Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENEGAKAN HUKUM BAIQ NURIL

Disusun Guna Memenuhi Tugas Matakuliah

Kewarnegaraan

Dosen Pengampu : Faiq Tabrani,M.H

Disusun Oleh :

Ananda Raditya
NIM. 21103040215

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UIN SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas rahmat dan
hidayah-Nya. tidak lupa juga shalawat dan salam kita ucapkan kepada Nabi
Muhammad SAW karena telah membawa kita ke dalam yang penuh dengan
ilmu pengetahuan, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
mengenai “Penegakan Hukum Baiq Nuril” dengan lancar dan tepat waktu.
Penulis berterimakasih berkat bimbingan kepada bapak Faiq
Tabrani,M.H beserta pihak-pihak yang turut serta membantu penyusunan
makalah ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik.Penulis menyadari
bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini. Untuk itu
penulis dengan segala kerendahan hati mengharapkan kritik dan saran yang
yang bersifat membangun dari semua pihak. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak. Akhir kata, penulis mengucapkan
terimakasih.

Magelang,19 Oktober 2021

penulis
Ananda raditya
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL...................................................................................................i
KATA PENGANTAR ...............................................................................................ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan Makalah............................................................................................3
D. Metode Makalah..........................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN
A. Kasus Baiq Nuril 4
B. Pelanggaran Pasal 27 ayat 1 UU ITE 4
C. Putusan Hakim , MA dan DPR................. 4
D. Pemberian Amnesti Baiq Nuril 4
E. Akhir Kasus Baiq Nuril 4

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan ..................................................................................................8
B. Saran ............................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................iv
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Bermula dari Tuduhan yang dialami oleh Baiq Nurul seorang mantan
guru honorer di SMAN 7 Mataram ,Nusa Tenggara Barat (NTB) yang
berawal dari kepala sekolah dengan inisial ‘M’ melakukan tindakan asusila
atau pelecehan seksual secara lisan melalui telepon ,dalam obrolannya awal
membahas mengenai pekerjaan tapi di moment menit-menit berikutnya si M
entah kenapa tiba-tiba membicarakan hal yang tidak seronoh seperti
pengalaman seksual bersama wanita lain yang bukan istri sahnya.
Merasa risih dengan obrolan tersebut baiq nuril pun merekam
percakapan dengan si M ,akan tetapi entah kenapa terjadi sebuah tuduhan
bahwa baiq nuril lah yang menyebarkan rekaman tersebut padahal ia yang
justru menjadi korban pelecehannya, hanya saja waktu itu baiq nuril pernah
bercerita kepada rekan kerjanya yaitu imam mudawin terkait rekaman
tersebut, tanpa sepengetahuan baiq,si Imam mudawin melaporkan rekaman
tersebut ke dinas pemuda dan olahraga (dispora) Mataram dan berita
rekaman aib si M menjadi menyebar luas hingga ke publik tentunya si M
tidak terima dengan hal tersebut kemudian membuat laporan kepada
kepolisian atas dasar pasal 27 Ayat 1 UU ITE mengenai informasi dan
Transaksi elektronik.
Kemudian kasus tersebut telah menghasilkan sebuah putusan dari
majelis hakim pengadilan negeri mataram yang menyatakan baiq nuril tidak
terbukti bersalah, namun jaksa penuntut umum tidak terima terhadap
putusan tersebut sehingga kasusnya dilanjutkan banding kasasi ke
mahkamah agung (MA) dan baiq nuril melakukan peninjauan ulang (PK)
kendati demikian ternyata ditolak mau tidak mau baiq nuril mendapat
hukuman pidana dengan penjara dan sanksi denda sebesar Rp.500 juta.
Baiq nuril dengan kuasa hukumnya melakukan kunjungan terkait
permohonan amnesti kepada bapak Presiden Joko Widodo di kediamannya
istana kepresidenan bogor untuk menagih janji yang waktu itu akan
bersedia membantu hak keadilan atas penyelesaian kasus yang dialami Baiq
nuril dengan pemberian amnesti yang akan menjadi sebuah pertimbangan
baik dari DPR maupun Mahkamah Agung (MA) yang dalam pengambilan
putusan akhirnya dapat terbukti bersalah dan mendapatkan denda atau
sebaliknya.1

B. Rumusan masalah
Berdasarkan atas latar belakang di atas tentang Penegakan Hukum
Baiq Nuril maka penyusun merumuskan pokok masalah secara sistematis.
Adapun permasalahan yang diangkat sebagai pokok masalah yaitu:
1. Bagaimana penuduhan kepada Baiq Nuril terkait penyebaran
rekaman mesum oleh atasannya sendiri Muslim?
2. Mengapa si Muslim tidak terima atas perlakuan baiq nuril?
3. Bagaimana tindakan muslim setelah tau bahwasanya rekaman
percakapan mesum dengan baiq nuril telah menyebar luas?
4. Apa hukuman dan denda terkait kasus yang dialami oleh baiq
nuril?
5. Mengapa peninjauan kembali (pk) ditolak oleh mahkamah agung ?
6. Bagaimana proses pengajuan amnesti kepada bapak Presiden
Joko Widodo?

C.Tujuan Makalah
Tujuan yang hendak dicapai dalam penyusunan makalah ini adalah
sebagai berikut:
1. Memaparkan penjelasan terkait kasus penegakan hukum baiq nuril
2. Mengetahui proses perjuangan baiq nuril dalam mencapai hak
1
CNN Tuduhan si Muslim dilontarkan kepada baiq yang menyebarkan rekaman padahal ia menjadi
korban seksual dari si Muslim
keadilan
3. Mengetahui alasan si Muslim melaporkan Baiq Nuril ke pihak
berwajib?
4. Menjelaskan alasan Mahkamah Agung menolak peninjauan kembali
yang diajukan baiq nuril
5. Mengetahui penjelasan pemberian amnesti dari presiden Joko
Widodo
Bab II
PEMBAHASAN
A.Kasus Baiq Nuril
Pada tahun 2017 warga net sempat digegerkan dengan viralnya kasus
baiq nuril tentang penyebaran konten asusila.Baiq nuril seorang guru
honorer dari SMAN 7 MATARAM dituduh oleh mantan kepala
sekolahnya sendiri yaitu si Muslim dalam menyebarkan sebuah rekaman
yang berisi perbincangan mengarah ke seksualitas, sehingga membuat
kepala sekolah itu yaitu (haji salim) merasa geram dan marah atas tindakan
yang dilakukan oleh baiq nuril yang kemudian haji muslim membawa dan
melaporkannya ke ranah hukum pada kepolisian untuk ditindak lanjuti
namun kendati demikian malah justru baiq nuril dituduh sebagai pelakunya
sangat aneh padahal ia yang seharusnya menjadi korban,entah kenapa
rekaman yang dia simpan di laptop tiba-tiba tersebar tanpa sepengetahuan
dirinya sontak baiq nuril pun merasa kaget bagaimana bisa-bisanya viral di
media publik.
Ternyata setelah ditelusuri baiq nuril pernah bercerita mengenai
rekaman perbincangan mesumnya dengan kepala sekolahnya (haji salim)
dia mengatakan hal tersebut dengan teman kerjanya yaitu si Imam karena
imamlah yang menyebabkan videonya tersebar ke publik bermu dari imam
mengotak-atik dan mencari file rekaman yang dimaksudkan nuril
dilaptopnya kemudian melaporkan rekaman tersebut ke dinas pemuda dan
olahraga sehingga membuat kasus ini sampai membuat terjadinya
kesalahpahaman antara siapa yang menjadi korban dan siapa pelaku
sebenarnya dari penyebar rekaman.2

B . Pelanggaran Pasal 27 ayat 1 UU ITE


Haji muslim seorang kepala sekolah SMAN 7 MATARAM melaporkan
baiq nuril terkait penyebaran aib dirinya berupa rekaman mesum dengan
dasar telah melanggar pasal 27 ayat 1 Undang-Undang ITE tentang
informasi dan Transaksi Elektronik sehingga status yang ditetapkan baiq
nuril mendapati vonis 6 bulan penjara dan denda sebesar Rp 500 juta
rupiah.3

C. Putusan Hakim, MA dan DPR


Persidangan telah dilakukan mengenai kasus baiq nuril kini telah
menghasilkan sebuah putusan dari majelis hakim pengadilan negeri
mataram menyatakan tidak terbukti bersalah, namun jaksa penuntut umum
masih terima atas keputusan tersebut sehingga harus melanjutkan banding
kasasi ke tingkat Mahkamah agung (MA).
Namun dari Mahkamah Agung (MA) Menolak atas peninjauan
kembali yang diajukan oleh saudari baiq nuril tentang kasus tuduhan
penyebaran rekaman mesum yang dilakukan perbincangan dirinya dengan
atasannya haji muslim mantan kepala sekolah SMAN 7 MATARAM
sehingga dalam keputusannya yang telah diberikan menetapkan saudari baiq
nuril terbukti bersalah dan mendapati vonis kurungan hukuman penjara
selama 6 bulan dengan denda Rp 500 juta karena melanggar UU ITE pasal
21 ayat 7 tahun 2016 dalam konten asusila.4

2
M.MediaIndonesia Alur perjuangan baiq dalam mencapai sebuah kebebesan dan keadilan
3
SuaraNews Pelanggaran UU ITE terhadap baiq Nuril
4
KABAR24 Surat emas berharga pemberian presiden joko widodo
D. Pemberian Amnesti Baiq Nuril
Pada Hari senin tanggal 8 juli tahun 2019 baiq nuril bersama dengan
kuasa hukumnya didampingi salah satu anggota DPR yaitu Rieke Diah
Pitaloka pergi menuju kota Jakarta untuk menemui Menteri Hukum dan
HAM Yasona H laoly dengan tujuan permohonan jalan keluar agar diberi
amnesti dalam penyelesaian kasusnya.Kemudian Menteri hukum dan HAM
yasona mengatakan bahwa kasus yang dialaminya perlu tindakan yang
berkelanjutan agar nanti kedepannya tidak ada korban pelecehan seksual
lagi terhadap wanita oleh karena itu Yasona mengadakan sebuah rapat
diskusi (focus group discusion) untuk memecahkan masalah juga
menggandeng beberapa ahli hukum yang turut serta dapat membantu dalam
rapat diskusi tersebut ,dari bapak Presiden Joko Widodo menanggapi
dengan mengatakan ia tidak ingin mengkritik apa yang telah ditetapkan
putusan oleh Mahkamah Agung dan DPR karena itu sudah masuk ke ranah
daerah yudikatif tapi apabila sudah masuk dalam zona saya maka siap
menggunakan wewenang yang bapak presiden berikan berupa pemberian
amnesti karena dengan pemberian amnesti kasus Baiq Nuril dapat
dicabut /dihapus hukumannya.Namun dari semua hak permohonan baik
amnesti maupun abolisi harus tetap mendapat pertimbangan atau perhatian
dari Majelis Agung serta DPR sehingga tidak menutup kemungkinan
apabila hak amnesti/abolisi akan mendapat penolakan tergantung dari
keputusan akhir dari DPR dan MA.
Pada hari jumat tepatnya Tanggal 29 juli tahun 2019 merupakan
momentum yang sangat berharga bagi baiq nuril seoarang mantan guru
honorer di SMAN 7 MATARAM karena di hari itu adalah pertemuan ia
dengan Bapak Presiden Joko Widodo di istana kepresidenan bogor disana
baiq nuril ditemani kuasa hukumnya dan menteri hukum & HAM yasona H
Laoly melaksanakan rapatnya membahas tentang atas janji presiden yang
pernah mengatakan akan bersedia membantu baiq nuril dengan memberikan
hak amnestinya . Kemudian Bapak presiden joko widodopun telah
menyetujui dan menandatangani menghasilkan keputusan Presiden
Republik Indonesia No 24 tahun 2019 tentang pemberian amnesti kepada
Baiq Nuril .5

E.Akhir kasus Baiq Nuril


Rapat paripurna telah dilaksanakan dan juga disaksikan oleh semua
kalangan pihak fraksi DPR serta MA telah mengatakan setuju atas surat
pertimbangan amnesti yang diberikan bapak presiden joko widodo kepada
saudari baiq nuril .Pada hari kamis tanggal 15 juli tahun 2019 yang
dibacakan langsung oleh wakil ketua komisi III Erma Enik,dapat
disimpulkan bahwa dari kuasa hukum baiq nuril mengatakan bahwasanya
pemberian amnesti ini adalah sebuah awal sejarah karena baru kali ini
pemberian amnesti ini diberikan atas dasar pertimbangan asas kemanusiaan.

BAB III
PENUTUP
A .Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya terkait
bagaimana penegakan hukum Baiq Nuril dapat disimpulkan bahwa
perjuangan baiq nuril untuk memperoleh amnesti dari bapak presiden Joko
Widodo telah disetujui oleh pihak DPR maupun MA yang sebelumnya
peninjauan kembali telah ditolak oleh MA dan DPR sehingga mendapat
denda juga kurungan penjara dikarenakan pelaporan terkait kasus
penyebaran rekaman asusila yang melanggar UU ITE.

B.Saran
5
TEMPONEWS Harapan terakhir perjuangan baiq nuril
Demikian makalah ini semoga dapat bermanfaat bagi kita semua
penulis menyadari bahwa banyak kekurangan sehingga membutuhkan kritik
dan masukan yang sifatnya membangun supaya kedepannya lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
https://youtu.be/YyA6fOE6CH4
https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-48878086
https://www.detik.com/tag/baiq-nuril/amp
https://nasional.tempo.co/read/1231555/baiq-nuril-ingin-bingkai-emas-surat-amnesti-
dari-jokowi/full?view=ok
https://www.antaranews.com/berita/990656/baiq-nuril-ingin-bantu-pendampingan-
korban-pelecehan-seksual

Anda mungkin juga menyukai