Kepegawaian
Daerah
2 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan
dan Pemberhentian menerima
permohonan dari SKPD
3 Kepala BKD Menyetujui

5 Kepala BKD Menandatangani Nota


TIDAK
Pertimbangan dan Surat Pengantar ke
BKN.
6 YA
7

9 Bidang Mutasi Sub Bidang Kepangkatan


dan Pemberhentian menyampaikan SK
Perubahan Masa Kerja pada pegawai ybs
dan tembusan semua unit dan instansi
10 terkait

11
Nomor SOP : ……./……/……./200…
Tgl. Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Nama SOP : Mutasi Kenaikan Pangkat Pega

Kualifikasi Pelaksana :
1
3 Th. 1999) 2

Peralatan /Perlengkapan :
1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
UNIT & INSTANSI TERKAIT
Staf/Pelaksana
Satker / SKPD BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN

MULAI
TIDAK

YA

YA

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
…./……/……./200…

utasi Kenaikan Pangkat Pegawai

KELENGKAPAN OUTPUT KET.


. Puji Hastuti, M.Pd.
270000481
Nomor SOP : ……./……/……./200…
SATKER Tgl. Pembuatan :
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Tgl Revisi :
KOTA TANGERANG SELATAN Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :

DRAFT
Bidang MUTASI Nama SOP : Pemberhentian PNS atas permintaan sendiri dg hak pensiun

Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :


1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2 1
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999) 2
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentaian PNS)

Keterkaitan : Peralatan /Perlengkapan :


Lintas Satker 1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
NO. AKTIVITAS UNIT & INSTANSI TERKAIT KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
Pegawai KEPALA BKD Kabid Mutasi Kasubid Pens. Staf/Pelaksana
BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
1 Pegawai yang akan mengundurkan diri mengajukan surat permohonan pemberhentian atas permintaan sendiri yang ditujukan kepada surat pengunduran diri 1 bulan surat persetujuan pengunduran diri
Kepala BKD MULAI

2 Kepala BKD menyetujui dan mendisposisikan kepada Kepala Bidang Mutasi untuk memproses pemberhentian atas permintaan sendiri TIDAK TIDAK surat persetujuan pengunduran diri 5 hari memo persetujuan
pegawai yang bersangkutan (mengundurkan diri)
YA
3 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun Kepegawaian memproses usulan pemberhentian atas permintaan sendiri dengan hak pensiun memo persetujuan
pegawai kelengkapan administrassi
5 hari
(persyaratan)

4 Kasubid Pensiun membuat surat pengantar usulan pegawai pensiun kepada BKN setelah mendapat paraf koordinasi Kepala Bidang YA
Mutasi dan telah ditandatangani oleh Kepala BKD kelengkapan administrassi
1 hari draft surat pengantar
(persyaratan)

5 Kepala BKD menandatangani surat pengantar usulan pegawai pensiun kepada BKN
TIDAK
draft surat pengantar 3 hari surat pengantar
YA
6 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun Kepegawaian memproses usulan pegawai pensiun ke BKN untuk Golongan I/a s.d. IV/b sedangkan
Golongan IV/c s.d. IV/e diproses (diusulkan) sampai ke Presiden (Setneg)
usulan pensiun pegawai diterima
surat pengantar 1 hari
BKN

7 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun Kepegawaian memantau proses usulan pegawai pensiun di BKN untuk Golongan I/a s.d. IV/b dan
Golongan Iv/c s.d. IV/e di Setneg
informasi perkembangan proses
usulan pensiun pegawai 3 bulan
persetujuan pensiun

8 BKN mengeluarkan SK pensiun pegawai yang diusulkan untuk Golongan I/a s.d. IV/b dan memberikan persetujuan prinsip pegawai TIDAK
pensiun Golongan IV/c s.d IV/e untuk diproses lebih lanjut ke Setneg (SK Presiden)
SK dan/atau Persetujuan Prinsip
usulan pensiun pegawai 1 hari
YA pensiun pegawai
TIDAK
9 Setneg mengeluarkan Keppres Pensiun pegawai yang diusulkan (Gol. IV/c s.d IV/e)

Persetujuan Prinsip pensiun pegawai 5 hari Keppres Pensiun pegawai


YA

10 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun Kepegawaian menyampaikan SK Pensiun atau Keppres Pensiun kepada pegawai yang
bersangkutan dan tembusan semua unit dan instansi terkait
SK Pensiun dan/atau Keppres
SK Pensiun dan/atau Keppres
5 hari Pensiun pegawai diterima pegawai
Pensiun pegawai
YA ybs

11 Pegawai yang bersangkutan secara resmi telah pensiun YA


SK Pensiun dan/atau Keppres
SELESAI Pensiun pegawai diterima pegawai - pegawai pensiun
ybs

YA YA
TIDA YA TID YA YA TIDA Jumlah : 4 bulan, 26 hari (+ 5 bln)
K AK K
Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 2 Maret 2009
Kepala Bagian Kepegawaian

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
KET.

Khusus Gol. IV/c s.d. IV/e setelah selesai di


BKN langsung dikirim ke Setneg

Khusus Gol. I/a s.d. IV/b setelah ditetapkan


BKN SK langsung diserahkan ke Instansi
pengusul
SATKER
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KOTA TANGERANG SELATAN

Bidang MUTASI

Dasar Hukum :
1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999)
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentaian PNS)

Keterkaitan :
Lintas Satker

Peringatan :

PELA
NO. AKTIVITAS
PEGAWAI KEPALA BKD Kabid Mutasi Kasubid Pens.
1 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun
Kepegawaian menerima laporan atas MULAI
meninggalnya/hilangnya pegawai
Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun
Kepegawaian melaporkan kepada
Sestama perihal pegawai
meninggal/hilang
2 Kepala BKD menyetujui proses usulan
pensiun pegawai yang meninggal/hilang TIDAK

YA
3 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun
Kepegawaian memproses usulan pensiun
pegawai yang meninggal/hilang
(koordinasi dengan keluarga pegawai
yang meninggal/hilang)

4 Keluarga pegawai yang meninggal


melengkapi persyaratan administrasi
usulan pensiun pegawai yang
meninggal/hilang
5 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun
Kepegawaian membuat surat pengantar
usulan pegawai pensiun kepada BKN
yang ditandatangani oleh Sestama
6 Kepala BKD menandatangani surat TIDAK
pengantar usulan pegawai pensiun
kepada BKN
7 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun YA
Kepegawaian memproses usulan pegawai
pensiun ke BKN untuk Golongan I/a s.d.
IV/b sedangkan Golongan IV/c s.d. IV/e
diproses (diusulkan) sampai ke Presiden
(Setneg)

8 Badan Kepegawaian Daerah memantau


proses usulan pegawai pensiun di BKN
untuk Golongan I/a s.d. IV/b dan
Golongan Iv/c s.d. IV/e di Setneg (SK
Presiden)
9 BKN mengeluarkan SK Pensiun pegawai
yang diusulkan untuk Golongan I/a s.d.
IV/b dan memberikan persetujuan prinsip
pegawai pensiun Golongan IV/c s.d IV/e
untuk diproses lebih lanjut ke Setneg (SK
Presiden)
10 Setneg mengeluarkan Keppres Pensiun
pegawai yang diusulkan (Gol. IV/c s.d
IV/e)
11 Bidang Mutasi Sub Bidang Pensiun
Kepegawaian menyampaikan SK Pensiun
atau Keppres Pensiun kepada keluarga
pegawai yang meninggal/hilang dan
tembusan semua unit dan instansi terkait
Nomor SOP : ……./……/……./200…
Tgl. Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Nama SOP : Pemberhentian PNS karena M

Kualifikasi Pelaksana :
1
3 Th. 1999) 2

Peralatan /Perlengkapan :
1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
UNIT & INSTANSI TERKAIT
Staf/Pelaksana
Satker/SKPD BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
TIDAK

YA

TIDAK
YA

SELESAI
Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 2 Maret 2009
Kepala Bagian Kepegawaian

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
…./……/……./200…

emberhentian PNS karena Meninggal atau hilang

KELENGKAPAN OUTPUT KET.

surat keterangan laporan pegawai Ket. dari RS dan


pegawai meninggal /hilang Kelurahan
meninggal /hilang
laporan pegawai laporan pegawai
meninggal meninggal/hilang dan
data-data pendukung

laporan pegawai memo persetujuan


meninggal/hilang dan proses pensiun
data-data pendukung

memo persetujuan
proses pensiun koordinasi u/
kelengkapan
administrassi (data
pendukung)

koordinasi u/ Surat keterangan dari


kelengkapan RS
kelengkapan
administrassi (data (dokter)/Kepolisian
administrassi (data
pendukung) dan Kelurahan
pendukung)
kelengkapan
draft surat pengantar
administrassi (data
dan data pendukung
pendukung)

draft surat pengantar surat pengantar dan


dan data pendukung data pendukung

usulan pensiun
surat pengantar dan
pegawai diterima
data pendukung
BKN

Khusus Gol. IV/c s.d.


informasi IV/e setelah selesai
usulan pensiun perkembangan di BKN langsung
pegawai proses persetujuan dikirim ke Setneg
pensiun

Khusus Gol. I/a s.d.


IV/b setelah
SK dan/atau ditetapkan BKN SK
usulan pensiun
Persetujuan Prinsip langsung diserahkan
pegawai
pensiun pegawai ke Instansi pengusul

Persetujuan Prinsip
Keppres Pensiun
pensiun pegawai

SK Pensiun
SK Pensiun
dan/atau Keppres
dan/atau Keppres
Pensiun pegawai
Pensiun
diterima pegawai ybs

Jumlah :

tapkan di : Jakarta
a Tanggal : 2 Maret 2009
ala Bagian Kepegawaian

. Puji Hastuti, M.Pd.


270000481
SATKER
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KOTA TANGERANG SELATAN

Bidang MUTASI

Dasar Hukum :
1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999)
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentian PNS)

Keterkaitan :
Lintas Satker

Peringatan :

PELA
NO. AKTIVITAS
PEGAWAI KEPALA BKD Kabid Mutasi Kasubid Pens.
1 Pegawai yang akan naik pangkat
mengajukan berkas2 yang ditujukan MULAI
kepada Kepala BKD
Nomor SOP : ……./……/……./200…
Tgl. Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Nama SOP : Mutasi Kenaikan Pangkat Pega

Kualifikasi Pelaksana :
1
3 Th. 1999) 2

Peralatan /Perlengkapan :
1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
UNIT & INSTANSI TERKAIT
Staf/Pelaksana
Satker / SKPD BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
YA

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
…./……/……./200…

utasi Kenaikan Pangkat Pegawai

KELENGKAPAN OUTPUT KET.

SK Pangkat Terakhir, laporan pegawai


DP3 meninggal /hilang
. Puji Hastuti, M.Pd.
270000481
SATKER
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KOTA TANGERANG SELATAN

Bidang MUTASI

Dasar Hukum :
1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999)
3 PP No. 32 Tahun 1979 (Pemberhentaian PNS)

Keterkaitan :
Lintas Satker

Peringatan :

PELA
NO. AKTIVITAS
PEGAWAI KEPALA BKD Kabid Mutasi Kasubid Pens.
1 Pegawai yang akan naik pangkat
mengajukan berkas2 yang ditujukan MULAI
kepada Kepala BKD
Nomor SOP : ……./……/……./200…
Tgl. Pembuatan :
Tgl Revisi :
Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Nama SOP : Mutasi Kenaikan Pangkat Pega

Kualifikasi Pelaksana :
1
3 Th. 1999) 2

Peralatan /Perlengkapan :
1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
UNIT & INSTANSI TERKAIT
Staf/Pelaksana
Satker / SKPD BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
YA

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
…./……/……./200…

utasi Kenaikan Pangkat Pegawai

KELENGKAPAN OUTPUT KET.

SK Pangkat Terakhir, laporan pegawai


DP3 meninggal /hilang
. Puji Hastuti, M.Pd.
270000481
Nomor SOP : ……./……/……./200…
SATKER Tgl. Pembuatan :
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Tgl Revisi :
KOTA TANGERANG SELATAN Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Bidang PEMBINAAN PEGAWAI Nama SOP : Pemberian Cuti Pegawai Negeri Sipil

Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :


1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2 1

CONTOH
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999) 2
3 PP No. 24 Tahun 1976 (Cuti Pegawai Negeri Sipil)

Keterkaitan : Peralatan /Perlengkapan :


Lintas Satker 1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
Kabid Kasubid UNIT & INSTANSI TERKAIT
NO. AKTIVITAS KELENGKAPAN OUTPUT KET.
Pegawai KEPALA BKD Pembinaan Pembinaan Staf/Pelaksana
Pegawai Pegawai BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
1 Pegawai yang akan mengajukan cuti mengirimkan surat permohonan Cuti sendiri yang ditujukan kepada Kepala BKD surat pengajuan cuti surat persetujuan Cuti
MULAI

2 Kepala BKD menyetujui dan mendisposisikan kepada Kepala Bidang Pembinaan Pegawai untuk memproses permohonan Cuti atas TIDAK TIDAK surat pengajuan cuti memo persetujuan
permintaan sendiri pegawai yang bersangkutan
YA
3 Bagian Pembinaan Pegawai, Sub Bidang Pembinaan Pegawai memproses usulan Permohonan cuti atas permintaan sendiri memo persetujuan
kelengkapan administrassi
(persyaratan)

4 Kasubid Pembinaan Pegawai membuat surat pengantar usulan pegawai yang cuti kepada Sekretaris Daerah setelah mendapat paraf YA
koordinasi Kepala Bidang Pembinaan Pegawai dan ditandatangai kepala BKD kelengkapan administrassi
draft surat pengantar
(persyaratan)

5 Kepala BKD menandatangani surat pengantar cuti TIDAK


draft surat pengantar surat pengantar
YA
6 Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan mengeluarkan Surat Cuti

surat pengantar Surat Cuti

7 Pegawai yang bersangkutan secara resmi telah mendapatkan izin cuti

SELESAI Surat Cuti pegawai diterima pegawai


Pegawai Cuti
yang bersangkutan

Jumlah :

Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 2 Maret 2009
Kepala Bagian Kepegawaian

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481
Nomor SOP : ……./……/……./200…
SATKER Tgl. Pembuatan :
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Tgl Revisi :
KOTA TANGERANG SELATAN Tgl Pengesahan :
Disahkan oleh :
Bidang PEMBINAAN PEGAWAI Nama SOP : Pemberian Cuti Pegawai Negeri Sipil

Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :


1 UUD '45 Pasal 5 Ayat 2 1

CONTOH
2 UU No. 8 Tahun 1974 (Pokok-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah UU No. 43 Th. 1999) 2
3 PP No. 24 Tahun 1976 (Cuti Pegawai Negeri Sipil)

Keterkaitan : Peralatan /Perlengkapan :


Lintas Satker 1. DIPA
2. RKAKL
3. ROK
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :

PELAKSANA
Kabid Kasubid UNIT & INSTANSI TERKAIT
NO. AKTIVITAS KELENGKAPAN OUTPUT KET.
Pegawai KEPALA BKD Pembinaan Pembinaan Pelaksana.
Pegawai Pegawai BKN SETNEG UNIT LAIN INST. LAIN
1 Pegawai yang akan mengajukan izin perkawinan lebih dari seorang ditujukan kepada Kepala BKD surat pengajuan cuti surat persetujuan Cuti
MULAI

2 Kepala BKD menyetujui dan mendisposisikan kepada Kepala Bidang Pembinaan Pegawai untuk memproses permohonan perkawinan TIDAK TIDAK surat pengajuan cuti memo persetujuan
PNS lebih dari seoarang
YA
3 Bagian Pembinaan Pegawai, Sub Bidang Pembinaan Pegawai memproses usulan Perkawinan PNS lebih dari seorang memo persetujuan
kelengkapan administrassi
(persyaratan)

4 Kasubid Pembinaan Pegawai melalukan telaahan staf dengan ......................... YA


kelengkapan administrassi
draft surat pengantar
(persyaratan)

5
TIDAK
draft surat pengantar surat pengantar
YA
6

surat pengantar

SELESAI

Jumlah :

Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 2 Maret 2009
Kepala Bagian Kepegawaian

Drs. Puji Hastuti, M.Pd.


NIP 270000481

Anda mungkin juga menyukai