Anda di halaman 1dari 3

Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa

Pada klien dengan masalah gangguan jiwa memerlukan teknik yang berbeda dengan klien
yang memiliki masalah kesehatan fisik. Karakteristik yang dimiliki oleh perawat dalam
melakukan interaksi dengan klien gangguan jiwa adalah sebagai berikut:

1. Tidak menghakimi (Nonjudgmental approach)


Cara yang dapat dilakukan agar perawat tidak terjebak pada tindakan menghakimi
adalah dengan meningkatkan kesadaran diri perawat, dan memberikan kesempatan
klien mengungkapkan pikiran dan perasaannya, menghargai klien sebagai orang yang
mampu diberikan tanggung jawab, memberikan kesempatan klien untuk mengambil
keputusan.
2. Menerima (Acceptance)
Sikap menerima merupakan karakteristik lain dari perawat yang caring. Penerimaan
adalah menegaskan klien sebagaimana adanya dan mengakui bahwa klien memiliki hak
untuk mengeksprsikan emosi dan pikirannya. Perawat yang memiliki sifat menerima
terlihat dari sikap menghargai pikiran dan perasaan klien dan membantu mereka untuk
memahami diri sendiri.
3. Hangat (warmth)
Sikap hangat merupakan karakteristik lain dari perawat yang caring. Sikap hangat
terlihat perhatian kepada klien dan mengungkapkan kesenangan dalam merawat klien.
Ini bukan berarti bahwa kita harus berlebihan dengan klien atau berusaha untuk
menjadi teman mereka. Sikap hangat dapat diungkapkan secara non verbal, sikap
positif, nada yang ramah, dan senyum yang hangat. Mencondongkan badan ke depan
dan mempertahankan kontak mata, sentuhan fisik, menerima, dan tidak membuat rasa
takut klien merupakan contoh sikap yang hangat kepada klien.
4. Empati
Empati merupakan sikap yang paling utama dalam menunjukkan caring. Empati berarti
memahami pikiran dan perasaan klien dan ikut merasakan perasaannya tapi ikut terlarut
didalamnya. Dalam mencapai empati ada 2 proses yang dilewati yaitu memahami dan
validasi. Langkah yang pertama memahami perasaan klien melalui observasi. Langkah
yang kedua menvalidasi perasaan klien dengan cara meminta klien mengungkapkan
perasaannya. Empati dapat memfasilitasi hubungan terapeutik dan membantu klien
memahami dirinya sendiri.
5. Keaslian (Authenticity)
Menjadi perawat yang caring harus memiliki pribadi yang tulus dan menjadi diri
sendiri dalam menjalin interaksi dengan klien. Ketika kita komitment dengan klien,
maka kita harus bersikap profesional. Profesional disini maksudnya adalah berperan
sebagai tenaga kesehatan yang memberikan layanan kesehatan dengan tujuan untuk
menyembuhkan klien.
6. Kongruensi (Congruency)
Kesesuaian antara komunikasi verbal dan nonverbal merupakan indikasi dari
kongruensi. Kongruensi dibutuhkan untuk menumbuhkan hubungan saling percaya
antara perawat dengan klien.
7. Sabar (patience)
Untuk membina hubungan terapeutik, hal penting yang dilakukan adalah sabar dengan
klien. Karakter ini dapat meningkatkan kemandirian klien. Sabar artinya memberikan
klien ruang untuk mengungkapkan perasaannya, berpikir, mengambil keputusan, dan
memberikan kesempatan untuk membuat perencanaan sesuai keinginan dan
kebutuhannya.
8. Hormat (respect)
Menghargai klien merupakan karakteristik lain dari perawat yang caring. Sikap hormat
termasuk pertimbangan untuk klien, komitmen melindungi mereka, dan dari bahaya
lain, dan percaya terhadap kemampuan mereka dalam menyelesaikan masalah atau
melakukan perawatan secara mandiri
9. Dapat dipercaya (Trustworthiness)
Dapat dipercaya merupakan karakteristik lain dari perawat yang caring, dimana
karakter ini mengawali karakter-karakter caring yang lain. dengan kemampuan
interpersonal yang baik, dapat membantu perawat mengontrol emosional klien, dan
membantu membangun hubungan saling percaya dengan klien.
10. Terbuka (self-disclosure)
Hubungan saling percaya dapat terbina ketika perawat bersikap terbuka. Untuk
menumbuhkan sikap terbuka pada klien dapat dilakukan dengan mendengar klien,
percaya dengan apa yang mereka lakukan, tidak menghakimi.
11. Humor
Humor merupakan karakteristik yang penting dalam membina hubungan terapeutik
dengan klien. Humor dapat menciptakan hubungan yang hangat dengan klien,
menghilangkan rasa takut dan khawatir klien terhadap perawat.

Anda mungkin juga menyukai