NIM : 042078471
1. objek penelitiannya adalah kebijakan pencegahan dan penanganan bencana wabah covid-19
di desa cicantayan kecamatan cicantayan kab. Sukabumi.
rumusan masalahnya adalah penyebaran Covid-19 begitu cepat dari suatu negara ke negara
lain dan banyak menyebabkan terjadi korban jiwa. Walaupun demikian masih banyak
masyarakat yang tidak patuh terhadap himbauan pemerintah, oleh karena itu, diperlukan
kapabilitas dan kualitas seorang pemimpin baik dari pusat hingga daerah untuk mencegah
penyebaran Covid-19, Maka rumusan masalah yang diperoleh adalah :
1. Apa saja Langkah-Langkah Strategi Pemerintah dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
di desa cicantayan kecamatan cicantayan kabupaten sukabumi?
metode yang digunakan untuk penulisan jurnal ilmiah ini adalah analisis deskriptif yaitu
sebuah metode dengan melakukan studi kepustakaan dimana penulis mempelajari buku-buku
maupun artikel yang berhubungan dengan judul jurnal ilmiah ini lalu melakukan analisis
mengenai masalah yang berkaitan dengan masalah yang menjadi kajian menguraikan
tanggapan responden mengenai Implementasi kebijakan dan penanganan covid-19 di
kecamatan cicantayan Desa cicantayan rw 01.
hasil dari pengumpulan informasi menggunakan metode sampling data dari seejumlah 7 RT
di RW 1 di pilih secara acak dan terpilihlah 5 RT yaitu RT 02, RT 04, 01, RT 06, RT 07. dari
setiap RT di wakili 5 orang responden.
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
3.. PPKM
PPKM Artinya Adalah Pembatasan Aktivitas Kegiatan Masyarakat Selama Pandemi
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode angket dengan
menggunakan skala likert. Skala pengukuran ini digunakan untuk mengklasifikasikan
variabel yang akan diukur supaya tidak terjadi kesalahan dalam menentukan analisis
data dan langkah selanjutnya (Saifuddin Azwar, 2012: 37). Prinsip pokok skala likert
adalah menentukan lokasi kedudukan seseorang dalam suatu kontinum sikap terhadap
objek sikap, mulai dari sangat negatif sampai sangat positif.
Pembuatan alat ukur ini menggunakan skala 4 yakni skala likert yang dimodifikasikan
menjadi empat alternatif jawaban yaitu Sangat Sesuai (SS), Sesuai (S), Tidak Sesuai
(TS), dan Sangat Tidak Sesuai (STS) dengan menghilangkan alternatif jawaban R
(Ragu-Ragu) kerena orang cenderung untuk memilih alternatif tersebut (alur tengah)
dan tidak akan memilih jawabab ekstrim.
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
Pedahuluan
COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh turunan coronavirus baru, ‘CO’
diambil dari corona, ‘VI’ virus, dan ‘D’ disease (penyakit). Sebelumnya, penyakit ini disebut
‘2019 novel coronavirus’ atau ‘2019-nCoV.’ Virus COVID-19 adalah virus baru yang terkait
dengan keluarga virus yang sama dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan
beberapa jenis virus flu biasa (WHO, 2020). Coronavirus 2019 (Covid-19) adalah penyakit
menular yang disebabkan oleh sindrom pernapasan akut coronavirus 2 (Sars-CoV-2).
Penyakit ini pertama kali ditemukan pada Desember 2019 di Wuhan, Ibukota Provinsi Hubei
China, dan sejak itu menyebar secara global diseluruh dunia, mengakibatkan pandemi
coronavirus 2019-2020. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan wabah
koronavirus 2019- 2020 sebagai Kesehatan Masyarakat Darurat Internasional (PHEIC) pada
30 Januari 2020, dan pandemi pada 11 Maret 2020. Wabah penyakit ini begitu sangat
mengguncang masyarakat dunia, hingga hampir 200 Negara di Dunia terjangkit oleh virus ini
termasuk Indonesia. Berbagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 pun dilakukan
oleh pemerintah di negara-negara di dunia guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19
ini, yang disebut dengan istilah lockdown dan social distancing (Supriatna, 2020).
Indonesia menjadi salah satu negara positif virus corona (Covid-19). Kasus pertama
yang terjadi di Indonesia dialami oleh dua warga Depok, Jawa Barat. Hal tersebut
diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta pada hari
senin, 2 maret 2020. Menurut Bapak Joko Widodo, kedua warga tersebut merupakan seorang
ibu usia 64 tahun dan putrinya yang berusia 31 tahun. Keduanya diduga tertular virus corona
karena adanya kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia. Warga Jepang
tersebut terdeteksi Corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia. Tim
Kementrian Kesehatan (Kemenkes) melakukan penelusuran terhadap warga lainnya yang
sebelumnya melakukan interaksi dengan warga negara Jepang tersebut selama di Indonesia.
Menurut Kementerian Kesehatan anak tersebut diperkirakan tertular virus corona 2 saat
berdansa dengan warga negara Jepang di sebuah klub di Jakarta pada tanggal 14 Februari
2020. Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes
Achmad Yurianto (Yuri) menyebutkan bahwa jumlah orang yang mengikuti acara tersebut
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
ada 50 orang. Pada tanggal 16 Februari 2020, anak tersebut mengeluh batuk dan agak panas,
kemudian berobat ke dokter. Setelah peristiwa tersebut, Kemenkes berupaya untuk
melakukan tracking kepada semua orang yang ikut berdansa pada acara tersebut
(Kompas.com, 2020). Setelah mengumumkan kasus pertama virus corona di Depok tersebut,
Presiden Joko Widodo memastikan pemerintah sudah mempersiapkan fasilitas kesehatan,
peralatan medis untuk merawat pasien virus corona yang memenuhi standar internasional.
Pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk penanganan wabah virus corona di dalam
negeri (Kompas.com, 2020).
Berdasarkan uraian tersebut di atasa, maka pennulis tertarik untuk mengkaji tentang
”Implementasi Penanganan dan pencegahan covid 19 di desa Cicantayan Kecamatan
cicantayan Kabupaten Sukabumi”.
Metode penelitian
metode yang digunakan untuk penulisan jurnal ilmiah ini adalah analisis deskriptif yaitu
sebuah metode dengan melakukan studi kepustakaan dimana penulis mempelajari buku-buku
maupun artikel yang berhubungan dengan judul jurnal ilmiah ini lalu melakukan analisis
mengenai masalah yang berkaitan dengan masalah yang menjadi kajian menguraikan
tanggapan responden mengenai Implementasi kebijakan dan penanganan covid-19 di
kecamatan cicantayan Desa cicantayan rw 01.
hasil dari pengumpulan informasi menggunakan metode sampling data dari seejumlah 7 RT
di RW 1 di pilih secara acak dan terpilihlah 5 RT yaitu RT 02, RT 04, 01, RT 06, RT 07. dari
setiap RT di wakili 5 orang responden.
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
Pembahasan
Pemerintah Indonesia mengucurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) melalui dana desa
kepada seluruh masyarakat Indonesia. Berdasarkan Dasar Hukum Pemerintah desa Nomor 6
Tahun 2020 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan
DaerahTertinggal, dan Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Prioritas Penggunaan
Dana Desa Tahun 2020. Maka menjadi dasar juridis dan implementatif Bantuan Langsung
Tunai (BLT) kepada penduduk miskin di desa.Karenanya, diperlukan kesiapan dan kesigapan
pemerintahan desa untuk segera mendistribusikan BLT
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
dimaksud secara tertib, adil, dan tepat yaitu tepat sasaran, tepat orang, tepat waktu, tepat
proses, dan tepat laporan administrasi. Adapun alasan hukum atau konsideran menimbang
diterbitkannya
Permendes di atas adalah bahwa penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) telah
berdampak bagi kehidupan sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat desa. Selain itu,
mengacu pada atau berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu)
Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan untuk Penanganan dan Penyebaran
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Desa, di mana ditentukan bahwa
melalui penggunaan Dana Desa dapat
digunakan untuk bantuan langsung tunai kepada penduduk miskin di 14 desa, diperlukan
penyesuaian Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Nomor 11 Tahun 2019 tersebut. Dengan demikian, adanya Permendes Nomor 6 Tahun 2020
merupakan perintah untuk melakukan refocusing kegiatan dan anggaran, yang menyesuaikan
dengan prioritas akibat maraknya covid19.
Vaksin adalah sejenis produk biologis yang mengandung unsur antigen berupa virus atau
mikroorganisme yang sudah mati atau sudah dilemahkan dan juga berupa toksin
mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksid atau protein rekombinan, yang sudah
ditambahkan dengan zat lainnya. Vaksin berguna untuk membentuk kekebalan spesifik
secara aktif terhadap penyakit tertentu. Vaksin merupakan produk yang rentan, masing
-masing mempunyai karakteristik tertentu maka diperlukan pengelolaan secara khusus
sampai di gunakan (WHO, 2015; Proverawati dan Andhini., 2010). Mutu tiap vaksin terjamin
bila tindakan yang benar dilakukan saat pengelolaan rantai dingin vaksin, rentang suhu yang
di anjurkan yaitu 20C-80C. Pengelolaan rantai dingin vaksin yang tidak sesuai dengan
ketentuan yang ada dapat mengakibatkan kerusakan vaksin, sehingga potensi vaksin
berkurang atau hilang. Potensi vaksin yang berkurang atau hilang tidak dapat lagi diperbaiki
(WHO, 2015; Proverawati dan Andhini., 2010).
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
Vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam menangani
masalah Covid-19. Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok
(herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas
kesehariannya.
Kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia saat ini sudah memasuki tahap kedua. Selain
lansia, vaksinasi tahap kedua diperuntukkan bagi kelompok masyarakat yang memiliki
mobilitas tinggi sehingga berpotensi terpapar Covid-19 sangat tinggi atau disebut dengan
pekerja publik.
Masyarakat Indonesia sangat menyambut baik adanya Vaksinasi Covid-19 ini. Hal ini
berdasarkan hasil penelitian perusahaan peneliti pasar global atau global market
research (Ipsos) tentang perilaku masyarakat selama pandemi Covid-19 gelombang ketiga.
Survey tersebut menyatakan bahwa 80% masyarakat Indonesia menyambut baik dan
bersemangat untuk menerima vaksin.
PPKM pada tanggal 11 hingga 25 Januari 2021 diterapkan di tujuh provinsi di Jawa dan Bali,
yakni Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Daerah
Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali. Sejumlah kabupaten/kota di tiap-tiap provinsi
diprioritaskan untuk melaksanakan PPKM.[3] Terdapat empat unsur yang digunakan sebagai
parameter bagi provinsi, kabupaten, atau kota dalam penerapan PPKM, yaitu memiliki (1)
tingkat kematian di atas rata-rata tingkat kematian nasional, (2) tingkat kesembuhan di bawah
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
rata-rata tingkat kesembuhan nasional, (3) tingkat kasus aktif di atas rata-rata tingkat kasus
aktif nasional, dan (4) tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit untuk intensive care
unit (ICU) dan ruang isolasi di atas 70%.
Pembatasan kegiatan masyarakat yang diatur dalam Instruksi Mendagri Nomor 1 Tahun 2021
yaitu
Pemerintah memperpanjang PPKM melalui Instruksi Mendagri Nomor 2 Tahun 2021. PPKM
jilid kedua dilaksanakan pada tanggal 26 Januari hingga 8 Februari 2021. Pada tahap kedua
ini, jam operasional pusat perbelanjaan/mall diubah menjadi hingga pukul 20.00 WIB.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemantauan terhadap 73 kabupaten/kota yang telah
menerapkan PPKM, sebanyak 29 kabupaten/kota masih berada di zona risiko tinggi, 41
kabupaten/kota berada di zona risiko sedang, dan 3 kabupaten/kota sisanya berada di zona
risiko rendah.[4]
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
Setelah dilaksanakan selama dua jilid dan hasilnya tidak efektif, PPKM diubah menjadi
PPKM berbasis mikro sejak tanggal 9 hingga 22 Februari 2021. Sama seperti sebelumnya,
PPKM mikro diberlakukan di sejumlah wilayah di tujuh provinsi. Namun, berbeda dengan
PPKM, pada PPKM mikro ada pengaturan tentang pembentukan posko penanganan COVID-
19 di tingkat desa dan kelurahan[17], jam operasional pusat perbelanjaan/mall diatur dengan
lebih longgar yaitu hingga pukul 21.00 WIB, serta pembatasan perkantoran yang lebih
longgar yaitu 50% kerja dari kantor dan 50% kerja dari rumah.[18]
Zona hijau — tidak terdapat kasus penularan COVID-19 dalam satu wilayah RT.
Skenario pengendalian: surveilans aktif, pengetesan seluruh suspek, dan
pemantauan kasus secara rutin dan berkala.
Zona kedua — terdapat 1 hingga 5 rumah yang terkonfirmasi positif dalam satu
RT selama tujuh hari terakhir. Skenario pengendalian: menemukan suspek dan
pelacakan kontak erat, serta isolasi mandiri untuk pasien positif dan kontak erat
dengan pengawasan ketat.
Zona oranye (jingga) — terdapat 6 hingga 10 rumah yang terkonfirmasi kasus
positif COVID-19 dalam satu RT selama tujuh hari terakhir. Skenario
pengendalian:
o menemukan kasus supek dan pelacakan kontak erat, serta isolasi
mandiri pada pasien positif dan kontak erat dengan pengawasan ketat,
o menutup rumah ibadah, tempat bermain anak, dan tempat umum
lainnya, selain untuk sektor esensial yang masih diperbolehkan untuk
beroperasi.
Zona merah — terdapat lebih dari sepuluh rumah yang terkonfirmasi kasus positif
COVID-19 dalam satu RT selama tujuh hari terakhir. Skenario pengendalian:
o menemukan kasus suspek dan pelacakan kontak erat,
o melakukan isolasi mandiri atau terpusat dengan pengawasan ketat,
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471
Setelah dilaksanakan selama dua pekan, pemerintah memperpanjang PPKM mikro berkali-
kali. Pada 7 Juni 2021, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito melakukan
evaluasi PPKM Mikro, belajar dari lonjakan kasus Covid-19 di Kudus, Jawa Tengah.[19]
PPKM Darurat
PPKM Darurat berlaku pada 3 hingga 20 Juli 2021, yang menargetkan penurunan
penambahan kasus konfirmasi harian hingga di bawah 10 ribu kasus per hari. Program ini
diberlakukan pada 121 kabupaten/kota di Pulau Jawa dan Bali, dengan membedakan tingakt
penanganan berdasarkan nilai asesmen melalui menggunakan pendekatan antara indikator
tingkat penularan dan kapasitas respons, termasuk pula tingkat ketersediaan tempat tidur di
rumah sakit.[20][21]
sampai mencapai >15 kontak erat per kasus konfirmasi dan karantina perlu
dilakukan pada yang diidentifikasi sebagai kontak erat. Setelah diidentifikasi,
kontak erat harus segera diperiksa dan karantina perlu dijalankan. Jika hasil
pemeriksaan positif maka perlu dilakukan isolasi. Jika hasil pemeriksaan
negatif maka perlu dilanjutkan karantina.Pada hari ke-5 karantina, perlu
dilakukan pemeriksaan kembali (exit-test) untuk melihat apakah virus
terdeteksi setelah/selama masa inkubasi. Jika negatif, maka pasien dianggap
selesai karantina. Perawatan perlu dilakukan dengan komprehensif sesuai
dengan berat gejala. Hanya pasien bergejala sedang, berat, dan kritis yang
perlu dirawat di rumah sakit. Isolasi perlu dilakukan dengan ketat untuk
mencegah penularan.
15. Pencapaian target vaksinasi sebesar 70% dari total populasi pada
kota/kabupaten prioritas paling lambat bulan Agustus 2021
Dari 121 kabupaten/kota di Jawa dan Bali yang memberlakukan PPKM Darurat, terdapat 45
kabupaten/kota dengan nilai asesmen 4, serta 76 kabupaten/kota dengan nilai asesmen
Kesimpulan
Berdasarkan data tersebut dapat dii simpulkan bahwa masyarakat desa cicantayan
mendukung program tersebut.
2. Vaksin adalah sejenis produk biologis yang mengandung unsur antigen berupa virus
atau mikroorganisme yang sudah mati atau sudah dilemahkan dan juga berupa toksin
mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksid atau protein rekombinan, yang sudah
ditambahkan dengan zat lainnya. Berdasarkan observasi penulis di desa cicantayan kec.
Cicantayan kab. Sukabumi hasil dari observasi di hasilkan bahwa sangat setuju berjumlah 10
orang, setuju berjumlah 10 orang, tidak setuju berjumlah 5 dan tidak sangat setuju berjumlah
0. Berdasarkan data tersebut dapat dii simpulkan bahwa masyarakat desa cicantayan
mendukung program tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
1. Aslichati, lilik., H.i. Bambang Prasetyo., Prasetya Irawan. 2019. Metode Penelitian Sosial.
Tangerang selatan : Universitas Terbuka
2. Arbar, Thea Fathanah (4 Februari 2021). "Sudah ada PPKM, Luhut: Kita tidak akan mau PSBB
Lagi!". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 11 Juli 2021 jam 15.00
3. Arnani, Mela (26 Januari 2021). "PPKM Jilid 2 Dimulai Hari Ini, Simak Begini Aturan
Pembatasannya Halaman all". Kompas. Diakses tanggal 11 Juli 2021 jam 15.00
4. ^"PSBB Diganti PPKM, Prioritas di Ibu Kota Tujuh Provinsi". Jawa Pos. 8 Januari 2021.
Diakses tanggal 11 Juli 2021 jam 15.30
5. ^ab"Daftar 7 Provinsi dan 73 Kabupaten/Kota yang Berlakukan PPKM". CNN Indonesia. 11
Januari 2021. Diakses tanggal 11 Juli 2021 jam 15.30
6. http://scholar.unand.ac.id di akses pada tanggal 11 Juli 2021 jam 16.00
7. https://promkes.kemkes.go.id/masyarakat-indonesia-sambut-baik-vaksinasi-covid-19 di akses pada
tanggal 11 Juli 2021 jam 17.00
8. https://id.wikipedia.org/wiki/Pemberlakuan_pembatasan_kegiatan_masyarakat_di_Indonesia di
9. http://eprints.umpo.ac.id di akses pada tanggal 11 Juli 2021 jam 20.00
NAMA : HARUN ASYAKIRI
NIM : 042078471